Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN AKHIR

KEGIATAN MAHASISWA KKN PROFESI UNIVERSITAS PATTIMURA


LOKASI DESA LIANG TAHUN AKADEMIK 2018/2019

DESA : LIANG
KECAMATAN : SALAHUTU
KABUPATEN : MALUKU TENGAH

OLEH:
NATASYA FITRI

2015-83-019

UNIVERSITAS PATTIMURA
AMBON
2019

1
LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN AKHIR INDIVIDU MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA


PROFESI

UNIVERSITAS PATTIMURA

ANGKATAN XLV GELOMBANG II TAHUN 2019

DI DESA LIANG

OLEH:

NATASYA FITRI

2015-83-019

MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA PROFESI

UNIVERSITAS PATTIMURA

ANGKATAN XLV GELOMBANG II TAHUN 2019

INSTRUKTUR KEPALA DESA

Elpira Asmin, SKM., M.Kes M. Ramlan Achmad, ST


NIP. NIP. 1978 0827 200904 1 001

2
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
Berkat dan RahmatNya, kami dapat menyelesaikan laporan akhir mahasiswa
Kuliah Kerja Nyata (KKN) Profesi Kesehatan berkat bantuan dari berbagai pihak
yang selalu memberikan bimbingan dan motivasi. Dalam penyelesaian laporan ini,
banyak pihak yang telah turut terlibat, oleh karena itu pada kesempatan ini kami
ingin menyampaikan terima kasih kepada:

1. Kepala Desa beserta masyarakat Desa Liang yang telah membimbing,


mengarahkan, serta turut berpartisipasi dalam berbagai program kerja kami
selama berada di Desa Liang.
2. Bapak/Ibu Instruktur dari Lembaga Penelitian Universitas Pattimura
yang telah membimbing dan mengarahkan penyusunan program kerja
kami.
3. Teman-teman Kelompok KKN Profesi Angkatan XLV Gelombang II
Tahun Akademik 2018/2019 yang telah bekerja sama dengan baik dalam
melancarkan berbagai program kerja yang telah dilakukan.

Terimakasih untuk pengetahuan, kerjasama dan motivasinya. Akhir kata,


kami sadar bahwa penyusunan laporan ini masih jauh dari sempurna, sehingga
adanya saran dan masukan yang membangun dari berbagai pihak sangat kami
harapkan untuk perbaikan laporan kami kedepannya. Kami tetap berharap semoga
laporan ini dapat bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan khususnya
ilmu kedokteran baik praktek dan teori.

Liang, 4 April 2019

Penulis

3
DAFTAR ISI

COVER .............................................................................................................i

LEMBAR PENGESAHAN ..............................................................................ii

KATA PENGANTAR .......................................................................................iii

DAFTAR ISI ......................................................................................................4

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................5

BAB II PROGRAM KERJA ............................................................................7

BAB III PENUTUP ...........................................................................................10

LAMPIRAN .......................................................................................................11

4
SOSIALISASI DAN DEMONSTRASI LANGSUNG CUCI TANGAN
PAKAI SABUN SEBAGAI SALAH SATU INDIKATOR PHBS

I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Gerakan cuci tangan pakai sabun merupakan salah satu indikator dari
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Menurut Depertemen Kesehatan RI
kebisaan cuci tangan yang baik dan benar adalah cara yang sederhana, mudah,
murah dan bermanfaat untuk mencegah berbagai penyakit. Sebab, ada beberapa
penyakit penyebab kematian yang dapat dicegah dengan cuci tangan yang benar,
seperti penyakit Diare dan ISPA yang sering menjadi penyebab kematian anak-
anak. Demikian juga penyakit Hepatitis, Typhus, dan Flu Burung.
Perilaku mencuci tangan yang benar adalah jika mencuci tangan dengan
sabun. Adapun waktunya menurut DepKes RI adalah 1) sebelum menyiapkan
makanan, 2) setiap kali tangan kotor seperti : setelah memegang uang, binatang,
berkebun, setelah buang air besar, setelah menceboki bayi/anak, 3) setelah
menggunakan pestisida/insektisida, dan 4) sebelum menyusui bayi.
Cuci tangan yang baik dan benar harus diperbiasakan sejak dini sehingga
menjadi suatu kebiasaan yang bermanfaat bagi kesehatan diri sendiri dan
keluarga.. Sosialisasi gerakan cuci tangan juga dibuat semenarik mungkin untuk
sasaran anak-anak seperti dengan menggunakan lagu yang dapat dihafal dengan
mudah. Menurut DepKes RI jumlah kepatuhan kebiasaan cuci tangan dengan
sabun pada umur >10 tahun meningkat setiap tahunnya dari tahun-tahun
sebelumnya. Sehingga menunjukkan pentingnya kegiatan sosialisasi pada
masyarakat. Perlu peran serta lembaga terkait serta partispasi masyarakat dalam
sosialisasi gerakan cuci tangan tersebut sehingga kegiatan sosialisasi tersebut terus
dilaksanakan untuk mengedukasi masyarakat terutama anak-anak pentingnya cuci
tangan pakai sabun.
Kegiatan “Sosisalisai dan Demonstrasi Langsung Cuci Tangan Pakai
Sabun Sebagai Salah Satu Indikator PHBS” ini dilaksanakan pada SD Negeri 01

5
Liang yang diikuti oleh siswa kelas 6 bertujuan untuk meningkatkan kesadaran
anak untuk mencuci tangan dengan baik dan benar sehingga dapat terhindar dari
penyakit serta menjadi kebiasaan hidup yang sehat dan bersih.

1.2. Tujuan
Tujuan dari pelaksanaan “Sosisalisai dan Demonstrasi Langsung Cuci
Tangan Pakai Sabun Sebagai Salah Satu Indikator PHBS” oleh kelompok Kuliah
Kerja Nyata (KKN) Profesi Universitas Pattimura Angkatan XLV Gelombang II
adalah sebagai berikut:
1. Memberikan pengetahuan dan wawasan bagi siswa di SD Negeri 01 liang
pentingnya dan manfaat cuci tangan pakai sabun.
2. Memberikan contoh cuci tangan yang baik dan benar sehingga dapat
diaplikasikan dikehidupan sehari-hari.
3. Bisa menjadi salah satu usaha preventif yang mudah dan murah terhadap
penyakit.
4. Mewujudkan kebiasaan masyarakat PHBS atau masyarakat dengan
Perilaku Hidup Sehat dan Bersih.

6
II. PELAKSANAAN PROGRAM KERJA

2.1. Bidang Kesehatan

2.1.1. Proses kegiatan

SD Negeri 01 Liang
Sabtu, 02 Maret 2019
No Rangkaian Acara Waktu
1. Pembukaan 10.00 -10.15 WIT
2. Sosialisasi dan Demonstrasi Cuci 10.15-11.30 WIT
Tangan yang Baik dan Benar
3. Peragaan Langsung Cuci Tangan 11.30-12.00 WIT
Pakai Sabun
4. Penutupan 12.00-12.10 WIT

2.1.2. Hasil kegiatan


2.1.2.1. Jenis Kegiatan
Kegiatan ini berupa penyuluhan kesehatan dan perilaku hidup
bersih.

2.1.2.2. Tujuan
Tujuan kegiatan ini untuk memberikan pengetahuan dan wawasan
bagi siswa di SD Negeri 01 Liang cara cuci tangan pakai sabun
yang baik dan benar, sehingga dapat menjadi kebiasaan preventif
yang mudah terhadap penyakit.

2.1.2.3. Sasaran
Sasaran kegiatan ini adalah siswa-siswi kelas 6 SD Negeri 01
Liang.

7
2.1.2.4. Waktu
Waktu pelaksanaan kegiatan ini pada hari Sabtu, 02 Maret 2019
pukul 10.00 WIT sampai 12.10 WIT..

2.1.2.5. Pelaksanaan
SD Negeri 01 Liang
Sabtu, 02 Maret 2019
No Rangkaian Acara Waktu
1. Pembukaan 10.00 -10.15 WIT
2. Sosialisasi dan Demonstrasi Cuci 10.15-11.30 WIT
Tangan yang Baik dan Benar
3. Peragaan Langsung Cuci Tangan 11.30-12.00 WIT
Pakai Sabun
4. Penutupan 12.00-12.10 WIT

2.1.2.6. Alokasi Dana


Jumlah dana yang dibutuhkan untuk kegiatan ini sejumlah
Rp.302.000,- dengan rincian:
No Item Jumlah Harga
1. Poster Kegiatan 3 lembar Rp.32.000,-
2. Gallon Mini 3 buah Rp.225.000,-
3. Sabun Cair 3 botol Rp.45.000,-
Total Rp.302.000,-

2.1.2.7. Sumber Dana


Sumber dana kegiatan ini di dapatkan dari penjualan bazaar
mahasiswa KKN Profesi UNPATTI angkatan XLV gelombang II.

8
2.1.2.8. Hasil
Kegiatan ini terlaksana dengan baik dan lancar, serta adanya
partisipasi dan umpan balik yang baik dari pihak sekolah. Kegiatan
diikuti oleh 30 siswa.

9
III. PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Perilaku hidup sehat dan bersih salah satunya dengan mencuci tangan yang
baik dan benar merupakan hal yang harus dibiasakan sedini mungkin. Dengan
terbiasanya mencuci tangan dengan baik dan benar pada masyarakat sehingga
masyarakat juga sudah menjalani kebiasaan pencegahan penyakit yang mudah
dan murah. Sehingga kegiatan “Sosisalisai dan Demonstrasi Langsung Cuci
Tangan Pakai Sabun Sebagai Salah Satu Indikator PHBS” yang dengan tujuan
Meningkatkan pengetahuan dan memperbiasakan sedini mungkin cara cuci
tangan yang baik dan benar. Kegiatan ini dilaksanakan dengan baik dan
mendapat apresiasi juga partisipasi yang baik dari pihak sekolah juga siswa.

3.2 Saran

Saran yang bisa diberikan bagi kegiatan ini agar terus dilaksanakan
sebagai suatu kegiatan tahunan pada siswa-siswi Sekolah Dasar, sehingga
dapat menedukasi setiap anak dari generasi ke generasi lainnya. Juga
diharapkan bantuan pihak sekolah dalam menjaga alat cuci tangan agar bias
digunakan terus menerus.

10
LAMPIRAN (DOKUMENTASI)

Pembukaan dan Demonstrasi Cuci Tangan yang Baik dan Benar.

11
Peragaan oleh Siswa-siswi

12
Peragaan langsung dengan alat di halaman SD Negeri 01 Liang

13
Foto bersama KKN Profesi UNPATTI angkatan XLV gelombang II

dengan pihak SD Negeri 01 Liang

14

Anda mungkin juga menyukai