DAFTAR PUSTAKA

Abe, W., Wahyuni, S. dan Muzuni. (2017). “Pengaruh Tingkat Kematangan

Beberapa Jenis Pisang T'erhadap Kadar Dekstrin, Nilai Gizi dan
Organoleptik Tepung Pisang”. Jurnal Sains dan Teknologi Pangan (JSTP).
2, (5), 811-820.

Andarwulan, N., Kusnandar, F dan Herawati, D. (2011). Analisis Pangan. Jakarta:

Dian Rakyat.

Ambarita, M.D.Y., Bayu, E.S. dan Setiado, H. (2015). “Identifikasi Karakter

Morfologis Pisang (Musa sp.) di Kabupaten Deli Serdang”. Jurnal
Agroekoteknologi. 4, (1), 1911-1924.

Arief. (2011). Media Pendidikan (Pengertian, Pengembangan dan Manfaatnya).

Jakarta: Rajawali Pers.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Edisi Revisi

V. Jakarta: Rineka Cipta.

Astija. (2015). Regulation Of Pollen Germination And Pollen Tube Elongation

And Response To Heat Stress By Cell Wall Invertase. Tesis pada
Universitas Newcastle. Australia: New South Wales.

Astija. (2017). “Pollen Germination and Pollen Tube Elongation of Tomato

(Lycopersicum esculentum L.) Regulated by Cell Wall Invertase through
Sucrose Hydrolysis”. Jurnal of Agricultural Scince and Technology A. 7,
393-400.

Astija dan Musdalifah. (2018). “Effect of Wateringon Tomato (Solanum

lycopersicum L.) Plant Growth”. International Journal of Science and
Research (IJSR). 7, (2), 194-196.

Azwar, S. (2014). Pengelolaan Pembelajaran Teoritis dan Praktis.Yogyakarta:

Pustaka Pelajar.
Bello-Pérez, L.A. A. De Francisco, E. Agama-Acevedo, F. Gutierrez-Meraz, F.
J.L. García-Suarez. 2005. Morphological and Molecular Studies of Banana
Starch. SAGE Publications, DOI: 10: 1177.

Campbell, N.A., Reece, J.B. dan Mitchell, L.G. (2002). Biologi Jilid 1, Edisi
Kelima. Jakarta: Erlangga.

Daryanto, (2013). Media Pembelajaran.Yogyakarta: Gava Media.

Harefa, W. dan Pato, U. 2017. “Evaluasi Tingkat Kematangan Buah terhadap
Mutu Tepung Pisang Kepok yang dihasilkan”. Jurnal Faperta. 4, (2), 1-12.

Hartono, A. dan Janu, P.B.H. (2013). “Pelatihan Pemanfaatan Limbah Kulit

Pisang Sebagai Bahan Dasar Pembuatan Kerupuk”. Jurnal Inovasi dan
Kewirausahaan. 2, (3), 198-203.

Indarto dan Munirto. (2017). “Deteksi Kematangan Buah Pisang Berdasarkan

Fitur Warna Citra Kulit Pisang Menggunakan Metode Transformasi Ruang
Warna HIS”. Jurnal Banana Fruit Detection. 5, (1), 15-21.

Jennah, R. (2009). Media Pengajaran. Banjar Masin: Antasari Press.

Lestari, I. dan Lavenia, E.S. (2017). “Penentuan Karbohidrat pada Pisang Kepok
Kuning atau Putih Sebelum dan Sesudah Direbus untuk Dikonsumsi
Penderita Diabetes Mellitus”. Jurnal sains. 7, (13), 41-47.

Musita, N. (2009). “Kajian Kandungan dan Karakteristik Pati Resisten dari

Berbagai Varietas Pisang”. Jurnal Teknologi dan Hasil Pertanian. 14, (1),
68-79.

Nurhayati, C. dan Andayani, O. (2014). “Teknologi Mutu Tepung Pisang dengan

Sistem Spray Drying untuk Biskuit”. Jurnal Dinamika Penelitian Industri.
25, (1), 31-41.

Poedjiaji, A. (1994). Dasar-Dasar Biokimia. Jakarta: UI Press.

Prabawati, S, Suyanti dan Setyabudi, D.A. (2008). Teknologi Pascapanen dan

Teknik Pengolahan Buah Pisang. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan
Pascapanen Pertanian Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.
Pujimulyani, D. (2009). Teknologi Penggolongan Sayur-Sayuran dan Buah-
Buahan. Yogyakarta: Graham Ilmu.
Putra, S.P., Zulkifli dan Lande, M.L. (2015). “Kajian Berat dan Kandungan
Karbohidrat Terlarut Total pada Setiap Tingkat Kematangan Buah Pisang
Kepok (Musa paradisiaca formatypica)”. Jurnal Prosiding Seminar
Nasional Swasembada Pangan Polinela. ISBN 978-602-70530-2-1, 1-7.

Putri, T.K., Veronika, D., Ismail, A., Karuniawan, A., Maxiselly, Y., Irwan, A.W.
Sutari, W. (2015). “Pemanfaatan Jenis-jenis Pisang (banana dan plantain)
Local Jawa Barat Berbasis Produk Sale dan Tepung. Jurnal Kultivasil. 14,
(2), 63-70.

Rahmaniati, R. (2015). “Pengembangan Media Poster Untuk Meningkatkan Hasil

Belajar IPA Peserta Didik Kelas VB SDN 6 Langkai Palangkaraya”. Jurnal
Pendidikan. 10, (2), 59-64.
Ruan, Y.L. (2014). “Sucrose metaboism: gateway to diverse carbon use and sugar
signaling”. Journal Annual Review of Plant Biology. 65, 33-67.
Rustanti, M.E. (2015). “Potensi Kulit Pisang Kepok Kuning (Musa paradisiaca
L.) Sebagai Bahan Tambahan Dalam Pembuatan Es Krim”. Skripsi. FKIP,
Pend. Biologi. Universitas Sanata Dharma.
Rusdaina dan Syauqy, A. (2015). “Pengaruh Pemberian Pisang Kepok (Musa
Paradisiaca Forma Typical) Terhadap Kadar Trigliserida Tikus Sprague
Dawley Pra Sindrom Metabolik”. Journal of Nutrition College. 4, (2), 585-
592.

Salisbury, F.B. dan Ross, C.W. (1992). Fisiologi Tumbuhan. Bandung: ITB Press.

Sasmitamihardja, D. (1990). Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan. Bandung: ITB.

Simamora, R.H. (2009). Buku Ajar Pendidikan dalam Keperawatan. Jakarta: EG.

Sturm, A. and Tang, G.Q. (1999). “The Sucrose-Clesving Enzymes of Plant Are
Crucial For Development, Growth and Carbon Partitioning”. Journal
Trends Plant Science. 4, 401-107.
Suketi, K., Poerwanto, R., Sujiprihati, S., Sobir dan Widodo, W. D. (2010).
Karakter Fisik dan Kimia Buah Pepaya pada Stadia Kematangan Berbeda.
J Agron Indonesia. 38, (1), 60-66

Tim Dosen Kimia Dasar. (2015). Buku Ajar Kimia Dasar II. Palu: FKIP Universitas
Tadulako.

Wind, J., Smeekens, S. and Hanson, J. (2010). Sucrose: Metabolite and Signaling
Molecule. Phytochemistry. 71, 1610-1614.
Zuhair R.A., Aminah A., Sahilah A.M. and Eqbal, D. (2013). Antioxidant activity
and physicochemical properties changes of papaya (Carica papaya L. Cv.
Hongkong) during different ripening stage. International Food Research
Journal. 20, (4), 1653-1659.