1 Petugas PP melihat kebocoran dari fleksiblle pipe 08.00 Ast.PP 1. Menginfokan kepada Spv. HSE telah terjadi
tangki T-10 setelah turun dari pengukuran level kebocoran dari flesible pipe penerimaan T-10.
ketinggian cairan BBM. 2. Menginfokan kepada petugas pembongkaran
untuk mematikan pompa discharge kapal.
3. menutup valve di jalur T-10.
2 Spv. HSE mendapat laporan ada kebocoran pipa di 08.05 Spv. HSE Pengawas HSE :
tangki T-10. 1. Menerima laporan dari PP dan meneruskan
kejadian kepada OH.
2. Meminta operator HSE untuk menutup
intermediate Oil catcher, API Separator dan
memerintahkan untuk mengangkat minyak
kebocoran dengan menggunakan drum kosong,
40% minyak tertanggulangi.
3 Operator HSE yang sedang melakukan 08.15 Opr. HSE 1. Operator HSE segera melaporkan kepada
pengangkatan minyak di dekat area tangki T-10 Pengawas HSE bahwa telah terjadi kebakaran di
melihat kebakaran di lokasi kebocoran. bundwall tangki T-10.
2. Operator HSE mencoba memadamkan dengan
APAR terdekat namun tidak berhasil sehingga api
membesar.
4 Supervisor HSE berkoordinasi dengan OH. 08.20 Spv. HSE Spv. HSE melaporkan kejadian kepada OH dan
merekomendasikan arahan lebih lanjut untuk status
keadaan darurat.
5 OH menerima laporan dari Spv. HSE. 08.22 OH TBBM OH menerima laporan dari Spv. HSE :
1. Segera menyatakan status sedang terjadi
keadaan darurat dan PUSKODAL TBBM Tanjung
Wangi diaktifkan.
2. Memerintahkan tim PKD segera melaksanakan
tugas dan tanggung jawabnya.
3. Memerintahkan PKD Commander (Incident,
support, general) menuju Puskodal.
6 OH Menyatakan status keadaan darurat berlaku 08.25 Deputy ERC 1. OH mengumumkan via HT kepada seluruh
personil bahwa telah diberlakukan keadaan darurat.
2. Pengawas HSE memerintahkan operator HSE
untuk membunyikan alarm keadaan darurat dan
memanggil tim Fire Brigade.
3. Operator HSE menyalakan tanda keadaan darurat
dan diikuti dengan pengumuman melalui lonceng
dan pengeras suara.
4. OH menginformasikan kepada S & D Manager
Region V perihal kebakaran di area bund wall dan
menyampaikan penanggulangan sementara
1 Koordinasi dengan Incident Commander 08.35 OSC & IC 1. On-Scene commander meminta foam 1 pile dan 1
untuk meminta foam 2 pile dan buah dike protection mex 400 agar diposisikan di
meminta 2 buah dike protection mex area dekat T-10.
400 di tempat yang ditentukan. 2. Incident Commander berkoordinasi dengan
Support Commander untuk meminta bantuan untuk
menyediakan 1 pile foam dan 1 dike protection mex
400 di dekat T-10.
2 Meminta Pump Man menyalakan pompa 08.35 Pump Man Operator Pompa PMK :
PMK. 1. Mengaktifkan fire pump 2000 gpm.
3 Meminta kepada Tim Bantuan Keadaan 08.40
Darurat untuk :
- Regu A (2 orang) untuk pemadaman Regu A Regu A melakukan pemadaman fire spill dekat T-10
fire spill dengan menggunakan Dike menggunakan 1 buah dike protection mex 400 1
max generator 1. dari hydrant H-28
2 Berkoordinasi dengan personil di Puskodal IC Incident Commander melaporkan setiap
untuk pelaksanaan penanggulangan perkembangan informasi kepada Deputi ERC.
kebakaran.
SKENARIO KEADAAN DARURAT
KEBAKARAN TANGKI T-10
TERMINAL BBM Tanjung Wangi
16 Agustus 2017
2 Memerintahkan Tim Evakuasi mendata 08.35 Tim 1. Tim Evakuasi mendata dokumen yang dievakuasi.
dokumen yang dievakuasi Evakuasi
3 Berkoordinasi dengan personil di Puskodal 08.35 GC General Commander melaporkan setiap
untuk pelaksanaan penanggulangan perkembangan informasi kepada Deputi ERC.
D. Pada saat kebakaran
proses pemadaman fire spill, terlihat
ada asap keluar dari atap tangki T-10 dan terjadi
kebakaran pada Roof Fire.
11 Spv.HSE selaku On Scane Commender Informasi dari OSC disampaikan IC ke Deputy ERC
menginformasikan IC perihal telah terjadi perihal kebakaran Roof fire T-10
kebakaran pada roof tank T-10, minta logistik
minuman untuk TPKD dan memerintahkan :
1 Kepada Tim Bantuan Keadaan Darurat 09.00
untukPump
a : Man untuk menghidupkan pompa 09.00 Pump Man Pump Man menghidupkan pompa air laut
Laut dan turn Off Pompa air tawar
b Regu B (2) orang persiapan untuk 09.00 Regu B Regu B mengaktifkan pompa foam di rumah pompa
mengatifkan pompa foam ke sistem foam.
jalur foam chamber.
c Regu B (2) orang mempersiapkan untuk 09.00 Regu B Regu B membuka keran foam dan water sprinkler T-
membuka keran foam chamber T-10 10.
dan water sprinkler T-10.
SKENARIO KEADAAN DARURAT
KEBAKARAN TANGKI T-10
TERMINAL BBM Tanjung Wangi
16 Agustus 2017
14 On-Scene Commander mengetahui ada 1 orang 09.10 OSC On-Scene Commander melaporkan kepada Incident
korban luka bakar. Commander bahwa terdapat 1 orang luka bakar
sehingga perlu dievakuasi
15 Incident Commander berkoordinasi dengan General 09.10 IC & GC Incident Commander meminta General Commander
Comender perihal meminta tim medical turun untuk untuk mendatangkan tim medis untuk evakuasi
menangani korban luka bakar. korban luka bakar.
16 General Commander :
1 Memerintahkan regu rescue korban (medical) 09.10 Regu Regu rescue melakukan tindakan evakuasi
Rescue menggunakan tandu ke luar area berbahaya.
17 Petugas Medis melakukan tindakan pertolongan 09.10 Medical Petugas Medis melakukan tindakan pertama pada
pertama luka bakar First Aid. luka bakar dan merekomendasikan dibawa keluar.
18 Petugas medis melakukan evakuasi keluar 09.15 Medical Regu rescue melakukan tindakan evakuasi
menggunakan tandu dan dibawa ke keluar area menggunakan tandu ke luar area berbahaya.
terbatas.
19 Korban luka bakar dibawa ke RS terdekat untuk - Medical 1. General Commander memerintahkan medical
dilakukan pertolongan pertama luka bakar. untuk membawa korban luka bakar ke RS dengan
ambulance.
SKENARIO KEADAAN DARURAT
KEBAKARAN TANGKI T-10
TERMINAL BBM Tanjung Wangi
16 Agustus 2017
21 Deputy ERC menginformasikan ke GM MOR V 09.15 Deputy ERC Deputy ERC menginformasikan perihal eskalasi
perihal telah terjadi kebakaran padaT-10, serta kebakaran tangki T-10 dan penanganan kebakaran.
menginformasikan bahwa eskalasi kebakaran T-10
semakin membesar, sumber daya semakin menipis,
penanggulangan kebakaran sementara dan
meminta petunjuk GM MOR V untuk langkah
selanjutnya:
22 GM selaku ERC (Emergency Response Commander) 09.15 ERC Tim EMT (Emergency Management Team)
memerintahkan Tim EMT (Emergency Management 1. GM MOR V selaku ERC (Emergency Response
Team) berkumpul di Puskodal. PUSKODAL Region V Commander)
Diaktifkan 2. Tim Penasehat Penanggulangan:
- Region Manager S & D MOR V
- Region Manager Aviation MOR V
- Region Manager DOMGAS MOR V
- Technical Services Region Manager V
- Region Manager HSSE MOR V
- Region Manager Marine MOR V
- Area Manager Legal Counsel MOR V
3. Tim Pendukung Sumber Daya & Logistik
- Head Of Medical Area Jatim Balinus
- Unit Manager HR
- Area Manager IT MOR V
- Area Manager Finance MOR V
- Asset Management MOR V
4. Tim Pengaman Supplay
- Retail Fuel Marketing Region Manager V
- Industrial Fuel Marketing Region Manager V
- Sr. Supervisor Operation S&D
- Officer Supply Chain
5. Log Keeper & telp Responder
6. Tim Komunikasi
- Area Manager Communication & Relations
23 On-Scene Commander mengkorrdinasikan 09.15 OSC & IC On-Scene Commander melaporkan kepada Incident
perubahan taktik pemadaman kepada Incident Commander bahwa dengan ada kejadian atap
Commander dan meminta bantuan tambahan foam sobek, maka dilakukan perubahan strategi
& tambahan personil bantuan pemadam. pemadaman menggunakan gabungan antara foam
chamber dengan foam monitor.
24 Incident Commander berkoordinasi dengan IC & SC Incident Commander meminta kebutuhan sarfas
Support Commander. foam yang disampaikan OSC kepada Support
Commander.
25 Support Commander memerintahkan Logistik untuk 09.20 Support Support Commander memerintahkan Logistik untuk
persiapan perubahan taktik. Commande mempersiapkan kebutuhan foam dan penempatan
r di lapangan.
OSC menginfokan perubahan strategi pemadaman
kepada tim PKD dan memerintahkan :
1 Regu 1 Penyalaan water deluge tangki Regu 1 Regu 1 Penyalaan water deluge tangki timbun T-09
timbun T-09, dan T-14. dan T-14.
25
SKENARIO KEADAAN DARURAT
KEBAKARAN TANGKI T-10
TERMINAL BBM Tanjung Wangi
16 Agustus 2017
30 Incident Commander berkoordinasi dengan General IC & GC Incident Commander meminta General Commander
Comender perihal meminta tim medical turun untuk untuk mendatangkan tim medis untuk evakuasi
menangani korban luka bakar. korban luka bakar dan patah kaki.
31 General Commander :
1 Memerintahkan regu rescue korban (medical) Regu Regu rescue melakukan tindakan evakuasi
Rescue menggunakan tandu ke luar area berbahaya.
32 Petugas Medis melakukan tindakan pertolongan Medical Petugas Medis melakukan tindakan pertama pada
pertama luka bakar First Aid. luka bakar dan merekomendasikan dibawa keluar.
33 Petugas medis melakukan evakuasi keluar Medical Regu rescue melakukan tindakan evakuasi
menggunakan tandu dan dibawa ke keluar area menggunakan tandu ke luar area berbahaya.
terbatas.
SKENARIO KEADAAN DARURAT
KEBAKARAN TANGKI T-10
TERMINAL BBM Tanjung Wangi
16 Agustus 2017
2 Regu 1 untuk mendinginkan foam chamber Regu 1 Regu 1 mendinginkan tangki T-10 foam chamber
dinding tangki T-10 bagian utara bagian utara menggunakan Nozzle Gun 2,5".
3 Regu A untuk memastikan kinerja dike Regu A Regu A memastikan dike protection berfungsi baik
protection dan melakukan 360 (Three Sixsty) dan melakukan 360 lokasi kebakaran.
lokasi kebakaran
37 OSC melaporkan kepada Incident Commander OSC OSC melapor kepada Incident Commander bahwa
bahwa startegi cooling sedang dilakukan. strategi telah berubah menjadi defensive fighting.
38 Incident Commander menginfokan kepada Deputi Incident Incident Commander menginformasikan kepada
ERC bahwa strategi penanggulangan bertahan Commande Deputi ERC bahwa strategi telah berubah menjadi
menjadi cooling. r defensive fighting.
39 Kebakaran tangki timbun berhasil dipadamkan 10.00 Deputi ERC Deputi ERC menyatakan status keadaan darurat
H. Terdapat Film-Film minyak BBM di area dermaga 1 10.10 dicabut dan selesai.
Terminal BBM Tanjung Wangi.
40 Masyarakat sekitar TBBM Tanjung Wangi masyarakat melaporkan ke security ada
menginformasikan kepada security TBBM Tanjung pencemaran minyak di perairan TERSUS.
Wangi bahwa ada minyak di area perairan dermaga
Khusus TBBM Tanjung Wangi
41 Head Of Marine selaku On-Scene Commander OSC & IC OH TBBM Tanjung Wangi selaku Incident
menginformasikan kepada OH TBBM Tanjung Commender memerintahkan head of marine selaku
Wangi selaku Incident Commander perihal On-Scene Commender untuk mempersiapkan
informasi pencemaran yang terjadi di area TERSUS penanggulangan tumpahan minyak di perairan
TBBM Tanjung Wangi. TERSUS (Terminal Khusus), serta OH TBBM
Tanjung Wangi selaku Incident Commander
menginformasikan kepada GM MOR V bahwa telah
terjadi tumpahan minyak di perairan dermaga
TERSUS TBBM Tanjung Wangi.
47 OSC melaporkan ke IC bahwa film-film minyak 10.45 OSC & IC IC melaporakan ke GM MOR V bahwa film-film
yang terdapat di perairan dapat dikendalikan, OSC minyak diperairan dapat teratasi.
minta petunjuk ke IC langkah selanjutnya
SKENARIO KEADAAN DARURAT
KEBAKARAN TANGKI T-10
TERMINAL BBM Tanjung Wangi
16 Agustus 2017
48 Terlihat sekumpulan massa sekitar TBBM Tanjung Personil Security berkumpul menyiapkan barikade
Wangi jumlahnya kurang lebih 15 orang menuju dan membentuk formasi di belakang pintu utama
TBBM Tanjung Wangi untuk melakukan Unjuk Rasa (tempat konsentrasi Massa)
dengan tuntutan : Agar Kepala Depot bertanggung
jawab atas terjadinya pencemaran air bersih akibat
dari tumpahan minyak dari ekses kebakaran.
49 Petugas Security melaporkan kepada komandan 10.45 OSC OSC Keamanan melaporkan kepada IC perihal unjuk
sekurity selaku On-Scane Commender Keamanan Keamanan rasa didepan kantor TBBM Tanjung Wangi. IC
bahwa ada sejumlah warga berunjuk rasa didepan menginformasikan kepada deputy ERC perihal unjuk
kantor TBBM Tanjung Wangi. OSC Keamanan rasa di depan kantor. Personil Security sudah
mengambil HT langsung menuju lokasi untuk berada di belakang pintu utama (tempat konsentrasi
mengetahui kondisi dan tuntutan demo. massa) dalam bentuk formasi bersyap rapat
50 OH TBBM Tanjung Wangi selaku Deputy ERC Personil Security tetap dalam bentuk formasi sambil
menghubungi pihak kepolisian bahwa terjadi mengamati siapa Korlap/pimpinan Unjuk rasa.
unjuk rasa di depan TBBM Tanjung Wangi dengan
kekuatan massa sekitar 15 orang
51 OH TBBM Tanjung Wangi selaku Deputy ERC Personil Security tetap waspada dan tidak
melaporkan kepada GM MOR V selaku ERC bahwa terpancing emosi oleh perkataan dan tindakan yang
didepan kantor TBBM Tanjung Wangi bahwa terjadi provokatif sambil menunggu bantuan aparat
insiden unjuk rasa serta menjelaskan langkah- keamanan
langkah yang dilaksanakan untuk penanganan awal
unjuk rasa.
52 Demo kelihatan anarkis dengan memukul-mukul OSC OSC Keamanan menyampaikan ke IC perihal
pagar, OSC keamanan (komandan security) Keamanan maksud dan tujuan unjuk rasa di TBBM Tanjung
menemui warga untuk menanyakan pendemo Wangi dan IC melaporkan kejadian ke OH TBBM
perihal maksud dan tujuan demo di TBBM Tanjung Tanjung Wangi selaku Deputy ERC. Deputy ERC
Wangi. melaporkan ke ERC perihal unjuk rasa
53 Aparat Kepolisian datang dengan kekuatan 30 Aparat keamanan Pengendali Massa (Dalmas)
orang selanjutnya membentuk formasi didepan mengambil alih kedudukan Personil security dan
pagar untuk melakukan langkah-langkah menempatkan di depan pagar dalam bentuk formasi
pengamanan.
54 Karena tidak ada respon, unjuk rasa semakin Aparat keamanan melakukan identifikasi siapa
anarkis dengan melempar-lempar benda ke area Korlap/pimpinan unjuk rasa, pasukan Dalmas tetap
depot, OSC Keamanan segera ke tempat kejadian dalam bentuk formasi.
dan menanyakan kepada pimpinan pendemo
perihal maksud dan tujuan demo di TBBM Tanjung
Wangi. OSC Keamanan, menyampaikan tuntutan
pendemo kepada OH TBBM Tanjung Wangi.
55 Deputy ERC memerintahkan OSC Keamanan untuk Deputy ERC Korlap dan Perwakilan unjuk rasa (3 orang)
mempersilahkan masuk ke kantor TBBM Tanjung didampingi Aparat Keamanan menuju ruang yang
Wangi untuk menyampaikan maksud dan tujuan sudah disediakan untuk mengakomodir tuntutan
unjuk rasa di TBBM Tanjung Wangi. Perwakilan massa
unjuk rasa (3 orang) didampingi Aparat Kepolisian
dipersilahkan masuk ke kantor untuk
menyampaikan maksud dan tujuan demo kepada
OH TBBM Tanjung Wangi.
56 1 Proses rapat antara perwakilan demo dengan Deputy ERC Korlap dan perwakilan unjuk rasa serta pimpinan
tim TBBM Tanjung Wangi untuk Depot menandatangani kesepakatan berdasarkan
menyelesaikan aspirasi dari pemdemo dan hasil rapat. Korlap menyampaikan kepada massa
kesepakatan antara perwakilan pendemo dan unjuk rasa bahwa telah ada kesepakatan sesuai
tim TBBM Tanjung Wangi telah terselesaikan tuntutan dan meminta untuk membubarkan diri dan
dan pendemo membubarkan diri. kembali ke rumah masing melakukan aktifitas
seperti biasa
57 Deputy ERC menyampaikan ke ERC bahwa unjuk 11.15 Deputy ERC
rasa dapat diselesaikan dengan tertib/lancar,
kebakaran dapat dikuasai (Api Padam),
pencemaran dapat tertangani dengan baik serta
korban telah dirawat di rumah sakit dan dirawat
dengan baik.
SKENARIO KEADAAN DARURAT
KEBAKARAN TANGKI T-10
TERMINAL BBM Tanjung Wangi
16 Agustus 2017