Anda di halaman 1dari 2

Doa Perlawanan Tuan Syeikh Asysyidzili:

Waqaala muusaa innii ‘udztu birabbii warab-bikum min kulli mutakabbirin laa
yukminu biyaumil hisaab. Alloohumma bisathwati jaba-ruuti qahrik, wabisur’ati
ighaa-tsati nashrik, wabighairatika lintihaaki hurumaa-tik, wabihi-maayatika limanih-
tamaa bi aayaatik, nas-aluka yaa Allooh, yaa Allooh, yaa Allooh, yaa samii’u yaa
qariibu yaa mujiibu yaa sarii’u yaa muntaqimu yaa qahhaar, yaa syadiidal bathsyi yaa
jabbaar, yaa ‘azhiimal qahri yaa man laa yu’jizuhuu qahrul jabaabirah, walaa
ya’zhumu ‘alaihi halaakul mutamarridah, minal muluuki wal akaasirah, wal a’daa-il
faajirah. As-aluka antaj’ala kaida man kaadanaa fii nahrih, wa makra man makara
binaa ‘aa-idan ‘alaiih, wahufrata man hafara lanaa hufratan waaqi’an fiihaa, waman
nashaba lanaa syabakatal khi-dzaa’, ij’al-hu yaa sayyidii musaaqan ilaihaa,
wamushaadan fiihaa wa asiiran ladaihaa.

“Dan Musa berkata: "Sesungguhnya aku berlindung kepada Tuhanku dan Tuhanmu dari
setiap orang yang menyombongkan diri yang tidak beriman kepada hari berhisab". (QS al-
Mukmin : 27).
Yaa Allah! Ddengan perantaraan kekuatan kekua-saan penaklukan-Mu; dengan
perantaraan kece-patan datangnya pertolongan-Mu; dengan peranta-raan kecemburuan-
Mu bagi pelanggaran terhadap larangan-larangan-Mu; dengan perantaraan perlin-dungan-
Mu terhadap orang yang memohon perlindungan dengan ayat-ayat-Mu, kami memohon
kepada-Mu, Ya Allah, Ya Allah, Ya Allah, Yaa Sami’ (Wahai Yang Maha Mendengar), Ya
Qariib (Maha Dekat), Ya Mujib (Pengabul doa), Ya Sari’ (Maha Cepat), Ya Muntaqimu
(Penuntut Balas), ya Qahhar (Maha Perkasa), wahai Yang Keras siksaan-Nya, wahai Maha
Kuasa, wahai Yang Agung penundukan-Nya, wahai Dzat Yang penaklukan para penguasa
tidak mampu melumpuhkan-Nya dan tidak sulit atas-Nya menghancurkan orang yang
durhaka dari kalangan para raja, kaisar dan musuh yang kurangajar. Aku memohon
kepada-Mu, kiranya Engkau jadikan persekongkolan orang yang bermaksud jahat kepada
kami mengakibatkan ia terbantai sendiri, (jadikan) kemakaran orang yang makar kepada
kami kembali kepada dirinya, (Jadikan) galian orang yang menggali lubang untuk kami
membuatnya jatuh sendiri kedalamnya. Dan orang yang memasang jaring tipuan kepada
kami, jadikan ia, wahai Tuhanku, terjerumus kedalamnya, binasa didalamnya dan menjadi
tawanannya.”

Allahumma bihaqqi kaaf haa yaa ‘aiin shaad, kaaf haa yaa ‘aiin shaad, kaaf haa yaa
‘aiin shaad, ikfinaa hammal ‘idaa, walaqqihimur-radaa, waj’alhum likulli habiibin
fidaa, wasallith ‘alaihim ‘aajilan-niqmati fil yaumi wal ghadaa.

“Ya Allah! Berkat kebenaran Kaaf haa yaa ‘aiin shad (3x) tolonglah kami dari
maksud/rencana musuh. Lemparkan mereka kedalam kebinasaan. Jadikan mereka sebagai
korban bagi setiap orang yang dicintainya. Kuasakan atas mereka segera menda-patkan
balasan pada hari ini dan esok.”

lllahumma baddid syamlahum wafarriq jam’a-hum. Allahumma aqlil ‘adadahum.


Allahumma fulla haddahum. Alloohummaj’alid-daa-irata ‘alai-him. Alloohumma arsilil
‘adzaaba ilaihim.

“Ya Allah! Cerai beraikan persatuan mereka dan pisah-pisahkan jamaah/organisasi mereka.
Ya Allah! Sedikitkan jumlah mereka. Ya Allah! Buatlah batas-batas (barisan) mereka
menjadi kocar kacir. Ya Allah! Jadikan lingkaran/melapetaka atas mereka. Ya Allah!
Turunkan azab siksaan kepada mereka.”

Allahumma akhrijhum ‘an daa-iratil hilmi walluthfi, waslubhum madadal imhaali,


waghulla aidiyahum ilaa a’naaqihim, warbuth ‘alaa qu-luubihim, walaa tuballighhumul
aamaal.

“Ya Allah!Usirlah mereka dari kawasan sifat Penyantun dan Kelamahlembutan-Mu.


Rampaslah dari mereka bantuan keramahan. Kuncilah tangan-tangan mereka pada leher-
lehernya dan ikatlah pada hati-hati mereka, serta jangan sampaikan/sukseskan angan-
angan mereka.”

Anda mungkin juga menyukai