Histology of Neurology-Musculoskeletal-Cardiovascular PDF
Histology of Neurology-Musculoskeletal-Cardiovascular PDF
BASIC TISSUE
4 JARINGAN DASAR
• Epitel
• Konektif
• Otot
• Saraf
JARINGAN EPITEL
• Tersusun atas sel polyhedral yang mengandung sedikit substansi intraseluler
• Dapat ditemukan pada kelenjar endokrin dan eksokrin.
JARINGAN KONEKTIF
• Mengandung banyak substansi intraseluler
• Contoh tipe khusus: Tulang, kartilago, jaringan adipose, dan darah.
JARINGAN OTOT
• Karakteristik pada filament kontraktil
• Contoh: Otot jantung, otot halus, otot skeletal.
JARINGAN SARAF
• Menjaga homeostasis
• Dilakukan oleh neuron (dibantu neuroglia)
PRAKTIKUM
• Slidenya merupakan jaringan yang mengandung paraffin.
• Pewarnaan HE:
o Hematoksilin: Pewarna acidophilic. (memberi warna biru-ungu pada
nukleus)
o Eosin: Akan diserap oleh sitoplasma dan matriks ekstrasel memberi warna
pink.
ESOPHAGUS
Pewarnaan: HE
• Merupakan system digesti
• Yang terdapat pada esophagus:
o Lumen
o Mucosa: Bagian dari dinding esophagus yang berbatasan dengan lumen.
Epitel: non-keratinized squamous stratified epitelium
Pewarnaan: HE
• Tidak terdapat neuron. (neuron hanya ada pada CNS atau ganglia PNS)
• Peripheral nerve tersusun atas nervus fasciculus
o Nervus fasciculus terlihat bulat
o Setiap nervus fiber tampak terang (myelin)
o Dan tampak gelap pada tengah myelin (axon)
• Sel schwann
o Merupakan neuroglia
o Mengelilingi nervus fiber
o Bentuk nukleusnya oval, terdapat pada permukaan luar nervus fiber.
• Endoneurium: Lapisan halus jaringan konektif yang melapisi nervus fiber.
• Perineurium: Mengelilingi nervus fasciculus
o Terdapat lapisan sel epitel (fungsi: pelindung nervus fasciculus)
• Epineurium: Lapisan tebal jaringan konektif yang melapisi nervus fasciculus.
KARTILAGO
• Jaringan konektive yang bentuknya agak kaku/keras.
• Tersusun atas sel mesenchymal (jaringan ikat embrionik dalam mesoderm yang
membentuk jaringan ikat tubuh dan pembuluh darah) dan matrix ekstraseluler
berkolagen.
TULANG
• Tersusun atas sel dan matriks ekstraseluler kolagen yang menjadi mineral melalui
deposisi kalsium hydroxyapatite.
• Kalsium ini memberikan bentuk yang keras dan kuat pada tulang.
Pewarnaan: HE
• Pada pemotongan longitudinal, bentuknya silindris.
• Terdapat membrana myocyti (sarcolemma).
• Letak nucleus di tepi, berbentuk pipih.
• Pada myofibrilae (area densa) terdapat:
o Endomysium
o Perimysium
o Epimysium
• Discus A = garis melintang gelap.
• Discus I = garis melintang terang.
• Discus Z = garis hitam yang dapat dilihat dengan memotong discus I.
Pewarnaan: HE
• Fibrokartilago banyak ditemukan di jaringan ikat padat pada kapsul sendi dan
ligament.
• Matrix mengandung serabut kolagen kasar dan berlapis.
• Arah serabut kolagen pada lapisan bersilangan dengan arah serabut pada lapisan
lain, sehingga seperti bulu ayam.
• Chondrocytus terletak di dalam lacuna, tersebar di antara serabut kolagen.
• Kartilago jenis ini tidak memiliki perikondrium.
Pewarnaan: HE
• Tendo adalah jaringan konektif yang teratur dan tersusun rapat.
• Tendo dibentuk oleh serabut dari kolagen.
• Fibroblastus (tendosit substantia intercellularis) mengandung serabut kolagen
yang membentuk berkas padat sekali yang disebut fasciculus tendinosus.
• Fasciculus tendinosus dikelilingi jaringan ikat longgar.
• Fibroblastus yang mensekresikan kolagen berada pada jaringan konektif dalam
bentuk inaktif.
• Bentuk nukleus dari fibroblastus adalah pipih.
OTOT-OTOT
• Pada pembuluh darah: Otot polos
• Pada jantung: modifikasi dari otot striata.
BLOOD SMEAR
Pewarnaan: Giemsa
• Pada sel darah terdapat:
o Eritrosit
o Platelet
o Limfosit
o Monosit
o Neutrofil
o Eosinofil
o Basofil
• Eritrosit, berwarna kemerah-merahan (karena kandungan Hb), bagian tengah
lebih jernih (karena bentuknya bikonkaf), letak tersebar, tidak ada nukleus.
• Trombosit, merupakan fragmentasi megakariosit, tampak sebagai butir halus
berwarna kemerahan, tidak ada nukleus.
• Limfosit, sel terkecil pada leukosit, memiliki nucleus bulat, sitoplasma sempit.
• Monosit, sel terbesar pada leukosit, nucleus berbentuk serupa ginjal relatif
besar, berwarna ungu biru.
• Granulocytus neutrophilicus
o Nukleus berlobus 2 sampai 5
o Sitoplasma dengan granula halus.
• Selain itu juga terdapat: granulocytus acidophilicus dan granulocytus basophilicus
dalam cytoplasma.
• Pada granulocytus acidophilicus butir berwarna merah uniform
• Pada granulocytus basophilicus berwarna biru.
Pewarnaan: HE
• Pada irisan melintang
• Lumen/dinding pembatas rata, berbentuk bulat ovoid, ukuran lebih kecil
daripada milik vena, lebih tebal daripada milik vena.
• Dinding (lebih tebal) tersusun oleh:
o Tunica intima:
Endothelium
Stratum subendotheliale
Membrana elastica interna
o Tunica media (tebal):
Lapisan otot polos (lebih tebal dari vena) melingkar
Membrana elastica externa
o Tunica externa:
Jaringan ikat (lebih tipis dari vena)
Terdapat vasa vasorum
VENA
Pewarnaan: HE
• Lumen tampak lebih pipih dan bentuk irregular, lebih besar dari milik arteri,
lebih tipis dari milik arteri.
• Dinding (lebih tipis), tersusun oleh:
o Tunica intima:
Endothelium
Stratum subendotheliale
o Tunica media:
Lapisan otot polos (lebih tipis dari arteri) melingkar
o Tunica externa (tebal):
Otot polos tersusun membujur
Jaringan ikat tebal dengan serabut kolagen dan elastik yang
terdapat di antara sel otot.
AORTA
Pewarnaan: HE
• Dinding aorta lebih elastis daripada arteri dan vena.
• Dinding aorta tersusun oleh:
o Tunica intima:
Endotheliocytus berbentuk polyhedral
Stratum subendotheliale mengandung serabut elastik
Membrana elastica interna
o Tunica media:
Membrana elastica fenestrata, berlapis-lapis, diantara otot polos.
Membrana elastica externa
o Tunica externa:
Jaringan ikat tipis, dengan serabut kolagen tersusun secara spiral
dan membujur.
Vasa vasorum
HEART
Pewarnaan: HE
• Lapisan dinding jantung:
o Endocardium:
Endothelium
Stratum subendotheliale
o Myocardium
Serabut otot jantung, kemerah-merahan. Diantara serabut otot
terdapat jaringan kolagen. Disambung oleh discus intercalated.
Sitoplasma pucat, nucleus besar dan bulat/ovoid.
o Epicardium (lamina visceralis pericardii).
Jaringan ikat tipis, dilapisi mesothelium tipis.
• Terdapat sel purkinje diantara endocardium dan myocardium.
• Sel purkinje merupakan spesialisasi dari serabut otot. Untuk mentransmit impuls
pada jantung. Mengandung banyak glikogen.
• Perbedaan otot jantung – otot skelet:
o Otot jantung lebih kecil
o Myofibril otot jantung lebih besar dan tersusun lebih longgar.
o Organela pada otot jantung lebih banyak.