PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Permasalahan matematis atau perhitungan dapat diselesaikan dengan mudah seperti
menggunankan prinsip matematik. Dengan cara melihat terlebih dahulu permasalahannya, lalu
diperhatikan apakah permasalahan tersebut mempunyai penyelesaian atau tidak. Jika tidak,
maka dapat dijelaskan bahwa tidak semua permasalahan dapat diselesaikan dengan
menggunakan perhitungan biasa. Salah satu cara untuk menyelesaikan permasalahan tersebut
dengan menggunakan metode numerik. Metode Numerik adalah salah satu metode yang dapat
menyelesaikan perumusan masalah dan dapat mempermudah dalam menghitung dengan cara
manual sedangkan dengan cara cepat, mudah, dan jika menggunakan iterasi yang sangat
banayak maka sebaiknya menggunakan Matlab. Matlab atau Matrix Labolatory merupakan
suatu bahasa pemrograman lanjutan yang dibentuk dengan dasar pemikiran menggunakan
sifat dan bentuk dari matriks. Dengan berbagai macam kemudahan yang telah tersedia maka
untuk mengerjakan perhitungan dengan cepat dan mudah kita dapat menggunakan kedua cara
tersebut. Dengan Matlab kita dapat menghitung perhitungan tersebut dengan salah satu
metode numerik yaitu dengan cara interpolasi. Interpolasi adalah mencari nilai suatu fungsi
yang tidak diketahui diantara beberapa nilai fungsi yang diketahui pada tabel fungsi.
Contohnya penjualan es campur pada siang hari akan lebih baik dari pada penjualan di malam
hari. Adapun jenis - jenis dari interpolasi yaitu Newton Gregory Forward, Newton Gregory
Backward, Stirling, Lagrange, Hermitte, dan lainnya.
Dalam kasus ini menggunakan 2 metode yaitu Newton Gregory Forward dan Newton
Gregory Backward.Dan juga menggunakan Integrasi Persegi panjang dan simpson 3/8. Maka
dilakukanlah perhitungan tersebut dengan menggunakan matlab dan metode tersebut.
4. Manfaat
Bab II
Dasar Teori
2.1 Metode Numerik
Teknik yang digunakan untuk memformulasikan persoalan matematik sehingga dapat
dipecahkan dengan operasi perhitungan /aritmatika biasa ( tambah,kurang,kali dan bagi).
Metode artinya cara dan numerik artinya angka . Jadi metode numerik artinya cara berhitung
dengan menggunakan angka. Metode Numerik hanya diperoleh solusi yang mendekati solusi
sejati sehingga solusi numerik dikatakan solusi pendekatan. Solusi pendekatan jelas tidak
sama dengan solusi sejati sehingga ada selisih antara kedua solusi tersebut. Selisih ini lah
yang disebut dengan error( galat/kesalahan )
(Triatmodjo, 1992:1).
2.2. Galat
Hampiran, pendekatan atau aproksimasi (approximation) didefinisikan sebagai nilai
yang mendekati solusi sejati (exact solution). Galat atau kesalahan (error) sebenarnya (ɛ)
didefinisikan sebagai selisih solusi sejati (x0) dengan solusi hampiran (x), ɛ = x0 – x. Galat atau
kesalahan (error) relatif sebenarnya (ɛr ) didefinisikan sebagai perbandingan antara kesalahan
ɛ
sebenarnya (ɛ) dengan solusi sejati (x0), ɛr = 𝑥0 × 100% (Sudiadi,2015).
Perhitungan integral adalah perhitungan dasar yang digunakan dalam kalkulus, dalam banyak
keperluan. Integral ini secara definitif digunakan untuk menghitung luas daerah yang dibatasi
oleh fungsi y = f(x) dan sumbu x. Perhatikan gambar berikut :
Pada beberapa permasalahan perhitungan integral ini, dapat dihitung secara manual dengan
mudah, sebagai contoh :
Dalam hal ini, metode numerik dapat digunakan sebagai alternatif untuk menyelesaikan
integral di atas. Pada penerapannya, perhitungan integral ini digunakan untuk menghitung luas
area pada peta, volume permukaan tanah, menghitung luas dan volume-volume benda putar
dimana fungsi f(x) tidak ditulis.
Pada metode trapezoida ini setiap bagian dinyatakan sebagai trapezium seperti gambar
berikut :
sehingga diperoleh :
Pemakaian aturan simpson dimana bobot fi sebagai titik tengah dikalikan dengan 2 untuk
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan dari analisi data bahwa dapat disimpulkan sebagai berikut;
1. Dengan menggunakan Matlab nilai yang didapat pada metode Newton Gregory Forward
adalah 0,2354 sedangkan menggunakan perhitungan teori menggunakan excel didapat nilai
0,2753 maka nilai eror yang didapat oleh keduanya sebesar 0,0400 kemudian dari nilai eror
yang dibagi dengan nilai teori didapatkan nilai galat sebesar 0,1452 dan galat relatifya
14,52 %
2. Dengan menggunakan Matlab nilai yang didapat pada metode Newton Gregory Backward
adalah 0,2354 sedangkan menggunakan perhitungan teori menggunakan excel didapat nilai
0,2753 maka nilai eror yang didapat oleh keduanya sebesar 0,0400 kemudian dari nilai eror
yang dibagi dengan nilai teori didapatkan nilai galat sebesar 0,1452 dan galat relatifya
14,52 %
3. Nilai dari metode Trapezoida yaitu 2,3703× 108 dan dari perhitungan teori didapat
2.9629× 108 dan nilai eror dari keduanya 5,9258× 107 kemudian dari nilai eror dibagi nilai
teori didapatka galat sebesar 0,2000 dan galat relatifnya 20% dan nilai dari metode Simpson
3/8 yaitu 1,8391× 108 dan dari perhitungan teori didapat 2,9629× 108 dan nilai eror dari
keduanya 1,1239× 108 kemudian dari nilai eror yang dibagi dengan nilai teori didapat nilai
galat sebesar 0,3793dan galat relatifnya sebesar 37,93%
0,065928 sehingga didapatkan hasil dari keduanya senilai 2,0561
4.2 Saran
Adapun saran dari laporan ini:
1.Semoga dapat bermanfaat bagi pembaca dengan adaya laporan ini sebagai referensi dalam
pembuatan program
2.Dalam pembuatan program matlab diperlukannya penguasaan syntact dan tools pada matlab
agar diproleh perhitungan program yang sesuai dengan perhitungan teori
3. Dengan menggunakan program matlab ini diharapkan dapat digunakan untuk mempercepat
suatu perhitungan suatu metode yang diinginkan.