Keberagaman Pemersatu Bangsa

Indonesia merupakan salah satu negara berkembang di dunia yang memiliki keberagaman budaya.
Hal ini terjadi karena Indonesia adalah sebuah negara yang terdiri dari banyak pulau. Banyaknya
pulau yang ada di Indonesia membuat Indonesia memiliki keberagaman budaya. Meskipun memiliki
berbagai macam budaya, namun Indonesia tetap menjungjung tinggi nilai persatuan yang sesuai
dengan Pancasila dan sembhoyan “Bhinneka tunggal Ika” yang berarti berbeda-beda tetapi tetap
satu jua. Mencintai Kebhinekaan adalah mencintai akan adanya perbedaan. Dengan mencintai
kebhinekaan maka kita sebagai bangsa Indonesia bukan menjadikan perbedaan sebagai halangan,
tetapi menjadikannya suatu kelebihan.

Selain itu, keberagaman budaya juga merupakan kekayaan di Tanah Air yang tidak perlu
dipersoalkan. Justru ini menjadi kekuatan agar bangsa Indonesia tidak mudah dipecah belah oleh
kelompok tertentu. Contoh dari keberagaman di Indonesia yang dapat dijadikan alat pemersatu
bangsa ialah dibangunnya lima tempat ibadah yang terdapat dalam satu kompleks atau wilayah di
Bali. Tempat ibadah itu terdiri dari masjid untuk agama islam, gereja untuk agama kristen dan
katolik, wihara untuk agama buddah, dan pura untuk agama hindu .Hal itu menandakan bahwa
masyarakat di Indonesia memiliki sikap toleransi yang tinggi. Meskipun di Indonesia terdiri dari
berbagai macam agama, masyarakat di Indonesia tetap menghargai dan menghormati ketika umat
lain sedang beribadah menurut agama dan kepercayaannya masing-masing. Rasa tenggang rasa
itulah yang menjadikan Indonesia tetap bersatu.

Selain perbedaan agama, budaya antar daerah di Indonesia juga belum tentu sama, tapi itu bukan
alasan untuk tidak bisa hidup bersama. Budaya dapat menjadi alat pemersatu bangsa. Wujud
kebudayaan di Indonesia sering kali melibatkan banyak orang. Festival seperti reog, wayang,
sekaten, dan pertunjukan tari banyak menyedot perhatian masyarakat. Dalam kegiatan tersebut
terjadi interaksi yang cukup intens untuk mempererat hubungan antar individu dalam masyarakat.

Budaya Indonesia juga memiliki nilai-nilai filosofis yang menjunjung persatuan. Slametan, mantenan,
dan brokohan merupakan contoh budaya yang bertujuan untuk merasakan kesenangan ataupun
kepedihan sesamanya. Sedangkan sambetan dan gerobohan diadakan untuk membantu ketika
seseorang mempunyai hajat tertentu seperti membangun rumah. Dari budaya-budaya inilah
Indonesia menjunjung tinggi asas gotong-royong.

Memiliki budaya juga menandakan bahwa kita memiliki sesuatu untuk dibela. Kita tentu tidak ingin
apa yang kita miliki diambil orang yang tak berhak. Ketika banyak budaya kita diklaim oleh negara
lain, masyarakat berbondong-bondong bersatu membela budaya kita. Dengan cepat rasa kesatuan
akan terbentuk ketika musuh telah tampak.

Keberagaman budaya, agama, dan adat istiadat di Indonesia tidak menjadi penghalang pemersatu
bangsa, justru karena adanya perbedaan, membuat masyarakat Indonesia saling menghargai dan
menghormati perbeedaan yang ada. Dan sebagai penerus bangsa Indonesia kita harus sadar bahwa
persatuan tidak mungkin dicapai di atas persamaan. Dengan begitu Indonesia akan tetap menjadi
Negara Kesatuan yang tidak terpecah belah.