Anda di halaman 1dari 3

PROSEDUR

PENULISAN RESEP

RS. ADVENT BANDUNG No. Dokumen : No. Revisi Halaman


Jl. Cihampelas No. 161 1 of 3
Bandung
Ditetapkan Oleh
Tanggal terbit : Direktur RS.Advent Bandung
STANDAR PROSEDUR 01 Jan 2012
OPERASIONAL

dr. Roy D. Sarumpaet, SpTHT-KL


Pengertian : Resep adalah permintaan tertulis dari dokter, dokter gigi kepada apoteker
pengelola apotik untuk menyediakan dan menyerahkan obat bagi penderita sesuai
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Tujuan : Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam penulisan resep.
Kebijakan : 1. Yang berhak menulis resep adalah staf medis yang mempunyai Surat Izin
Praktek di RS. Advent Bandung
2. Resep narkotik dan psikotropik harus disertai tanda tangan dokter, untuk obat
selain narkotik dan psikotropik cukup dengan paraf saja.
3. Penulisan resep harus lengkap jelas dan dapat dibaca, menggunakan istilah dan
singkatan yang lazim atau yang sudah ditetapkan sehingga tidak menimbulkan
salah pengertian.
4. Resep dimasukkan secara elektronika (e-prescription) atau dapat pula ditulis
secara manual pada blanko lembar catatan pengobatan/instruksi pengobatan
dengan kop RS. Advent Bandung
5. Dokter harus melakukan penyelarasan obat (medication reconciliation)
sebelum menulis resep. Penyelarasan obat adalah membandingkan antara
daftar obat yang sedang digunakan pasien dan obat yang akan diresepkan agar
tidak terjadi duplikasi atau terhentinya terapi suatu obat (omission).
6. Dokter harus memperhatikan kemungkinan adanya kontraindikasi, interaksi
dan reaksi alergi.
7. Dokter harus mengenali obat-obat yang masuk dalam daftar Look Alike Sound
Alike (LASA) yang diterbitkan Instalasi Farmasi, untuk menghindari kesalahan

Disiapkan oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh


Nama : Nama Pejabat Nama Pejabat Nama Pejabat
Jabatan : Ka.Inst./Kasie Kabid. / Kabag. Wadir

Tanda Tangan :
PROSEDUR
PENULISAN RESEP

RS. ADVENT BANDUNG No. Dokumen : No. Revisi Halaman


Jl. Cihampelas No. 161 2 of 3
Bandung
Ditetapkan Oleh
Tanggal terbit : Direktur RS.Advent Bandung
STANDAR PROSEDUR 01 Jan 2012
OPERASIONAL

dr. Roy D. Sarumpaet, SpTHT-KL


pembacaan oleh tenaga kesehatan lain.
8. Obat yang diresepkan harus sesuai dengan Formularium RS. Advent Bandung
9. Setiap obat yang diresepkan harus sesuai dengan yang tercantum dalam rekam
medik.
10. Jika resep obat yang ditulis tidak tersedia, maka apoteker akan menghubungi
dokter yang bersangkutan.
Prosedur : 1. Dokter melakukan pemeriksaan terhadap pasien yang bersangkutan.
2. Dokter menuliskan resep sesuai aturan yang berlaku di RS Advent Bandung
(tertuang dalam Pedoman Pelayanan Kefarmasian).
3. Untuk pasien rawat jalan, resep dituliskan pada blanko resep rawat jalan,
kemudian diberikan kepada pasien/keluarga pasien untuk diserahkan kepada
apotik rawat jalan RS Advent Bandung.
4. Untuk pasien rawat inap, resep dituliskan pada blanko resep rawat inap atau
lembar catatan pengobatan, kemudian diberikan pada perawat untuk
diserahkan kepada apotik rawat inap RS Advent Bandung.

Unit Terkait : 1. Instalasi Rawat Jalan


2. Instalasi Rawat Inap
3. Instalasi Gawat Darurat
4. Instalasi ICU, HCU, NICU,PICU
5. Instalasi Farmasi

Disiapkan oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh


Nama : Nama Pejabat Nama Pejabat Nama Pejabat
Jabatan : Ka.Inst./Kasie Kabid. / Kabag. Wadir

Tanda Tangan :
PROSEDUR
PENULISAN RESEP

RS. ADVENT BANDUNG No. Dokumen : No. Revisi Halaman


Jl. Cihampelas No. 161 3 of 3
Bandung
Ditetapkan Oleh
Tanggal terbit : Direktur RS.Advent Bandung
STANDAR PROSEDUR 01 Jan 2012
OPERASIONAL

dr. Roy D. Sarumpaet, SpTHT-KL

Disiapkan oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh


Nama : Nama Pejabat Nama Pejabat Nama Pejabat
Jabatan : Ka.Inst./Kasie Kabid. / Kabag. Wadir

Tanda Tangan :

Anda mungkin juga menyukai