Mengembangkan, menerapkan, dan menjaga terlaksananya (maintaining) kebijakan
dan prosedur. 1. Pengawasan administrasi. 2. Menjaga terlaksananya program kontrol mutu. 3. Merekomendasi lab rujukan. 4. Memonitor dan mereview semua pelayanan laboratorium. 5. Membuat strategi, tujuan, sasaran dan program kerja yang mengacu pada peningkatan mutu dan keselamatan pasien secara kontinyu. 6. Membuat SPO atau peraturan yang berhubungan dengan pekerjaan laborat yang kemudian di tetapkan oleh direktur. 7. Melakukan rapat koordinasi dengan instalasi lain. 8. Menjadi koordinator dalam rapat bulanan laboratorium. 9. Menindak lanjuti seluruh surat, komplain, masukan yang di tujukan di Instalasi Laboratorium. 10.Melakukan pembinaan pekerja laboratorium yang lain secara berkala. 11. Membuat penilaian karyawan di Instalasi Laboratorium. 12.Membuat uraian tugas dan evaluasi secara berkala beban kerja dari setiap karyawan sehingga pekerjaan laboratorium berjalan secara efektif dan efisien. 13. Memastikan semua petugas Instalasi Laboratorium menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan Kebijakan , Pedoman dan SPO yang berlaku di Instalasi Laboratorium. 14. Menyusun Rencana Kerja Tahunan beserta Rencana Anggaran Instalasi Laboratorium dengan melakukan estimasi biaya atas kegiatan-kegiatan instalasi agar dapat mendukung implementasi rencana kerja Pelayanan Medik. 15. Mengusulkan program - program yang berkaitan dengan pelayanan dan pengembangan Instalasi Laboratorium kepada Kepala Seksie Penunjang.