Anda di halaman 1dari 2

Kegiatan Belajar 4 Kebahasaan dan Keterampilan Berbahasa

Rangkuman
KEGIATAN BELAJAR 4

Karakteristik pelajaran Bahasa Indonesia di SD antara lain


terintegrasi, menyeluruh, tematik (Kelas rendah 1, 2, dan 3), kontekstual,
komunikatif; mementingkan proses, PAIKEM.
Pendekatan merupakan dasar teoritis untuk suatu metode. Asumsi
tentang bahasa bermacam-macam, antara lain asumsi yang menganggap
bahasa sebagai kebiasaan; ada pula yang menganggap bahasa sebagai
suatu sistem komunikasi yang pada dasarnya dilisankan; dan ada lagi yang
menganggap bahasa sebagai seperangkat kaidah.
Pendekatan whole languge adalah pendekatan pembelajaran
bahasa yang berdasarkan konsep integratif mengacu pada pengembangan
dan penyajian materi pelajaran sevara terpadu, lingkungan proses belajar
mengajar bahasa yang dilandasi keterpaduan.
Pendekatan konstruktivisme adalah pendekatan pembelajaran yang
berpandangan bahwa pengetahuan merupakan ciptaan manusia yang
dikonstruksikan dari pengalaman atau dunia sejauh yang dialaminya.
Pendekatan komunikatif adalah pendekatan bahasa untuk
berkomunikasi dalam konteks yang seutuhnya. Kegiatan utama dalam
kegiatan belajar-mengajar bahasa yang menggunakan pendekatan
komunikasi berupa latihan-latihan yang langsung dapat mengembangkan
kompetensi komunikasi yang dimiliki pembelajar; tidak hanya menguasai
bentuk-bentuk bahasa, tetapi sekaligus menguasai bentuk, makna, serta
pemakaiannya.
Pendekatan writing process merupakan pendekatan yang terfokus
pada siswa. Siswa diberikan kesempatan seluas-luasnya untuk
mengembangkan pengetahuan, sikap, pengalaman, dan keterampilan
dalam pembelajaran. Pendekatan proses menulis merupakan pendekatan
untuk mengamati pembelajaran menulis yang penekananannya bergeser
dari produk pada proses apa yang dipikir dan ditulis siswa. Tahap
pendekatan writing process yakni, tahap pramenulis, tahap penyusunan
draft tulisan, tahap penyuntingan.
Metode pembelajaran berbahasa ialah rencana pembelajaran
bahasa yang mencakup pemilihan, penentuan dan penyusunan secara
sistematis bahan yang akan diajarkan, serta kemungkinan pengadaan
remedi dan bagaimana pengembangannya.

1
Kegiatan Belajar 4 Kebahasaan dan Keterampilan Berbahasa

Pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah dasar dibedakan untuk


kelas rendah dan kelas tinggi. Metode yang dapat diterapkan di kelas
rendah terutama dalam membaca dan menulis permulaan antara lain
metode abjad, metode eja, metode suku kata, metode kalimat, metode
SAS, metode 4 tahap steinberg. Sedangkan metode pembelajaran
membaca di kelas tinggi di antaranya adalah melagukan puisi, memerankan
puisi, berburu kata konotatif, menggambar ilustrasi puisi, meneruskan puisi,
mengawali dan mengakhiri cerita, baca-ragakan, baca-gambar, diskusi
konflik cerit. Untuk metode menulis di kelas tinggi antara lain menulis
bersama, menulis kolaboratif, menceritakan pengalaman.

Anda mungkin juga menyukai