Anda di halaman 1dari 13

PEMERINTAH KABUPATEN MOJOKERTO

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS KUTOREJO
Jl. Mayjend Soemadi No. 112 Telp. (031) 511836
Kutorejo Mojokerto Kode Pos 613383
E-Mail: uptpuskesmaskutorejo@gmail.com
Website : www.puskesmas-kutorejo.mojokertokab.go.id

KERANGKA ACUAN
PROGRAM KIA

A. PENDAHULUAN
Puskesmas merupakan pusat pengembangan kesehatan masyarakat yang juga
membina peran serta masyarakat disamping memberikan pelayanan secara menyeluruh dan
terpadu kepada masyarakat di wilayah kerjanya dalam bentuk kegiatan pokok.
Tujuan utama pembangunan kesehatan adalah meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat yang optimal, sehat secara fisik, mental dan sosial serta beriman dan bertakwa
untuk mencapai suatu kehidupan sosial ekonomi yang produktif. Salah satu kebutuhan dasar
manusia yang juga salah satu unsur hak asasi manusia adalah kesehatan. Oleh karena itu,
kesehatan harus dilaksanakan secara merata menjangkau ke seluruh lapisan masyarakat.
Program pembangunan kesehatan di Indonesia masih diprioritaskan pada upaya
peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak, terutama pada kelompok yang paling rentan
kesehatan yaitu ibu hamil, bersalin dan bayi pada masa perinatal. Hal ini ditandai dengan
tingginya angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB).

B. LATAR BELAKANG
Keberhasilan program KIA menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka
Kematian Bayi (AKB) menjadi salah satu prioritas utama pembangunan kesehatan di
Indonesia. Angka kematian ibu dan bayi khususnya di kabupaten Mojokerto masih belum
mencapai target MDGs 2018 yaitu angka kematian bayi 23/1000 kelahiran hidup dan angka
kematian ibu 102/100.000 kelahiran hidup. Dari data PWS KIA dan LB3 KIA Dinas
Kesehatan Mojokerto tahun 2018 jumlah kematian bayi 191 bayi, sementara kematian ibu
ditahun yang sama mencapai 19 orang. Data dari Puskesmas Kutorejo pada tahun 2018
ditemukan kematian bayi 4 bayi, sementara kematian ibu ditahun yang sama mencapai 2
orang.
Berdasarkan data di atas, maka Puskesmas Kuorejo sebagai pusat pelayanan
kesehatan masyarakat perlu memberikan pelayanan secara menyeluruh dan terpadu di
wilayah kerjanya. Untuk itu perlu dikembangkan inovasi-inovasi untuk meningkatkan
pelayanan kesehatan khususnya ibu dan anak.

C. TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
Tujuan progran kesehatan ibu dan anak adalah tercapainya kemampuan hidup
sehat melalui peningkatan derajat kesehatan yang optimal bagi ibu dan keluarganya
2. TUJUAN KHUSUS
a. Meningkatkan cakupan pelayanan KIA.
b. Meningkatkan cakupan ANC Terpadu.
c. Meningkatkan cakupan Bumil resti terpantau petugas kesehatan.
d. Menurunkan AKI dan AKB.
e. Meningkatkan kewaspadaan terhadap komplikasi Bumil resti yang ditangani oleh petugas
kesehatan.
f. Meningkatkan kewaspadaan terhadap komplikasi kasus neo resti yang ditangani.

D. VISI, MISI, DAN TUJUAN


1. VISI
Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Mojokerto yang Mandiri, Sejahtera, dan
Bermartabat melalui Penguatan dan Pengembangan Basis Perekonomian, Pendidikan,
serta Kesehatan (Mengikuti Visi Bupati Mojokerto Tahun 2016-2021)
2. MISI
Memperlebar Akses dan Kesempatan untuk Memperoleh Pelayanan Kesehatan
yang Mudah serta Mampu Menjangkau Semua Lapisan Masyarakat
3. TUJUAN
Mewujudkan Masyarakat di wilayah Kecamatan yang :
a. Memiliki perilaku sehat, meliputi kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat
b. Mampu menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu
c. Hidup dalam lingkungan sehat
d. Memiliki derajat kesehatan yang optimal, baik individu, keluarga, kelompok dan
masyarakat

E. MOTTO DAN TATA NILAI


1. MOTTO
Profesional dalam Bekerja, Ikhlas dalam Mengabdi
2. TATA NILAI
KUTOREJO BERMUTU
Bersih
Mandiri
Unggul
Tanggung Jawab
Unity
F. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
1. UPAYA KESEHATAN IBU DAN ANAK
a. UPAYA KESEHATAN IBU
1) K1 (Kunjungan baru ibu hamil) adalah kunjungan ibu hamil yang pertama kali
kontak dengan petugas kesehatan pada masa kehamilan .
Cara Perhitungan/rumus : Pencapaian x 100%
Sasaran ibu hamil

Target :
Tahun 2015 2016 2017 2018 2019
Target 97% 98% 99% 100% 100%

2) Pelayanan kesehatan bagi bumil sesuai standar, untuk kunjungan ibu hamil
(K4) adalah Ibu hamil yang mendapat pelayanan ANC sesuai standart dengan
distribusi pelayanan minimal tribulan I : 1 kali, tribulan II: 1 kali, tribulan III : 2
kali oleh petugas kesehatan diwilayah kerjanya .
Cara Perhitungan/rumus : Pencapaian x 100%
Sasaran ibu hamil

Target :
Tahun 2015 2016 2017 2018 2019
Target 87% 88% 89% 100% 90%

3) Drop Out K1-K4 adalah Kesenjangan presentase Cakupan K1 dikurangi


Cakupan K4 di wilayah kerjanya selama periode Januari s/d Desember .
Cara Perhitungan/rumus :
Bila Kesenjangan 0-5% = 100
Bila kesenjangan > 5% = Toleransi 5% x 100%
Kesenjangan K1-K4(%)

Target :
Tahun 2015 2016 2017 2018 2019
Target <5% <5% <5% <5% <5%

4) Pelayanan Persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi


kebidanan adalah Jumlah persalinan yang ditolong oleh Nakes yang mempunyai
kompetensi kebidanan diwilayah kerjanya selama periode Januari s/d Desember .
Cara Perhitungan/rumus : Pencapaian x 100%
Sasaran Ibu bersalin

Target :
Tahun 2015 2016 2017 2018 2019
Target 94% 95% 96% 100% >97%
5) Pelayanan Nifas lengkap sesuai standar adalah Jumlah ibu nifas yang mendapat
pelayanan kesehatan sesuai standart, minimal 3 kali dengan distribusi pelayanan 6
jam pasca persalinan s/d hari ke – 3, minimal 1 kali, hari ke-4 s/d hari ke-28 dan
hari ke-29 s/d hari ke-42, termasuk pemberian Fe Bufas 42 tab, Vit A 200.000 IU
2 kali, Pemberian pertama diberikan pada saat paska persalinan sampai dengan <
7 hari, pemberian kedua diberikan setelah 24 jam dari pemberian pertama.
Cara Perhitungan/rumus : Pencapaian x 100%
Sasaran ibu bersalin

Target :
Tahun 2015 2016 2017 2018 2019
Target 94% 95% 96% 97% >97%

6) Pelayanan komplikasi kebidanan yang ditangani adalah Jumlah ibu hamil, ibu
bersalin dan ibu nifas dengan risti/komplikasi yang mendapatkan pelayanan sesuai
standart pada tingkat pelayanan dasar dan rujukan diwilayah kerjanya selama
periode Januari s/d Desember .
Pengertian risti/komplikasi adalah kesakitan pada ibu hamil, ibu bersalin dan ibu
nifas yang dapat mengancam jiwa ibu dan atau janin.
Cara Perhitungan/rumus : Pencapaian x 100%
20% sasaran ibu hamil

Target :
Tahun 2015 2016 2017 2018 2019
Target 80% 80% 80% 80% 80%

b. UPAYA KESEHATAN BAYI


1) Pelayanan neonatal dengan komplikasi yang ditangani adalah Jumlah
Neonatal komplikasi yang mendapat pelayanan oleh nakes di wilayah kerjanya
selama periode Januari s/d Desember .
Neonatal dengan komplikasi adalah Neonatus dengan penyakit dan kelainan yang
dapat menyebabkan kesakitan, kecacadan/kematian, dan Neonatus dengan
komplikasi meliputi trauma lahir,asfiksia, ikterus, hipotermi,TN, sepsis, BBLR <
2500 gr, kelainan congenital, syndrome gangguan pernafasan maupun termasuk
klasifikasi kuning dan merah pada MTBM
Cara Perhitungan/rumus : Pencapaian x 100%
15% sasaran bayi

Target :
Tahun 2015 2016 2017 2018 2019
Target 80% 80% 80% 80% 80%

2) Kunjungan Neonatal 1 (KN 1) adalah jumlah neonatal yang mendapatkan


pelayanan kesehatan pada usia 6 - 48 jam (1 kali) dan pada usia 3 - 7 hari (1 kali)
oleh petugas kesehatan.
Cara Perhitungan/rumus : Pencapaian x 100%
Sasaran

Target :
Tahun 2015 2016 2017 2018 2019
Target 97% 97% 98% 100% 98%

3) Kunjungan Neonatal II (KN lengkap) adalah jumlah bayi baru lahir yang
memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standart minimal 3 kali dengan distribusi
pelayanan 6 – 48 jam minimal 1 kali, hari 3 – 7 minimal 1 kali, hari 8 – 28
minimal 1 kali. diwilayah kerjanya.
Cara Perhitungan/rumus : Pencapaian x 100%
Sasaran
Target :
Tahun 2015 2016 2017 2018 2019
Target 95% 95% 96% 100% 97%

4) Pelayanan bayi paripurna adalah jumlah bayi yang memperoleh pelayanan


kesehatan sesuai standar oleh nakes minimal 4kali/th setelah mendapat yankes
Neonatal (KN lengkap) dengan distribusi Pelayanan Minimal umur 1-3 bln 1 kali,
4-6 bulan 1 kali, 7-9 bulan 1 kali, 9-12 bulan 1 kali. Pelayanan kesehatan tersebut
meliputi pemberian imunisasi dasar lengkap, vit A dosis tinggi, SDIDTK dan
MTBM/MTBS.
Cara Perhitungan/rumus : Pencapaian x 100%
Sasaran bayi

Target :
Tahun 2015 2016 2017 2018 2019
Target 95% 96% 96% 97% 97%

c. UPAYA KESEHATAN BALITA DAN ANAK PRA SEKOLAH


1. Pelayanan kesehatan anak balita adalah jumlah anak usia 1-4 tahun yang
memperoleh pelayanan kesehatan meliputi pemantauan pertumbuhan minimal
8x/tahun, SDIDTK sesuai standar oleh nakes minimal 6 bulan sekali dan
pemberian Vit A 2x (pebruari – agustus) di wilayah kerjanya .
Cara Perhitungan/rumus : Pencapaian x 100%
Sasaran anak balita (1-4 th)

Target :
Tahun 2015 2016 2017 2018 2019
Target 82% 83% 84% 85% 86%

2. Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah adalah Jumlah anak usia 5 – 6 tahun
yang memperoleh pelayanan kesehatan meliputi pemantauan pertumbuhan
minimal 8x/thn dan SDIDTK sesuai standar oleh nakes minimal 6 bulan sekali di
wilayah kerjanya.
Cara Perhitungan/rumus : Pencapaian x 100%
Sasaran anak prasekolah

Target :
Tahun 2015 2016 2017 2018 2019
Target 78% 79% 80% 81% 82%

G. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

KEGIATAN PELAKSANAAN LINTAS LINTAS


NO.
POKOK PROGRAM PROGRAM SEKTOR
1. Pemeriksaan 1) Petugas 1) Upaya 1) PKK
ANC melakukan pelayanan gigi 2) BABINSA
Terpadu pemantauan ibu 2) Upaya 3) BABIN-
hamil resti pelayanan KAMTIBM
2) Petugas laboratorium AS
menyiapkan form 3) Upaya
kegiatan pelayanan gizi
3) Petugas 4) Upaya
mewawancara pelayanan umum
keluhan ibu
hamil
4) Petugas
melakukan
pemeriksaan
pada ibu hamil
5) Petugas
memberikan
penyuluhan
sesuai dengan
keluhan ibu
hamil.
6) Petugas
melakukan
rujukan bila
ditemukan resiko
pada ibu hamil
7) Petugas
melakukan
pendokumentasia
n kegiatan
8) Petugas
melakukan
evaluasi kegiatan
9) Membuat
rencana tindak
lanjut
2. Kelas Ibu 1) Melakukan 1) Upaya program 1) PKK
Hamil pendataan ibu gizi 2) BABINSA
hamil 2) Upaya program 3) BABINKA
2) Menentukan promkes MTIBMAS
tempat 3) Upaya program 4) Dinas
pelaksanaan P2 Pengendalia
kelas ibu hamil. 4) Upaya program n Penduduk,
3) Menyiapkan KB Keluarga
tempat untuk 5) Upaya program Berencana
kelas ibu hamil. imunisasi dan
4) Menyiapkan Pemberdaya
materi untuk an
kelas ibu hamil. Perempuan
5) Menyiapkan (DP2KBP2)
PMT/ konsumsi
untuk ibu hamil.
6) Melaksanakan
kegiatan kelas
ibu hamil
dengan metode
ceramah, tanya
jawab.
7) Melakukan
pendokumentasi
an kegiatan.
8) Melakukan
evaluasi kelas
ibu Hamil
9) Membuat
rencana tindak
lanjut
3. Kelas Bapak 1) Melakukan 1) Upaya program 1) PKK
pendataan suami gizi 2) BABINSA
dari ibu hamil 2) Upaya program 3) BABINKA
2) Menentukan promkes MTIBMAS
tempat 3) Upaya program 4) Dinas
pelaksanaan P2 Pengendalia
kelas bapak. 4) Upaya program n Penduduk,
3) Menyiapkan KB Keluarga
tempat untuk 5) Upaya program Berencana
kelas bapak. imunisasi dan
4) Menyiapkan Pemberdaya
materi untuk an
kelas bapak. Perempuan
5) Menyiapkan (DP2KBP2)
PMT/ konsumsi
untuk bapak.
6) Melaksanakan
kegiatan kelas
bapak dengan
metode
ceramah, tanya
jawab.
7) Melakukan
pendokumentasi
an kegiatan.
8) Melakukan
evaluasi kelas
bapak
9) Membuat
rencana tindak
lanjut
4. Kunjungan 1) Melakukan 1. PKK
ANC Jebol pendataan ibu 2. BABINSA
hamil yang tidak 3. BABINKA
mau MTIPMAS
melaksanakan
pemeriksaan
ANC.
2) Koordinasi
dengan tim ANC
Jebol di
puskesmas.
3) Mengatur jadwal
kunjungan
4) Kunjungan ANC
Jebol dengan
tim.
5) Melakukan
pendokumentasi
an kegiatan.
6) Melakukan
evaluasi ANC
Jebol
7) Membuat
rencana tindak
lanjut ANC
Jebol
5. Pemeriksaan 1) Melakukan 1) Upaya 1) Kementerian
Catin koordinasi pelayanan Agama
Terpadu dengan laboratorium
Kemenag 2) Upaya
wilayah pelayanan
kecamatan. umum
2) Melakukan
pendataan catin
3) Melakukan
pemeriksaan
catin yang hadir
di puskesmas.
4) Melakukan
pendokumentasi
an kegiatan.
5) Melakukan
evaluasi catin
terpadu
6) Membuat
rencana tindak
lanjut catin
terpadu

H. SASARAN KIA
1. Bayi
2. Anak
3. Anak Pra Sekolah
4. Ibu hamil
5. Ibu menyusui

I. JUMLAH TENAGA KESEHATAN IBU DAN ANAK


1. Bidan di Puskesmas :
a. Bidan Koordinator : 1 orang
b. Bidan di Poli KIA : 1 orang
c. Bidan di Poned : 1 orang
d. Bidan Di Desa : 9 orang
e. Bidan PTT : 1 orang
f. Bidan sukuan : 4 orang
g. Bidan Magang : 1 orang
2. Mitra Kerja
a. Perawat Ponkesdes : 6 orang
b. Jumlah Kader Posyandu :
1) Terlatih : 225 orang
2) Tidak terlatih : 0 orang
c. Kader pendamping Bumil Resti : 9 orang
d. Jumlah Dukun :
1) Terlatih : 0 orang
2) Tidak terlatih : 0 orang
3) Bermitra : 0 orang

J. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


2019
KEGIATAN J F M A M J J A S O N D
NO. KETERANGAN
POKOK a e a p e u u g e k o e
n b r r i n l t p t v s
1. Pemeriksaan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Buka setiap hari
ANC Terpadu Selasa dan Kamis
2. Kelas Ibu Hamil √ √ √ √ √ √ √ √ √
3. Kelas Bapak √ √ √ √ √ √ √ √ √
4. Kunjungan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
ANC Jebol
5. Pemeriksaan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Buka setiap hari
Catin Terpadu

K. EVALUASI, PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


1. Evaluasi pelaksanaan program KIA dilaksanakan setiap akhir pelaksanaan kegiatan
2. Pelaksana evaluasi program KIA adalah penanggung jawab UKM
3. Pelaporan evaluasi program KIA dilaksanakan oleh pelaksana program, penanggung
jawab UKM kepada kepala puskesmas Kutorejo dan Dinas Kab. Mojokerto.
L. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN
Pelaksana kegiatan KIA melakukan pencatatan melalui form kegiatan dan notulen.
Pelaporan kegiatan KIA dilaksanakan oleh pelaksana KIA dan penanggung jawab UKM
puskesmas dan dilaporkan kepada kepala puskesmas dan Dinas Kesehatan Kab. Purwakarta.
Evaluasi kegiatan KIA dilaksanakan menggunakan form pelaporan evaluasi dan
dilaksanakan setiap setelah selesai kegiatan dan ditindaklanjuti perbaikan pelaksanaan
kegiatan berikutnya.

Ditetapkan : Kutorejo
Pada tanggal : 02 Januari 2019
KEPALA UPT PUSKESMAS
KUTOREJO

dr. H. DADANG HENDRYANTO


Pembina Muda
NIP : 19690517 200604 1 005

Anda mungkin juga menyukai