I. Pendahuluan
Lomba MAPSI merupakan lomba Matapelajaran Agama Islam dan Seni Islami tahunan dan
berjenjang dari tingkat sekolah sampai tingkat provinsi sejak tahun 1997.Lomba ini bertujuan untuk
menggairahkan peserta didik untuk mempelajari, menghayati dan mengamalkan ajaran Islam dalam
meningkatkan kualitas SDM yang memiliki karakter sebagai bangsa Indonesia, beriman taqwa kepada
Allah SWT, memiliki kecerdasan dan keterampilan dalam menghadapi persaingan global, selain
dengan hasil prestasi nilai dalam rapor di sekolah dan penerapan di lingkungan keluarga atau
masyarakat, diperlukan pula antara lainberupa lomba yang dapat meningkatkan prestasi dan prestise
peserta didik.Aturan dan pelaksanaannya mengikuti petunjuk teknis yang dikeluarkan oleh KKG PAI
Provinsi Jawa Tengah. Kini lomba MAPSI SD ditindaklanjuti di jenjang SMP dan SMA/SMK di Jawa
Tengah, dan diwacanakan hingga ke tingkat nasional.
Di Kota Semarang Lomba MAPSI SD diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kota Semarang
denganmenyesuaikan aturan yang dikeluarkan oleh KKG PAI Provinsi Jawa Tengah yang diadaptasi
sesuai dengan kondisi Pemerintah Kota Semarang. Pada Lomba MAPSI SD Tingkat Provinsi ke-21
tahun 2018 di Kabupaten Wonogiri, alhamdulillah Kontingen Kota Semarang berhasil
mempertahankan juara umum. Adanya prestasi ini karena berkat adanya kerja keras dan kerja sama
antara Dinas Pendidikan , KKG PAI, Kementerian Agama dan Sekolah SD di Kota Semarang.
Kita bertekad dan berupaya untuk mempertahankan prestasi sebagai juara umum pada MAPSI
ke-22 di Asrama Haji Donohudan pada bulan November 2019. Oleh karena itu KKG PAI Kota
Semarang dengan berkordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Semarang untuk melakukan
perencanaan yang matang. Adapun perencanaan yang telah dilakukan diantaranya adalah penjadwalan
lomba MAPSI SD di tingkat kecamatan, pengaturan juri silang, standarisasi soal MAPSI di kecamatan
oleh KKG PAI Kota, dan adaptasi Juknis MAPSI SD ke-22 tahun 2019.
Selanjutnya Rancangan Jadwal dan Daftar Juri MAPSI tingkat Kecamatan dan Petunjuk Teknis
MAPSI Kota Semarang yang telah disusun Tim KKG PAI Kota Semarang di serahkan ke Dinas
Pendidikan untuk ditetapkan, disosialisasikan dan dijadikan acuan penyelenggraan MAPSI di Kota
Semarang. Semoga kita bisa menunjukkan “Semarang Hebat” dengan mempertahankan Kota
Semarang sebagai juara umum pada Lomba MAPSI SD ke-22 Tingkat Provinsi Jawa Tengah di
Asrama Haji Donohudan Jawa Tengah. Amin
II. Dasar :
1. UUD 1945
2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara
Republik Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
3. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
4. Peraturan Pemerintah No. 55 Tahun 2007 tentang Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan
5. Bersama Dirjen Dikdasmen Depdikbud dan Dirjen Binbaga Islam Depag tgl. 9 Mei 1994
No.2712/C/U/1994 dan No.E/HM.01/ED/40/1994 tentang Pedoman Pelaksanaan Kelompok
Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG-PAI) pada SD
6. Edaran Dirjen Pendis Depag RI dan Dirjen PMPTK Depdiknas,Nov 2009 tentang Juknis KKG-
PAI SD
7. Regulasi MAPSI SD tingkat Provinsi Jawa Tengah ke-22 Tahun 2019
8. DIPA Dinas Pendidikan Kota Semarang Tahun 2019
9. Rapat KKG PAI Kota Semarang
Juknis MAPSI SD ke-22 Tingkat Kota Semarang Tahun 2019 | 1
III. Penyelenggaraan MAPSI
1. Lomba MAPSI SD diselenggarakan secara berjenjang dari Sekolah, Kecamatan, Kota dan
Provinsi.
2. Lomba Tingkat Sekolah
a. Penanggung jawab kepala sekolah
b. Pelaksana semua guru dan karyawan
c. Peserta adalah semua siswa dari kelas I sampai kelas VI dengan tanpa pengolongan
d. Pembiayaan dianggarkan melalui APBS
e. Aturan lomba mengikuti Juknis yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan Kota Semarang
f. Juara tingkat sekolah berhak mewakili sekolah ke tingkat gugus atau kecamatan
V. Agenda Mapsi
1. Lomba Mapsi Tingkat Sekolah diselenggarakan sebelum tanggal 24 Agustus 2019
2. Lomba Mapsi Tingkat Kecamatan diselengarakan dari tanggal 31 Agustus 2019 sampai 15
September 2019 dengan sistem zonasi. Setiap pekan satu kecamatan menyelengarakan Mapsi
dalam satu zona
3. Lomba Mapsi Tingkat Kota diselnggarakan tanggal 06 Oktober 2019
4. Lomba Mapsi Tingkat Provinsi Jawa Tengah diselenggarakan pada tanggal 1 s.d. 2November 2019
di Asrama Haji Donohudan Boyolali
GAYAMSARI √
KUMUR DAN
MEMBASUH
MEMBASUH
MEMBASUH
MENGUSAP
MENGUSAP
NILAI
TELAPAK
TELINGA
TANGAN
TANGAN
HIDUNG
KEPALA
WUDHU
TERTIB
MUKA
NO PESERTA
KAKI
AKHIR
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
.
.
2) Salat fardu
FORMAT PENILAIAN PRAKTIK SALAT
2) Babak Final
d. Penentuan Juara 1, 2, dan 3 berdasarkan nilai kolumasi babak penyisihan dan final
Nilai = Nilai Penyisihan + Nilai Paparan
Juknis MAPSI SD ke-22 Tingkat Kota Semarang Tahun 2019 | 7
4. Karya Tulis Ilmiah Islami
a. Materi Karya Ilmiah
Peserta Kota Semarang mendapat undi materi kelompok 3 dengan tema “Aktivitasku di
Lingkungan Tetanggaku”Peserta memilih salah satu judul berikut ini :
Judul :
1)Aku dan Belajar Membangun Silaturahmi di Lingkungan Tetangga
2)Aku dan Penerapan Karakter Akhlak Mulia di Lingkungan Tetangga
3)Aku dan Belajar Taharah di Lingkungan Tetangga
4)Aku dan Belajar Al-Asmaul Husna di Lingkungan Tetangga
5)Aku dan Belajar Menentukan Waktu Salat di Lingkungan Tetangga
b. Pelaksanaan Lomba
1) Lomba dilakukan 2 babak, yaitu babak penyisihan dan babak final
2) Pada babak Penyisihan dilakukan dengan peserta mambua/menyusun karya ilmiah
dengan ketentuan :
a) Peserta menuliskan karyanya pada lembar folio yang disediakan oleh panitia
maksimal dengan tulisan tangan
b) Berisi pendahuluan, landasan teori/kejian pustaka, hasil penelitian dan pembahasan,
penutup (5 halaman folio tulisan tangan). Sistematika terkait keruntutan,
kelengkapan, keluasan/kedalaman. Bahasa berkisar dari penyajian, kebenaran, dan
ketepatan, Isi berhubungan dengan pendahuluan, landasan teorilkajian pustaka, hasil
penelitian dan pembahasan, serte penutup, Dilengkapi cover, daftar isi, kata
pengantar, daftar pustaka, riwayat penulis (5 halaman folio tulisan tangan) sebagai
pendukung.
c) Waktu mengerjakan selama 180 menit (3 jam)
d) Aspek materi dan penilaian meliputi sistematika, bahasa, dan isi.
e) Peserta yang mendapat nilai tertinggi ke 1, 2 dan 3 berhak mengikuti babak final.
Penjelasan:
1. Sistematika: Keruntutan, kelengkapan, keluasanikedalaman.
2. Bahasa: Fenyajian, kebenaran, ketepatan
3. Isi: Pendahuluan, Kajian Pustaka, Pembahasan, Penutup
4. Pendukung: Cover, daftar isi, kata pengantar, daftar pustaka, riwayat penulis
3) Pada Babak Final, peserta memaparkan hasil karyanga dengan power point dengan
ketentuan :
a) Paparan hasil penulisan karya ilmiah dalam bentuk power point
b) Power point dibuat paling sedikit satu halaman tampilan
c) Waktu 5 menit tiap peserta.
d) Unsur penilaian meliputi :Kemampuan, Penampilan dan Kreativitas.
Penjelasan:
1. Kemampuan: Penguasaan materi,
2. Penampilan: Penguasaan paparan
3. Kreatiyitas: lnisiatif, inovasi
Penjelasan:
1)Vokal: Kualitas suara, intonasi atau lagu kalimat, artikulasi atau pengucapan/ makharijul-
huruf
2) Kernampuan dan ekspresi: Mimik muka, penjiwaan
3) Penampilan: Adab, pakaian, dan lain-lain
4) Hafalan:Penguasaan hafalan lafal azan, doa setelah azan, dan lafal iqamah
Penjelasan:
1) Proses : Kinerja yang dilakukan dalam mewujudkan produksi, berupa kemandirian,
ketekunan, keuletan, dan percaya diri.
2) Keterampilan Penguasaan materi, penguasaan tindakan, kelincahan dalam
menyelesaikan pekerjaan
3) Produksi: Pengolahan (kehalalan, kebersihan, kemampuan), karakter (rasa, kekhasan,
kerumitan), dan tampilan (performance, termasuk kebersihan).
Penjelasan:
1) Produksli: Pengolahan (kehalalan, kebersihan, kemampuan), karakter (rasa, kekhasan,
kerumitan), dan tampilan (performance, termasuk kebersihan).
2) Marketing/ Pemasaranlpenjualan: Ketangguhantkepercayaan diri, seryislpelayanan, dan
promosi. Penilaian dilakukan saat pap a ran dan tanya jawab
3) Manajemen Administrasi, inovasi, dan keuangan. Penilaian dilakukan saat paparan dan
tanya jawab.’
b. Pelaksanaan
1) Mengawali dengan salam; membaca ta'awuz, dan basmalah,
2) Hafalan surah-surah al-Qur'an, sesuai dengan materi
3) Diakhiri bacaan tasdiqah.
4) Lafal hafalan dengan murottal yang disukai dengan memperhatikan tajwid dan fasahah.
c. Penilaian
Format Penilaian
Penjelasan
1)Hafalan : Kebenaran hafalan
2)Tajwid : Sesuai kaidah tajwid
3)Fasahah : kefasihan bacaan dan tam amul qiraah (kesem purna an bacaan)
4)Adab : Sopan santun ketika melaksanakan hafalan
Juknis MAPSI SD ke-22 Tingkat Kota Semarang Tahun 2019 | 11
2. Seni Tilawatil-Qur’an
a. Ketentuan :
1) Seni Tilawatil-Qur’an meliputi dua kejuaraan, yaitu Putra dan Putri
2) Ketika lomba diusahakan dalam keadaan suci dari hadas kecil.
b. Pelaksanaan Lomba :
1) Membaca bin-nazar (dengan melihat teks) surah /ayat Al-Qur'an dengan memilih salah
satu maqra’ KELOMPOK 7di bawah ini:
a) dimulai dari surah Al-Baqarah ayat 183
b) dimulai dari surah Al-Ahzab ayat 35
c) dimulai dari surah Al-Baqarah ayat 186
d) dimulai dari surah Al-Baqarah ayat 1
e) dimulai dari surah Al-Baqarah ayat 21
2) Penyisihan
a) Melantunkan ayat al-Qur'an sesuai maqra' yang telah ditentukan diawali ta'awuz
dan basmalah, diakhiri tasdiqah
b) Waktu paling banyak 7 menit
c) Nilai terbanyak 1, 2, dan 3 berhak mengikuti babak final
3) Final
1) Melantunkan ayat al-Qur'an sesuai maqra' yang telah ditentukan berbeda dengan
sebelumnya, diawali ta'awuz dan basmalah, diakhiri tasdiqah
2) Waktu paling banyak 7 menit
4) Penentuan Juara 1, 2, dan 3 berdasarkan peringkat nilai hasil final
c. Format Peilaian
Penjelasan
1)Tajwid: Jenis yang dinilai meliputi : Makharijul huruf, sifatul huruf, ahkamul huruf,
ahkamul mad wal qasr
2) Fasahah dan Adab, Jenis yang dinilai meliputi : Ahkamul Waqf wal ibtida', Mura'atul
huruf wal harakat, mura'atul kalimat wal ayat, adabut tilawah
3) Suara dan Lagu:
• Suara, aspek yang dinilai: Kejernihan/, kehalusan, kenyaringan,keutuhan, dan
pengaturan nafas
• Lagu, aspek yang dinilai: Lagu pertama dan penutup, peralihan keutuhan tempo, irama
dan gaya, variasi
3. Seni Khath
a. Ketentuan :
1) Lomba diikuti 2 (dua) peserta, yaitu Putra dan Putri
2) Waktu lomba Khath 3 jam (180 menit)
d. Penilaian :
Format Penilaian
NILAI TAHSINUL KHOTH
NOMOR kaidah dan Keindahan Tampilan
Jumlah
PESERTA Keindahan Tulisan Terjemah
Penjelasan:
1)Kaidah dan Keindahan Tulisan. Kebenaran kalimah dan kaidah huruf, keserasian huruf,
komposisi huruf
2)Keindahan Tampilan Terjemah: Kebenaran kalimat, keserasian huruf dan format.
Penentuan Kejuaraan :
o Juara I, II, III ditentukan berdasarkan nilai terbanyak ke 1, 2, dan 3
4. Lomba Kaligrafi
a. Ketentuan :
1) Lomba diikuti 2 (dua) peserta, yaitu Putra dan Putri
2) Waktu lomba Kaligrafi 4 jam (240 menit)
b. Pelaksanaan
1) Peserta melukis kaligrafi kontemporer dari ayat surah al-Fatihah
2) Jenis dan bentuk hiasan (back ground) tulisan bersifat bebas.
3) Tidak membawa contoh tulisan kaligrafi atau sket (blat) untuk membuat hiasan dalam
kaligrafi.
4) Semua alat dan bahan disediakan oleh peserta sendiri kecuali kanvas yang disediakan
oleh panitia
1) Kaidah dan Keindahan Tulisan, berupa kebenaran kalimah dan kaidah huruf, keserasian
huruf, komposisi huruf
2) Estetika Background, berupa tata warna, den desain
e. Penentuan Kejuaraan :
o Juara I, II, III ditentukan berdasarkan nilai terbanyak ke 1, 2, dan 3
5. Seni Khitabah
a. Ketentuan Umum
1) Lomba seni khitabah, merupakan gabungan antara cipta teks khitabah dan seni khitabah
(pidato)
2) Seni Khitabah terdiri dari 2 (dua) kejuaraan, yaitu putra dan putri
b. Tampil Khitabah
1) Peserta memilih salah satu tema yang dilombakan
2) Panjang naskah maksimal satu halaman folio,
3) Naskah teks khitabah untuk diserahkan yuri pada saat tampil.
4) Peserta tampil menyajikan khitabah sesuai dengan teks yang diserahkan kepada juri,
dengan urutan :
- Mengawali dengan salam,
- Pembuka
- Materi Inti Khitabah
- Penutup
- Mengakhiri dengan salam
5) Penyajian khitabah dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Dianjurkan mengembangkan berbahasa Jawa, Arab, Inggris meskipun beberapa kalimat.
Mengutip ayat al-Qur'an atau al-Hadis minimal 1 buah.
6) Diperbolehkan menggunakan alat peraga sederhana
7) Waktu penampilan peserta maksimal 7 menit.
Format Penilaian
NILAI KHITABAH
NOMOR V okal Penyajian Penampilan Jumlah
PESERTA
0 — 40 0 — 30 0 -30 0 —1
Penjelasan:
1) Sistematika, berupa keruntutan, kelengkapan, keluasant kedalaman
2) Bahasa, berupa penyajian, kebenaran, ketepatan
3) Isi berupa pendahuluan, inti, penutup
Penjelasan:
1) Laras (dasar Suara): Kualitas suara dan ketepatan.
Kualitas suara: Kejernihan suara, warna suara/timbre suara, yang diharapkan dapat dengan
tepat membaca titi laras slendro maupun pelog yang terdapat dalam tembang.
2) Leres (teknik): Teknik dalam mengatur cepat lambat tempo penyajian, teknik dalam
pembacaan teks/cakepan/syair (kebenaran dan kejelasan dalam pengucapan serta
mengetahui peluluhan tembung-tembungnya), dan teknik dalam memilih dan
menggunakan gregel. Gregel dalam istilah karawitan adalah variasi pengembangan melodi
vokal (sindenan dan gerongan) yang lebih spesifik
3) Rasa (Penjiwaan): Penjiwaan/penghayatan materi lagu.
Penjiwa an dimaksudkan penjiwa an seat membawakan tembang, yang berbeda deng an
penjiwa an ketika menyanyi.
4) Penampilan: Pakaian dan sikap ketika membawakan sekar.
c. Penentuan Juara :
Peserta yang memperoleh nilai komulasi final tertinggi ke 1, 2, dan 3 ditetapkan sebagai
juara I, II dan III
d) Rentang Nilai :
Jumlah
Penampila
Artikulasi
Nomor
Harmoni-
Total
Improvi-
Ekspresi
Kualitas
Intonasi
Aranse-
Penam-
Suara
pilan
men
sasi
sasi
Peserta Nilai
n
0 - 100
0 - 30
0 - 25
0 - 20
0 - 25
0 - 30
0 - 20
0 - 20
0 - 15
0 - 15
0-200
3) Penampilan :
a) Sembilan orang peserta memainkan alat musik rebana klasik
b) Dua orang peserta menyanyikan salah satu syair lagu rebana modern
4) Penilaian
Penilaian Rebana klasik meliputi vokal putra dan putri dan permainan musik
a) Vokal, Secara keseluruhan penilaian diutamakan berasal dari kreatifitas peserta, yang
meliputi kreatifitas vokal (misalnya: menggunakan penampilan suara 1, suara 2, dsb)
dan kreatifitas penampilan (meliputi ragam gerak, bloking, serta tata busana).
Penilaian Seni Vokal dari lagu yang dibawakan, terdiri dari kualitas suara, intonasi
(lagu kalimat dalam syair), artikulasi (pengucapan, makharijul huruf), ekspresi (mimik
muka, penjiwaan lagu), penampilan, berupa bloking (penguasaan panggung) dan
setting (penataan panggung, termasuk tata lampu, dekorasi dan lain-lain), komposisi
(gabungan antara musik dengan vokal), gesture (ragam gerak), Ekspresi (penjiwaan
lagu).
Skor terendah 0, skor tertinggi 100.
b) Musik Rebana Modern, Penilaian diutamakan dari kreativitas peserta, meliputi :
- kreatifitas aransemen (misalnya: berbeda dengan aransemen lagu yang telah ada) dan
alat musik (misalnya: mengkombinasikan dengan alat musik tradisional / alternatif
dari yang telah ada), serta kreatifitas penampilan (meliputi ragam gerak, bloking,
serta tata busana).
- Harmonisasi, merupakan keselarasan aransemen musik, vokal dan gerakan.
- Improvisasi, adalah penyajian musik, vokal, gerakan sesaat yang tak terduga tetapi
mendukung penampilan keseluruhan.
Juknis MAPSI SD ke-22 Tingkat Kota Semarang Tahun 2019 | 18
- Penampilan, meliputi bloking (penguasaan panggung) dan setting (penataan
panggung, termasuk tata lampu, dekorasi dan lain-lain), komposisi (gabungan antara
musik dengan vokal), gesture (ragam gerak), ekspresi (penjiwaan lagu), aransemen
(gubahan musik dan vokal), harmonisasi (keselarasan aransemen musik, vokal dan
gerakan), improvisasi (penyajian musik, vokal, gerakan sesaat yang tak terduga tetapi
mendukung penampilan keseluruhan).
Skor tertinggi 100, skor terendah 0
RentangNilai :
Jumlah
Jumlah
Total
Kualitas
Artikula
Harmon
Improvi
Intonasi
Penamp
Aranse-
Ekspres
Penam-
Suara
i-sasi
pilan
-sasi
men
ilan
Nilai
si
i
Nomor
Peserta
0 - 100
0 - 100
0 - 30
0 - 25
0 - 20
0 - 25
0 - 30
0 - 20
0 - 20
0 - 15
0 - 15
0-200
d. Penentuan Juara
1) Peserta yang mendapat nilai komulasi terbanyak ke 1, 2, dan 3 dari rebana klasik dan
rebana modern dinyatakan sebagai juara I, II, dan III
2) Apabila terjadi nilai sama, maka dilakukan pembobotan unsur vokal baru musiknya
VIII. Penutup
1. Draf Petunjuk Teknis ini merupakan adaptasi dari Regulasi MAPSI SD ke 22 tahun 2019 yang
diterbitkan KKG PAI Provinsi Jawa Tengah
2. Adaptasi ini dilakukan oleh KKG PAI Kota Semarang dengan mempertimbangkan anggaran dan
arahan dari Dinas Pendidikan Kota Semarang
3. Petunjuk Teknis MAPSI SD Kota Semarang ini dapat digunakan sebagai acuan penyelenggaraan
MAPSI SD di Kota Semarang dari tingkat sekolah, gugus, kecamatan, dan tingkat kota
4. Draf Juknis MAPSI SD ini dapat dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
1. TEKS TIKI
1. SURAH AL-MĀ’ŪN
Al-Mā‘ūn artinya: Bantuan, Surah ke 107, Makkiyah : 7 Ayat
£îîîîîîîî~1=îeãoîM=îeãêã£îîîîîîîîîîîBî%
Bismillāhir-Raḥmānir-Raḥīm(i)
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang
1. Tahukah kamu (orang) yang
mendustakan agama? Ú$o}9îîîeäæå;b}|;îîeã#}x<ã
Ara`aital-lażī yukażżibu bid-dīn(i)
2. Maka itulah orang yang
menghardik anak yatim, Ø%k~îî&î~îeãP9îî}|;îîîîeãce;Y
Fa żālikal-lażī yadu‘‘ul-yatīm(a)
3. dan tidak mendorong memberi
makan orang miskin. Ú&GîîîbBUãhäRîîîÊ2QOîî2}vp
Wa lā yaḥuḍḍu ‘alā ṭa‘āmil-miskīn(i)
4. Maka celakalah bagi orang-
orang yang salat Ø#GfîîîîJjfîeg}qîîY
Fa wailul lil-muṣallīn(a)
5. (yaitu) orang-orang yang lalai
terhadap salatnya, Ø(lqsäAkt%wIoQkso};eã
allażīna hum ‘an ṣalātihim sāhūn(a)
6. yang berbuat riya,
Ø)lpxã=îîîî}kîso};îîeã
allażīna hum yurā`ūn(a)
7. dan enggan (memberikan)
bantuan. á*lqQäîîUãlqRîîînî_p
Wa yamna‘ūnal-mā‘ūn(a)
k~î-=eãläË~îFeãoîiêäæ:qîQü
£îî~1=îeãoîM=îeãêã£îîîîîîîBî%
Ø$_fîîîîîîîZîeãå=îîæ:qîîîîQãg]
Ø%_îfîîîîîî5äîîîîi=îîîîîîîîEoîîi
Ø&è]pã:ã_AäîîU=îîEoip
Ø#9î^Reãð#*Zîneã=Eoip
á(9îB1ã:ã9Aä1=îîEoip
k~îÏîReãêã\9îîîI
Juknis MAPSI SD ke-22 Tingkat Kota Semarang Tahun 2019 | 21
TEKS TERJEMAH SURAH AL FALAQ
BAHASA INDONESIA