Perlengkapan Keselamatan Kerja
Fender cover, pasangkan fender cover pada kendaraan untuk melindungi fender kendaraan dari goresan
maupun kotoran.
Grill cover, pasangkan grill cover untuk menutup bagian depan kendaraan
Steering cover, pasangkan steering cover pada roda kemudi agar steering tidak kotor
Floor cover, untuk melindungi lantai kendaraan bagian depan (driver)
Seat cover, untuk melindungi tempat duduk bagian depan (driver)
Prosedur tune-up
Pekerjaan Tune-up mesin bertujuan mengembalikan kondisi kendaraan kembali seperti semula (bertenaga), untuk
menghasilkan seperti yang kita inginkan maka perlu melakukan pekerjaan tune up sesuai dengan prosedur yang
benar, yaitu :
Pemeriksaan Mesin pada saat masih dingin/mesin mati
1) Pemeriksaan minyak pelumas mesin
2) Pemeriksaan sistem pendingin mesin
3) Pemeriksaan tali kipas
4) Pemeriksaan saringan bensin
5) Pemeriksaan saringan udara
6) Pemeriksaan baterai
7) Sistem pengapian
Pemeriksaan Mesin pada saat hidup
1) Pemeriksaan Dwell Angle
2) Pemeriksaan/penyetelan putaran idle
3) Pemeriksaan saat Pengapian
Pemeriksaan setelah mesin dipanaskan
1) Pemeriksaan Celah Katup
2) Pemeriksaan kerja Karburator
3) Pemeriksaan/penyetelan putaran idle
4) Pemeriksaan Kompresi
5) Tes Jalan
4 Pemeriksaan filter udara Bersihkan saringan udara Bersihkan filter udara dengan
kompresor
5 Pemeriksaan saringan Bersihkan saringan bensin Bersihkan filter bensin dengan
bensin kompresor
6 Pemeriksaan Batere Periksa keadaan batere Periksa ketinggian air batere,
tegangan batere, berat jenis air
batere, terminal batere, bodi
batere.
Spsesifikasi pemeriksaan lihat
workshop manual
Alat : hydrometer, multimeter
7 Pemeriksaan sistem pengapian
Kabel tegangan tinggi Periksa kabel tegangan tinggi Periksa tahanan kabel busi dan
kabel tegangan tinggi koil
Spsesifikasi pemeriksaan lihat
workshop manual
Alat : multimeter
Koil pengapian Periksa koil pengapian Periksa tahanan koil primel dan
tahanan koil sekunder
Spsesifikasi pemeriksaan lihat
workshop manual
Alat : multimeter
Platina Periksa platina Periksa celah platina dan kontak
point platina
Spsesifikasi pemeriksaan lihat
workshop manual
Alat : fuller gauge
Busi Periksa keadaan busi Periksa keadaan celah busi,
insulator busi,elektroda busi
Spsesifikasi pemeriksaan lihat
workshop manual
Alat : fuller gauge
8 Sistem pendingin Periksa radiator Periksa kebocoran radiator dan
tutup radiator, sirkulasi air
radiator
Spsesifikasi pemeriksaan lihat
workshop manual
Alat : radiator cup tester
9 Tali kipas Periksa tegangan tali kipas Periksa ketegangan tali
Spsesifikasi pemeriksaan lihat
workshop manual
Alat : spring scale
10 Karburator Periksa karburator Pembongkaran karburator dan
komponennya yang meliputi over
haul, pemeriksaan dan
penyetelan
Periksa keadaan rotor dan
11 Distributor Periksa rotor dan governor advancer nok Dengan memutar searah
jarum jam
12 Vacum advencer Periksa keadaan vacuum advancer Isap slang dengan mulut dan
perhatikan plat dudukan kontak
pemutus harus bergerak
13 Kepala silinder Periksa kekencangan baut kepala Kencangkan baut kepala silinder
silinder dengan urutan yang benar
Spsesifikasi pemeriksaan lihat
workshop manual
Alat : Kunci momen
14 Mekanisme katup Periksa penyetelan katup / celah Periksa celah katup setelah
katup mesin panas
Spsesifikasi pemeriksaan lihat
workshop manual
Alat : obeng, feller gauge
15 Tekanan kompresi Periksa tekanan kompresi Periksa tekanan kompresi
masing-masing silinder
Spsesifikasi pemeriksaan lihat
workshop manual
Alat : compression gauge
16 Waktu pengapian dan sudut Periksa sudut dwell dan ketepatan Periksa keadaan sudut dwell dan
dwell pengapian periksa ketepatan pengapian
Spsesifikasi pemeriksaan lihat
workshop manual
Alat : timing light
17 Pemeriksaan putaran Periksa putaran stasioner Periksa putaran stasioner sesuai
stasioner dengan RPM yang telah
ditentukan
Spsesifikasi pemeriksaan lihat
workshop manual
Alat : tachometer
Pilihlah jawaban yang paling tepat pada soal dibawah ini
A. cylinder dan compression volume C. cylinder bore dan piston stroke E. compression ratio
2. Mesin yang memiliki piston stroke lebih besar dari cylinder bore dinamakan …..
C. over lap stroke engine C. square stroke engine E.long stroke engine
3. Piston bergerak dari TMB ke TMA kedua katup tertutup campuaran bahan bakar dan udara dimampatkan, hal
tersebut merupakan ......
5. Gerakan secara periodik di dalam silinder, dari pipa campuran air-fuel ke dalam silinder, ke penekanan,
pembakaran dan ke pembuangan gas yang telah dibakar keluar dari silinder disebut …..
6. Jarak atau pergerakan dari TDC (top dead center ) ke BDC (bottom dead center ) dinamakan …..
11. Suara ketukan yang berasal dari dalam selinder (ruangbakar) saat motor bekerja (saat embakaran) sebagai akibat
dariproses pembakaran yang tidak teratur adalah …..
B. fogging D. bounching
12. Pengurangan tekanan kompresi dengan cara membuka salah satu katup untuk membocorkan tekanan udara
pada saat langkah kompresi disebut …..
B. fogging D. bounching
13. Mesin yang memiliki piston stroke lebih kecil dari cylinder bore dinamakan …..
14. Mesin yang memiliki piston stroke sama dengan cylinder bore dinamakan ……
15. Kualitas oli disimbolkan oleh API, kepanjangan dari API adalah :
A. Vc = 50 mm V = 450mm.
B. Vc = 40 cc V = 360 cc
C. Vc = 50 mm V = 500 mm
D. Vc = 40 cc V = 500 cc
E. Vc = 50 cc V = 360 cc
18. Pilih harga compression ratio ε yang benar pada gambar di bawah?
A. ε = 8 : 1
B. ε = 9 : 1
C. ε = 10 : 1
D. ε = 11 : 1
E. ε = 12 : 1
19. Ketika piston pada cylinder No. 4 berada pada Top Dead Center langkah kompresi dengan FO 1-3-4-2,
penyetelan valve clearance mana yang dapat dilakukan ?
A. Intake dan Exhaust valve dari Cyl. No. 1 D. Intake dan Exhaust valve dari Cyl. No. 4
B. Intake dan Exhaust valve dari Cyl. No. 2 E. Intake valve cylinder No.4
A. 25 Kilo Ohm / meter persegi C. 25 Kilo Ohm / meter E. 25.000 Ohm / Cm2
B. 25.000 Meter / Kilo D. 25 Kilo Ohm Kubik
22. Fungsi kelonggaran celah klep yang sesuai standart adalah …..
A. agar suara mesin makin halus, tidak berisik D. agar pelumasan pada klep semakin baik
B. agar klep tidak mudah aus, karena bergesek E. untuk mengatasi pemuaian
A. kadar CO dan CO2 dalam gas buang banyak D. kadar CO2 tinggi dan kadar CO rendah
B. kadar CO dan CO2 dalam gas buang rendah E. kadar CO dan O2 dalam gas buang tinggi