NOTULEN

KEGIATAN REVITALISASI DESA SIAGA

TINGKAT KECAMATAN 2018

I. WAKTU PELAKSANAAN
Hari : Senin
Tanggal: 2 April 2018
Jam : 08.00 WIB s/d selesai
Tempat : Aula Balai Desa Krajan kulon

II. PESERTA
Sejumlah 45 orang yaitu dari unsur:
1. Kepala Desa : 9 orang
2. Tokoh masyarakat : 9 orang
3. Kader : 9 orang
4. Anggota FKD : 18 orang
TOTAL : 45 orang

III. NARASUMBER
Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal.

IV. SUSUNAN ACARA

1. PEMBUKAAN
2. SAMBUTAN KEPALA UPTD PUSKESMAS KALIWUNGU
3. SAMBUTAN BAPAK CAMAT KALIWUNGU
4. MATERI DARI DINAS KESEHATAN KAB. KENDAL
5. DISKUSI
6. KESIMPULAN
7. PENUTUP

V. PELAKSANAAN KEGIATAN
1. Pembukaan dengan bacaan basmallah
2. Sambutan dari UPTD Puskesmas Kaliwungu
 Mengucapkan terima kasih kepada para tamu undangan yang telah berkenan hadir
 Desa siaga merupakan strategi dari pemerintah yang bisa diterapkan di seluruh
desa yang ada di Indonesia termasuk di Kecamatan Kaliwungu yang meliputi 9
desa.
 Adanya desa siaga diharapkan agar masyarakat mampu memelihara kesehatan
secara mandiri dan juga mampu memberdayakan potensi yang ada di masyarakat.
 Kerja sama yang dilakukan oleh bidan/tenaga medis, kader, perangkat desa, tokoh
masyarakat dan masyarakat khusus diharapkan dapat mewujudkan desa siaga yang
aktif sesuai capaian.
3. Sambutan dari Camat Kaliwungu
 Mengucapkan terima kasih atas kehormatannya sudah diberikan kesempatan untuk
andil dalam mengupayakan aktifnya kembali desa siaga
 Dibutuhkan kesadaran dari setiap komponen untuk mengaktifkan atau menaikan
strata desa siaga
4. Materi dari Dinas Kesehatan Kab. Kendal
  Konsep desa siaga aktif dijalankan sebagai perwujudan upaya kesehatan
masyarakat yang merupakan investasi bagi pembangunan nasional
 Program desa siaga harus di imbangi dengan perubahan perilaku dengan cara
sering mengikuti sosialisasi dan sharing (berbagi ilmu) tentang kesehatan
 Perlu dilakukannya survei mawas diri (SMD) untuk mengetahui masalah kesehatan
apa yang terjadi di desa yang selanjutnya dilakukan musyawarah masyarakat desa
(MMD) untuk mendapatkan jalan keluar dari masalah kesehatan yang ada di desa

VI. BIAYA
Kegiatan Revitalisasi Desa Siaga Tingkat Kecamatan yang di biayai dari sumber dana BOK
tahun 2018

VII. PENUTUP
Demikian penyelenggaraan kegiatan ini dilaksanakan dengan penuh semangat, semoga
kedepan akan terwujud adanya Desa Siaga Aktif.

Kaliwungu, 2 April 2018

KEPALA UPTD PUSKESMAS KALIWUNGU

dr. TRI NUR ALIS RAHMAWATI

NIP. 19731027 200904 2 001

KERANGKA ACUAN
KEGIATAN REVITALISASI DESA SIAGA

I. LATAR BELAKANG
Visi Pembangunan Nasional yang tercantum pada Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 adalah “Indonesia yang Mandiri, Maju,
Adil dan Makmur.”
Salah satu upaya Pemerintah untuk meningkatkan kemandirian dan peran
serta aktif masyarakat dalam memecahkan beberapa masalah kesehatan yang ada
dimulai kembali tahun 2006 melalui pembentukan dan pengembang Desa Siaga.
Tahapan yang dilalui dalam pembentukan dan pengembangan Desa Siaga adalah
dengan melakukan Survei Mawas Diri (SMD) guna mencari masalah-masalah
kesehatan yang krusial yang ada di lingkungan atau masyarakat, yang kemudian
dibahas dalam Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) untuk membahas prioritas
masalah yang akan dipecahkan dan merencanakan strategi pemecahan masalah.
 Dengan kegiatan SMD dan MMD diharapkan masyarakat menjadi tahu dan
terpacu untuk menyelesaikan masalah-masalah kesehatan yang ada di wilayahnya.

II. TUJUAN
Mengembangkan kepedulian dan kesiapsiagaan masyarakat desa dalam mencegah
dan mengatasi masalah kesehatan, bencana dan kegawatdarurat kesehatan secara mandiri
untuk mewujudkan desa sehat.

III. WAKTU PELAKSANAAN

Hari : Senin
Tanggal : 2 April 2018
Jam : 08.00 s/d selesai
Tempat : Aula Balai desa Krajankulon

IV. PESERTA
Sejumlah 45 orang yaitu dari unsur:
1. Kepala Desa : 9 orang
2. Anggota FKD : 18 orang
3. Tokoh masyarakat : 9 orang
4. Kader : 9 orang
: 45 orang

V. PELAKSANAAN
1. Pembukaan dengan bacaan basmallah
2. Prakata Kepala UPTD Puskesmas Kaliwungu
3. Sambutan dari Bapak Camat Kaliwungu
4. Pemaparan materi dari Dinas Kesehatan Kab. Kendal
5. Diskusi
6. Kesimpulan
7. Penutup dengan bacaan hamdallah