Area Gambar
2. Memulai AutoCAD
Untuk bisa menjalankan program AutoCAD 2007, hal mendasar yang harus dikuasai adalah
pengetahuan tentang tampilan layar AutoCAD 2007. Karena kita tidak bisa mengoperasikan
program AutoCAD dengan baik, tanpa mengetahui elemen-elemen yang ada dalam layar
tersebut. Adapun elemen-elemen tersebut dapat dilihat pada tampilan layar AutoCAD 2007
sebagai berikut :
Baris judul
Toolbar
Draw Area Gambar
Baris Perintah
Gambar 2.1 Tampilan Program AutoCAD 2007 mode Classic dan nama bagian-
bagiannya
Keterangan :
Baris Judul Merupakan baris judul dari program AutoCAD 2007 yang berisikan
tulisan judul/nama file gambar yang aktif.
Menu Pull-down Baris menu yang berisi tentang fungsi-fungsi untuk menggunakan
AutoCAD, antara lain perintah untuk penggambaran, mengubah setting,
menyimpan dan menampilkan file gambar dan sebagainya.
Toolbar Standard Tombol-tombol yang berisi perintah-perintah AutoCAD yang dapat
dipergunakan secara cepat. Ditampilkan dengan bentuk simbol-simbol
dalam sebuah kotak.
Toolbar Draw Merupakan baris perintah untuk membuat objek gambar baik garis,
lingkaran, poligon, arsir dan sebagainya.
Baris Perintah Merupakan baris perintah dari AutoCAD, yang berfungsi untuk
memasukkan perintah-perintah AutoCAD, seperti LINE, CIRCLE,
RECTANGLE dan sebagainya. Selain itu berfungsi juga untuk
memberikan tanggapan terhadap perintah-perintah tersebut.
Setelah kita memahami nama-nama bagian dan fungsi-fungsi tampilan perintah dari progran
AutoCAD diatas diharapkan kita mampu dalam penerapannya baik perintah-perintah dasar atau
pengembangan dari fungsi perintah-perintah itu sendiri.
Untuk selanjutnya langkah awal setelah kita membuka program AutoCAD, yang pertama
kita lakukan adalah :
@45<225 @-30,40
@30<270
@30<90
(20,20)
(40,20
)
X
(0,0)
Keterangan gambar :
(0,0) Posisi titik awal/titik original/titik perpotongan sumbu X dan Y
(20,20) Dengan sistem koordinat absolut dari titik (0,0) ke arah X positif 20 satuan dan
Y positif 20 satuan
(40,20) Masih dengan sistem koordinat absolut dari titik (0,0) ke arah X positif 40
satuan dan Y tetap masih 20 satuan (tidak ada perubahan keatas)
@30<90 Dengan sistem koordinat polar dihitung dari titik terakhir (40,20) panjang garis
30 satuan dengan arah garis keatas (90̊ ) dihitung dari sumbu X=0 ( sumbu X
kearah kanan)
@-30,40 Dengan sistem koordinat relatif dihitung dari titik terakhir arah X -30 satuan (X
kekiri/negatif) dan Y 40 satuan positif (keatas)
@45<225 Dengan sistem koordinat polar dihitung dari titik terakhir dengan panjang garis
45 satuan kearah sudut 225̊ dihitung dari sumbu X=0 (sumbu X kearah kanan)
@30<270 Dengan sistem koordinat polar dihitung dari titik terakhir dengan panjang garis
30 satuan kearah sudut 270̊ (kebawah) dihitung dari sumbu X=0 ( sumbu X
kearah kanan)
(0,0) Dengan sistem koordinat absolut garis diposisikan kembali ke titik awal (0,0).
+ 90 90
CCW
°
CW -
180 0° 180 0°
° °
270 270
° °
Gambar 4.1 Sistem perputaran yg digunakan dalam penggambaran AutoCAD
Tingkat
Ketelitian
Satuan yg
digunakan
Sedangkan untuk memunculkan kotak dialog diatas dengan cara kita pilih menu Format >
Units