Anda di halaman 1dari 7

Kajian Sosial Ekonomi

Transmart-Carrefour Pasar Minggu

KATA PENGANTAR

Diakhir tahun 2018 hingga awal 2019 ini, terjadi kecenderungan


menurunnya daya beli masyarakat. Hal tersebut bisa dilihat dari data Badan
Pusat Statistik (BPS) pada kuartal III Tahun 2018, tercatat bahwa konsumsi
rumah tangga tumbuh melambat pada angka 4,93% bila dibandingkan dengan
kuartal sebelumnya yang mencapai 4,95%. Menurunnya daya beli masyarakat
ini disebabkan karena kelas menengah ke atas melakukan perubahan gaya
belanja dan mengalihkan banyak uang ke tabungan atau investasi. Sementara
untuk masyarakat kelas menengah kebawah saat ini tengah mengalami
tekanan, pendapatan mereka tidak bertambah sedangkan harga kebutuhan-
kebutuhan pokok mengalami peningkatan.

Menurunnya daya beli masyarakat menyebabkan lesunya bisnis ritel di


Indonesia. Tercatat tidak sedikit pelaku ritel besar di Indonesia telah menutup
gerai usahanya. Hal tersebut bukan bukan karena produk yang mereka
tawarkan tidak laku, melainkan karena konsumen atau pembelinya berkurang.

Ditengah lesunya bisnis ritel di Indonesia, PT. Alfa Retailindo dengan


mengusung nama besar Transmart-Carrefour konsisten untuk tetap mencoba
meningkatkan kontribusi di sektor ritel Indonesia khususnya di Jakarta Selatan
melalui pendirian Transmart-Carrefour Pasar Minggu dengan semangat untuk
bersinergi bersama pasar tradisional, mitra UKM dan pelaku usaha ritel lainnya.

Sebagaimana yang tercantum dalam Peraturan Menteri Perdagangan


Nomor 56 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Perdagangan RI Nomor 70/M-DAG/PER/12/2013 Tahun 2013 Tentang
Pedoman Penataan Dan Pembinaan Pasar Tradisional, Pusat Perbelanjaan
Dan Toko Modern, pelaku usaha yang mendirikan toko modern yang
terintegrasi dengan pasar tradisional, pusat perbelanjaan atau bangunan/
kawasan lain harus melengkapi dokumen analisa kondisi sosial ekonomi
masyarakat setempat yang meliputi: Rencana kemitraan dengan UMKM,
Penyerapan tenaga kerja, Ketahanan dan pertumbuhan pasar tradisional
sebagai sarana bagi UMKM, dampak positif dan negatif atas pendirian pusat

i
Kajian Sosial Ekonomi
Transmart-Carrefour Pasar Minggu

perbelanjaan dan toko modern terhadap pasar tradisional atau toko eceran
tradisional yang telah ada sebelumnya, dan Tanggung jawab sosial perusahaan
(Corporate Social Responsibility) yang diarahkan untuk pendampingan bagi
pengelolaan pasar tradisional.
CV. Srikandi yang dipercaya untuk melaksanakan pekerjaan penyusunan
dokumen analisis kondisi sosial ekonomi untuk memenuhi persyaratan
pendirian Transmart-Carrefour Pasar Minggu.
Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh
pihak yang telah memberikan informasi terkait demi kelancaran pelaksanaan
kegiatan ini. Kami berharap hasil kajian ini dapat menjadi pertimbangan bagi
Pemerintah Kota Jakarta Selatan dalam menerbitkan izin operasional
Transmart-Carrefour Pasar Minggu.

Jakarta, Juli 2019


Pemrakarsa

ii
Kajian Sosial Ekonomi
Transmart-Carrefour Pasar Minggu

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
DAFTAR TABEL iv
DAFTAR GAMBAR v
DAFTAR LAMPIRAN vi

BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang I-1
1.2 Tujuan I-3
1.3 Referensi Kajian I-3
1.4 Profil Pemrakarsa I-4

BAB 2 LITERATUR
2.1 Peraturan Presiden RI Nomor 112 Tahun 2007 tentang II-1
Penataan dan Pembinaan Pasar Tradisional, Pusat
Perbelanjaan dan Toko Modern
2.2 Peraturan Menteri Perdagangan RI Nomor 70/M- II-2
DAG/PER/12/2013 Tahun 2013 tentang Pedoman
Penataan dan Pembinaan Pasar Tradisional, Pusat
Perbelanjaan dan Toko Modern
2.3 Peraturan Menteri Perdagangan RI Nomor 56/M- II-5
DAG/PER/9/2014 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 70/M-
DAG/PER/12/2013Tahun 2013 Tentang Pedoman
Penataan Dan Pembinaan Pasar Tradisional, Pusat
Perbelanjaan Dan Toko Modern

2.4 Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta No. 1 Tahun 2014 II-6
tentang Rencana Detail Tata Ruang Dan Peraturan
Zonasi
2.5 Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta No. 2 Tahun 2018 II-10
tentang Perpasaran

iii
Kajian Sosial Ekonomi
Transmart-Carrefour Pasar Minggu

2.6 Kajian Sosial Ekonomi II-12

BAB 3 METODOLOGI
3.1 Waktu dan Lokasi Kajian III-1
3.2 Jenis dan Teknik Pengumpulan Data III-2

BAB 4 KONDISI UMUM KECAMATAN PASAR MINGGU KOTA


JAKARTA SELATAN
4.1 Kondisi Geografis dan Iklim Kecamatan Pasar Minggu
IV-1
Kota Jakarta Selatan
4.2 Administratif Kecamatan Pasar Minggu Kota Jakarta
IV-2
Selatan
4.3 Tata Ruang Kecamatan Pasar Minggu Kota Jakarta
IV-4
Selatan
4.4 Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Kecamatan
IV-6
Pasar Minggu Kota Jakarta Selatan
4.4.1. Kepadatan dan Pertumbuhan Penduduk IV-6
4.4.2 Ketenagakerjaan IV-9
4.4.3. Pendidikan IV-11
4.4.4. Pembangunan Manusia IV-13
4.4.5. Perekonomian Kecamatan Pasar Minggu Kota IV-14
Jakarta Selatan

BAB 5 TINJAUAN TEKNIS, SOSIAL DAN EKONOMI


PENDIRIAN TOKO MODERN
5.1 Tinjauan Aspek Teknis V-1
5.1.1. Batasan Geografis V-1
5.1.2. Aksesibilitas Wilayah V-3
5.1.3. Sarana dan Prasarana Sekitar V-4
5.1.4. Perkembangan Pemukiman V-8
5.1.5. Rencana Pengembangan Toko Modern V-8
5.2 Tinjauan Aspek Sosial Ekonomi V-8
5.2.1 Aktivitas Perdagangan V-8
5.2.2 Preferensi Para Pihak V-8
5.2.3 Analisa Ketahanan dan Pertumbuhan Pasar V-11
Tradisional
5.2.4 Analisa Dampak Positif dan Dampak Negatif V-12
Pendirian Toko Modern

BAB 6 KEBIJAKAN PEMRAKARSA DALAM PEMENUHAN


ASPEK SOSIAL EKONOMI PENDIRIAN TOKO MODERN
6.1 Kemitraan dengan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah VI-1
(UMKM)

iv
Kajian Sosial Ekonomi
Transmart-Carrefour Pasar Minggu

6.2 Penyerapan Tenaga Kerja Lokal VI-5


6.3 Tanggungjawab Sosial Perusahaan (CSR) VI-6

BAB 7 PENUTUP
7.1 Kesimpulan VII-1
7.2 Saran VII-1

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1 Kepadatan Penduduk Jakarta Selatan IV-7


Tabel 4.2 Pertumbuhan Penduduk di Jakarta Selatan IV-8
Tabel 4.3 Jumlah Penduduk Menurut Pendidikan yang Ditamatkan
di Jakarta Selatan IV-12
Tabel 4.4 Jumlah Siswa/Mahasiswa di Kecamatan Pasar Minggu,
Jakarta Selatan IV-13
Tabel 4.5 Indeks Pembangunan Manusia 2014-2016 IV-14
Tabel 4.6 Tingkat Inflasi Menurut Kelompok Pengeluaran Jakarta
Selatan IV-16
Tabel 5.1 Volume Kendaraan di Sekitar Lokasi Hypermarket V-3
Tabel 5.2 Data Fasilitas Umum dan Data Fasilitas Sosial di V-5
Kecamatan Pasar Minggu Tahun 2018 menurut BPS
Tabel 5.4 Dampak Positif dan Negatif keberadaan Transmart- V-17
Carrefour Pasar Minggu

v
Kajian Sosial Ekonomi
Transmart-Carrefour Pasar Minggu

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 3.1 Denah Lokasi Kajian III-1


Gambar 5.1 Denah lokasi pendirian Transmart-Carrefour Pasar V-2
Minggu
Gambar 5.3 Standar Kebutuhan Fasilitas V-7
Gambar 5.4 Aktifitas Perdagangan di Sekitar Lokasi Hypermarket V-10

vi
Kajian Sosial Ekonomi
Transmart-Carrefour Pasar Minggu

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Profil Perusahaan


Lampiran 2 Perizinan Hypermarket
Lampiran 3 Foto Dokumentasi Lokasi Survei

vii

Anda mungkin juga menyukai