Macam Macam Reaktor Kimia Macam - Macam R
Macam Macam Reaktor Kimia Macam - Macam R
1. Reaktor kimia, tidak ada perubahan massa selama reaksi dan hanya
berubah dari satu bahan ke bahan lain.
2. Reaktor nuklir, ada perubahan massa yang berubah jadi energi
yang sangat besar.
"The reactor is divided into 2 are :
1. Chemical reactor, there is no change in mass during reaction and
only change from first material to another.
2. Nuclear reactor, there are mass change into enormous energy"
Reaktor kimia berdasarkan prosesnya ada 3 yaitu :
1. Reaktor Batch, tidak ada massa masuk dan keluar selama reaksi.
Jadi bahan dimasukkan, direaksikan beberapa waktu / hari (residence time)
dan dikeluarkan sebagai produk dan selama proses tidak ada umpan-produk
mengalir. Contoh : fermentasi pembuatan alkohol.
Batch Reactor
Umumnya digunakan :
· Fase cair
· Skala proses yang kecil
· Mencoba proses baru yang belum sepenuhnya dikembangkan
· Memproduksi produk yang mahal
· Proses-proses yang sulit diubah menjadi proses kontinyu
· Jika bahan atau hasilnya perlu pembersihan
· Proses memerlukan waktu lama
"Chemical reactor is based on process there are 3 such as :
1. Batch reactor, there is no mass in and out materials during reaction.
So materials are entered, be reacted in several periods / days (residence
time) and out as product and during reaction, there is no feed-product flow.
Example : the manufacture of alcoholic fermentation."
Commonly used :
· Liquid phase
· Small scale processes
· Try new process does not fully developed
· Producing expensive product
· Process which difficult to change to continuous process
· If the material or result need cleaning
· The process takes a long time"
Keuntungannya :
· Lebih murah
· Lebih mudah pengoperasian dan pengontrolan (penambahan
bahan per volume)
Kerugiannya :
· Pengendalian suhu bermasalah
· Lebih banyak pekerja, karena diperlukan utk pengawasan kondisi
& prosedur yg berubah terus dari awal sampai akhir
· Tidak baik utk fase gas, karena rentan bocor pada masukan
pengaduknya
· Tidak efektif utk skala besar karena waktu yang lama (tidak
produktif)
"Advantages :
· Cheaper
· Easier operation and controlling (addition material per volume)
Disadvantages :
· Have problem in controlling temperature
· Many labour, because need to monitoring the fluctuative of
condition and procedure from start to finish.
· No good for gas phase, because easy leaking at input mixer
· Uneffective to large scale because have a long time
(unproductive)"
2. Reaktor Kontinyu, proses umpan dan produk mengalir secara terus-
menerus.
Keuntungannya :
· Alat lebih kecil dan murah
· Bahan yg diolah lebih sedikit shg resiko kerusakan bahan lebih
kecil
· Kondisi operasi lebih seragam
· Produk seragam
· Pengurangan biaya per satuan produksi, karena proses dalam
kapasitas kecil2
· Biaya operasi & investasi rendah
· Pengendalian kondisi operasi yang mudah
"2. Continuous reactor, process of feed and product flows continuously.
Advantages :
Umumnya digunakan :
· Fase gas dengan tekanan dan suhu tinggi
Keuntungannya :
· Konversi yg cukup tinggi dibanding MFR
· Waktu yg relatif lebih singkat
Kerugiannya :
· Perawatan yang mahal
· Memerlukan waktu utk kondisi steady state
"PFR, pipe flow reactor where feed input in entry pipe and occur
reaction along pipeline then output as product. Conversion longer will higher
along pipeline. Examples petrochemical, pertamina
Advantages :
- Beroperasi adiabatis
Keuntungannya :
· Biaya operasi dan perawatan murah dibanding FBR
· Bisa digunakan di suhu dan tekanan tinggi
· Bisa dioperasikan dengan waktu tinggal yang bervariasi
Kerugiannya :
· Sulit dalam penjagaan distribusi aliran yg seragam
· Bed yg kecil lebih efektif karena internal area yang besar tapi
pressure drop tinggi
· Regenerasi bed sulit dilakukan karena cenderung permanen
"The other kinds of reactor are :
1. PBR
- The consist of one or more tubes is packed with catalyst particles, operates
in vertical position
- Operates adiabatic
Advantages :
Keuntungannya :
Advantages :
4. Packed Column
5. Bubble Tank
Reaktor Batch
Reaktor batch adalah tempat terjadinya suatu reaksi kimia tunggal,
yaitu reaksi berlangsung dengan hanya satu persamaan laju reaksi yang
berpasangan dengan persamaan kesetimbangan dan stoikiometri.Reaktor ini
biasanya sangat cocok untuk pokduksi berkapasitas kecil.
reaksi.
2. Penambahan reaksi sedikit demi sedikit untuk mengontrol
selektivitas.
6. Hindari akumulasi memberi reaksi terhadap dekomposisi
termal.
Reaktor Adiabatis
Reaktor Adiabatis adalah tidak ada perpindahan panas antara reactor
dengan sekelilingnya. Ditinjau dari segi operasionalnya, reactor adiabatic yang
paling sederhana, cukup dengan menyekat reactor, sehingga tidak ada panas
yang hilang ke sekelilingnya.
Bubble Tank
Bubble Tank adalah jenis reaktor kimia yang dapat digunakan untuk
mereaksikan bahan dalam keadaan banyak fasa. Reaktor jenis ini
menggunakan fluida (cairan atau gas) yang dialirkan melalui katalis padatan
(biasanya berbentuk butiran-butiran kecil) dengan kecepatan yang cukup
sehingga katalis akan terolak sedemikian rupa dan akhirnya katalis tersebut
dapat dianalogikan sebagai fluida juga.
Agitate Tank
Agitate Tank adalah digunakan untuk menyediakan reservoir penyimpanan
untuk batch campuran dari mixer kecepatan geser tinggi.
Tiiga fungsi utama dari Agitate Tank :
1. Persamaan gelembung udara terjebak selama proses pencampuran.
2. Agitate bertindk sebagai reservoir penyimpanan untuk batch campuran
yang memungkinkan kelangsungan penyediaan dipertahankan untuk pompa.
3. Agitate dari dayung khusus bebentuk menjaga campuran dalam suspensi
sebelum pemompaan.
Spray Tower
Spray Tower adalah perangkat kontrol terutama digunakan untuk
pengkondisian gas ( pendingin dan pelembab ) atau untuk tahap pertama atau
penghapus partikel gas. Mereka juga digunakan di banyak gas cerombnong
desulfurisasi sistem untuk mngurangi penumpukan plugging dan skala oleh
polutan