Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

(TERM OF REFERENCE)
TOR USULAN KEGIATAN TAHUN 2013

Kementerian Negara/Lembaga : (005) MAHKAMAH AGUNG

Unit Eselon I : (005.01) BADAN URUSAN ADMINISTRASI

Program : (005.01.02) PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN


PRASARANA APARATUR MAHKAMAH AGUNG

Hasil : SARANA DAN PRASARNA YANG MEMADAI DAN


MENUNJANG PELAKSANAAN KEGIATAN
PERADILAN

Unit Eselon II/Satker : (576253) PENGADILAN TINGGI AGAMA KENDARI

Kegiatan : PENGADAAN SARANA DAN PRASARANA DI


LINGKUNGAN PERADILAN TINGKAT BANDING DAN
TINGKAT PERTAMA

Indikator Kinerja Kegiatan : PERSENTASE (%) PENYEDIAAN SARANA DAN


PRASARANA YANG MENDUKUNG
PENYELENGGARAAN PERADILAN

Satuan Ukur dan Jenis Keluaran : GEDUNG / BANGUNAN

Volume : 320 M2

1. Latar Belakang
a. Dasar Hukum
1) Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2004 tentang Kekuasaan Kehakiman;
2) Undang-Undang Nomor 5 tahun 2004 tentang perubahan atas Undang-Undang
Nomor 14 tahun 1985 tentang Mahkamah Agung;
3) Kepres No. 21 Tahun 2004 tentang Pengalihan Organisasi, Administrasi dan
finansial di lingkungan Peradilan Umum Dan Peradilan Tata Usaha Negara Dan
Peradilan Agama ke Mahkamah Agung RI
4) Peraturan Umum Bahan Bangunan Indonesia (PUBI) Tahun 1982
5) Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia Tahun 1981
6) Peraturan Beton Bertulang di Indonesia
7) Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No : 45/PRT/M/2007 tanggal 27Desember
2007 tentang Pedoman Teknis Pembangunan Gedung Negara
8) SK Ketua Mahkamah Agung RI Nomor 143/KMA/SK/VIII/2007 tentang
memberlakukan Buku I Administrasi perencanaan, pola kelembagaan peradilan,
administrsi kepegawaian peradilan, administrasi tat persuratan, tata kearsipan
dan administrasi keprotokolan, kehumasan dan keamanan, pola klasifikasi surat
Mahkamah Agung RI, prototype gedung pengadilan dan rumah dinas, pedoman
bangunan gedung kantor dan rumah jabatan badan peradilan di bawah
mahkamah agung RI dan Administrasi Perbendaharaan;
.
b. Gambaran Umum Singkat
Bahwa gedung kantor Pengadilan Tinggi Agama Kendari dibangun pada
tahun 1995 seluas 750M2 dan dibangun diatas area tanah seluas 9000 M2.
Bahwa gedung kantor yang ada saat ini tidak memenuhi standar
kenyamanan dan keasrian sebuah gedung pengadilan tingkat banding yang
merupakan penunjang pelaksanaan kegiatan-kegiatn peradilan.
Bahwa gedung kantor yang ada saat ini belum memenuhi kriteria gedung
sesaui prototype yang distandarkan oleh Mahkamah Agung RI. Pada tahun 2011
telah dilakukan renovasi pada sebagaian gedung kantor dan perlu dilanjutkan pada
tahun berikutnya untuk merampungka pekerjaan renovasi tersebut. bahwa dana
yang tersedia pada usulan DIPA Pengadilan Tinggi Agama kendari memungkinkan
untuk melanjutkan kegiatan tersebut.
Atas hal tersebut di atas dan sesuai dengan kebijakan Ketua Mahkamah
Agung RI maka untuk tahun anggaran 2013 Pengadilan Tinggi Agama Kendari
mengusulkan alokasi anggaran untuk kegiatan tersebut.

c. Alasan Kegiatan Dilaksanakan


Kegiatan dilaksanakan sebagai salah satu tugas pokok lembaga peradilan
agama tingkat banding yang menerima, memeriksa, memutus dan menyelesaikan
perkara di tingkat banding antara orang-orang yang beragama islam dibidang
:perkawinan, waris, wasiat, hibah, wakaf, infaq, shadaqah, dan ekonomi syariah
(pasal 49 UU No. 3 tahun 2006) dalam rangka memenuhi kebutuhan pelayanan
kepada masyarakat pencari keadilan dengan tersedianya

2. Kegiatan Yang Dilaksanakan


Uraian Kegiatan
Pembangunan tampak depan gedung kantor Pengadilan Tinggi Agama Kendari
sesuai prototype tahap II
3. Maksud dan Tujuan (why)
a. Masud Kegiatan
- Kegiatan dilaksanakan dalam rangka mewujudkan visi peradilan agama yaitu
terwujudnya peradilan yang mandiri bermartabat dan berwibawa dalam
menegakan hukum dan keadilan
b. Tujuan Kegiatan
- Penyediaan sarana gedung kantor yang memadai dan representatif yang
mendukung penyelenggaraan peradilan
- Meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat pencari keadilan di
Sulawesi Tenggara, melalui penyebaran informasi yang cepat dan transparan,
sehingga tercipta citra lembaga peradilan yang berwibawa, terbuka dan
akuntabel

4. Indikator Kegiatan dan Keluaran


- Bangunan gedung kantor pengadilan sesuai prototype Mahkamah Agung RI

5. Cara Pelaksanaan Kegiatan (how)


a. Metode Pelaksanaan
Metode pelaksanaan pengadaan pembangunan/rehab/renovasi gedung kantor
dilaksanakan dengan pelelangan umum
b. Tahapan Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan sarana dan prasarana fisik dalam hal ini Pekerjaan
pembangunan penataan halaman dilakukan melalui beberapan tahapan sebagai
berikut :
- persiapan
- Perencanaan, penunjukan konsultan perencana
- Pelaksanaan Pekerjaan, yang meliputi proses pelelangan sampai penunjukan
pemenang / pelaksana
- Pengawasan oleh konsultan pengawas maupun pengawas internal
- Pengendalian
- Pemeliharaan
- Serah terima, pembayaran hasil pekerjaan dan inventarisasi asset ke dalam
Sistem Aplikasi barang milik Negara
- Pelaporan
6. Tempat pelaksanaan Kegiatan (where)
Kegiatan yang dilaksanakan di Kantor Pengadilan Tinggi Agama Kendari Jl. Wulele No.
8 Kendari.

7. Pelaksana dan Penanggungjawab Kegiatan (who)


Kegiatan ini dilaksanakan oleh
- Kuasa Pengguna Anggaran / Barang pengadilan Tinggi Agama kendari
- Panitia Pengadaan
- Rekanan / Pelaksana proyek
- Konsultan / pengawas kegiatan
8. Jadwal Kegiatan
Tabel Rencana Realilasi Kegiatan
Tahun 2013
No Komponen
Jan Peb Mar Apr Mei Juni Juli Ags Sep Okt Nop Des

Pembangunan tampak
depan gedung kantor sesuai
1
prototype tahap II

9. Biaya
Biaya seluruhnya untuk kegiatan ini dibebankan pada DIPA 2013 Pengadilan
Tinggi Agama Kendari sejumlah Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah)
sebagaimana RAB terlampir.

Kendari, 24 Juli 2012


Panitera/Sekretaris

Drs. Arisno Mertosono, SH.


NIP. 196605071993031008

Anda mungkin juga menyukai