Abstrak
Potensi pangan lokal yang ada merupakan aset daerah yang dapat ditumbuh kembangkan sebagai salah satu
cara untuk mempromosikan budaya NTT. Aneka pangan lokal yang dihasilkan seperti jagung, umbi-umbian,
kacang-kacangan/biji-bijian, dan sayur-sayuran yang merupakan makanan utama masyarakat NTT yang dikelola
dengan aneka rasa dan bentuk sehingga memiliki keunikan yang menggambarkan secara spesifik citra makanan
tradisional masing-masing daerah dengan kandungan nutrisi yang cukup untuk kebutuhan kesehatan. Ada 56
jenis makanan olahan aneka pangan lokal yang ada yang berasal dari masing-masing kabupaten di NTT.
Selain itu NTT memiliki satu hari yang diwajibkan pemerintah untuk mengkonsumsi pangan lokal.Dengan
beragam aneka pangan lokal yang ada dan cara pengolahannya yang unik dan spesifik sesuai dengan ciri khas
daerah tentunya tidak semua orang mampu mengolahnya sesuai dengan cita rasa daerahnya sendiri.
Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk merancang bangun suatu sistem informasi yang dapat
memberikan informasi potensi pangan lokal yang dapat diolah menjadi bahan makanan untuk kebutuhan sehari-
hari dengan memperhitungkan pemenuhan nilai gizi. Sistem ini akan menampilkan fitur hasil pangan lokal, fitur
makanan khas setiap kabupaten, dan fitur resep makanan yang diolah dari pangan lokal beserta informasi nilai
gizi dari pangan lokal tersebut. Penelitian ini adalah penelitian rekayasa perangkat lunak dengan metode
waterfall.
Nama_makanan_tradisio
Makanan_Tra
Kabupaten memiliki Pangan_Lokal memiliki
disional
Keterangan
Nilai_Gizi
memiliki
Resep makanan
olahan
password Nama_user
Kd_user
level
gambar
Id_album Nama_album
Id_galeri Gambar
isi tanggal
Id_album judul
Nama JK
Buku_tamu
Asal
email
Tanggal
pesan
3. Metodologi Penelitian
a. Pengumpulan Data
1) Studi Kepustakaan
Metode ini digunakan untuk mencari
referensi dan sumber bacaan lain,
Berikut ini adalah fitur-fitur yang ada Gambar 4 (e ). Halaman Resep Masakan
di dalam sistem yang telah dibangun: Tradisional
1) Home
6) Galeri
2) Kabupaten
Gambar 4 (f). Halaman Galeri
Halaman ini terdiri dari kumpulan album
beserta foto-foto makanan tradisional yang
terdapat di NTT.
7) Buku Tamu
3) Pangan Lokal
Gambar 4 (g). Halaman Buku Tamu
Halaman ini berfungsi bagi user untuk
mengirimkan pesan, kritik atau saran melalui
fasilitas buku tamu.Daftar pengunjung yang
mengisi buku tamu dapat ditampilkan.
Gambar 4 (c). Halaman Pangan Lokal 8) Login
Halaman pangan local menjelaskan tentang
jenis-jenis pangan yang dihasilkan oleh
setiap kabupaten beserta komposisi nilai gizi
dalam pangan tersebut.
4) Makanan Tradisional
Gambar 4 (h). Halaman Login Admin
Halaman login terdiri dari dua buah field
text.Username dan password adalah hal
mutlak yang harus diingat agar dapat masuk
ke situs. Sistem akan melakukan cek
Gambar 4 (d). Halaman Makanan berdasarkan username dan password yang
Tradisional dimasukkan.
Halaman Makanan Tradisional menjelaskan
tentang asal-usul makanan tradisional dari
setiap kabupaten dan pangan lokal yang 5. Kesimpulan
digunakan untuk diolah menjadi makanan
tradisional. Berdasarkan hasil perancangan dan
implementasi Sistem Informasi Potensi
5) Resep Masakan Tradisional Pangan Lokal di Provinsi Nusa Tenggara
Timur (NTT),dapat diambil beberapa
kesimpulan sebagai berikut :
1. Sistem ini dibuat untuk memudahkan
masyarakat baik lokal maupun
pengunjung untuk mengetahui informasi
mengenai potensi pangan lokal dan
makanan tradisional Nusa Tenggara
Timur karena sistem ini dapat diakses 4. Perlunya mempertahankan cita rasa dan
langsung secara online. keunikan makanan tradisional NTT.
2. Perancangan sistem Aplikasi ini 5. Perlunya pengembangan konsumsi
dilengkapi dengan resep mengolah pangan lokal baik nabati dan hewani
makanan tradisional agar masyarakat yang diarahkan untuk meningkatkan
dapat mengolah sendiri makanan mutu pangan lokal dan makanan
tradisional tanpa menghilangkan cita rasa tradisional dengan memperhatikan
dan keunikan khas NTT. standar mutu dan keamanan pangan
3. Sistem informasi ini juga dapat menjadi sehingga dapat diterima di seluruh
alternatif media promosi bagi dinas lapisan masyarakat.
pariwisata dan kebudayaan serta
pemerintah Provinsi NTT dalam
meningkatkan apresiasi dan Daftar Pustaka:
mensosialisasikan pengembangan
konsumsi pangan lokal [1] Dison, L., 2007, Sistem Informasi
4. Terdapat fitur buku tamu yang berfungsi Kumpulan Resep Membuat Makanan
untuk memberikan saran dan pertanyaan Tradisional Berbasis Web, Skripsi,
mengenai potensi pangan lokal di NTT. STMIK AKAKOM, Yogyakarta
[2] Wirya, B., Ery K.A., 2013, Analisis
dan Perancangan Sistem Informasi
Saran
Kuliner Berbasis Web, Skripsi,
Oleh karena keterbatasan kemampuan Universitas Bina Nusantara, Jakarta
dalam pembangunan sistem ini maka, dapat [3] Lebu Raya, L.C., 2010, Makanan Khas
disarankan beberapa hal berikut ini: Nusa Tenggara Timur, Artikel,
1. Pengembangan penelitian ini dapat Perpustakaan Daerah NTT
dilanjutkan, dengan menambahkan peta [4] Kadir, A., 2003, Pengenalan Sistem
kabupaten penghasil pangan lokal Informasi, Yogyakarta, Andi Offset
2. Penambahan fasilitas rute lokasi desa [5] Riyanto, Prilnali, Indelarko H.,
penghasil pangan lokal terbaik 2009,”Pengembangan Aplikasi
3. Peneliti selanjutnya diharapkan dapat SistemInformasi Geografis”,
mengembangkan aplikasi ini berbasis Yogyakarta, Gava Media
mobile/ Wireless Application protocol [6] Simarmata, J., 2005, Pengenalan
(WAP) sehingga informasi potensi Teknologi Komputer dan Informasi,
pangan lokal bisa diakses dengan mudah Yogyakarta, Andi Offset
kapan saja dan dimana saja. [7] Kristanto A., 2011, Kupas tuntas php &
mysql, Yogyakarta, Lokomedia