Kelompok :

Anggota :

1.

2.

3.

Mata Pelajaran : Kimia

Kelas/Semester : Kelas XI/ Semester Genap

MateriPembelajaran : HidrolisisGaram

AlokasiWaktu : 2x45 menit

4.
Indikator :

4.12.1 Mengamati pH pada titik ekuivalen pada kurva titrasi asam basa
4.12.2 Membaca wacana tentang identifikasi sifat larutan garam menggunakan
indikator universal
4.12.3 Menentukan variabel kontrol, terikat dan bebas dari wacana tentang
percobaan identifikasi sifat larutan garam
4.12.4 Merumuskan masalah dari wacana tentang percobaan identifikasi sifat
larutan garam menggunakan indikator universal
4.12.5 Merumuskan hipotesis percobaan dari wacana tentang percobaan
identifikasi sifat larutan garam menggunakan indikator universal
4.12.6 Mengendalikan variabel kontrol, terikat dan bebas dari percobaan
identifikasi sifaat larutan garam menggunakan indikator universal
4.12.7 Menyusun prosedur percobaan pada percobaan identifikasi sifat larutan
garam menggunakan indikator universal
4.12.8 Menentukan alat dan bahan yang digunakan sesuai dengan prosedur yang
telah dirancang untuk percobaan identifikasi sifat larutan garam
menggunakan indikator universal
4.12.9 Membuat tabel hasil pengamatan untuk percobaan identifikasi sifat
larutan garam menggunakan indikator universal
4.12.9 Melakukan percobaan identifikasi sifat larutan garam menggunakan
indikator universal
4.12.10 Mengamati perubahan warna pada indikator universal dan mencocokkan
perubahan warna pada peta indikator pH
4.12.11 Menuliskan data hasil percobaan identifikasi sifat larutan garam dalam
tabel hasil pengamatan
4.12.12 Mengelompokkan sifat larutan garam-garam yang terdapat dalam tabel
hasil pengamatan dilihat dari nilai pH-nya
4.12.13 Mengidentifikasi komponen asam dan basa penyusun larutan garam-
garam yang terdapat pada tabel 2.
4.12.14 Menentukan komponen asam dan basa penyusunnya tergolong kedalam
asam kuat/lemah dan basa kuat/lemah
4.12.15 Menyimpulkan sifat larutan garam NaCl, KCl, dan KNO3 berdasarkan
komponen asam dan basa penyusunnya
4.12.16 Menyimpulkan sifat larutan garam NH4Cl, (NH4)2SO4, dan Al2(SO4)
berdasarkan komponen asam dan basa penyusunnya
4.12.17 Menyimpulkan sifat larutan garam NaHCO3, CH3COONa, dan Na2CO3
berdasarkan komponen asam dan basa penyusunnya
4.12.18 Menyimpulkan penyebab pH garam dapat berbeda-beda pada titik
ekuivalen
4.12.19 Mempresentasikan hasil diskusi tentang identifikasi sifat larutan garam

PetunjukPengerjaan LKPD

1. Setiapkelompokharusmembaca LKPDdenganseksama
2. Diskusikansetiappermasalahan yang adadalam
LKPDdengansesamaanggotakelompok
3. Mintalahbantuan Guru jikaada yang tidakdimengerti

MENGAMATI
Amatilah pH pada titik ekuivalen yang terdapat dalam kurva titrasi
asam degan basa dibawah ini!

Reaksi antara asam dengan basa menghasilkan suatu garam. Pada titrasi
asam dengan basa, garam terbentuk pada saat titik ekuivalen. Reaksi antara
asam dan basa disebut reaksi penetralan. Namun pada kenyataannya, reaksi
penetralan tidak hanya menghasilkan garam yang bersifat netral, tetapi
tergantung sifat asam atau basa yang lebih kuat.
MENANYA
Tuliskan (dalam bentuk pertanyaan) hal-hal yang tidak kalian pahami berdasarkan
kurva titrasi asam dengan basa yang telah diamati di atas!

MENCOBA

Bacalah wacana dibawah ini dengan cermat!

Di laboratorium telah disediakan berbagai larutan garam dengan

volume yang sama dan konsentrasi yang sama yaitu 0,1 M di dalam
botol reagen. Larutan garam tersebut antara lain: NH4CL, (NH4)2SO4,
Al2(SO4)3, NaHCO3, CH3COONa, Na2CO3, NaCl, KCl, KNO3. Lalu di
dekat larutan garam tersebut terdapat beberapa alat yang dapat
digunakan dalam percobaan. Percobaan yang akan kalian lakukan
adalah percobaan untuk mengidentifikasi sifat larutan garam
menggunakan indikator universal. pH yang dihasilkan akan
menunjukkan nilai yang berbeda-beda dan sifat larutan garam yang
berbeda juga. Agar percobaan dapat dilakukan dengan baik diperlukan
sebuah rancangan percobaan, maka diskusikan dengan teman
sekelompok kalian untuk menyusun sebuah rancangan percobaan.
Berikut ini adalah langkah-langkah dalam menyusun rancangan
percobaan!
1. Berdasarkan wacana diatas, tentukan variabel kontrol, variabel terikat dan
variabel bebas yang terdapat dalam percobaan identifikasi sifat larutan garam!

Variabel kontrol :

Variabel terikat :

Variabel bebas :

2. Tuliskan rumusan masalah dari percobaan identifikasi sifat larutan garam yang
akan dilakukan!

3. Buatlah hipotesis pada percobaan identifikasi sifat larutan garam yang akan
dilakukan !
4. Berdasarkan variabel yang telah kalian tentukan, kendalikan variabel-
variabelnya!

5. Susunlah prosedur atau langkah kerja percobaan identifikasi sifat larutan garam
tersebut!
6. Tentukanlah alat dan bahan yang kalian butuhkan untuk percobaan identifikasi
sifat larutan garam!

Alat :

Bahan :

7. Setelah menyusun rancangan percobaan, buatlah suatu tabel pengamatan untuk

mendukung rancangan percobaan yang kalian buat berdasarkan variabel yang
telah diidentifikasi!
( Lembar terpisah )
Melakukan percobaan

Identifikasi Larutan Garam

A. Tujuan : Mengetahui sifat-sifat larutan garam.

B. Hari/Tanggal :

C. Alat dan bahan :

Tabel 1.1 Alat yang digunakan dalam Percobaan.

No Nama Alat Jumlah

1 Pipet Tetes 6
3 Gelas Ukur 6
4 Tabung Reaksi 6
5 Rak Tabung Reaksi 1
8 Tisu Secukupnya
9 Kertas Label Secukupnya

Tabel 1.2 Bahan yang digunakan dalam Percobaan.

No. Bahan Jumlah
1. Larutan NH4Cl 5 ml
2. Larutan (NH4)2SO4 5 ml
3. Larutan NaHCO3 5 ml
4. Larutan CH3COONa 5 ml
5. Larutan NaCl 5 ml
6. Larutan KCl 5 ml
7. Indikator universal Secukupnya
D. Prosedur Percobaan
Lakukanlah percobaan sesuai dengan prosedur dibawah ini!

1. Mengukur masing-masing 5 ml larutan garam NH4Cl, (NH4)2SO4,

NaHCO3, CH3COONa, NaCl, dan KCl dengan menggunakan gelas ukur.
2. Memasukkan masing-masing larutan garam tersebut ke dalam tabung
reaksi kecil.
3. Memberi label nama larutan garam pada masing-masing tabung reaksi.
4. Mengukur pH larutan garam dengan mencelupkan indikator universal ke
masing-masing larutan garam yang telah disiapkan dalam tabung reaksi.
5. Mengamati perubahan warna yang terjadi pada indikator universal dan
mencocokkan perubahan warna indikator universal dengan skala pH.
6. Mencatat hasil pengamatan pada tabel hasil pengamatan.

E. Data pengamatan
Setelah melakukan percobaan, tuliskanlah data hasil pengamatan kalian
dalam tabel hasil pengamatan di bawah ini:

Table 1.3 Hasil pengamatan identifikasi sifat larutan garam

No Larutan Garam Volume pH

1. NaCl 5 ml

2. KCl 5 ml

3. KNO3 5 ml

4. NH4Cl 5 ml

5. (NH4)2SO4 5 ml
 No Larutan Garam Volume pH

6. Al2(SO4)3 5 ml

7. NaHCO3 5 ml

8. CH3COONa 5 ml

9. Na2CO3 5 ml

MENGASOSIASI

1. Kelompokkanlah sifat larutan garam pada tabel hasil pengamatan yaitu bersifat
asam, basa dan netral berdasarkan nilai pH-nya!

2. Identifikasilah komponen asam dan basa penyusun larutan garam-garam yang

terdapat pada tabel dibawah ini, serta tentukan asam dan basa penyusunnya
tergolong kedalam asam kuat/lemah dan basa kuat/lemah!
 Tabel 2. Sifat larutan garam berdasarkan komponen penyusunnya
No Larutan pH Asam Penyusun Basa Penyusun Sifat
Rumus Kuat/ Rumus Kuat/ larutan
Kimia lemah Kimia Lemah garam

1. NaCl

2. KCl

3. KNO3

4. NH4Cl

5. (NH4)2SO4

6. Al2(SO4)3

7. NaHCO3

8. CH3COONa

9. Na2CO3

3. Berdasarkan komponen asam dan basa penyusunnya pada larutan garam

NaCl, KCl, dan KNO3 bersifat netral. Jadi apa yang dimaksud dengan garam
yang bersifat netral?
4. Berdasarkan komponen asam dan basa penyusunnya pada larutan garam
NH4Cl, (NH4)2SO4, dan Al2(SO4)3 bersifat asam. Jadi apa yang dimaksud
dengan garam yang bersifat asam?

5. Berdasarkan komponen asam dan basa penyusunnya pada larutan garam

NaHCO3, CH3COONa, dan Na2CO3 bersifat basa. Jadi apa yang dimaksud
dengan garam yang bersifat basa?
6. Setelah kalian dapat menentukan sifat-sifat larutan garam berdasarkan nilai
pH-nya dan komponen asam-basa penyusunnya, dapatkah kalian
menyimpulkan mengapa pH garam dapat berbeda-beda pada titik ekivalen?

MENGKOMUNIKASIKAN
Presentasikanlah hasil diskusi kelompok kalian dengan bahasa yang komunikatif !