Anda di halaman 1dari 3

Nama : Supriati

Nim : C1C016097

Judul Etika Profesi, Profesionalisme, Dan Kualitas Audit


Jurnal Study & Accounting Research
Volume dan Vol. XI hl 1-9
Halaman
Tahun 2014
Penulis M. Budi Djatmiko
M. Zulfa Hadi Rizkina

Latar Belakang Proses audit yang berkualitas merupakan dambaan setiap pihak untuk dapat
menegakan akuntanbilitas dan menjamin independensi opini yang dihasilkan.Namun,
pada akhir-akhir ini kasus audit pada perusahaan dan ditutupnya beberapa kantor
Akuntan Publik Indonesia menjadi suatu persoalan besar bagi profesi akuntan publik
dan menjadi tantangan berat untuk memperbaiki citra profesi akuntan. Pelanggaran-
pelanggaran daoam profesi akuntan di Indonesia yang dilakukan auditor pada
prinsipnya menyangkut tentang publisitas, obyrktivitas opini, etika, independensi,
hubungan dengan rekan seprofesi, prilaku disfungsional, perubahan opini akuntan
tanpa alasan dan bukti yang kuat serta pembayaran fee.
Tujuan Mendapatkan bukti empiria mengenai dampak dan besarnya pengaruh implementasi
Penulisan etika dan profesionalisme auditor terhadap kualitas audit.
Kegunaan dan Melanjutkan hasil penelitian-penelitian terdahulu.
manfaat
Penelitian
Teori Prinsip etika kenurut SAP 2011 adalah sebagai berikut :
a) Prinsip integritas
b) Prinsip Obyektifitas
c) Prinsip kehati-hatian profesional
d) Prinsip kerahasiaan
e) Prinsip profesional.
Metodologi  Unit analisis pada penelitian ini adalah supervisor Kantor Akuntan Publik atau
auditor ekaternal yang bekerja di KAP yang ada di kota Bandung.
 Objek penelitian dan ruang lingkup penelitian ini mencangkup dua variabel
bebas (independen) , yaitu etika profesi (X1) dan profesionalisme auditor (X2)
serta satu variabel terikat (dependen) kualitas audit (Y).
 Sampel penelitian adalah 30 orang supervisor auditor dari 10 KAP di kota
Bandung.
Hasil Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa secara simultan etika profesi dan
Penelitian profesionalisme berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit. Secara parsial, etika
profesi dan ptofesionalismeberpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas
audit. Hasil ini sekaligus membuktikan teori dan hasil-hasil penelitian sebelumnya
yang dijadikan sebagai rujukan.

Kesimpulan Kantor Akuntan Publik (KAP) di kota Bandung memenuhi prinsip-prinsip etika yaitu
adanya tanggung jawab profesi, kepentingan publik, integritas, obyektivitas,
kompetensi dan kehati-hatian profesional, kerahasiaan, prilaku ptofesional dan
Nama : Supriati

Nim : C1C016097

standar teknis serta dalam kategori baik.

Judul Analisis Penerapan Kode Etik Profesi Pada Kantor Akuntan Publik (KAP) di Kota
Bandung
Jurnal Ekono Kopwil4
Volume dan Vol 11. Hlm 29-36
Halaman
Tahun 2017
Penulis R. Ait Novatiani
R. Wedi arusmawan Kusumah

Latar Belakang Sebagai suatu profesi, ciri utama auditor adalah kesediaan menerima tanggung jawab
terhadap kepentingan pihak-pihak yang dilayani. Agar dapat mengemban tanggung
jawab ini secara efektif, auditor perlu memelihara atandar prilaku yang tinggi yaitu
salah satunya kode etik. Kode etik ini memuat standar prilaku sebagai pedoman bagi
seluruh auditor. Standar prilaku tersebut membentuk prinsip-prinsip dasar dalam
menjalankan praktek audit.para auditor wajib menjalankan tanggung jawab
profesinya dengan martabat, pebuh tanggung jawab dan kebijakan.
Tujuan Menganalisis penerapan kode etik profesi pada kantor akuntan publik (KAP) di kota
Penelitian Bandung.
Kegunaan dan 1. Bagi penulis diharapkan mampu menambah dan memperluas wawasan ilmu
Manfaat pengetahuan mengenai penerapan kode etik profesi pada KAP di kota
Penelitian Bandung.
2. Bagi KAP untuk memberikan masukan dan perbaikan mengenai penerapan
kode etik profesi.
3. Bagi pihak lain, diharapkan dapat digunakan untuk referensi penelitian
selanjutnya.
Teori Menurut Ikatan Akuntan Indonesia (2007) bahwa kode etik profesional adalah
sebagai berikut :
"pedoman bagi para anggota ikatan akuntan indonesia untuk bertugas secara
bertanggung jawab dan obyektif".
Metodologi  Metode penelitian yang dilakukan adalah metode deskriptif.
 Variabel yang digunakan hanya satu variabel
 Populasi dapam penelitian ini adalah auditor pada KAP di kota Bandung.
Hasil  Uji validitas menunjukkan semua item variabel X valid, dengan nilai 0,300
Penelitian  Uji reabilitas menunjukkan semua item variabel X reabel dengan nlai 0,700
Kesimpulan Penerapan kode etik profesi pada kantor akuntan publik (KAP) di kota Bandung sudah
memenuhi prinsip-prinsip etika yaitu adanya tanggung jawab profesi, kepentingan
publik, integritas, obyektifitas, konpetensi dab kehati-hatian profesional, kerahasiaan,
prilaku profesional dan standar teknis serta dalam kategori baik.
Nama : Supriati

Nim : C1C016097

Anda mungkin juga menyukai