Anda di halaman 1dari 14

Tugas Kelompok ke-2

(Minggu 5 / Sesi 7)

Anggota kelompok
2201866195 - Dawaam Suruuriy

2201865974 - Hery Winarto

2201863496 - Nasih Ahmad Fatikhuddin

201863722 - Rafi Savero

2201864265 - Sasna Salsabila Hapsari

1. Sebutkan dan jelaskan komponen-komponen yang ada pada Porter’s Value Chain Model,
serta berikan gambaran menggunakan contoh kasus pada suatu perusahaan!
Porter’s Value Chain Model dibagai menjadi 2 komponen besar
a. Primary activities (Aktifitas utama)
kegiatan usaha yang berhubungan dengan produksi dan distribusi dari produk dan
jasa perusahaan, sehingga menciptakan nilai bagi pelanggan sehingga bersedia
membayar atas produk dan jasa tersebut
1. Inbound logistics
aktivitas yang berhubungan dengan penanganan material sebelum digunakan
meliputi proses penerimaan barang, penyimpanan, kontrol ketersediaan barang,
penjadwalan pengiriman.
2. Operations
akivitas yang berhubungan dengan pengolahan input menjadi output, meliputi
proses permesinan, pengemasan, perakitan, pemeliharaan peralatan, pengujian,
dan semua aktivitas penciptaan nilai lainnya yang mengubah input menjadi
produk akhir.

3. Outbound logistics
aktivitas yang dilakukan untuk menyampaikan produk ke tangan konsumen
meliputi proses pergudangan, pemenuhan pesanan, transportasi, manajemen
distribusi.
4. Marketing and sales

ISYS6299 – Information System Concept


aktivitas yang berhubungan dengan pengarahan konsumen agar tertarik untuk
membeli produk meliputi proses pemilihan saluran, iklan, promosi, penjualan,
penetapan harga, manajemen ritel, dll.
5. Service
aktivitas mempertahankan dan meningkatkan nilai produk meliputi dukungan
pelanggan, layanan perbaikan, instalasi, pelatihan, manajemen suku cadang,
peningkatan, dll.
b. Support activities (Aktifitas pendukung)
1. Procurement
Berkaitan dengan proses perolehan input/sumber daya.
2. Human Resources Management
Aktivitas yang berkaitan dengan perekrutan, pengembangan (pendidikan),
kompensasi, hingga pemberhentian.
3. Technological Development
Pengembangan hardware, software, serta prosedur yang berguna dalam
pengolahan sember daya menjadi suatu output
4. Firm Infrastructure
terdiri dari departemen-departemen/fungsi-fungsi (akuntansi, keuangan,
perencanaan, GM, dsb) yang melayani kebutuhan organisasi dan mengikat bagian-
bagiannya menjadi sebuah kesatuan.

Contoh Porter’s Value Chain Model PT. Aqua Golden Mississippi Tbk

a. Primary activities (Aktifitas utama)


1. Inbound logistics
a. Pemilihan lokasi sumber mata air
b. Pengujian kualitas air
c. Penelitian terhadap efek kondisi lingkungan yang berbeda selama 2 tahun
d. Pemeliharaan lingkungan sekitar pipa air
e. Membuat kolam tertutup sebagai perlindungan
f. Menguji pH setiap jam
g. Mengadakan pemeriksaan radiologi setiap 4 tahun sekali
2. Operations
Proses Pengolahan Air Minum Kemasan Aqua
a. Proses pre-filter 5 micron hingga filter 1 micron untuk menghilangkan parasit.
b. Prose Ozone untuk menghilangkan bakteri.
c. Melakukan pengujian Coliform setiap hari.
d. Melakuakan peremriksaan fisikal an kimiawi setiap bulan pada produk akhir

ISYS6299 – Information System Concept


e. Penghentian dan pengeluaran produk tidak lolos uji Ozon, pH, kebersihan dan
kerjernihan diluar standard
f. Penggunakan pakaian dengan material paracute daan sarung tangan serta
diberi desinfectan setiap 15 menit bagi operator
g. Proses produksi gelas dan botol dengan palet plastik untuk meminimalisir
kontak manusia dan menjaga agar botol steril.
h. Memastikan gelas dan botol tidak cacat.
i. Pengawasan produksi dari BTC (Beverage Technology Centre) Danone.
j. Penyimpanan 2 botol setiap produksi dan akan dilihat setelah 2 tahun
k. Pemberian kode kadaluarsa bagi galon, botol dan gelas
3. Outbound logistics
a. Teknik distribui
Mendistribusiakan mulai dari warung-warung kecil, toko-toko, pasar
tradisional minggal super market dengan orientasi nasional
b. Pendistribusi
Di distribusikan oleh PT. Wira Buana Intern, sebagai distributor tunggal
c. Cara distribusi
Menyediakan truk-truk dimana saja yang siap kapan saja yang siap untuk
menganantar produk-produk aqua
4. Marketing and sales
a. Strategi menarik konsumen
Memberi selogan yang bagus dari semua produk, membuat iklan yang
menarik, promosi di setiap pelosok tanah air, dan lainlain. Semua ini dilakukan
agar semua orang tertarik untuk membeli atau mencoba memakai
b. Strategi mempertahankan pelanggan
memberikan pelayanan dan kualitas yang maksimal dengan tujuan agar
pelanggan selalu merasa puas dalam menggunakan produk dari PT. Aqua
Golden Mississippi. Hal itu dilakukan untuk mempertahankan pelanggan agar
tidak berpaling kepada produk yang lain.
c. Strategi promosi untuk mengusai pasar
1. Slogan “air sehat setiap hari”.
2. Promisi baik melalui media online, media cetak maupun saluran
komunikasi lainnya.
3. Pelayanan yang baik bagi konsumennya di seluruh Indonesia.
4. Packing yang baik.
5. Saluran distribusi yang menyuplai kebutuhan air minum dengan merek
Aqua baik di kota maupun di pelosok. Hampir semua wilayah di Indonesia.
5. Service

ISYS6299 – Information System Concept


Selain mmberikan pelayanan yang maksimal aqua juga membangun layanan
konsumen untuk menmpung segala keluhan, masukan, dan kritikan dari para
pelangganya, seperti melalui layanan Aqua Mendengar dan Aqua menyapa kita
bisa memberi kritik saran dan juga bertanya seputar produk aqua melalui layanan
tersebut.
b. Support activities (Aktifitas pendukung)
5. Procurement
PT. Aqua Golden Mississippi memperoleh bahan baku produksi dari mata air
pegunungan, yang telah diuji selama satu tahun pengujian dengan 9 poin kriteria
dan 5 tahapan proses seleksi sebelum akhirnya menjadi mata air AQUA.
6. Human Resources Management
AQUA diorganisasikan secara pengendalian terpusat dari operasi yang
desentralisasi. Kebanyakan produksi dan distribusi ditangani anak perusahaan
atau Analisis Rantai Nilai 18 pemegang lisensi. Perusahaann keluarga relatif kecil
dengan tiga lapis manajemen : Pelaksana (8 Pemimpin), Manajerial (23 Manajer),
dan pengawasan (80 pengawas dan petugas lapangan). Total Quality control (TQC)
telah diterapkan pada seluruh organisasi. Setiap unit ada satu komite kelompok
Pengawasan Mutu tidak resmi untuk menyempurnakan operasi. Lebih dari 70%
karyawan berijazah SMA. Dari sini, sekitar 20 karyawan lulusan Universitas Teknik
dan 30 adalah seni bebas, atau lulusan Universitas Ekonomi. Perusahaan
mempunyai program aktif pelatihan intern untuk mengupgrade keahlian
karyawanya. Sekitar separuh dari 1200 karyawan perusahaan berpartisipasi dalam
beberapa pelatihan resmi tiap taun. Sebagai tambahan, sekitar 20 Karyawan
menyelesaikan kursus formal instruktur yang ditawarkan sekolah Indonesia
sementara 10 karyawan mendapat pelatihan teknik di Eropa dan Amerika Serikat.
7. Technological Development
AQUA sangat menjaga kemurnian produk sejak dari sumber air , himgga kontrol
kualitas produk di pasar. Metode pengolahan AQUA yang dikenal sebagai hydro
pro system, berfungsi menjaga kemurnian setiap tetes AQUA. AQUA diproses dan
dikemas dengan teknologi modern, AQUA menjadi pabrik perama yang
menggunakan sistem produksi In Line di pabrik mekarsari. Dimana pemrosesan air
dan pembuatan kemasan AQUA dilakukan secara bersamaan. Hasil dari sistem In
Line ini adalah botol AQUA yang baru dibuat dapat segera diisi air bersih diujung
proses produksi, sehingga proses produksi menjadi lebih higienis. Sistem ini
menerapkan prosedur otomatis, mulai dari pembuatan botol yang langsung diisi,
ditutup, diberi label, disegel, dan dipaket secara bersamaan. Proses ini dilakukan
dalam ruangan steril tanpa sentuhan tangan manusia dan merupakan yang
pertama di indonesia dan hingga kini merupakan satu-satunya proses yang

ISYS6299 – Information System Concept


diimplementaikan oleh industri air mkinum dalam kemasan (AMDK).
Pengembangan teknologi PT. AQUA Golden Mississipi terus dikembangkan dalam
hal pembuatan kemasan jenis terbaru untuk menunjang penjualan produk .
8. Firm Infrastructure
PT AQUA Golden Mississippi dikontrol oleh perusahaan induk dan hampir seluruh
kegiatan dikendalikan oleh perusahaan induk, baik produksi maupun
distribusinya. Total Quality Control (TQC)diimplementasikan diseluruh organisasi,
setiap unit memiliki group Quality Control Informal (GQCI)untuk meningkatkan
kualitas.

Uraian pekerjaan
a. General Manajer
Memonitori bisnis Danone-AQUA di indonesia. Memonitor bagaimana profit
AQUA. Menyusun strategi untuk jangka panjang (4 samapai 5 tahun kedepan).
Membuat /menyusun laporan regional dan laporan kepada pemegang saham.
b. Corporate Secretary
Bertanggung jawab atas PR
c. VP Vinance
Menyusun strategi dalam menentukan keuangan untuk jangka panjang (5
tahun kedepan). Menyusun strategi dalam menentukan anggaran secara
efisien dan efetif.

ISYS6299 – Information System Concept


d. VP Human & Resources
Menyusun strategi sumber daya manusia dan sumber daya lainya yang
digunakan dalam perusahaan sehingga memberikan kontribusi dan kinerja
yang tinggi.
e. VP Sales & Distribution
Menyusun strategi distribusi dalam jangka panjang, program atau rencana
distribusi dalam 4 atau 5 tahun mendatang.
f. VP marketing
Menyusun rencana pemasaran produk AQUA sendiri, straegi pemasaran
dalam jangka panjang.
g. Purchasing Director
Menyusun strategi bagaimana membangun hubungan atau menjalin
kerjasama dengan suplier.

Rerefence :

a. http://www.valuebasedmanagement.net/methods_porter_value_chain.html
b. https://www.academia.edu/35865588/Value_Chain_Rantai_Nilai_PT._Aqua_Golden_Missis
sippi_Tbk_
2. Apa yang dimaksud dengan Big Data? Apa saja karakteristiknya? Dan bagaimana sebuah
perusahaan bisa mendapatkan competitive advantage dengan menggunakan big data?
Big Data
Istilah Big Data mulai muncul setelah Tahun 2005 diperkenalkan oleh O’Reilly Media.
Namun sebenarnya penggunaan data dan kebutuhan untuk memahami data tersebut
sebenarnya sudah ada sejak jaman dulu (Aryasa, 2015) Banyak pihak yang mencoba
memberikan definisi terhadap Big Data (Chandarana, Parth, & Vijayalakshmi, 2014) Dapat
disimpulkan bahwa Big Data mengacu pada 3V: volume, variety, velocity, dan ada yang
menambahkan unsur V lainnya seperti veracity dan value.
Karakteristik
a. Volume
Seberapa besar data yang bisa anda olah saat ini? Apakah dengan jumlah data yang
anda miliki anda sudah lebih baik dibanding kompetitor? Data yang ada saat ini
berukuran sangat besar. Di tahun 2000 saja tercatat 800,000 petabyte data tersimpan
di seluruh dunia dan angka ini diperkirakan akan mencapai 35 zettabyte di tahun 2020
atau bahkan lebih. Bayangkan jika anda membutuhkan analisis terhadap 1 persen saja
dari seluruh data untuk mendapatkan keuntungan dibandingkan kompetitor anda,
apakah teknologi yang anda miliki sekarang mampu melakukannya?
b. Variety

ISYS6299 – Information System Concept


Selain data relasional, data apa saja yang umum dianalisis? Dengan meledaknya
jumlah sensor, dan perangkat pintar , dan juga teknologi social networking yang
menghasilkan data-data yang akan sulit jika harus disimpan di dalam relasional
database. Kita tidak akan pernah tahu jika kita tidak menyimpan semua data yang
tidak terstruktur ini seperti halaman web, web log, search index, forum social media,
email, dokumen, data sensor, dll. Data-data seperti inilah yang mungkin akan
memberikan keuntungan jika kita mampu mengolahnya.
c. Velocity
Seberapa cepat kita dapat memproses data yang ada? Mungkin hal itu yang pertama
ada dalam benak anda ketika anda membaca ini. Namun sebenarnya velocity di sini
kita lihat dari persepsi seberapa cepat kita mampu mendapatkan hasil analisis
terhadap aliran data yang terus mengalir di saat yang hampir bersamaan dengan
datangnya data tersebut. Bayangkan jika kita memiliki sistem yang mampu
mendeteksi buronan yang tertangkap kamera cctv, ataumendeteksi dini titik kritis
seorang bayi dari suhu tubuh, tekanan darah, denyut jantung, kecepatan bernafas
bayi tersebut, melakukan sensor terhadap kata kasar atau kata yang tidak seharusnya
diucapkan yang diucapkan pada siaran langsung di tv atau pada percakapan telepon
customer service sebuah perusahaan.
Competitive Advantage
a. Customer 360-degree view
Banyak perusahaan yang memiliki masalah dalam mengintegrasikan sebagian besar
data pelanggan antara berbagai database dan warehouse system. Banyak perusahaan
tidak sepenuhnya yakin key metrics yang mana yang digunakan untuk profil
pelanggan. Oleh karena itu membuat customer 360-degree view menjadi dasar dari
analisis pelanggan. Ini dapat menangkap semua interaksi pelanggan yang dapat
digunakan untuk analisis lebih lanjut.
b. Fraud detection and prevention
Kejahatan finansial, klaim penipuan, dan pelanggaran data merupakan tantangan-
tantangan yang paling umum dihadapi oleh organisasi-organisasi di berbagai industry.
Berkat analisis big data dan machine learning, fraud prevention system saat ini jauh
lebih baik dalam mendeteksi aktivitas kriminal dan mencegah hal-hal positif palsu.
Pada saat ini dengan bantuan platform-platform Big Data, bank-bank dapat
menyimpan semua data historical yang mereka punya sehingga dapat membantu
dalam deteksi kecurangan yang lebih baik.
c. Recommendation engines
Di era digital ini, setiap bisnis mencoba hyper-personalization dengan menggunakan
recommendation engines untuk memberi sebuah tawaran yang tepat pada waktu
yang tepat. Organisasi-organisasi yang tidak mengambil keuntungan dari big data

ISYS6299 – Information System Concept


mereka dengan cara ini mungkin dapat kehilangan pelanggan atau mungkin
kehilangan peluang penjualan atau penjualan silang (cross-sell).
d. Sentiment Analysis
Pada saat ini, penting untuk mengetahui consumer emotions saat mereka berinteraksi
dengan bisnis Anda dan meggunakannya untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.
Big data dan social media channels bersama-sama membantu dalam menganalisis
perasaan-perasaan pelanggan yang memberikan gambaran yang jelas tentang apa
yang harus mereka lakukan untuk mengungguli pesaing-pesaing mereka. Disney,
Nestle, Toyota menghabiskan banyak uang dan usaha untuk menjaga agar pelanggan
mereka tetap senang.
e. Predictive and preventive maintenance
Dengan Internet of Things dan sensor technology data ditangkap dari mesin-mesin,
peralatan, dan perangkat secara real time. Semua data yang digunakan untuk
memprediksi kesalahan-kesalahan pada waktu yang akan datang dan mengurangi
waktu mesin tidak dapat digunakan secara tidak direncanakan dan biaya
maintenance. Perusahaan-perusahaan seperti GE menggunakan Digital Twins di
pembangkit listrik tenaga angina mereka untuk menurunkan biaya listrik.
Rerefence :
a. Sirait, E. R. E. (2016), Implementasi Teknologi Big Data di Lembaga Pemerintahan Indonesia,
Jurnal Penelitian Pos dan Informatika, 6(2), 113 – 136.
b. https://www.kompasiana.com/andrizki/550d44058133114322b1e34a/memahami-big-data-
apa-itu-big-data
c. https://sis.binus.ac.id/2018/03/15/penerapan-big-data-dalam-keperluan-bisnis-di-era-
digital/
3. Jelaskan yang dimaksud dengan Etika dan Privasi, serta berikan contohnya!

Etika atau dalam bahasa yunani kuno: “Ethikos” yang berarti timbul lagi kebiasaan. Adalah
sebuah sebuah cabang utama filsafat yang mempelajari tentang nilai atau kualitas standar
moral. Etika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti benar, salah, baik, buruk,
dan tanggung jawab. Dengan kata lain etika adalah suatu peraturan tidak tertulis yang
baik dilakukan oleh semua kalangan masyarakat.

Contoh:

 Sopan santun ketika berbicara kepada yang lebih tua dengan menggunakan bahasa
baku yang baik dan benar (tidak menggunakan kata – kata kasar)
 Memotong pembicaraan oraang lain.
 Mencontek saat pengerjaan tugas / ujian.

Reference : https://www.zonareferensi.com/pengertian-etika/

ISYS6299 – Information System Concept


Privasi Privasi menyangkut hak individu untuk mempertahankan informasi pribadi dari
pengaksesan oleh orang lainyang tidak diberi izin unruk melakukannya. Contoh isu
mengenai privasi sehubungan diterapkannya system informasi adalah pada kasus seorang
manajer pemasaran yang ingin mengamati e-mail yang dimiliki para bawahannya karena
diperkirakan mereka lebih banyak berhubungan dengan e-mail pribadi daripada e-mail
para pelanggan. Sekalipun sang manajer dengan kekuasaannya dapat melakukan hal
seperti itu, tetapi ia telah melanggarprivasi bawahannya. Privasi dibedakan menjadi
privasi fisik dan privasi informasi (Alter, 2002). Privasi fidik adalah hak seseorang untk
mencegah sseseorang yang tidak dikehendaki terhadap waktu, ruang, dan properti (hak
milik). Privasi informasi adalah hak individu untuk menentukan kapan, bagaimana, dan
apa saja informasi yang ingin dikomunikasikan dengan pihak lain. Penggunaan Teknologi
Informasi membuat pelanggaran terhadap privasi jauh lebih mudah terjadi.

Contoh :

 Pengiriman e-mail secara terus menerus yang tidak dikehendaki oleh pengguna (SPAM
e-mail)
 Bocornya informasi pribadi karena memasuki website palsu (website phising),
akibatnya dapat terjadi ancaman yang dilakukan oleh pelaku (blackmail) atau tindakan
yang tidak bertanggung jawab lainnya.

Reference : http://briyanworld.blogspot.com/2017/04/sistem-informasi-manajemen-
etika-dan.html

4. Sebutkan dan jelaskan tipe-tipe jaringan computer berdasarkan cakupan areanya!


Tipe-tipe jaringan komputer berdasarkan cakupan areanya :
1. PAN (Personal Area Network)

Personal Area Network (PAN) adalah jaringan komputer yang digunakan untuk
komunikasi antara komputer perangkat (termasuk telepon dan asisten pribadi digital) dekat dari
satu orang.Perangkat mungkin atau tidak milik orang tersebut.Jangkauan dari PAN biasanya
beberapa meter.PANs dapat digunakan untuk komunikasi antara perangkat pribadi mereka
sendiri (intrapersonal komunikasi), atau untuk menghubungkan ke tingkat yang lebih tinggi dan
jaringan Internet (an uplink).Personal area jaringan kabel mungkin dengan komputer bus seperti
USB dan FireWire.A wireless personal area network (WPAN) juga dapat dimungkinkan dengan
teknologi jaringan seperti IrDA, Bluetooth, UWB, Z-Wave dan ZigBee.

Teknologi

J Bluetooth PAN juga disebut piconet, dan terdiri dari 8 sampai perangkat aktif dalam
hubungan tuan-budak (yang sangat besar jumlah perangkat yang dapat dihubungkan pada
“parkir” mode). Perangkat Bluetooth pertama di piconet adalah master, dan semua perangkat

ISYS6299 – Information System Concept


yang berkomunikasi dengan slave master.J piconet biasanya memiliki jarak 10 meter, walaupun
berkisar hingga 100 meter dapat dijangkau di bawah keadaan ideal.

Inovasi baru dalam Bluetooth antena ada diizinkan untuk perangkat ini sangat melebihi
jangkauan untuk mereka yang pada awalnya dirancang. Pada DEF CON 12, sekelompok hacker
yang dikenal sebagai “Flexilis” berhasil tersambung dua perangkat Bluetooth lebih dari setengah
mil (800 m) itu. Mereka menggunakan antena dengan lingkup dan antena Yagi, semua terpasang
ke senapan saham.J terpasang kabel antena ke Bluetooth kartu di komputer.Mereka kemudian
dinamakan antena “The BlueSniper.”. Skinplex, PAN teknologi lain, transmit melalui capacitive
dekat bidang kulit manusia. Skinplex dapat mendeteksi dan berkomunikasi hingga satu meter dari
tubuh manusia. Sudah digunakan untuk kontrol akses untuk mengunci pintu dan kemacetan
perlindungan mobil di atap mobil.

Wireless PAN

WPAN (wireless personal area network) adalah jaringan area pribadi – untuk jaringan
yang terpusat di sekitar perangkat interconnecting perorangan dari kerja di mana sambungan
nirkabel.Umumnya, personal area jaringan nirkabel menggunakan beberapa teknologi yang
memungkinkan komunikasi dalam waktu sekitar 10 meter – dengan kata lain, yang sangat jarak
dekat. Salah satu teknologi Bluetooth, yang digunakan sebagai dasar untuk sebuah standar baru,
IEEE 802,15.

J WPAN dapat melayani semua interkoneksi ke komputer dan berkomunikasi biasa pada
perangkat yang memiliki banyak orang di meja mereka atau membawa mereka dengan hari ini –
atau bisa melayani tujuan yang lebih khusus seperti mengizinkan ahli bedah dan anggota
timlainnya untuk berkomunikasi selama suatu operasi. Kunci konsep dalam teknologi WPAN
dikenal sebagai “plugging dalam”. Dalam skenario yang ideal, jika dua-WPAN dilengkapi perangkat
menjadi dekat (dalam beberapa meter dari satu sama lain) atau dalam waktu beberapa kilometer
dari server pusat, mereka dapat berkomunikasi seakan-akan terhubung dengan kabel. Fitur
penting lain adalah kemampuan masing-masing untuk mengunci perangkat dari perangkat lain
yang selektif, perlu mencegah gangguan yang tidak sah atau akses informasi.

Pada saat kita saling menghubungkan komputer atau perangkat lain seperti handphone,
PDA, keyboard, mouse , headset wireless, camera dan peralatan lain yang jaraknya cukup dekat
(4-6 meter) maka kita telah membentuk suatu Personal Area Network. Hal yang paling penting
bahwa dalam PAN ini kita sendiri yang mengendalikan (authoritas) pada semua peralatan
tersebut. Selain dihubungkn langsung ke komputer lewat port USB atau FireWire, PAN juga sering
dibentuk dengan teknology wireless seperti bluetooth, Infrared atau WIFI.

2. LAN (Local Area Network)

Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya
mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah,
sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3

ISYS6299 – Information System Concept


Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau
1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga
sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan
teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot. Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai
daya komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat
mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur.Sumber daya
tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga
dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.
Berbeda dengan Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN), maka LAN mempunyai
karakteristik sebagai berikut :

1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi

2. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit

3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi.

Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi
server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut.

Prinsip kerja Local Area Network

Prinsip Kerja LAN LAN dapat definisikan sebagai network atau jaringan sejumlah system
komputer yang lokasinya terbatas didalam satu gedung, satu kompleks gedung atau suatu kampus
dan tidak menggunakan media fasilitas komunikasi umum seperti telepon, melainkan pemilik dan
pengelola media komunikasinya adalah pemilik LAN itu sendiri.Dari definisi diatas dapat kita
ketahui bahwa sebuah LAN dibatasi oleh lokasi secara fisik. Adapun penggunaan LAN itu sendiri
mengakibatkansemua komputer yang terhubung dalam jaringan dapat bertukar data atau dengan
kata lain berhubungan. Kerjasama ini semakin berkembang dari hanya pertukaran data hingga
penggunaan peralatan secara bersama. LAN yang umumnya menggunakan hub/switch, akan
mengikuti prinsip kerja hub itu sendiri. Dalam hal ini adalah bahwa hub tidak memiliki
pengetahuan tentang alamat tujuan sehingga penyampaian data secara broadcast, dan juga
karena hub hanya memiliki satu domain collision sehingga bila salah satu port sibuk maka port-
port yang lain harus menunggu. Itulah diantara kelebihan dan kekurangan jaringan LAN.

3. MAN (Metropolitan Area Network)

Metropolitan Area Network (MAN) adalah suatu jaringan dalam suatu kota dengan
transfer data berkecepatan tinggi yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus,
perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Berikut adalah karakteristik MAN yaitu:

1. Meliputi area seluas antara 5 dan 50 kisaran km. Banyak MAN mencakup area perkotaan.

ISYS6299 – Information System Concept


2. Sebuah MAN (seperti WAN) umumnya tidak dimiliki oleh satu organisasi. MAN, komunikasi
linknya dan peralatan, umumnya dimiliki oleh salah satu konsorsium pengguna atau oleh
penyedia layanan jaringan yang menjual pelayanan kepada pengguna.

3. MAN sering bertindak sebagai jaringan kecepatan tinggi untuk memungkinkan berbagi sumber
daya daerah. Hal ini juga sering digunakan untuk menyediakan koneksi bersama untuk jaringan
lain dengan menggunakan link ke WAN.

4. MAN berukuran lebih besar dan biasanya memakai teknologi yang sama dengan LAN.

5. Hanya memiliki sebuah atau dua buah kabel dan tidak memiliki elemen switching, yang
berfungsi untuk mengatur paket melalui beberapa output kabel . Adanya elemen switching
membuat rancangan menjadi lebih sederhana

4. WAN (Wide Area Network)

WAN (Wide Area Network) merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang
besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat
didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi
publik. Internet merupakan contoh dari jaringan WAN iniJika Wide Area Network sudah
mencakup area intercontinental maka disebut jaringan informasi global atau internet.

Disamping pengiriman paket secara datagram, dalam jaringan IP juga dikenal pengiriman
paket secara connection oriented dimana sebelum paket dikirim, dilakukan setup koneksi logika
dari tempat asal ke tujuan oleh proses packet control dengan request logical connection agar
paket suatu informasi menempuh rute yang sama. Mode koneksi ini disebut virtual circuit, tetapi
tidak seperti pada jaringan circuit switched yang menduduki kanal (bandwidth / resources) secara
monopoli, dalam virtual circuit penggunaan resources masih dalam pola sharing. Dengan cara
demikian urutan paket bisa dijamin, tetapi tingkat kontinuitas real time tidak dijamin, sangat
bergantung pada kapasitas dan tingkat kepadatan trafik dalam jaringan. Dengan mode virtual
circuit ini memungkinkan suatu kelompok organisasi/perusahaan memiliki jaringan privat
(semacam jaringan PBX) secara virtual (disebut IP VPN / Virtual Private Network),atau semacam
jaringan PBX (Private Branch Exchange) tetapi lingkup area tidak terbatas seperti PABX karena
jaringan yang dibangun dalam IP VPN bukan secara fisik melainkan secara logika dan
pembentukan jaringan hanya saat diperlukan saja sehingga lingkup jaringan pribadi IP VPN dapat
mencakup area nasional bahkan internasional.

Jaringan berbasis packet switched lain yang banyak dikembangkan di AS adalah jaringan
ATM (Asynchronus Transfer Mode). Perbedaannya dengan jaringan IP, bahwa pada jaringan ATM
mode koneksi secara keseluruhan menggunakan virtual circuit, sedangkan pada jaringan IP,
virtual circuit hanya bersifat option. Perbedaan lain, paket pada jaringan ATM disebut cell selalu
tetap yakni 53 oktet (Byte) yang terdiri dari 48 oktet payload, 5 oktet header. Sedangkan dalam
jaringan IP, ukuran paket tidak tetap.Teknologi ATM banyak dikembangkan di Amerika Serikat
(tidak dibahas disini).Satu hal lagi, bahwa jaringan ATM dirancang berbasis layanan broadban d

ISYS6299 – Information System Concept


dan dapat mengakomodasi layanan VBR (Variable Bit Rate) selain CBR (Constant Bit
Rate).Sedangkan rancangan awal jaringan IP berbasis Narrow Band dan layanan CBR.

Rerefence : SUPRIYANTO, Jaringan Dasar, (Jakarta: Kementerian Pendidikan & Kebudayaan,


2013), hlm 6.

5. Apakah yang dimaksud dengan Business Process Improvement, Business Process


Reengineering, dan Business Process Management? Serta jelaskan perbedaan antara BPR
dan BPI tersebut!

Business process improvement (BPI) merupakan metodologi perencanaan dalam


pengoperasian proses bisnis ataupun keterampilan karyawan yang dapat ditingkatkan agar lebih
baik sehingga dapat mendorong prosedur, alur kerja yang lebih efisien dan efektif bagi
pertumbuhan bisnis secara keseluruhan.

Business Process Reengineering (BPR) adalah proses bisnis berdasarkan pemikiran ulang dan
perancangan kembali yang radikal untuk mencapai peningkatan drastis dalam segi ukuran
performa yang kritikal dan mengikuti jaman, seperti biaya, kualitas, layanan dan kecepatan

Business Process Management adalah suatu metode penyelarasan secara efisien suatu
organisasi dengan keinginan dan kebutuhan organisasi tersebut. Atau otomatisasi dari aktivitas
pekerja yang memakan waktu dan biaya dari suatu perusahaan. Business Process Management
mengandung makna yang lebih luas yaitu perubahan proses bisnis yang dilakukan demi
menghadapi masalah managerial yang dihadapi perusahaan. Setelah proses bisnis diubah
barulah diiringi dengan teknologi yang membantu implementasi Business Process Management
agar dapat berjalan dengan lancar. Business Process Management dapat disebabkan oleh
beberapa hal. Yang pertama adalah organisasi misalkan adanya pertumbuhan organisasi yang
tinggi, ada nya pengabungan usaha ( merger), perubahan strategi, dll. Yang kedua adalah
manajemen misalkan keinginan ingin memaksimalkan ROI, ekspansi bisnis, dll. Yang ketiga
adalah karyawan misalkan tinggi nya angka perputaran karyawan, rendahnya kepuasan
karyawan,dll. Yang keempat adalah pelanggan dan mitra perusahaan misalkan tingkat kepuasan
yang rendah, pertumbuhan yang tinggi, dll. Yang kelima adalah produk dan servis misalkan
adanya produk baru yang akan dikembangkan. Yang keenam adalah proses misalkan kurangnya
standarisasi, kurangnya komunikasi,dll. Dan yang terakhir adalah teknologi informasi misalkan
adanya penerapan teknologi baru.

Perbedaan Business process improvement dengan Business Process Reengineering adalah jika
Business Process Improvement itu untuk mengeliminasi kesalahan-kesalahan, memberikan
perusahan keuntungan yang kompetitive dengan peningkatan proses bisnis, memenuhi

ISYS6299 – Information System Concept


permintaan pelanggan dan tujuan bisnis yang lebih efektif sedangkan Business Process
Reengineering untuk mengingkatkan fokus pelanggan, mempercepat cycle, dan meningkatkan
efisiensi proses.

References :
https://sis.binus.ac.id/2017/10/02/pengenalan-business-process-improvement/
https://sis.binus.ac.id/2017/10/03/pengenalan-business-process-management/
https://sis.binus.ac.id/2016/08/25/development-business-process-reengineering/

6. Apa perbedaan antara Autorisasi dan Autentikasi? Jelaskan menggunakan contoh!

Autentikasi dan Autorisasi diperlukan pada halaman Web yang dibatasi untuk para
pengguna tertentu. Autentikasi adalah verifikasi apakah seseorang itu adalah orang yang
berhak. Biasanya melibatkan username dan password, tapi dapat menyertakan metode
lain yang menunjukan identitas, seperti kartu pintar, sidik jari, dll. Autorisasi adalah
pencarian apakah orang yang sudah diidentifikasi (diotentikasi), diijinkan untuk
memanipulasi sumber daya tertentu. Ini biasanya ditentukan dengan mencari apakah
orang itu merupakan bagian dari aturan khusus yang memiliki akses ke sumber daya.

Contohnya : Saya login di website binus menggunakan username dan password


(Autentikasi) lalu website akan mengvalidasi username dan passwordnya apakah sesuai
dengan yang berada di database atau tidak (Autorisasi)

ISYS6299 – Information System Concept

Anda mungkin juga menyukai