PENDAHULUAN
Visi : Menjadi tempat makan yang unik dan inovatif dengan mengambil konsep warung
pinggir jalan yang memiliki konsep kafe
2. Terus berinovasi dalam membuat makanan dan minuman yang unik dan menarik.
2. Struktur Organisasi
3. Taksonomi Jasa
Degree of Customer High Divergence
Contact
Processing of Goods Processing of Information Processing
or Images of People
1
No Customer Contact - Menerima stok barang - Proses pencatatan uang
dari supplier. masuk dari kasir.
- Memasak makanan. - Proses pencatatan
- Penyajian makanan. masuk dan keluarnya
pesanan makanan.
- Proses pencatatan
pengiriman stock dari
supplier
2
Pada kasus di Warunk Upnormal pelanggan tidak perlu terlibat langsung dalam sistem
untuk menerima jasa, sistem disini berarti proses membuat hingga mengantar makanan.
Pelanggan tidak perlu ada disaat yang bersamaan ketika perusahaan sedang melakukan
aktivitas operasional, sebagai gantinya pelanggan diarahkan untuk melakukan aktivitas
lain selagi menunggu proses pembuatan makanan selesai, aktivitas lain itu dilakukan
sendiri (self service) dan bersifat optional hingga Warunk Upnormal masuk dalam
kategori Low Contact System.
3
pelanggan dalam masa tunggu disediakan permainan-
permainan yang menarik untuk sekedar mengisi waktu luang
Scheduling - Warunk Upnormal buka dari jam 10.00 – 02.00 dini hari.
- Pekerja dibagi dalam 2 shift. Shift siang dan shift malam
4
Forecasting - Untuk peramalan atau forecasting, Warunk Upnormal sudah
menggunakan sistem informasi yang terintegrasi dengan
sistem pembayaran di kasir. Dengan itu maka, perusahaan
dapat melihat berapa banyak produk terjual, produk mana
yang paling laku, dan lain-lain. Setelah melihat data yang lalu
maka perusahaan dapat merencanakan dan mengambil
keputusan untuk kedepannya.
5
BAB II
PEMBAHASAN
Tempat Tempat
Menu Permainan Meja Makan Makanan Meja Makan Kasir Uang
Parkir Parkir
Customer
Action
Taking order
Mengantarka Proses
& Repeat Clear Up
n pesanan Pembayaran
order
Back of Stage
interaction
Memesan ke
Dapur
Processes
Membuat
Support
Sistem
makanan
Pembayaran
6
berbagai permainan seperti uno, stako, monopoli, dkk juga menu dengan nama-nama
yang unik. Hiasan –hiasan dinding yang colourfull merujuk kepada gaya anak muda.
Kapasitas jasa yang terpenuhi berada di level puncak dan selalu over capacity.
Upnormal memberikan service yang berbeda dengan maksud yang lebih baik.
Diferensiasi yang dilakukan Upnormal adalah dengan varian menu yang unik-unik dan
disediakan permainan-permainan yang menghibur.
a. Tindakan nyata yaitu dengan diadakannya training, mengikuti SOP yang berlaku dan
pelaksanaan SOP tersebut diawasi langsung oleh Supervisor
b. Dorongan yaitu dengan memotivasi pegawai untuk melakukan yang terbaik baik dari
segi meningkatkan kualitas dan/atau menurunkan biaya.
c. Imbalan yaitu adanya apresiasi bagi pegawai yang berprestasi dan juga sebaliknya
hukuman bagi pegawai yang melakukan kesalahan.
a. Dari segi kualitas pelayanan meningkat dari waktu ke waktu dan selalu berinovasi
untuk menjaga loyalitas pelanggan
7
b. Dari segi biaya dapat ditekan dengan selalu melakukan inovasi baik dari sisi supplier
maupun pada operasional.
c. Dari segi produktivitas terus ditingkatkan seefektif dan efisien mungkin guna
menciptakan keunggulan bersaing
2.3. Service Concept
a. Elemen penting dalam pelayanan yang tersedia adalah suasana yang santai untuk
berkumpul bersama teman dengan varian menu yang unik dan disediakannya mainan
seperti uno, kartu, monopoli dan lain sebagainya.
b. Elemen yang dirasakan oleh pasar adalah bagaimana pelanggan merasa bahwa ini
adalah tempat yang pas untuk sekedar menghabiskan waktu luang untuk berkumpul
dan bercengkrama sehingga banyak target pasar yang antusias dengan service dan
suasana yang memadai.
c. Pelanggan merasakan pelayanan yang diberikan baik dan sesuai dengan apa yang
diharapkan juga tempat yang strategis sehingga banyak pelanggan yang datang ke
Upnormal. Tetapi karena saking banyaknya beberapa dari pelanggan harus menunggu
untuk mendapatkan tempat. Terkadang karena waiting list yang terlalu panjang
beberapa dari pelanggan pergi karena terlalu lama menunggu.
d. Desaian prosedur pelayanan yang dibuat adalah dengan cara memberikan pelayanan
yang membuat pelanggan tidak bosan dan betah berada di Upnormal contohnya
dengan membuat menu yang menarik serta disediakannya permainan yang dapat
dimainkan pelanggan. Dengan tampilan dinding yang menarik, varian menu yang unik
dan bagaimana kesenangan mereka saat bermain menjadikan konsumen tertarik
untuk memposting di sosial medianya masing-masing sehingga upnormal semakin
banyak orang yang mengetahui dan penasaran untuk datang ke Upnormal.
2.4. Target Market Segmen
a. masyarakat perkotaan,
b. pekerjaan : siswa sekolah, mahasiswa, pegawai kantor
8
b. masyarakat konsumtif
c. masyarakat yang membutuhkan refreshing
3. Peranan Informasi dalam Mendukung Jasa
3.1. Support Oof Business Process and Operation
Peranan informasi dalam bisnis proses dan operasi di Upnormal adalah salah satunya
membuat proses bisnis menjadi lebih cepat terutama dalam hal pembukuan. Karena
menggunakan sistem informasi pada proses pembayaran maka di setiap tutup tidak perlu
melakukan pembukuan secara manual semua sudah tercatat secara otomatis dan dapat
melihat produk apa aja yang terjual sehingga dapat dibandingkan dengan persediaan yang
ada di gudang. Mengurangi risiko kesalahan pencatatan dan risiko mark up data penjualan.
9
4. Tantangan Managerial pada Perusahaan
Tantangan yang sering dihadapi pada upnormal adalah melonjaknya pelanggan pada
waktu tertentu yang menyebabkan waktu tunggu pelanggan jadi semakin lama (waiting list)
yang mencapai 200 orang per hari sehingga banyak pelanggan yang harus mengantri untuk
mendapatkan tempat. Terkadang bahkan beberapa dari pelanggan memilih untuk pergi
sehingga menyebabkan kerugian bagi perusahaan yaitu ada potensi pendapatan yang hilang.
Lamanya waktu waiting list juga dapat membuat pelanggan lari ke pesaing lain
sehingga menjadi ancaman bagi keberlangsungan perusahaan. Pesaing-pesaing lain yang
memiliki cukup tempat dapat menjadi tujuan bagi pelanggan yang lari dan akan memunculkan
persepsi bahwa di Upnormal dapat menghabiskan waku yang lama untuk menunggu sehingga
menyebabkan Upnormal bukan lagi menjadi tujuan utama.
10
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Upnormal memiliki pelayanan jasa yang cukup baik kepada pelanggan, mulai dari
pelanggan datang sampai pelanggan pulang. Upnormal juga menyediakan permainan
kepada pelanggan selagi makanan dipesan. Meskipun mengusung makanan pinggir jalan
tetapi oleh upnormal di desain ulang agar makanan tersebut memiliki kualitas dan itu
menjadikan keunggulan tersendiri bagi upnormal.
60
50
40
30
20
10
Dari gambar diatas mulai pukul 7 malam upnormal sering mendapati penumpukan
pelanggan yang menyebabkan adanya waiting list, sehingga pelanggan harus menunggu
terlebih dahulu agar bisa mendapatkan tempat. Kami menyarankan kepada pengelola
upnormal agar memberikan promo tertentu diatas jam 10 malam untuk mengurangi
waiting list di atas jam 7 malam tersebut. Contoh promo yang bisa diterapkan adalah
dengan memberikan potongan harga untuk semua menu yang disediakan. Sehingga
diharapkan kelebihan pelanggan
11
DAFTAR PUSTAKA
12
LAMPIRAN
13
Verbatim
P : Apa fitur penting dari sistem pelayanan di upnormal ?
N : Jam operasional yang fleksibel dari jam 10 pagi sampai 2 dini hari, dengan menu yang
disajikan seperti indomie, roti, susu, kopi dan lain sebagainya, dengan harga makanan mulai
dari 6000-26000, minuman mulai dari 4000-14500 dan makanan penutup 27500-35000. Serta
dengan menu-menu yang unik dan berbeda dari yang lain seperti “nasi tanggal tua”. Selain
itu upnormal juga memiliki konsep warung pinggir jalan yang dijadikan kafe dengan pelayanan
sistem hotel. Adanya permainan-permainan yang menjadikan orang betah diupnormal.
P : Apakah kapasitas jasa terpenuhi ?
N : Saya sudah memiliki strateginya yaitu dengan adanya private room dengan minimal
pemesanan 500 ribu per 3 jam, yang regularnya juga tetap jalan. Adanya timing management
yaitu memprediksi berapa lama orang untuk makan dan minum serta waktu operasional
seperti memasak hingga clear up.
P : Apa elemen penting dari strategi yang diterapkan ?
N : Yang paling penting adalah ruangan yang memadai jika terjadi over kapasitas.
P : Apa hasil dari keunggulan bersaing di upnormal ?
N : Keunggulan dari produk yang dihasilkan yaitu makanan dan minuman yang terjangkau,
saya akan membuat program-program seperti live music, nonton bareng, audisi band, saya
juga ingin membuat event bulanan seperti kompetisi bartender, jadi saya akan membedakan
dengan kafe-kafe yang lain.
P: Apa elemen penting dari pelayanan di Upnormal ?
N : saya membuat strategi pelayanan yang baik dengan cara training terhadap pegawai-
pegawai sesuai dengan posisinya masing-masing setiap seminggu sekali, seperti training
service untuk di depan pelanggan, training produk untuk membuat makanan dan minuman.
P : Apa karakteristik utama dari pelanggan ?
N : Market pasarnya itu lebih ke anak sekolah dan pegawai kantoran untuk siang hari,
sedangkan malam hari lebih ke umum yaitu anak muda dan keluarga.
P : Standar minimal pelayanan di upnormal itu seperti apa ?
N : SOP di upnormal itu berbeda-beda pada setiap karyawan seperti bagian kasir, waiters dan
chef dibedakan SOPnya.
14