Anda di halaman 1dari 8

Prepared By : Reviewed By : Approved By :

HSE Management Representative Director

Riwayat Perubahan Dokumen

Rev. Tanggal
Perubahan/Penambahan PIC
ke- Efektif:
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN DOKUMEN

DAFTAR ISI

1. TUJUAN
2. RUANG LINGKUP
3. REFERENSI
4. DEFINISI
5. TANGGUNG JAWAB
6. PETUNJUK PELAKSANAAN
7. LAMPIRAN
I. PENDAHULUAN
1.1 TUJUAN
1.1.1 Prosedur ini bertujuan untuk mengatur kegiatan mengenai peran dan tugas dari
P2K3 di tempat kerja.
1.1.2 Untuk memastikan bahwa Kebijakan Perusahaan tentang Keselamatan dan
Kesehatan Lingkungan Kerja diimplementasikan dengan baik dan benar di proyek
maupun diKantor Pusat PT. Niteksindo Multitech Perkasa

1.2 RUANG LINGKUP


Prosedur ini mencakup kegiatan mengenai struktur organisasi P2K3, penunjukan
personil-personil dalam organisasi P2K3 dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan sesuai
dengan peraturan perundangan K3 yang berlaku.

1.3 REFERENSI
1.3.1 PP No.50 tahun 2012, Sub Elemen 1.1 Kepemimpinan dan Komitmen
1.3.2 Permenaker PER-04/MEN/1987 Pasal 4, Tugas dan fungsi P2K3
1.3.3 Kepmenaker No.155/MEN/1984 Pasal 6, Rapat – rapat P2K3
1.3.4 Permenaker PER-04/MEN/1987 Pasal 12, Laporan P2K3

1.4 DEFINISI
1.4.1 Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3)
Badan Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) di tempat kerja
yang merupakan wadah kerjasama antar Perusahaan dan karyawan untuk
mengembangkan kerjasama saling pengertian dan partisipasi aktif dalam penerapan
SMK3.
1.4.2 Ahli K3
Tenaga teknis berkeahlian khusus yang mempunyai Sertifikat Ahli K3 dan SK
penunjukan Ahli K3 yang di keluarkan oleh Kementrian Tenaga Kerja Dan
Transmigrasi Republik Indonesia yang berfungsi membantu pimpinan perusahaan
atau pengurus untuk menyelenggarakan dan meningkatkan usaha keselamatan kerja
serta kesehatan kerja untuk membantu pengawasan agar ditaatinya ketentuan-
ketentuan peraturan perundangan bidang K3.

II. PROSEDUR DAN TANGGUNG JAWAB


2.1 Direktur bertanggung jawab melaksanakan fungsinya sebagai ketua P2K3
2.2 Ahli K3 bertanggung jawab melaksanakan fungsinya sebagai sekretaris P2K3
2.3 PEMBENTUKAN P2K3
2.3.1 P2K3 dibentuk berdasarkan ketentuan peraturan perundangan dan disahkan
oleh pihak Departemen Tenaga Kerja setempat.
2.3.2 P2K3 yang dibentuk mempunyai tugas utama memberikan saran dan
pertimbangan baik diminta atau tidak kepada pihak manajemen perusahaan
mengenai masalah-masalah K3. Secara umum fungsi dari P2K3 adalah :
a) Membantu pimpinan perusahaan menyusun kebijakan manajemen dalam
rangka meningkatkan kinerja SMK3 di perusahaan.
b) Menghimpun dan mengolah data tentang K3 di perusahaan.
c) Menyusun program-program K3 yang akan dilaksanakan serta memantau
keefektifan pelaksanaannya.
d) Mengembangkan tindakan pengendalian resiko terhadap bahaya K3 yang
ada di lingkungan kerja.
e) Menyampaikan dan menentukan penyelesaian masalah-masalah yang
berpengaruh terhadap kinerja K3.
2.3.3 Keanggotaan P2K3 ditentukan berdasarkan ketentuan yang ada dalam peraturan
perundangan mengenai keanggotaan P2K3, yaitu terdiri dari manajemen dan
karyawan.
2.3.4 Persyaratan kriteria pemilihan ketua, sekretaris dan anggota P2K3 disesuaikan
dengan ketentuan peraturan yakni Direktur sebagai ketua, Sekretaris P2K3
adalah Ahli K3 serta perwakilan dari karyawan masing-masing bagian di PT.
Niteksindo Multitech Perkasa sebagai anggota.

2.4 Tugas dan Tanggung Jawab Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan Anggota P2K3
2.4.1 Ketua
a. Menjamin terlaksananya SMK3 di perusahaan.
b. Memberikan arahan dalam hal pelaksanaan SMK3.
c. Memimpin pelaksanaan rapat P2K3.
2.4.2 Wakil Ketua
a. Sebagai wakil dari ketua dalam melaksanakan tugas-tugasnya dalam hal
ketua berhalangan
2.4.3 Sekretaris
a. Mempersiapkan agenda rapat
b. Menginformasikan jadwal rapat dan notulensi rapat P2K3.
c. Menyimpan notulensi rapat dan mendistribusikannya.
d. Melaporkan status rekomendasi hasil rapat P2K3 kepada pihak terkait.
e. Membuat laporan kegiatan P2K3 kepada pihak eksternal perusahaan.
f. Mengkoordinasikan dan membantu pelaksanaan kegiatan identifikasi bahaya,
penilaian dan pengendalian resiko.
g. Memberikan masukan terhadap permasalahan-permasalahan yang ditemukan di
tempat kerja.
2.4.4 Anggota bertugas untuk :
a. Mengikuti rapat bulanan P2K3.
b. Memberikan masukan terhadap persoalan yang dibahas dalam rapat panitia.
c. Menyampaikan permasalahan K3 yang ada di unit masing-masing.
d. Melaksanakan tugas dan fungsi sesuai yang ditetapkan dalam rapat panitia.

III. PETUNJUK PELAKSANAAN


Langkah-langkah pembentukan P2K3 di Perusahaan ialah pertama-tama Perusahaan wajib
menyatakan Kebijakan K3 dan dituangkan secara tertulis. Kemudian Pimpinan Perusahaan
menginventarisasi daftar anggota P2K3 serta memberikan pengarahan singkat terhadap
daftar anggota mengenai Kebijakan K3 Perusahaan. Setelah itu Perusahaan
mengonsultasikan mengenai pembentukan P2K3 kepada Disnakertrans setempat untuk
dikaji dan disahkan melalui surat keputusan pengesahan P2K3. Kepala Disnakertrans
setempat melaksanakan pelantikan anggota P2K3 secara resmi. Selanjutnya Perusahaan
melaporkan mengenai pelaksanaan program-program P2K3 ke Disnakertrans setempat
secara rutin.
Ketua
LAMPIRAN
Jacobus Djuang
0811 3409 05
 Struktur Organisasi P2K3 00

Wakil Ketua

Denny Liudianto
0812 3511 009

Sekretaris

Luki Budi Santoso


0822 4536 2427

Tim Pemadam Api Tim P3K Tim Evakuasi

Bahtera Alamsyah Diana Hariyanti Soni Herlambang


0813 5760 8182 0812 5217 7887 0896 7002 0632

Anggota : Anggota : Anggota :


1.Candra Himawan 1.Alfiyan Baharudin 1.Didin SA
0856 4674 2239 0812 3374 6895 0822 3408 6297
2.Antonius M 2.Mia Amalian Safitri 2.Banu Kurnia P
0813 3296 7776 0812 5233 7018 0812 4949 9691
3.Rio Irianto 3.Mery Susilo 3.Ridwan
0822 9448 5667 0856 4674 6913 0813 2554 4593
4.Hendy Cristanto
 Notulensi rapat

NOTULENSI RAPAT
Kegiatan
Tanggal
Waktu
Lokasi
Peserta
TANGGUNG DEADLINE
NO PEMBAHASAN MASALAH KEPUTUSAN
JAWAB PELAKSANAAN

Anda mungkin juga menyukai