1.Pensil
2.Benang
Varian benang-benang sualm yang biasanya digunakan diantaranya adalah:
Benang DMC
Benang Anchor
4.Gridding
Bahan Utama Sulam Strimin
Kain
Kain Lokal
Kain Import
Siapkan kain yang akan disulam. Jepit kain yang telah anda siapkan pada pemindang sehingga kain
tidak bergeser atau berkerut saat proses penyulaman.
Menghitung kotak. Hitung jumlah kota yang ada pada setiap objek pada motif yang akan anda buat.
Hitungan dimulai dari bagian tepi kiri atau kanan pola hingga ke tepi yang lainnya.
Menjahit. Mulailah membubat silangan demi silangan dengan rapi mengikuti pola yang telah ada.
Tusukkan jarum pertama anda dari arah bawah kain, dapat dimulai dari sebelah kiri atau kanan.
setelah jarum keluar dari arah bawah kain, tusukkan kearah bawah pada posisi yang berlawanan
dengan tusukan pertama anda tadi sehingga terbentuk garis miring atau setengah silang.
Tusukkan kembali jarum keatas dengan posisi tusukan sejajar dengan tusukan pertama pada kotak
kedua dan lanjutkan tusukan kebawah seperti pada tusukan kedua.
Lanjutkan tusukan hingga batas akhir berdasarkan pola yang ada.
Apabila batas pola telah tercapai, lakukan sulaman yang berlawanan kembali ke posisi sebelumnya
sehingga secara bertahap bentuk sulaman tusuk silang akan terbentuk hingga ke posisi awal tadi.
Itulah langkah-langkah dasar membuat sulaman stirimin. Sedikit tambahan, untuk memberikan hasil
yang lebih maksimal dan lebih rapi, arah tusukan dalam sulaman strimin harus sama.
Selanjutnya keringkan menggunakan handuk dengan cara di tekan-tekan hingga air yang ada pada
sulama meresap kedalam handuk.
Saat air pada kain sulaman telah habis atau tidak lagi menetes, selanjutnya keringkan dengan
melapiskan kain dengan handuk kemudian di setrika hingga benar-benar kering.
Contoh Produk Hasil Strimin
1. Alas meja
5. Sarung bantal
2. Hiasan dinding
6. Syall
3. Boneka
7. Sapu tangan
4. Alas kaki
8. Sajadah 9. Kupluk kepala