SURABAYA - 2013
DAFTAR ISI
IV. Spesifikasi Pekerjaan, Waktu Kerja, Pengawasan dan Perlengkapan Kerja ....................... 8
c) Pertamina sebagai pengguna TKJP tidak memiliki kewenangan untuk melakukan rekrutasi,
mutasi, pembinaan, pelatihan, pengupahan, penetapan status kerja dan hal lainnya yang
berkaitan dengan ketenagakerjaan dari TKJP. Segala hal yang berkaitan dengan
ketenagakerjaan TKJP tetap menjadi wewenang dan tanggung jawab PJP;
d) Dalam hal TKJP tidak memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh Pertamina, maka
PJP selaku penyedia TKJP wajib melakukan penggantian TKJP tersebut;
e) Pertamina sebagai pengguna TKJP hanya berwenang mengatur mengenai jenis pekerjaan
yang akan dilaksanakan oleh TKJP;
f) Dalam melaksanakan Kontrak Penyedia Jasa Pekerja, Pertamina dilarang untuk:
(i) Memberikan perintah kerja tertulis secara langsung kepada TKJP baik melalui Surat
Keputusan (SK) ataupun Memorandum (Memo);
(ii) Memberikan teguran, Surat Peringatan (SP) dalam hal TKJP tidak melakukan
pekerjaan yang diberikan dengan benar. Dalam hal terjadi keadaan yang demikian,
Pertamina dapat memberitahukan hal tersebut kepada PJP. Atas pemberitahuan
tersebut, PJP wajib memberikan respond an jawaban kepada Pertamina.;
(iii) Memberikan Surat Perintah Kerja Lembur (SPKL), Surat Perintah Perjalanan Dinas
(SPPD), menerima dan menyetujui Surat Izin Tidak Masuk Kerja maupun cuti dan hal-
hal lain yang berkaitan dengan ketenagakerjaan;
(iv) Membuat daftar hadir menggunakan standar formulir Pertamina;
(v) Dalam hal TKJP diperlukan untuk melakukan kerja lembur dalam rangka membantu
fungsi pekerjaan di Pertamina, maka pemberitahuan lembur disampaikan kepada
PJP, untuk kemudian diteruskan kepada TKJP. Pembayaran biaya dan upah lembur
TKJP ditagihkan oleh PJP kepada Pertamina.
g) Pada saat penandatanganan Kontrak Penyedia Jasa Pekerja, PJP harus menyerahkan
dan melampirkan dokumen-dokumen sebagai berikut:
(i) Copy SK badan hukum PT yang dimiliki PJP dan dikeluarkan oleh kementerian terkait
(ditunjukkan aslinya pada saat penandatanganan Kontrak Penyedia Jasa Pekerja);
(ii) Copy SIUP, TDP, NPWP PT yang dimiliki PJP dan masih berlaku sesuai aturan hukum
yang berlaku (ditunjukkan aslinya pada saat penandatanganan Kontrak Penyedia
Jasa Pekerja);
(iii) Copy Ijin Operasional yang dimiliki PJP dan masih berlaku, dikeluarkan oleh Kepala
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi propinsi setempat (ditunjukkan aslinya pada
saat penandatanganan Kontrak Penyedia Jasa Pekerja);
4.1.13. Spesifikasi pekerjaan: Flow Meter Operator (TBBM SG), dengan penjelasan
sebagai berikut:
Jenis Pekerjaan Level Jumlah
Dispensing (pengisian pada jirigen)
Melakukan proses pengisian 3 12
Memeriksa ketinggian cairan BBM dalam Drum
Mencatat meter akhir
Mencatat totalisator awal akhir dan jam pengisian di form
meter reading
Mengecek totalisator awal
Menyiapkan meter ticket untuk loading tongkang
Menyiapkan sarana pengisian
Pelaksanaan loading ke RTW oleh operator pengisian
Setting meter arus sesuai volume yang tertera di LO
Melaksanakan loading ke drum oleh operator pengisian
Mengisi Loog Book Sarfas Operasi (pemeriksaan sarfas
Penyaluran), (Gate Passed)
Pencatatan meter akhir (Penyaluran Pipeline untuk
PLN/PLTU)*
*) Khusus untuk lokasi Tenau
Pencatatan meter akhir (Penyaluran Pipeline untuk
PLN/PLTU) - (KSO)*
Rencana Kerja dan Syarat-Syarat (RKS)
Penyediaan TKJP- 01 Januari s/d 31 Desember 2014
Halaman | 21
*) Khusus untuk lokasi Tenau
Penerimaan, pemeriksaan dan mencatat LO dari awak
MT di meter reading - Penyaluran untuk Mobil Tangki
(manual)
Penerimaan, pemeriksaan dan mencatat LO dari awak
MT di meter reading - Penyaluran untuk Mobil Tangki
(otomatis)
Pengaturan setting Meter arus sesuai volume yang
tertera di LO (Penyaluran untuk Bunker)
Pengecekan flow rate setiap jam selama proses
pengisian (Penyaluran Pipeline untuk PLN/PLTU)*
*) Khusus untuk lokasi Tenau
Proses Pengisian (Penyaluran untuk Bunker)
Proses pengisian penyaluran PLN/PLTU via pipeline
(Penyaluran Pipeline untuk PLN/PLTU)*
*) Khusus untuk lokasi Tenau
4.1.27. Spesifikasi pekerjaan: Non Fuel Filling Operator (BPG), dengan penjelasan
sebagai berikut:
4.1.29. Spesifikasi pekerjaan: QC. Fuel Product Support, dengan penjelasan sebagai
berikut:
Jenis Pekerjaan Level Jumlah
Melakukan penyegelan per drum
Mengambil sample BBM (Retained Sample) 4 2
Mengecek QQ (Air)
Uji Petik mobil tangki (T2 kompartemen MT)
Konfirmasi hasil analisis sample dari laboratorium
Koordinasi pemeriksaan kualitas sample dengan
Laboratorium
Melaksanakan pengukuran Visual Test BBM
Memeriksa Mutu Produk dalam Pipa Transfer (Visual
Check)
Pemeriksaan kualitas produk secara observasi di
check point selama pembongkaran berlangsung
Pemeriksaan Mutu - Penyaluran untuk Mobil Tangki
(manual)
Pemeriksaan Mutu - Penyaluran untuk Mobil Tangki
(otomatis)
Pemeriksaan Mutu - (Persiapan Penyaluran)
Pemeriksaan mutu produk dalam pipa transfer (visual
check) - (Aktivitas Penerimaan dan Penimbunan BBM
via Pipa Sebelum Pemompaan)
Pengecekan quality pembongkaran produk di check
point darat (preventive) - (Aktivitas Selama
Pembongkaran di darat)
4.1.30 Spesifikasi pekerjaan: Utilities and Maintenance, dengan penjelasan
sebagai berikut:
Jenis Pekerjaan Level Jumlah
Mempersiapkan sarana & fasilitas untuk pelaksanaan
bunker service. 3 4
Memilah dengan baik dan membersihkan botol-botol
sample dan hydrant pit yang telah digunakan, dan
menyiapkan untuk kegiatan pengambilan sample
berikutnya dengan baik.
Melaksanakan pencatatan kegiatan harian, mingguan
dan bulanan dalam laporan kegiatan.
5.2.2. Receiving, Storage & Pump Operation Support (BPG) Level 4 (jumlah 2
orang)
5.3. Masa Kerja diperhitungkan dalam penentuan tarif biaya Upah Pokok yang ditetapkan
setiap tahun dengan kenaikan/tahun sebesar 1%. Ketentuan perhitungan masa kerja
diberlakukan terhitung mulai 01 Januari 2013 sebagai Masa Kerja 0 (nol) tahun meskipun
terjadi penggantian Perjanjian Kerja antara TKJP dengan PJP lain.
5.4. Jika ada perubahan peraturan mengenai tarif tenaga kerja yang dikeluarkan oleh
Pemerintah ataupun oleh Pertamina yang mengakibatkan ketentuan minimum tarif
tenaga kerja berada diatas tarif upah yang ada pada Kontrak Penyedia Jasa Pekerja,
maka akan dipertimbangkan untuk penyesuaian kenaikan tarif dengan dibuatkan
amandemen Kontrak Penyedia Jasa Pekerja terlebih dahulu.
5.5. Upah diberikan secara penuh paling lambat akhir bulan berjalan. Apabila terjadi
keterlambatan pembayaran maka Pertamina berhak memberikan peringatan atau sanksi
kepada PJP.
5.6. Insentif Kehadiran
6.6.1 Dibayarkan sebesar Rp...............,-/bulan.
6.6.2 TKJP yang tidak hadir karena alasan apapun pada hari-hari kerjanya, maka
insentif kehadiran per bulan dipotong dan diperhitungkan secara proporsional
sebesar:
5.9. PJP diwajibkan untuk mengadakan program santunan TKJP kepada TKJPnya yang
mempunyai ikatan kerja minimal 1 bulan. Bagi TKJP yang memiliki Perjanjian Kerja (PK)
minimal 1 tahun, program santunan TKJP didaftarkan atas masing-masing TKJP dan
diselenggarakan oleh lembaga keuangan yang sah menurut hukum. Bagi TKJP yang
memiliki PK kurang dari 1 tahun santunan TKJP dikelola oleh PJP dan dibayarkan
kepada TKJP beserta hasil pengembangannya oleh PJP di akhir hubungan kerja.
5.10. Besaran Santunan TKJP per bulan adalah 2 x 8,33% x (Upah Pokok + Tunjangan Atas
Upah Pokok) dan menjadi beban PJP yang diperhitungkan dalam harga Kontrak dan
mengenai pemilihan perusahaan pengelola pesangon akan disepakati antara Pertamina
dengan PJP pada saat proses Aanwijzing.
5.11. Biaya Langsung (Upah) dan semua biaya tersebut adalah tanggung jawab PJP.
5.12. Apabila dalam melaksanakan pekerjaan terjadi kecelakaan kerja yang menimpa TKJP,
maka segala biaya perawatan dan pengobatan sepenuhnya menjadi beban dan
tanggung jawab PJP.
b) Tarif kerja lembur pada hari istirahat mingguan dan atau hari libur resmi:
VII. PEMBAYARAN
7.1. Pembayaran dilakukan oleh Pertamina kepada PJP berdasarkan pekerjaan yang telah
dilaksanakan sesuai dengan tagihan yang disampaikan oleh PJP, dengan melampirkan:
7.1.1. Copy Perjanjian Kerja antara PJP dengan TKJP yang telah didaftarkan di
instansi yang bertanggung jawab di bidang ketenagakerjaan (tagihan pertama);
7.1.2. Copy bukti setoran iuran Jamsostek atas nama TKJP;
7.1.3. Copy bukti setoran iuran santunan TKJP atas nama masing-masing TKJP ke
lembaga keuangan atau tanda terima/bukti pembayaran santunan beserta hasil
pengembangannya kepada TKJP (untuk tagihan terakhir);
7.1.4. Copy bukti pendaftaran perjanjian penyerahan sebagian pelaksanaan pekerjaan
yang didaftarkan ke instansi yang bertanggung jawab di bidang ketenagakerjaan
(tagihan pertama);
Rencana Kerja dan Syarat-Syarat (RKS)
Penyediaan TKJP- 01 Januari s/d 31 Desember 2014
Halaman | 40
7.1.5. Copy wajib lapor ketenagakerjaan yang masih berlaku;
7.1.6. Pelaksanaan administrasi Surat Perintah (SP), Surat Perintah Kerja Lembur
(SPKL), Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD), Surat Izin Cuti, dll
dilaksanakan oleh PJP.
8.2. Bagi TKJP perempuan, berhak mendapatkan hak istirahat melahirkan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan di bidang ketenagakerjaan yang berlaku. Hak untuk
istirahat melahirkan tidak mengurangi hak istirahat tahunan. Cuti Hamil harus
berdasarkan rekomendasi/surat keterangan dari dokter kandungan/bidan yang merawat.
8.3. Bagi TKJP perempuan yang mengalami gugur kandungan, berhak mendapatkan istirahat
sesuai rekomendasi dokter atau bidan.
8.4. TKJP berhak meninggalkan pekerjaan pada kondisi-kondisi seperti:
8.4.1. Sakit dengan surat dokter;
8.4.2. Perkawinan TKJP;
8.4.3. Perkawinan anak TKJP;
8.4.4. Kelahiran anak kandung TKJP;
8.4.5. Khitan/baptis;
8.4.6. Tatah gigi anak TKJP;
8.4.7. Kematian keluarga yang tinggal serumah dan menjadi tanggungan TKJP.
8.5. Surat Izin Meninggalkan Pekerjaan/Cuti dibuat dan diterbitkan oleh PJP, untuk kemudian
diberitahukan kepada Pertamina.
8.6. PJP Berwenang untuk mengatur pelaksanaan hari-hari cuti pekerjanya sesuai dengan
peraturan perundang-undangan di bidang ketenagakerjaan yang berlaku.
IX. PENUTUP
Perubahan atau penambahan atas hal-hal yang belum tercakup dalam RKS ini, akan
dicantumkan dalam Amandemen Dokumen RKS dan akan disampaikan bersama-sama dengan
Berita Acara Penjelasan Lelang yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Rencana
Kerja dan Syarat-Syarat (RKS) ini.
Disiapkan oleh :
Pulung Megomoyo