Cara Membuat Infus Tanaman dari Botol Bekas (Tips

dan Trik)

Membuat sistem irigasi dengan sistem infus merupakan sebuah cara

yang sangat efektif bagi anda dalam proses penyiraman. Hal tersebut ditujukan untuk bisa
memberikan frekuensi penyiraman secara konsisten dalam memberikan asupan nutrisi pada
tanaman.

Dengan menggunakan sistem tersebut anda tidak perlu repot lagi harus menyiram nya terus
menerus, karena takaran nya bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Ketahui juga oleh anda Cara
Merawat Bunga Jambu Kristal dan juga Tips Agar Bunga Hortensia Cepat Berbunga pada tanaman
yang lainnya.

Adapun cara membuat infus tanaman tersebut, bisa anda lakukan dengan mudah yakni dengan
menggunakan tutup botol bekas. Anda bisa menggunakan botol bekas, baik itu menggunakan
metode aliran lambat ataupun juga menggunakan aliran cepat diantaranya sebagai berikut :

Membuat Media Penyiraman Aliran Lambat

Membuat media penyiraman dengan aliran lambat digunakan bila anda memerlukan frekuensi
yang sedikit dalam memberikan sebuah nutrisi yang ditempatkan pada media infusnya. Untuk
melakukan cara ini anda perlu menyiapkan botol botol plastik dengan kapasitas 2 liter untuk isa
menampung lebih banyak cairan yang akan di teteskan.

Ketahui juga oleh anda Cara Agar Bunga Seruni Cepat Berbunga dan juga Tips Agar Bunga Petai
Tidak Rontok. Untuk pembuatan infus dengan aliran lambat anda bisa mengikuti langkah-langkah
seperti dibawah ini.

 Pastikan botol yang disiapkan

 Beri 4 sampai 5 lubang pada tutup botolnya

 Lanjutkan dengan meletakkan di atas kayu

 Perlu anda perhatikan dalam memberikan lubang, bila banyak lubang berarti air akan
mengalir bisa lebih

 Pastikan membuat lubang tidak terlalu kecil.

 Lanjutkan untuk memotong bagian bawah botol sekitar 3 cm dari bawah botol

 Lanjutkan dengan menggali lubang di tanah sekitar 10 sampai dengan 15 cm

 Perhatikan untuk tidak sampai memotong akar

 Lanjutkan dengan menancapkan botol pada lubang dan pastikan tutup menghadap ke
bawah

 Setelah itu ratakan kembali tanah sekitar botol

 Pastikan botol mencuat dari tanah sekitar 3 cm, hal ini dilakukan untuk mencegah ada
tanah masuk ke botol

 Selanjutnya anda tinggal mengisi botol dengan air

Membuat Media Penyiraman Aliran Cepat

Langkah untuk membuat infus dengan aliran cepat hampir sama dengan cara yang sebelumnya
anda pastikan dulu menyediakan botol plastik botol plastik ukuran 2 liter. Untuk membuta aliran
yang cepat maka anda harus memperhatikan lubang di sisi botolnya.

Pastikan anda membuat lubang di ⅔ bagian bawah botol yang anda gunakan. Ada baiknya juga
anda mengetahui Cara Agar Bunga Durian Tidak Rontok. untuk lebih jelasnya anda bisa mengikuti
langkah pembuatan infus aliran cepat sebagai berikut :

 Untuk aliran cepat buat lubang pada tutup botol harus dilubangi dengan benar, seperti
dengan memanaskan dahulu paku di atas api kemudian anda melanjutkan dengan membuat
lubang.
 Lubangi juga bagian bawah botol dengan cara yang sama

 Selanjutnya anda mulai menggali lubang di tanah dekat tanaman.

 Pastikan lubang cukup dalam untuk bisa menampung ⅔ bagian botol dan memastikan
bagian lurus botol bisa melengkung seperti

 Lanjutkan dengan menancapkan botol ke tanah

 Apabila anda membuat lubang pada salah satu sisi botol, maka pastikan untuk memutarnya
supaya bisa menghadap pada tanaman

 Pastikan setelahnya tanah diratakan kembali

 Untuk mengisi air ada botol, pastikan anda melepaskan tutupnya dan gunakan slang
apabila hendak mengisi air

 Anda juga bisa menggunakan corong supaya mempermudah pengisian airnya

 Anda bisa mengatur aliran airnya bila dirasa terlalu cepat, namun pastikan untuk tidak
terlalu keras dalam mengencangkan tutup botolnya supaya air yang keluar tidak terlalu cepat

Membuat Infus Tanaman Supaya Bisa Diatur

Untuk membuat sebuah infus untuk tanaman supaya alirannya bisa diatur, maka anda memerlukan
beberapa bahan seperti dengan Botol akua, gasket, karet gelang dan juga selang. Anda juga perlu
mengetahui Cara Agar Bunga Buah Naga Berbuah dan untuk langkah pembuatan infus tanaman
dari botol bekas supaya bisa diatur, maka anda bisa mengikuti langkahnya sebagai berikut:
 Langkah pertama adalah dengan membuat lubang di sisi botol dengan posisinya berada
sekitar 5 sampai dengan 8 cm dari bawah botolnya
 Untuk slang yang digunakan, anda bisa menggunakan potongan slang akuarium. Hal
tersebut dikarenakan selang akuarium memiliki tingkat fleksibilitas yang baik.

 Pastikan anda menyediakan selang sepanjang 5-8 cm.

 Lanjutkan dengan memasang gasket karet kecil di sekitar slang

 Pastikan gasket di ditempatkan dalam lubang

 Setelah benar atur selang supaya nyaman,

 Lanjutkan dengan mendorong gasket dengan slang pada lubangbotol

 Pastikan untuk masuk ke botol sekitar 3 cm saja

 Setelah itu anda bisa tutup area di sekitar gasket dan slang

 Gunakan sealant pada sambungan antara gasket dan botol

 Apabila telah selesai anda bisa menempatkan katup pengontrol aliran air di ujung slang

 Supaya mudah mengisi anda bisa memotong bagian atas botol

 Untuk menggantung botolnya anda bisa menambahkan beberapa lubang di bagian atas
botol

 Untuk penempatan nya anda bisa meletakkannya di atas meja, di dinding ataupun juga di
atas tanaman.

 Pastikan cek terlebih dahulu untuk melihat alirannya ketika katup untuk mengontrol aliran
air dibuka

 Bila aliran air terganggu saat mau mencapai tanaman, anda bisa menambahkan slang
akuarium lagi

Perlu juga diperhatikan, supaya anda bisa mengatur aliran air dengan mengatur kelonggaran pada
kenop. Apabila anda hendak menambahkan pupuk, pastikan untuk menghindari pupuk granular
karena bila tidak terlarut bisa menyumbat lubang dan menghambat aliran air. Ketahui juga Cara
Agar Bunga Belimbing jadi Buah bila anda memiliki tanaman belimbing.

FBTwitterWALinePinterestG+LinkedIn

botol bekas, infus tanaman, tanaman