Anda di halaman 1dari 3

Perjuangan Melawan Kanker: Masih Dikasih

Napas, Kenapa Harus Menyerah?


Michelle Natasya - detikHealth

Share 0 Tweet 0 Share 0 2 komentar

Intan 'Blackpink'. Foto: Instagram/intankhasanah

Jakarta - Serangkaian kemoterapi yang menyakitkan tak sedikitpun membuat


semangat hidup Intan rontok. Videonya yang viral ketika meng-cover koreografi lagi
Blackpink saat dalam perawatan di rumah sakit beberapa waktu lalu, membuktikan
bahwa kanker bukan akhir segalanya.

Berkat video viral itu pula, Intan Khasanah akhirnya bisa bertemu dengan
idolanya, Lisa Blackpink. Perjuangan fans garis keras yang benar-benar inspiratif!

Selama kurang lebih 6 tahun, Intan harus menjalani berbagai pengobatan untuk
bertahan hidup melawan kanker Limfoma jenis Hodgkin stadium 4 yang
dideritanya. Sejak tahun 2013, 26 kali kemoterapi sudah ia jalani sampai akhirnya
dinyatakan sembuh Juli 2019 lalu.

Saat ditanya bagaimana perasaannya setiap masuk ruang kemoterapi, bukannya


takut, Intan justru mengaku selalu bersemangat menjalani rangkaian kemoterapi.

"Pas aku didiagnosis kena kanker kelenjar getah bening stadium 4 aku sudah tahu
memang pengobatannya di kemo. Jadi aku excited aja pengen cepetan di kemo biar
cepet sembuh," ujar Intan.

Walaupun merasa sakit, bagi Intan kemoterapi sebagai sebuah tantangan yang
harus dilewatinya untuk bisa sembuh.

"Jadi pas kemo pertama sampai ke 16 itu ada 4 botol obat. Nah, obat botol ke 3 dan
4 itu perih banget ketika masuk ke pembuluh. Tapi yaudah, aku suka tantangan dan
buat aku ini tantangan supaya aku bisa sembuh," kata perempuan yang hobi menari
ini.

Baca juga: Kisah Inspiratif Intan 'Blackpink' Sembuh dari Kanker Limfoma Stadium 4

Kondisi Intan saat itu tidak pernah membuatnya menyerah. Intan tidak menjadikan
penyakitnya sebagai beban. Bahkan, Intan menganggap rumah sakit seperti taman
bermain.

"Alhamdulillah aku selalu diberi kemudahan untuk terus berobat. Mindset aku rumah
sakit, tuh bukan kutukan atau penjara dan sebagainya. Rumah sakit kayak taman
bermain untuk aku. Aku gak jadiin ini beban, malahan aku di sana bisa ketemu
banyak orang baru, berteman sama suster dan dokternya. Jadi bahagia-bahagia
saja. Intinya, aku masih dikasih napas, kenapa harus nyerah," tutur Intan.

Berkat perjuangan dan semangat Intan melawan kanker Limfoma stadium 4 yang
dideritanya selama 6 tahun, Juli 2019 lalu, berdasarkan hasil Pet Scan Intan
dinyatakan sembuh. Ia 100 persen bersih dari sel kanker walaupun harus tetap
kontrol selama 5 tahun ke depan.
Intan berpesan bagi para pejuang kanker untuk terus berjuang dan jangan pernah
menyerah. Menurutnya, bukan kanker yang mematikan harapan dan peluang, tetapi
diri sendiri jika kita memutuskan untuk menyerah.

"Nikmati hidup, kalau ke rumah sakit anggap saja ke taman bermain, ketemu teman-
teman. Jangan dibawa beban. Aku bisa ngomong gini karena aku sudah 6 tahun
melakukan itu. Jadi apapun yang kamu suka dan ingin kamu kejar, terus kejar
karena kanker itu bukan apa-apa," pesan Intan.

Anda mungkin juga menyukai