Anda di halaman 1dari 38

BAB I

TEKS/PARAGRAF DAN KARANGAN


 Paragraf
 Paragraf adalah bagian wacana yg mengungkapkan satu pikiran yg lengkap atau satu tema yg dalam
ragam tulis ditandai oleh baris pertama yang menjorok ke dalam atau jarak spasi yg lebih; seperangkat
kalimat yang membicarakan suatu gagasan atau topik.
 Syarat paragraf yang baik
1. Kesatuan paragraf
Dalam sebuah paragraf hanya terdapat satu pokok pembicaraan. Jadi, paragraf yang baik
hanya memuat satu gagasan utama. Tidak boleh ada kalimat yang sumbang dalam sebuah
paragraf.
2. Kepaduan paragraf (koherensi)
Yang dimaksud dengan kepaduan adalah hubungan antarkalimat dalam paragraf erat/tidak
renggang.
Untuk mendapatkan koherensi, umumnya digunakan beberapa kohesi (kata-kata pengait).
Beberapa kata pengait adalah
 Beberapa Kata Transisi yakni kata hubung antarkalimat seperti jadi, namun, akan tetapi, (oleh)
karena itu dengan demikian.
 Kata ganti orang
Orang I : aku, saya, kami/kita
Orang II: kamu, engkau, anda, kalian
Orang III: ia, dia, mereka, -nya
 Kata ganti penunjuk: ini, itu, tersebut
 Pengulangan kata kunci
Jenis Paragraf
1. Deduktif
 Silogisme kategorial
PU : A B
PK : C A
K:CB
 Silogisme hipotesis
PU : jika A dipanaskan, maka A memuai
PK : A memuai
K: A dipanaskan
 Silogisme alternatif
PU : A adalah teman B atau teman C
PK : A teman C
K : A bukan teman B
 Entimen
PU : A B
PK : C A
K:CB
E : C B karena A
2. Induktif
 Generalisasi: pengambilan kesimpulan berdasarkan paparan data yang ada
 Analogi : pengambilan kesimpulan berdasarkan kesamaan sifat dari dua objek yang berbeda.
 Kausalitas : sebab-akibat
Akibat-sebab
3. Campuran
Unsur paragraf
1. Kalimat utama: kalimat yang memuat gagasan utama, berupa pernyataan umum, dan
posisinya bisa di awal atau di akhir paragraf (deduktif/induktif)
2. Kalimat penjelas: kalimat yang memuat gagasan penjelas dan berupa pernyataan-pernyataan
khusus.
3. Gagasan utama: gagasan yang menjiwai seluruh isi paragraf
4. Gagasan penjelas: gagasan yang menjelaskan gagasan utama
Cara Mencari gagasan utama
A. Paragraf Deduktif-Induktif
Gagasan utama: kalimat utama
B. Paragraf deskriptif-Naratif
Gagasan utama: (adik simba) 5W + 1H
 Karangan
 Jenis karangan
 Deskripsi:
o Penggambaran/pelukisan
o Berkaitan dengan pancaindera
 Narasi:
o Pelukisan/penceritaan
o Ada tokoh dan alur
 Eksposisi
o Berupa pemaparan suatu objek
 Argumentasi
o Berisi pendapat
 Persuasi
o Berupa ajakan secara lembut (bujukan)
 Penulisan kerangka karangan
Secara umum urutannya dapat dituliskan sebagai berikut
Pendahuluan
1.1 Latar belakang
1.2 Tujuan
1.3 Sistematika penulisan
Isi
2.1 .....
2.2 .....
Penutup
a. Kesimpulan
b. Saran
Dalam soal biasanya ditanyakan urutan penulisan kerangka yang tepat. Kalau muncul permintaan soal
seperti itu, unsur pentingnya (kalau tidak ada pengertian) berada di awal dan langkah (kalau tidak ada saran)
berada di akhir.

SOAL-SOAL SBMPTN BAB I


1. SBMPTN
Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 61-65!
(1) Generasi hari ini berbeda dengan generasi sebelumnya karena generasi hari ini lahir di tengah
kecanggihan teknologi digital, sehingga mereka dimanjakan game online dan media sosial.
(2) Sejatinya, smart phone mendukung proses belajar-mengajar sehingga proses transfer of knowledge dan
pembinaan karakter dan keterampilan berjalan lancar.(3) Namun, kita juga sering menjumpai remaja yang
berada dalam sebuah forum tanpa berkomunikasi satu dengan yang lain, karena asyik dengan dunianya
sendiri. (4) Meminjam bahasa Don Tapscott (2013), generasi ini adalah generasi acuh tak acuh.(5) Minat
mereka hanya mengenai budaya populer, para pesohor,dan teman-teman mereka (6) Hal itu menunjukkan
bahwa teknologi digital membawa sejumlah dampak positif dan negatif.
(7) Menurut Felder dan Soloman (1993),”Pembelajaran di zaman informasi ini mempunyai
kecenderungan gaya belajar aktif, sequential,sensing, dan visual.”(8) fokus pembelajaran adalah
pembelajaran seumur hidup,bukan demi ujian semata. (9) Guru tidak perlu khawatir jika siswa lupa tanggal
perisitiwa penting dalam sejarah,karena mereka dapat mencarinya melalui buku dan web. (10). Guru perlu
mengajari mereka cara belajar yang baik dan mendorong mereka untuk gemar membaca dan menulis.(11)
Jadi, yang terpenting bukan hanya tentang apa yang diketahui ketika mereka lulus, melainkan juga untuk
mencintai pembelajaran seumur hidup.
Kalimat topik paragraf pertama adalah kalimat …
A. (1) B. (2) C. (3) D. (4) E. (5)
2. SBMPTN
Pertanyaan manakah yang jawabannya tidak ditemukan dalam teks berikut?
A. Apa keuntungan teknologi digital bagi generasi sekarang?
B. Mengapa generasi sekarang berbeda dengan generasi sebelumnya?
C. Di manakah generasi sekarang biasa menggunakan teknologi digital?
D. Bagaimana pendapat pakar mengenai model pembelajaraan yang ideal?
E. Apa tujuan jangka panjang pembelajaraan bagi siswa?
3. SBMPTN
Kata ganti mereka pada kalimat (5) merujuk kepada …
A. Generasi acuh tak-acuh C. Generasi E. Siswa
B. Generasi ini D. Remaja
4. SBMPTN
Kelemahan paragraf kedua teks tersebut adalah …
A. Data tidak dipaparkan dengan jelas dan menyeluruh
B. Hal yang harus dilakukan guru dalam mengajar tidak ditemukan
C. Pentingnya pembelajaran seumur hidup tidak dijelaskan
D. Gaya belajar sequential,sensing, dan visual tidak dijabarkan
E. Manfaat web dalam pembelajaran tidak dijelaskan
5. SBMPTN
Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 66-75!
(1) Rumput laut merupakan komoditas unggulan yang memiliki peluang paling besar untuk dapat
mengatasi persoalan kemiskinan. (2) komoditas ini juga diharapkan dapat menjadikan Indonesia sebagai
bangsa yang maju dan makmur. (3) Pernyataan tersebut berdasarkan pada enam alasan berikut. (4)
Pertama, teknik produksi budi daya rumput laut relatif mudah dan murah, risiko gagal panen rendah,
produktivitas tinggi, dan panen bisa dilakukan setiap 45 hari. (5) Kedua, rumput laut dapat diproduksi secara
massal dengan jumlah yang besar. (6) Ketiga, harga jual rumput laut kering cukup tinggi, sekitar
Rp5.000,00-Rp15.000,00/kg. (7) Keempat, rumput laut dengan mudah diproses menjadi bahan jadi untuk
industri farmasi, kosmetik, makanan, dan minuman, serta beragam industri lainnya. (8) Kelima, pasar untuk
rumput laut sangat besar dan terus meningkat. (9) Keenam, rumput laut dapat menyerap banyak tenaga
kerja dan menciptakan lapangan kerja yang besar dan luas.
(10) Istilah rumput laut lebih sering digunakan untuk alga merah dan alga cokelat. (11) Sebagai
sumber alginat, maka alga cokelat banyak hidup di wilayah perairan dingin. (12) Ada beberapa alga cokelat
yang memiliki nilai ekonomis tinggi, yaitu Sargasum dan Laminaria. (13) Alga merah, sebagai sumber
kerajinan dan agar-agar, banyak hidup di wilayah perairan tropis. (14) Alga merah memiliki nilai ekonomis
lebih tinggi ketimbang alga cokelat.
(15) Sebanyak 50% produksi rumput laut dunia berupa rumput laut cokelat, 33% rumput laut merah,
dan 17% rumput laut hijau, (16) Pada 2007 produksi rumput laut merah dunia mencapai 5,9 juta ton. (17)
Dibandingkan dengan tahun 2006, produksi 2007 mengalami peningkatan 11,5%. (18) Cina merupakan
produsen rumput laut merah terbesar di dunia dengan kontribusi sebesar 34%, disusul Indonesia sebesar
29%, lalu Pilipina 25%. (19) Hingga saat ini di Indonesia provinsi penghasil rumput laut terbesar adalah
Sulsel, diikuti NTT, Sulteng, lalu Bali. (20) Berikut ini ditampilkan produksi rumput laut di beberapa provinsi di
Indonesia.
Tabel Produksi Rumput Laut Basah Menurut Provinsi Tahun 2006-2007
Tahun (dalam Ton) Rata-rata %
No. Provinsi
2006 2007 2008 Kenaikan
1. Sulawesi Selatan 433.180 630.741 690.385 27,5
2. NTT 478.144 504.699 566.495 8,9
3. Sulawesi Tengah 170.236 190.073 208.040 10,6
4. Bali 164.687 152.226 170.860 2,3
5. Sulawesi Tenggara 24.380 81.787 89.510 122,5
Apa gagasan utama paragraf pertama teks tersebut?
A. Peluang rumput laut mengatasi persoalan kemiskinan
B. Prospek rumput laut sebagai komoditas unggulan
C. Penyerapan tenaga kerja melalui budi daya rumput laut
D. Upaya memakmurkan bangsa melalui budi daya rumput laut
E. Alasan perberdayaan rumput laut sebagai komoditas unggul
6. SBMPTN
Mengapa rumput laut menajdi salah satu komoditas penting?
A. Harga hasil olahan rumput laut ratusan kali lipat
B. Rumput laut merupakan komoditas unggulan
C. Komoditas rumput laut bernilai ekonomis tinggi
D. Industri rumput laut menyerap banyak tenaga kerja
E. Indonesia memiliki rumput laut yang melimpah
7. SBMPTN
Apa simpulan isi teks tersebut?
A. Produksi rumput laut dari tahun ke tahun selalu mengalami penurunan
B. Rumput laut memiliki berbagai macam manfaat dan keunggulan
C. Pasar untuk rumput laut di dunia sangat besar dan terus meningkat
D. Komoditas rumput laut diharapkan dapat memakmurkan bangsa
E. Rumput laut dapat diolah menjadi bermacam-macam bahan jadi industri
8. SBMPTN
Penulisan teks tersebut bertujuan ......
A. Memengaruhi pemerintah agar membudayakan rumput laut dengan optimal
B. Membuktikan bahwa rumput laut merupakan salah satu komoditas yang unggul
C. Memaparkan manfaat, jenis, nilai ekonomis dan tingkat produksi rumput laut
D. Meyakinkan pembaca bahwa rumput laut memiliki dampak nilai ekonomis tinggi
E. Mendeskripsikan pentingnya komoditas rumput laut bagi peningkatan kesejahteraan
9. SBMPTN
Apa judul yang tepat untuk teks tersebut?
A. Optimalisasi Pemberdayaan dan Komoditas Produksi Rumput Laut
B. Manfaat, Jenis, Nilai Ekonomis, dan Tingkat Produksi Rumput Laut
C. Pengaruh Pasar Rumput Laut terhadap Penyerapan Tenaga Kerja
D. Dampak Budidaya Rumput Laut dalam Pengentasan Kemisinan
E. Hubungan Nilai Ekonomis dengan Ketersediaan Rumput Laut
10. SBMPTN
Apa simpulan keseluruhan isi tabel dalam teks tersebut?
A. Persentase kenaikan produksi rumput laut Sulsel lebih tinggi daripada NTT
B. Provinsi Bali menduduki tingkat keempat dalam produksi rumput laut
C. Kenaikan produksi rumput laut Sulawesi Tengah tidak konstan
D. Produksi rumput laut tertinggi di setiap provinsi terjadi pada tahun 2008
E. Produksi rumput laut pada lima provinsi setiap tahun naik
11. SBMPTN
Apa kelemahan teks tersebut?
A. Produksi rumput laut tidak dipaparkan secara lengkap berdasarkan tahun
B. Komoditas kelautan dan perikanan yang dirinci hanya rumput laut
C. Enam alasan keunggulan rumput laut tidak dikelompokkan secara logis
D. Perbandingan rumput laut hanya ditampilkan pada tahun 2006 dan 2007
E. Cara-cara membudayakan rumput laut tidak disinggung sedikit pun
12. SBMPTN
Teks 1
(1) Selain pameran lukisan bertajuk Mengeja Laku Liku Kaliku, komunitas peduli sampah selaku
penyelenggara festival memamerkan berbagai barang yang diproduksi dari sampah sungai, seperti tas,
keranjang, vas bunga, dan lampion. (2) Berbagai seni pertunjukan juga digelar selama ferstival berlangsung.,
seperti acara tradisi palang pintu Betawi, atraksi manusia petasan di atas bukit, debus, kerinding, dan lenong.
(3) Bahkan, partisipasi juga dilakukan oleh warga, pengusaha, aktivis dan pelaku seni lomba, seperti lomba
memancing sampah dan lomba mewarnai. (4) Festival semakin semarak dengan sajian berbagai jajanan
tradisional dan kuliner.
(5) Mereka menggelar kegiatan budaya ini untuk meningkatkan kepedulian warga akan Kali
Cisadane. (6) Pinggiran Kali Cisadane dipilih sebagai lokasi acara, karena kondisi sungai sudah sangat
memprihatinkan. (7) Jadi, dengan pameran dan pagelaran seni budaya ini, semua pihak, baik pemerintah,
pengusaha, aktivis dan pegiat lingkungan, pelaku seni, maupun masyarakat luas diajak untuk bersinergi,
peduli, menjaga, merawat, dan melestarikan sungai yang selama ini menjadi sumber kehidupan warga,
termasuk kebutuhan air baku. (8) Warga tepi Kali Cisadane menyambut antusias kegiatan budaya ini.
Apa gagasan utama paragraf ke-2?
A. Komunitas peduli sampah memamerkan lukisan Mengeja Laku Liku Kaliku
B. Komunitas peduli sampah mengadakan kegiatan budaya di tepi kali
C. Komunitas peduli sampah meningkatkan kepedulian warga akan kebersihan sungai
D. Komunitas peduli sampah memamerkan barang yang diproduksi dari sampah sungai
E. Komunitas peduli sampah memamerkan produk hasil daur ulang sampah
13. SBMPTN
Pernyataan mana yang TIDAK sesuai dengan teks?
A. Kali Cisadane dijadikan tempat kegiatan budaya agar warga peduli akan sungai
B. Kali Cisadane menjadi tempat yang sangat menyenangkan bagi aktivis lingkungan
C. Kali Cisadane menjadi pusat kegiatan pergelaran seni budaya oleh komunitas peduli sampah
D. Kali Cisadane merupaka salah satu sungai yang perlu mendapatkan perhatian khusus
E. Kali Cisadane harus dipelihara oleh semua pihak karena menjadi sumber kehidupan warga
14. SBMPTN
Apa yang dirujuk oleh kata mereka pada kalimat (5)?
A. Komunitas peduli sampah D. Aktivis peduli sampah
B. Pengusaha peduli sampah E. Masyarakat penyelenggara festival
C. Warga yang tinggal di tepi kali

15. SBMPTN
Apa kelemahan paragraf di atas?
A. Penggunaan kata selain pada kalimat (1)
B. Penggunaan kata berbagai pada kalimat (2)
C. Penggunaan kata bahkan pada kalimat (3)
D. Penggunaan kata sudah pada kalimat (6)
E. Penggunaan kata jadi pada kalimat (7)
16. SBMPTN
Teks 2
(1) Sebuah studi menunjukkan bahwa, anak yang dibiasakan mendengarkan cerita cerita sejak dini
dan dikenalkan dengan kebiasaan membaca, memiliki perkembangan jaringan otak yang lebih awal. (2)
Sebaliknya, anak yang tidak dikenalkan dengan kebiasaan membaca memiliki perkembangan yang kurang
dari jaringan tersebut. (3) Anak-anak balita dengan topik yang rumit membaca buku untuk mereka,
mengalami perbedaan perilaku dan prestasi akademik dengan anak-anak dengan orang tua yang cenderung
pasif dalam membacakan buku. (4) Menurut sebuah studi baru yang diterbitkan pada dalam jurnal Pediatrics
menemukan perbedaan yang juga terjadi pada aktivitas otak anak.
(5) Peneliti mengamati perubahan aktivitas otak anak-anak usia 3 hingga 5 tahun yang
mendengarkan orang tua mereka membaca buku melalui scanner otak yang disebut functional magnetic
resonance imaging (fMRI). (6) Orang tua menjawab pertanyaan tentang berapa banyak mereka
membacakan cerita untuk anak-anak serta seberapa sering melakukan komunikasi. (7) Para peneliti melihat
bahwa ketika anak-anak sedang mendengarkan orang tua bercerita, sejumlah daerah di bagian kiri otak
menjadi lebih aktif. (8) Ini adalah daerah yang terlibat dalam memahami arti kata, konsep dan memori. (9)
Wilayah otak ini juga menjadi aktif ketika anak-anak bercerita atau membaca. (10) Pada studi ini
menunjukkan bahwa perkembangan daerah ini dimulai pada usia yang sangat muda. (11) Yang lebih menarik
adalah bagaimana aktivitas otak di wilayah ini lebih sibuk pada anak-anak yang orang tuanya gemar
membaca. (12) Membacakan buku untuk anak-anak membantu pertumbuhan neuron daerah ini yang akan
menguntungkan anak di masa depan dalam hal kebiasaan membaca.
Apa judul yang tepat untuk teks 2 tersebut?
A. Pengenalan Kebiasaan Membaca Sejak Dini
B. Balita Dan Kebiasaan Mendengarkan Cerita
C. Pembiasaan Anak Dalam Mendengarkan Cerita
D. Peningkatan Kinerja Otak Melalui Membaca
E. Peran Orang Tua Dalam Membacakan Cerita
17. SBMPTN
Bagaimana hubungan isi antarparagraf dalam teks 2?
A. Paragraf ke-2 memaparkan simpulan penelitian yang dibahas pada paragraf ke-1
B. Paragraf ke-2 memerinci temuan penelitian yang dipaparkan pada paragraf ke-1
C. Paragraf ke-2 memaparkan perbedaan perilaku yang dibahas pada paragraf ke-1
D. Paragraf ke-2 memaparkan penelitian terhadap balita yang diuraikan pada paragraf ke-2
E. Paragraf ke-2 memaparkan hasil penelitian yang diuraikan pada paragraf ke-2
18. SBMPTN
Apa simpulan teks tersebut?
A. Anak-anak yang belajar membaca pada usia 3-5 tahun akan mempercepat perkembangan otaknya.
B. Semakin awal kebiasaan membaca buku diperkenalkan semakin aktif otak anak bekerja.
C. Anak-anak akan mulai belajar membaca sejak balita akan menjadi anak-anak yang otak kirinya lebih aktif.
D. Kebiasaan anak mendengarkan cerita dan membaca sejak usia balita berdampak positif untuk
perkembangan otak.
E. Otak kiri bertanggungjawab terhadap proses pemahaman arti kata dan konsep.
19. SBMPTN
Apa gagasan utama yang tepat untuk paragraf selanjutnya dalam teks tersebut?
A. Tujuan membiasakan anak membaca cerita sejak usia dini
B. Strategi penerapan hasil penelitian untuk pendidikan anak
C. Faktor-faktor yang dapat mendorong anak gemar membaca
D. Manfaat kebiasaan membaca dan mendengarkan cerita pada anak.
E. Kebiasaan membaca dan mendengarkan cerita pada anak
20. SBMPTN
Teks 3A
Ada pendapat bahwa etos kerja masyarakat Indonesia relatif rendah daripada bangs-bangsa Asia
lainnya, teruama Jepang dan Korea. Pandangan itu diukur berdasarkan kenyataan bahwa tingkat kemajuan
ekonomi bangsa Indonesia relatif lebih rendah daripada kedua negara tersebut. Namun, ada juga yang
membantah pendapat itu dengan menunjukkan bagaimana kerasnya kerja yang dilakukan para petani dan
buruh di pelbagai tempat di Indonesia. Rendahnya tingkat kemajuan bangsa Indonesia itu tidak berkaitan
sama sekali dengan tinggi rendahnya etos kerja, tetapi lebih berkaitan dengan politik ekonomi pembangunan
Indonesia. Kedua pendapat itu jelas mempunyai kekuatan dan kelemahannya masing-masing, tetapi sukar
untuk disangkal bahwa tingkat kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat juga sangat dipengaruhi etos
kerja masyarakat itu.
Teks 3B
Salah satu cara untuk meningkatkan etos kerja adalah menggunakan saluran sistem nilai
paternalistik, yang umumnya dianut oleh bangsa Indonesia. Umumnya pada masyarakat paternalistik, sistem
nilai yang dianut akan lebih mudah berubah apabila perubahan itu dimulai oleh patron yang menjadi panutan
masyarakat itu. Dalam kehidupan masyarakat model-model kehidupan pada dasarnya adalah tiruan dari
model-model kehidupan para pemimpin, baik pemimpin formal maupun informal. Oleh karena itu, para
pemimpin masyarakat, baik pemimpin tingkat rendah maupun tingkat tinggi, dapat menjadikan dirinya
sebagai “alat” tiruan bagi peningkatan etos kerja masyarakat.
Berdasarkan isi teks 3B, kepada siapa penulis berpihak?
A. Petani di Indonesia D. Pemimpin di Indonesia
B. Tenaga kerja Indonesia E. Masyarakat Indonesia
C. Buruh di Indonesia
21. SBMPTN
Apa perbedaan tujuan penulisan teks 3A dengan teks 3B?
A. Teks 3A menjelaskan; tesks 3B memengaruhi
B. Teks 3A berargumentasi; teks 3B mencontohkan
C. Teks 3A mempertentangkan; teks 3B menguraikan
D. Teks 3A memengaruhi; teks 3B memaparkan
E. Teks 3A meyakinkan; teks 3B menguraikan
22. SBMPTN
Informasi apa yang dimuat pada teks 3A, tetapi tidak dimuat pada teks 3B?
A. Sistem nilai memengaruhi etos kerja masyarakat
B. Etos kerja dapat ditingkatkan secara kultural
C. Panutan menentukan etos kerja masyarakat
D. Perubahan etos kerja berpengaruh pada kehidupan
E. Ada hubungan antara etos kerja dan kesejahteraan
23. SBMPTN
Apa keunggulan isi teks ?
A. Kedua teks sama-sama memberikan simpulan yang tepat
B. Kedua teks sama-sama memberikan contoh secara konkret
C. Kedua teks sama-sama menjelaskan gagasan secara mendalam
D. Kedua teks sama-sama menggunakan strategi perbandingan
E. Kedua teks sama-sama menginformasikan gagasan secara lengkap
24. SBMPTN
Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 61-63
(1) Beberapa waktu belakangan ini, muncul tujuan wisata baru dengan tarif murah yang dikelola
secara mandiri oleh masyarakat di sejumlah daerah di Indonesia. (2) Masyarakat pengelola tempat wisata
mempertahankan tarif masuk murah agar pengunjung tidak jera untuk datang lagi, bahkan
merekomendasikan kepada orang lain untuk datang. (3) Daerah tempat wisata alternatif itu antara lain
berada di Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Bantul, Kabupaten Guung Kidul, Kulon Progo, serta
Kabupaten Magelang dan Klaten di Jawa Tengah. (4) Salah satu paket wisata yang ditawarkan adalah
berkunjung ke kebun kopi dan peternakan kambing etawa. (5) Tujuan wisata ini dapat menjadi alternatif bagi
masyarakat yang ingin mengisi liburan dengan biaya murah.
Pernyataan manakah yang TIDAK sesuai dengan isi teks tersebut?
A. Jalan-jalan ke kebun kopi dan melihat peternakan kambing dapat menjadi salah satu tujuan wisata
alternatif
B. Paket wisata yang ditawarkan antara lain rekreasi ke kebun kopi dan peternakan
C. Wisata alternatif sampai saat ini masih dikelola oleh masyarakat
D. Biaya yang dibebankan untuk wisata alternatif tidak sebesar biaya wisata pada tempat biasa
E. Di beberapa daerah di Pulau Jawa, terdapat daerah tujuan wisata alternatif
25. SBMPTN
Apa pesan tersirat dibalik teks yang ingin disampaikan penulis?
A. Masyarakat hendaknya mandiri dalam mengelola wisata
B. Berlibur tidak harus menghabiskan banyak biaya
C. Pemerintah tidak perlu turut mengelola wisata alternatif karena masyarakat sudah mandiri
D. Wisata alternatif seharusnya diperbanyak di Indonesia
E. Tarif wisata perlu dipertimbangkan untuk menarik minat pengunjung
26. SBMPTN
Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 64-66
(1) Lima hari sekolah menjadi momentum membangun paradigma baru tentang liburan. (2) Mindset-
nya bukan bebas tanpa kegiatan edukatif. (3) Efektivitas liburan terbatas pada penyinkronan dengan
memberikan kegiatan positif bagi siswa. (4) Jika pembelajaran fokus untuk akademik dan peningkatan
keterampilan, liburan idealnya memadukan program sekolah-rumah dalam perkembangan individual dan
sosial siswa untuk mencapai keseimbangan emosi, intelektual, dan kerohanian siswa. (5) Sekolah, guru,
orang tua, masyarakat, dan institusi terkait seharusnya menyusun ulang program liburan siswa yang salah
satunya berupa kegiatan ekstrakurikuler. (6) Meskipun demikian, sebaiknya kegiatannya tidak mengabaikan
waktu siswa untuk keluarga, teman di luar sekolah, dan kegiatan sosial keagamaan.
Kalimat simpulan manakah yang seharusnya mengakhiri paragraf di atas?
A. Oleh karena itu, program tersebut penting dan jangan mengabaikan waktu luang siswa
B. Untuk itu, kegiatan ekstrakurikuler di sekolah menjadi aset tidak ternilai di mata siswa
C. Jadi, pengambilan keputusan tersebut harus bijak berdasarkan pertimbangan matang.
D. Maka, investasi yang tidak ternilai jangan dikorbankan demi ambisi
E. Dengan demikian, terjadi keselarasan antara kegiatan di sekolah dan di rumah
27. SBMPTN
Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 67-71
(1) Down Syndrome adalah suatu kondisi keterbelakangan perkembangan fisik dan mental anak
akibat abnormalitas perkembangan kromosom. (2) Keabnormalan kromosom acapkali terjadi karena
kegagalan sepasang kromosom untuk saling memisahkan diri saat terjadi pembelahan. (3) Down syndrome
disebabkan juga oleh penyimpangan kromosom saat pembuahan. (4) Sebagai perbandingan, bayi normal
dilahirkan dengan jumlah 46 kromosom (23 pasang); sedangkan bayi dengan penyakit down syndrome
mengalami kelebihan kromosom, yaitu 47 kromosom.
(5) Kelainan yang berdampak pada keterbelakangan pertumbuhan fisik dan mental ini pertama kali
dikenal pada tahun 1866 oleh Dr. John Longdon Down. (6) Akibatnya, ciri yang tampak aneh seperti tinggi
badan yang sering kali pendek, kepala mengecil, dan hidung datar menyerupai orang Mongol. (7) Down
syndrome awalnya dikenal dengan istilah mongoloid. (8) Pada akhir tahun 1970-an, para ahli merevisi nama
kelainan pada anak tersebut dengan merujuk penemu pertamanya yaitu Down, dan hingga kini penyakit ini
dikenal dengan istilah down syndrome.
Ide pokok paragraf kedua adalah
A. Sejarah kajian down syndrome
B. Penggantian nama down syndrome
C. Sejarah penamaan down syndrome
D. Perbedaan istilah down syndrome dengan mongoloid
E. Perkembangan temuan down syndrome
28. SBMPTN
Pernyataan manakah yang sesuai dengan isi teks di atas ?
A. Down syndrome merupakan sejenis penyakit keturunan
B. Down syndrome selalu muncul ketika terjadi pembuahan benih
C. Down syndrome muncul akibat perkembangan kromosom yang abnormal
D. Penyakit Down syndrome memiliki ciri yang sama pada semua penderita
E. Down syndrome dikenal dengan istilah mongoloid karena berasal dari daerah Mongol
29. SBMPTN
Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 72-75
(1) Globalisasi menjadi tantangan untuk semua aspek kehidupan termasuk kebudayaan. (2) Era
globalisasi menuntut kesiapan kita untuk siap berubah menyesuaikan perubahan zaman dan mampu
mengambil setiap kesempatan. (3) Budaya tradisional di Indonesia sebenarnya lebih kreatif dan tidak bersifat
meniru, namun yang menjadi masalah adalah bagaimana mempertahankan jati diri bangsa. (4) Sebagai
contoh sederhana, budaya gotong royong di Indonesia saat ini hampir terkikis habis, yang digantikan oleh
sikap individual dan tidak peduli kepada orang lain. (5) Perlu dipikirkan agara kebudayaan kita tetap dapat
mencerminkan kepribadian bangsa.
(6) Dalam era globalisasi, kebudayaan tradisional mulai mengalami erosi. (7) Semua orang,
terutama anak mudah, lebih senang menghabiskan waktuya mengakses internet daripada mempelajari tarian
dari kebudayaan sendiri. (8) Orang akan merasa bangga ketika dapat meniru gaya berpakaian orang Barat
dan menganggap budayanya ketinggalan zaman. (9) Globalisasi akan selalu memberikan perubahan. (10)
Oleh karena itu, harus meneliti apakah berbagai budaya yang masuk tersebut bersifat positif daan negatif.
Kalimat manakah yang merupakan simpulan dari isi teks di atas?
A. Budaya tradisional Indonesia orisinal dan kreatif
B. Kebudayaan tradisional perlu dipertahankan
C. Globalisasi menggerus kebudayaan tradisional
D. Budaya gotong royong di Indonesia terkikis habis
E. Generasi muda mengidolakan budaya Barat
30. SBMPTN
Gagasan pokok sebelum kedua paragraf di atas adalah .....
A. Unsur kebudayaan D. Kebudayaan tradisional
B. Konsep globalisasi E. Dampak globalisasi
C. Keragaman budaya
31. SBMPTN
Mengapa kebudayaan tradisional mengalami erosi di era globalisasi?
A. Globalisasi mengakibatkan perubahan kebudayaan
B. Kebudayaan asing lebih baik daripada kebudayaan tradisional
C. Kebudayaan tradisional dinilai ketinggalan zaman
D. Kebudayaan tradisional tidak disukai generasi muda
E. Globalisasi dianggap mampu menjawab tantangan zaman
32. SBMPTN
Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 61-65
Teks 1
(1) Budaya asing yang masuk ke Indonesia juga membawa dampak negatif dalam kehidupan
generasi muda saat ini. (2) Masuknya budaya asing membuat budaya Indonesia tidak lagi diminati oleh
generasi muda. (3) Bahkan, generasi muda cenderung sudah mulai tidak mengenal budaya kita. (4)
Sebaliknya, generasi muda bisa memilih budaya yang cocok dalam kepercayaan dan keyakinan dalam
kehidupan masyarakat di Indonesia. (5) Dalam menyikapi hal tersebut, kita harus berupaya
menanggulanginya agar jati diri kita sebagai anak bangsa dan penerus bangsa tidak rusak.
(6) Dewasa ini banyak generasi muda yang meniru budaya Barat, seperti berdandan ala selebritis.
(7) Mereka menggunakan pakaian minim dengan bahan yang sangat tipis. (8) Padahal, cara berpakaian
seperti itu sangat tidak dianjurkan oleh kebudayaan kita sendiri. (9) demikian pula gaya rambut yang sering
berganti. (10) Untuk itu, maraknya tindak kejahatan terhadap generasi muda tidak lepas dari pengaruh
budaya asing itu sendiri. (11) Tidak banyak generasi muda yang melestarikan budaya bangsa dengan
mengenakan pakaian yang sopan sesuai dengan kepribadian bangsa dan adat istiadat negara Indonesia.
Apa gagasan utama paragraf utama?
A. Generasi muda tidak lagi berminat pada budaya sendiri
B. Budaya asing berpengaruh negatif bagi generasi muda
C. Generasi muda cenderung dipengaruhi budaya asing
D. Generasi muda sebaiknya tidak meninggalkan jati diri bangsa
E. Budaya asing sebaiknya tidak merusak generasi penerus bangsa
33. SBMPTN
Manakah pertanyaan yang jawabannya tidak terdapat di dalam teks?
A. Benarkah generasi muda banya meniru kebudayaan asing?
B. Benarkah generasi muda sekarang tidak lagi memperhatinkan budaya Indonesia?
C. Bagaimana seharusnnya sikap generasi muda terhadap budaya asing?
D. Apa saja budaya asing yang telah masuk Indonesia?
E. Mengapa generasi muda Indonesia tidak meminati budaya sendiri?
34. SBMPTN
Kalimat tersebut pada kalimat (5) merujuk pada .....
A. Budaya asing di Indonesia D. dampak negatif masuknya budaya asing
B. Masuknya budaya asing E. Budaya asing yang masuk ke Indonesia
C. Kehidupan generasi muda saat ini
35. SBMPTN
Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 66-68
Teks 2
(1) Penyakit stroke adalah gangguan fungsi otak akibat aliran darah ke otak mengalami gangguan.
(2) Akibatnya, nutrisi dan oksigen yang dibutuhkan otak tidak terpenuhi dengan baik. (3) Penyebab stroke
ada dua macam, yaitu adanya sumbatan di pembuluh darah dan adanya pembuluh darah pecah. (4)
Umumnya stroke diderita oleh orang tua karena proses penuaan yang menyebabkan pembuluh darah
mengeras dan menyempit serta lemak yang menyumbat pembuluh darah. (5) Pada beberapa kasus terakhir
menunjukkan peningkatan kasus stroke yang terjadi pada usia remaja dan usia produktif (15-40 tahun). (6)
Pada golongan ini penyebab utama stoke adalah stres, faktor keturunan, dan gaya hidup yang tidak sehat,
seperti penyalahgunaan narkoba dan alkohol. (7) Pada kasus stroke usia remaja, faktor keturunan
merupakan penyebab utama terjadinya stroke. (8) Sering ditemukan kasus stroke yang disebabkan oleh
pembuluh darah yang mudah pecah atau kelainan sistem darah, seperti hemofilia dan thalasemia yang
diturunkan oleh orang tua penderita. (9) Jika ayah atau ibu menderita diabetes, hipertensi, atau penyakit
jantung, kemungkinan anak terkena stroke menjadi lebih besar.
Apa simpulan teks tersebut?
A. Penyakit stroke keanyakan dialami oleh orang usia lanjut
B. Penyakit stroke disebabkan gangguan aliran darah ke otak
C. Sumbatan atau pecahnya pembuluh darah mengakibatkan stroke
D. Stroke dapat terjadi pada usia remaja, produktif dan usia lanjut
E. Penyebab stroke adalah stres, penuaan, gaya hidup, dan keturunan
36. SBMPTN
Apa gagasan utama yang tidak tepat untuk melanjutkan teks tersebut?
A. Penanganan stroke D. gejala stroke
B. Risiko stroke E. Penelitian stroke
C. Ancaman stroke
37. SBMPTN
Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 69-71
Teks 3
Teks 3A
(1) Perhelatan Forum SS kembali digelar di Kuala Lumpur Convention Center, Malaysia. (2) Acara
ini bertujuan memperkenalkan produk terbaru SS yang dipasarkan di Asia Tenggara. (3) SS telah menjadi
brand dengan pertumbuhan yang cepat di kategori aplikasi rumah tangga dan ponsel pintar. (4) SS
memantau keinginan konsumen untuk menghadirkan produk-produk yang memudahkan kehidupan manusia.
(5) Produk SS yang hadir di tahun ini semuanya terkoneksi. (6) Produk-produk tersebut membangun
ekosisitem yang mampu menghubungkan produk melalui jaringan internet.
Teks 3B
(1) Peserta forum diajak ke ruang pameran tempat seluruh amunisi SS menampilkan produk
unggulan. (2) Salah satu produk yang mendapat sorotan ini adalah kulkas canggih. (3) Kulkas yang diotaki
oleh sistem operasi Android ini mampu mengakomodasi kebutuhan keluarga dengan cara modern. (4) Selain
itu, ada pula televisi terbaru yang dilengkapi dengan teknologi Quantum Dot. (5) Teknologi ini diklaim
menawarkan kualitas gambar realistis dengan desain yang semakin menawan. (6) Perangkat lainya adalah
mesin cuci generasi terbaru yang dapat dikontrol lewat perangkat ponsel.
Apa simpulan kedua teks di atas ?
A. SS merupakan perusahaan teknologi terdepan di Asia
B. Semua produk SS yang dipamerkan terhubung satu sama lain
C. Produk SS canggih dan memudahkan kehidupan manusia
D. Kulkas produk SS merupakan yang tercanggih di kelasnya
E. Produk SS tidak hanya canggih, tetapi juga terjangkau harganya
38. SBMPTN
Informasi manakah yang terdapat pada teks 3A tetapi tidak terdapat pada teks 3B?
A. Forum SS di Kuala Lumpur Convention Center
B. Kulkas canggih dengan sistem operasi Android
C. Mesin cuci yang dikontrol ponsel canggih
D. Kecanggihan produk rumah tangga SS
E. Kecanggihan produk ponsel pintar SS

Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 1 sampai 7


Fenomena pernikahan usia dini telah berkurang di berbagai negara dalam tiga dekade terakhir.
Namun, fenomena tersebut masih banyak terjadi di negara berkembang, Indonesia menempati urutan ke-37
dari 158 negara didunia yang memiliki kasus pernikahan usia dini yang tinggi. Sementara itu, di antara
negara ASEAN, Indonesia menempati urutan kedua setelah Kamboja (UN DESA, 2011). Berdasarkan hasil
survei demografi dan kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2012. 17 persen perempuan berusia 20-24 tahun
melaporkan bahwa mereka menikah sebelum berusia 18 tahun dan 3 persen lainnya menikah sebelum
berusia 15 tahun.
Pernikahan usia dini memiliki beberapa dampak negatif. Semua perempuan yang menikah di usia
dini berisiko tinggi untuk bercerai. Hal tersebut dipicu oleh perkembangan emosi yang masih belum matang.
Sebagian dari perempuan yang berisiko tinggi untuk bercerai mengalami kekerasan dalam rumah tangga.
Selain itu, anak perempuan berusia 10-14 tahun berisiko lima kali lipat untuk meninggal saat hamil maupun
bersalin dibandingkan kelompok usia 20-24 tahun, sementara risiko ini meningkat dua kali lipat pada
kelompok usia 15-19 tahun. Ditemukan pula bahwa 14 persen bayi yang lahir dari ibu yang berusia remaja
dibawah 17 tahun adalah prematur.
Menurut Nurhayati (2015), pengetahuan aka dampak pernikahan usia dini berkontribusi kuat
terhadap sikap dan pengambilan keputusan untuk menikah di usia dini. Semakin tinggi pengetahuan
perempuan tentang dampa tersebut, sikap terhadap pernikahan dini semakin negatif. Ketika seorang
perempuan memiliki sikap negatif terhadap pernikahan usia dini, keputusan mereka melakukan pernikahan
tersebut dapat dicegah. Hal ini menunjukkan bahwa perempuan yang sikapnya negatif terhadap pernikahan
dini akan memiliki kemungkinan lebih kecil untuk melakukan pernikahan dini. Salah satu alasannya adalah
perempuan memiliki kesempatan yang lebih besar untuk bekerja dan memiliki penghasilan sendiri. Biasanya,
kelompok ini adalah mereka yang tinggal di kota besar. Data pernikahan dini di Indonesia disajikan pada
tabel 1
Tabel 1. Persentase Perempuan Usia 20-24 tahun yang Menikah sebelum Usia tahun menurut
daerah tempat tinggal
Daerah tempat tinggal
Tahun
Perkotaan Pedesaaan
2008 1,3 4,1
2009 1,6 3,2
2010 1,5 3,4
2011 1,4 3,2
2012 1,2 2,5

39. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/01


Berdasarkan paragraf 2, manakah simpulan di bawah ini yang BENAR?
A. Sebagian perempuan bercerai tidak mengalami masalah kehamilan
B. Sebagian perempuan yang menikah di usia dini mengalami kekerasan dalam rumah tangga
C. Sebagian perempuan yang perkembangan emosinya belum matang tidak menikah di usia dini
D. Sebagian perempuan yang mengalami masalah kehamilan belum matang secara emosional
E. Sebagian perempuan yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga mengalami masalah
kehamilan
40. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/02
Simpulan apa yang dapat ditarik dari paragraf 3?
A. Semakin tinggi penghasilan wanita, semakin tinggi kemungkinannya untuk tinggal di kota besar.
B. Jika pengetahuan wanita mengenai dampak pernikahan usia dini semakin tinggi, wanita lebih memilih
berkarir dibandingkan menikah.
C. Jika pengetahuan wanita mengenai dampak pernikahan usia dini semakin tinggi, keputusannya untuk
menikah di usia dini dapat dicegah.
D. Semakin tinggi peghasilan wanita, semakn tinggi pengetahuannya mengenai dampak pernikahan dini.
E. Semakin tinggi kemungkinan seorang wanita tinggal di kota, semakin tinggi pengetahuannya
mengenai dampak pernikahan dini.
41. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/03
Berdasarkan paragraf 1, manakah simpulan di bawah ini yang PALING MUNGKIN benar?
A. Fenomena pernikahan usia dini mejadi permasalahan di semua negara dunia
B. Fenomena pernikahan usia dini di Indonesia mengikuti tren yang ada di dunia
C. Fenomena pernikahan usia dini Indonesia sangat berbeda dari negara-negara lain
D. Indonesia merupakan negara berkembang yang jumlah pernikahan usia dininya paling banyak.
E. Indonesia merupakan negara dengan kejadian pernikahan dini yang tergolong tinggi.
42. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/04
Berdasarkan paragraf 1, apa yang PALING MUNGKIN terjadi di Malaysia?
A. Menempati urutan jumlah kasus pernikahan dini yang lebih tinggi darpada Indonesia
B. Memiliki persentase perempuan menikah pada usia dini yang lebih tinggi daripada Indonesia.
C. Memiliki angka perceraian yang sangat tinggi pada usia muda.
D. Jumlah pernikahan dini mengalami peningkatan yang lebih tinggi daripada Indonesia
E. Jumlah perempuan yang menikah di usia muda tergolong tinggi
43. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/05
Manakah pernyataan di bawah ini yang TIDAK MENDUKUNG kalimat yang bercetak tebal pada paragraf
2?
A. Remaja berusia 17 tahun lebih banyak yang sudah menikah dibandingkan yang berusia 20 tahun
B. remaja berusia 20 dan 24 tahun memiliki kemungkinan yang sama untuk meninggal saat bersalin
C. lebih banyak remaja berusia 21 tahun yang meninggal saat bersalin dibandingkan remaja usia 17 tahun
D. lebih banyak remaja berusia 17 tahun yang meninggal saat hamil dibandingkan dengan remaja usia 24
tahun
E. lebih sedikit remaja berusia 22 tahun yang meninggal saat hamil dibandingkan remaja usia 17 tahun
44. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/06
Berdasarkan tabel 1, pernikahan usia dini kedua terbanyak baik perkotaan maupun pedesaan terjadi pada
tahun ..........
A. 2008 D. 2011
B. 2009 E. 2012
C. 2010
45. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/07
Berdasarkan tabel 1, jika tren pada tahun berikutnya sama dengat tahun-tahun sebelumnya, apa yang
PALING MUNGKIN terjadi pada tahun 2013?
A. Persentase perempuan yang menikah pada usia dini, baik di daerah pedesaan maupun perkotaan
meningkat
B. Persentase perempuan yang menikah pada usia dini, baik di daerah pedesaan dan perkotaan
menurun
C. Persentase perempuan yang menikah pada usia dini di daerah pedesaan lebih sedikit daripada
perkotaan
D. Persentase perempuan yang menikah pada usia dini di kelompok usia 20-24 tahun meningkat
E. Persentase perempuan yang menikah pada usia dini di kelompok usia 20-24 tahun di desa pedesaan
menurun
Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 8 sampai 14
Industri batik di Indonesia tersebar di beberapa daerah di Pulau Jawa yang kemudian menjadi nama
dari jenis-jenis batik, seperti batik Pekalongan, batik Yogyakarta, dan batik Cirebon. Setiap batik di daerah
memiliki kekhasan motif masing-masing. Misalnya, batik Pekalongan dikenal dengan motif flora dan fauna
yang berwarna-warni dan desainnya tidak terpaku dengan pakem seperti pada batik Solo dan Yogyakarta.
Saat ini, industri batik mengalami fluktuasi. Tidak ada industri batik yang dapat bertahan secara
terus-menerus, walaupun sempat maju dan berkembang pesat pada tahun 1970-an, beberapa industri batik
di Jawa mengalami penurunan produksi. Di Yogyakarta misalnya, unit usaha batik saat ini tersisa 400 unit
dari yang sebelumnya 1.200 unit. Hal yang sama terjadi di kabupaten Gunung Kidul unit usaha batik tulis
pada tahun 2003-2004 tersisa 8 unit dari yang sebelumnya 107 unit. Di Lasem, dari sekitar 140 unit batik
pada tahun 1950, saat ini hanya tersisa 12 unit yang bertahan. Akan tetapi, situasi industri batik Pekalongan
berbeda. Data pemerintah kota Pekalongan menunjukkan bahwa terdapat 1.719 unit usaha batik di tiga
kecamatan. Jumlah ini meningkat dari tahun-tahun sebelumnya.
Terdapat sejumlah masalah yang dihadapi oleh industri batik, salah satu penyebab berkurangnya
industri batik adalah perkembangan teknologi tekstil yang semakin pesat. Hubungan antara perkembangan
teknologi tekstil dan industri batik dapat diibaratkan dua sisi mata uang yang saling berlawanan, selain itu,
kurangnya bahan baku yang tersedia ikut memengaruhi produksi batik. Untuk memenuhi kebutuhan bahan
baku yang selama ini sulit diperoleh secara lokal, pengusaha batik mengimpornya sehingga biaya produksi
meningkat. Peningkatan biaya produksi tersebut berdampak pada peningkatan harga jual. Selain itu, jika
bahan baku tekstil sulit diperoleh, pengusaha terpaksa mengurangi jumlah produksi. Namun, apabila
permintaan meningkat, harga batik juga meningkat. Permasalahan ini menyebabkan fluktuasi nilai ekspor
batik. Gambar 1 menyajikan data mengenai nilai ekspor batik ke tiga negara tahun 2012-2015.

Negara 2012 2013 2014 2015


Amerika Serikat 15,32 21,18 35,85 40,75
Korea Selatan 20,27 12,57 7,90 5,50
Jerman 25,30 8,50 21,00 13,87
Gambar 1 Nilai Ekspor Batik Indonesia Tahun 2012-2015
46. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/08
Berdasarkan paragraf 2, manakah simpulan di bawah ini yang BENAR?
A. Semua industri yang tidak mengalami penurunan produksi dapat bertahan terus-menerus
B. Beberapa industri yang tidak mengalami penurunan produksi dapat bertahan terus-menerus
C. Semua industri yang mengalami penurunan produksi tidak dapat bertahan terus-menerus
D. Beberapa industri yang mengalami penurunan produksi dapat bertahan terus-menerus
E. Beberapa industri yang mengalami penurunan produksi tidak dapat bertahan terus-menerus
47. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/09
Berdasarkan paragraf 3, manakah simpulan dibawah ini yang BENAR?
A. Pengusaha melakukan impor bahan baku apabila harga jual semakin mahal
B. Harga jual semakin mahal apabila pengusaha melakukan impor bahan baku
C. Pengusaha melakukan impor bahan baku apabila biaya produksi meningkat
D. Harga jual tidak mahal apabila pengusaha tidak melakukan impor
E. Biaya produksi meningkat apabila harga jual semakin mahal
48. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/10
Berdasarkan paragraf 3, apabila pengusaha tidak mengurangi jumlah produksi atau harga batik tidak
meningkat, manakah simpulan dibawah ini yang BENAR?
A. Bahan baku tekstil tidak sulit diperoleh, tetapi permintaan meningkat
B. Bahan baku tekstil tidak sulit diperoleh dan permintaan tidak meningkat
C. Bahan baku tekstil sulit diperoleh dan permintaan meningkat
D. Bahan baku tekstil tidak sulit diperoleh atau permintaan tidak meningkat
E. Bahan baku tekstil sulit diperoleh atau permintaan meningkat
49. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/11
Berdasarkan paragraf 1, apabila sebuah batik memiliki motif flora dan fauna yang berwarna-warni,
manakah simpulan dibawah ini yang PALING MUNGKIN benar?
A. Batik tersebut mewakili batik khas beberapa daerah di Pulau Jawa
B. Batik tersebut memiliki motif yang berbeda dengan jenis batik lainnya
C. Batik tersebut diproduksi di daerah Pekalongan
D. Batik tersebut termasuk ke dalam batik Solo
E. Batik tersebut tersebar di beberapa daerah Pulau Jawa
50. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/12
Berdasarkan paragraf 3, jika perkembangan teknologi tekstil dan industri batik diibaratkan dua sisi mata
uang, manakah simpulan di bawah ini yang PALING MUNGKIN benar?
A. Kemajuan industri batik di Indonesia semakin pesat jika diiringi oleh perkembangan teknologi tekstil
B. Perkembangan teknologi tekstil tidak berkaitan dengan kemajuan industri batik di Indonesia.
C. Pemilik industri batik di Indonesia sebaiknya mengikuti perkembangan teknologi tekstil
D. Perkembangan teknologi tekstil diiringi oleh kemunduran industri batik di Indonesia
E. Kemajuan industri batik dan perkembangan teknologi tekstil di sebuah wilayah dipengaruhi oleh tren
yang berkembang di wilayah lain
51. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/13
Berdasarkan gambar 1, manakah simpulan di bawah ini yang BENAR mengenai nilai ekspor batik di
Indonesia?
A. Rata-rata nilai ekspor tahun 2014 lebih rendah daripada tahun 2015
B. Rata-rata nilai ekspor ke Amerika Serikat tahun 2012-2013 lebih rendah daripada ke Korea Selatan
C. Rata-rata nilai ekspor tahun 2014 lebih tinggi daripada tahun 2015
D. Rata-rata nilai ekspor ke Jerman tahun 2013-2014 lebih rendah daripada ke Korea Selatan
E. Rata-rata nilai ekspor tahun 2013 lebih tinggi daripada tahun 2012
52. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/14
Berdasarkan gambar 1, apa yang PALING MUNGKIN terjadi pada tahun 2016?
A. Selisih nilai ekspor batik antara Amerika Serikat dan Korea Selatan semakin kecil
B. Selisih nilai ekspor batik antara Jerman dan Korea Selatan semakin besar
C. Selisih nilai ekspor batik antara Amerika Serikat dan Korea Selatan semakin besar
D. Selisih nilai ekspor batik antara Jerman dan Korea Selatan semakin kecil
E. Selisih nilai ekspor batik antara Amerika Serikat dan Jerman semakin besar
Tulisan berikut diguanakan untuk menjawab soal nomor 21-28
1
Tren teknologi masa kini yang paling banyak digunakan ialah internet of things (IoT). 2IoT
merupakan sistem internet yang menghubungkan objek fisik dengan manusia. 3Salah satu perusahaan
yang [....] produk bersistem IoT ialah DycodeX. 4Mereka punya produk teknologi berbasis IoT bernama
SmarTernak yang menjadikan sapi sebagai objeknya. 5Sapi tidak dapat memberitahu secara langsung
kepada peternak mengenai kondisinya sehingga harus selalu dicek setiap waktu. 6Hal itu sangat tidak
efisien [...] sebuah peternakan memiliki banyak sapi, “Sapi tersebut sedang sakit atau tidak atau mungkin
saja sedang berahi, kita tidak tahu pasti,” ujar Andri Yadi, Co Founder dan CEO DycodeX. 7Masalah seperti
itu bisa teratasi jika setiap sapi dikalungi sebuah alat.
8
Alat berbentuk kotak kecil yang dikalungkan pada sapi sudah berisi sistem IoT. 9Peternakan yang
sudah menjalankan program SmarTernak ini dapat mendeteksi jika sapi bermasalah. 10Bukan hanya
mengecek sakit atau tidak, peternak juga dapat memantau produktivitas sapi dari gerakannya. 11Jika sehat
namun diam saja, maka sapi sedang tidak produktif. 12Dapat diketahui juga keadaan sapi dari seberapa
serig sapi mengunyah makanannya.
13
”Sapi yang dibebaskan juga bisa kita ketahui keberadaan mereka. 14Kita pasang pagar virtual
sehingga begitu sapi melewati satu koordinat tertentu, walau pagar tidak berbentuk dan tidak kelihatan, alat
ini akan berbunyi dan sapi sudah tahu bahwa dia harus balik lagi. 15Jadi memang seperti menggiring sapi
juga, sebab ada GPS terpasang” papar Andri.
53. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/21
Apa judul yang paling tepat untuk tulisan di atas?
A. Sistem Internet of Things (IoT)
B. Kecanggihan Teknologi IoT masa Kini
C. Pendeteksi Kondisi SmarTernak Sapi
D. SmarTernak Pendeteksi Kondisi Sapi
E. Produk SmarTernak Buatan DycodeX
54. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/22
Anda akan menambahkan kalimat berikut pada paragraf 1.
Teknologi IoT memudahkan pemantauan berbagai hal tanpa kehadiran pemantau.
Letak yang tepat untuk kalimat tersebut adalah ..................
A. Setelah kalimat 1 D. Setelah kalimat 4
B. Setelah kalimat 2 E. Setelah kalimat 5
C. Setelah kalimat 3
55. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/26
Kalimat manakah yang paling tepat ditulis sebagai simpulan pada akhir tulisan?
A. Dengan demikian, para peternak sapi dapat mengetahui keberadaan ternaknya di kandang
B. Dapat disimpulkan bahwa teknologi SmarTernak dapat mendeteksi kondisi sapi
C. Berdasarkan uraian tersebut, Internet of Things dapat digunakan pada objek –objek tertentu
D. Berdasarkan uraian di atas, peternakan sapi berskala besar sebaiknya menggunakan teknologi
SmarTernak
E. Jadi, sapi yang dilepas dari kandang dapat diketahui keberadaannya dengan alat SmarTernak
56. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/27
Kalimat manakah yang paling tepat untuk melengkapi paragraf 2?
A. Alat bersistem IoT dapat digunakan pada peternakan sapi rakyat
B. Banyak manfaat yang didatangkan dari penggunaan alat bersistem IoT tersebut
C. Peternakan yang besar memiliki alat pendeteksi kondisi sapi
D. Produktivitas sapi penting bagi peternak dalam menghasilkan keuntungan
E. Pendeteksian sapi bermasalah dapat dilakukan dengan SmarTernak
57. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/28
Ilustrasi yang paling untuk melengkapi penjelasan dalam tulisan adalah ...
A. Bagan cara mendeteksi sapi dengan teknologi IoT
B. Skema pembuatan alat SmarTernak
C. Gambar alat pendeteksi sapi bersistem IoT
D. Foto peternakan sapi yang memanfaatkan IoT
E. Tabel efektivitas penggunaan alat bersistem IoT
Tulisan ini digunakan untuk menjawab soal nomor 29-36
1
Untuk pertama kalinya, para peneliti di Universitas Pennsylvania mengaitkan penggunaan media
sosial dengan peningkatkan depresi dan kesepian. 2Hal tersebut telah menjadi pembahasan para peneliti
selama bertahun-tahun, tetapi belum banyak kajian yang berhasil menemukan kaitan keduanya.
3
Universitas Pennsylvania melakukan hal yang berbeda, yaitu memusatkan studi tersebut pada tiga media
sosial: Facebook, Snapchat, dan Instagram.
4
Partisipan dibagi ke dalam dua kelompok. 5Kelompok pertama melakukan kebiasaan menggunakan
media sosial, sedangkan kelompok kedua mengakses media sosial hanya 10 menit setiap hari. 6Media
sosial berkaitan dengan media daring yang penggunanya dapat menciptakan konten meliputi blog, jejaring
sosial, dan lain-lain. 7Aktivitas media sosial mereka dipantau selama tiga minggu. 8Setelah itu, para peserta
akan ditanya kembali mengenai beberapa hal, seperti kekhawatiran akan rasa kehilangan, kecemasan,
depresi dan kesepian. 9Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang sangat kuat dan jelas
antara penggunaan media sosial dengan peningkatan depresi dan kesepian. 10Ada dua hal utama yang
membuat media sosial dapat menimbulkan rasa depresi dan kesepian. 11Pertama, media sosial
menimbulkan perbandingan sosial ke arah negatif. 12Seseorang yang akan meraa ditinggalkan atau
dikucilkan saat ia melihat orang lain di media sosial bersenang-senang. 13Kedua, ketika mengakses media
sosial dan menghabiskan setiap menitnya, orang yang candu pada media sosial akan menjauh dari orang-
orang di sekitarnya.
58. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/30
Diperlukan sebuah paragraf antara kalimat 3 dan 4. Gagasan pokok paragraf yang paling tepat adalah .....
A. Alasan pemilihan tiga media sosial
B. Prosedur pemilihan tiga media sosial
C. Dampak pemilihan tiga media sosial
D. Hasil penelitian tiga media sosial
E. Metode penelitian tiga media sosial
59. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/31
Kalimat yang tidak diperlukan dalam tulisan di atas adalah ...............
A. Kalimat 3
B. Kalimat 4
C. Kalimat 6
D. Kalimat 8
E. Kalimat 12
60. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/33
Paragraf 2 seharusnya terdiri atas dua paragraf. Kalimat yang seharusnya merupakan awal paragraf 3
adalah ........
A. Kalimat 6
B. Kalimat 7
C. Kalimat 8
D. Kalimat 9
E. Kalimat 10
61. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/35
Kalimat manakah yang dapat ditambahkan pada paragraf 1?
A. Facebook adalah sebuah layanan jejaring sosial yang memiliki lebih dari satu miliar pengguna aktif
B. Depresi adalah gangguan suasana hati yang dapat memengaruhi pola pikir, perasaan, dan cara
menghadapi aktivitas sehari-hari
C. Para peneliti itu telah melakukan peneletian tentang hubungan media sosial dengan depresi dan
kesepian
D. Penyeban depresi dan kesepian bervariasi serta meliputi faktor sosial, mental, emosional, dan fisik.
E. Untuk itu, sebaiknya masyarakat bijak dalam menggunakan media sosial agar terhindar dari dampak
negatif.
62. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/36
Jika informasi di bawah ini ditambahkan dalam paragraf 2, kalimat manakah yang akan melemahkan
argumen pada paragraf tersebut?
A. Penggunaan media sosial yang tidak bijak berdampak negatif bagi penggunanya.
B. Media sosial dapat memberikan dampak positif bagi penggunanya
C. Perasaan dikucilkan muncul ketika orang berbahagia di media sosial
D. Peningkatan depresi dan kesepian terjadi karena penggunaan media sosial yang berlebihan
E. Pecandu media sosial dapat melupakan orang-orang di sekitarnya
63. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/44
Pendidikan inklusi merupakan pendidikan yang tidak diskriminatif. Dalam konteks pendidikan inklusi,
anak mempunyai hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan, termasuk anak berkebutuhan khusus
(ABK). Untuk mewujudkan pendidikan inklusi tersebut, pemerintah menetapkan sejumlah sekolah umum
yang wajib menyelenggarakan pendidikan inklusi.
Sekolah penyelenggara pendidikan inklusi adalah sekolah-sekolah umum yang menerima dan
memberikan layanan khusus kepada ABK tanpa diskriminasi. Di sekolah ini, ABK diberi kesempatan yang
sama untuk mengembangkan potensi merreka dan mendapatkan kesempatan untuk belajar dan
bersosialisasi.
Semua anak memiliki hak yang sama dalam mendapatkan pendidikan, tidak terkecuali ABK. Semua
pihak bertanggung jawab untuk memastikan bahwa hak anak tersebut dapat terpenuhi sebagaimana
mestinya. Pihak sekolah, baik kepala sekolah, guru, maupun tenaga kependidikan, berperan penting dalam
mewujudkan terpenuhinya hak pendidikan bagi semua anak tanpa ada [.....].
Melalui pendidikan inklusi tersebut, kita dapat menyukseskan pendidikan untuk semua atau dikenal
dengan EFA (Education For All), yaitu pendidikan yang merata untuk semua lapisan masyarakat tanpa
membedakan suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA). Pendidikan adalah hak setiap warga negara.
Dengan demikian, pendidikan menjadi hak dasar yag harus dimiliki semua anak tanpa terkecuali.
Sementara itu, persepsi atau pandangan masyarakat terhadap ABK perlu diluruskan. Masyarakat
perlu di berikan pemahaman bahwa ABK dapat diterima di sekolah umum.
Topik yang dibahas pada bacaan di atas adalah .......
A. Persepsi masyarakat terhadap anak-anak berkebutuhan khusus
B. Hak pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus
C. Pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus
D. Pendidikan inklusi untuk mencegah isu SARA
E. Menangkal isu SARA melalui pendidikan
Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 53 sampai dengan 56
Hadirnya bahasa Indonesia sebagai identitas diri negeri ini hendaknya menjadi sesuatu yang harus
diamati dan dikembangkan lebih dalam. Tidak dapat dipungkiri bahwa bahasa Indonesia terkadang
dinomorduakan, bahkan ada yang mengatakan bahwa bahasa asing lebih mengandung unsur kekinian
daripada bahasa Indonesia. Mungkin inilah yang menyebabkan budaya literasi di Indonesia masih berada
pada angka yang rendah. Data UNESCO 2012 menyebutkan bahwa indeks minat baca di Indonesia baru
mencapai 0,001. Rendahnya indeks tersebut mengimplikasikan butuh banyak waktu dan tenaga untuk
menumbuhkan kesadaran mengenai pentingnya membaca dan menulis. Terlebih lagi sasarannya adalah
orang-orang zaman sekarang yang lebih mengutamakan gawai. Mereka memilih informasi yang serba
cepat saji daripada yang lengkap matang, dan membaca berita-berita singkat tanpa melibatkan sumber
yang dapat dipercaya serta membaca cerita yang dangkal dan tidak merangsang daya nalar dan imajinasi.
Meskipun demikian, ternyata masih banyak putra-putri bangsa yang berupaya untuk
mempertahankan dan menegaskan eksistensi bahasa Indonesia. Ada beberapa elemen masyarakat yang
senantiasa berupaya mengembangkan serta menjaga eksistensinya. Mereka sadar bahwa bahasa dan
sastra merupakan cerminan kekhasan bangsa sekaligus unjuk pemikiran manusia. Jika bahasa dan sastra
Indonesia masih terus ada bahkan mampu mendunia, itu artinya bangsa Indonesia memiliki pemahaman
yang cerdas mengenai budaya negerinya.
Banyak cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan dan membudidayakan literasi. Literasi
hendaknya menjadi tradisi yang terus menerus meningkat guna menciptakan ketertarikan yang memang
mampu disenangi dan diminati semua orang. Lebih lagi, harus diakui bahwa tidak semua orang punya
minat dan bakat yang sama terhadap dunia literasi. Ada yang hanya suka menulis, suka membaca, atau
bahkan tidak keduanya. Cara yang paling efisien adalah menumbuhkan kesadaran, paling tidak, agar
individu maupun kelompok yang ada memahami betapa pentingnya literasi dalam kehidupan sehari-hari.
64. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/53
Apa yang dirasakan penulis pada bacaan di atas?
A. Keprihatinannya atas rendahnya kesadaran pembaca terhadap ancaman pudarnya eksistensi Bangsa
Indonesia.
B. Kekhawatirannya terhadap perilaku orang zaman sekarang yang tidak menerapkan literasi secara
optimal
C. Keyakinan keberhasilan usulannya tentang bagaimana cara mengatasi minimnya literasi
D. Kegalauan untuk dapat melihat bangsa Indonesia memiliki bahasa yang diakui dunia
E. Kegelisahan melihat rendahnya kebiasaan membaca di Indonesia
65. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/54
Kata “mereka” pada paragraf 2 mengacu pada ............
A. Putra-putri bangsa
B. Manusia
C. Bangsa
D. Bangsa Indonesia
E. Orang-orang zaman sekarang

66. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/55


Apa fungsi paragraf 2 pada bacaan di atas?
A. Memaparkan kesiapan bangsa Indonesia untuk mengatasi masalah rendahnya tingkat literasi
B. Menjelaskan pentingnya upaya yang konkret dalam mengatasi masalah literasi
C. Mengekspresikan ras optimis penulis dalam mengatasi masalah literasi
D. Mengajak pembaca untuk terlibat dalam kegiatan pengembangan literasi
E. Menguraikan beberapa langkah tepat untuk mengatasi masalah.
67. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/56
Terkait dengan ilustrasi yang dipaparkan pada paragraf 2 pada bacaan di atas, paragraf 3 berfungsi
mengakomodasi keinginan penulis untuk .......
A. Menguraikan maksud secara lebih spesifik
B. Menyimpulka penyebaab masalah yang telah diuraikan
C. Menawarkan solusi praktis berdasarkan kesiapan yang dimiliki
D. Merinci pandangan penulis terhadap fenomena yang diungkap
E. Melanjutkan pembahasan yang fokus pada gagasan yang diprioritaskan
Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 57 sampai 60
Amaranila, dokter kulit dan kecantikan, berkeinginan untuk mengajak masyarakat luas peduli
dengan lingkungan, terutama limbah sedotan plastik. Ia merancang sendiri sedotan pakai ulang dari kaca
yang menjadi sedotan kaca pertama buatan Indonesia yang memiliki standard alat Lab Kedokteran, “Saya
meminta rekan saya yang biasa memproduksi alat-alat kedokteran dan laboratoriaum untuk membuat
sedotan dari bahan kaca. Awalnya mereka ketawa, buat apa sih bu alat begini, saya sendiri yang ajari,
mulai dari ukuran sampai tingkat ketebalan.” Ungkapnya.
Amaranila memilih membuat sedotan pakai ulang dari kaca karena dinilainya lebih higienis dan
tahan lama. Sedotan itu akan dipasarkan sepasang dengan sikat bulu sebagai alat pembersih sedotan.
Sikat yang digunakan untuk membersihkan sedotannya terbuat dari bahan alami berupa bulu sapi atau bulu
kuda. “Karena terbuat dari kaca, jadi bisa terlihat apakah bersih atau kotor bagian dalamnya, dan saya juga
merancang sikat pembersihnya agar benar-benar pas sehingga bisa membersihkan secara sempurna,”
tambahnya lagi.
Sementara itu, komunitas peduli lingkungan di Gianyar, Bali menjadi salah satu komunitas yang
memproduksi sedotan pakai ulang dari bambu. Dengan nama Griya Luhu, mereka memilih menggunakan
bambu buluh yang berdiameter kecil sebagai bahn utama sedotan mereka. Mandhara Brasika, pendiri
Griya Luhu megatakan, awalnya sedotan bambu yang mereka buat hanya ditujukan sebagai barang
souvenir.
Bahan baku yang melimpah dan proses pembuatan yang sederhana membuat harga sedotan dari
bambu wuluh lebih terjangkau oleh pemilik hotel dan rumah makan lokal dibanding mereka mnyediakan
sedotan pakai ulang dari steiless steel atau kaca untuk memenuhi tuntutan. Mandhara mengatakan jika
sedotan bambu buluh dirawat dengan baik, berarti sedotan tersebut bisa bertahan 3 bulan atau maksimal 6
bulan.
Sejak setahun terakhir sedotan tersebut banyak diminati pengelola hotel dan restoran di Pulau
Dewata dan sejumlah kota lainnya, “Karena Bali daerah wisata dan banyak tamu yang datang itu bule,
mereka sudah paham bahaya limbah sedotan plastik dan sering menolak atau meminta sedotan pakai
ulang. Jadi ketika tahu ada sedotan bambu, pemilik dan pengelola hotel banyak memesannya baik untuk
digunakan di tempat mereka maupun untuk souvenir,” kata Mandhara.
68. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/57
Topik yang mungkin dibahas pada paragraf berikutnya adalah ..........
A. Antusiasme para pengelola hotel dan restoran terhadap pemakaian sedotan dari buluh bambu
B. Proses pembuatan sedotan dari buluh bambu untuk menggantikan sedotan plastik sekali pakai
C. Kelebihan pemakaian sedotan dari buluh bambu dibandingkan dengan sedotan dari kaca
D. Kegiatan komunitas yang memproduksi sedotan pengganti sedotan plastik sekali pakai
E. Pemasaran sedotan pakai ulang di kalangan industri pariwisata dan perhotelan di Bali
69. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/58
Berdasarkan bacaan di atas, dampak yang sangat mungkin muncul terhadap penggunaan sikat yang
terbuat dari bahan alami bulu binatang untuk membersihkan botol tempat minuman bayi adalah ......
A. Pemikiran kreatif untuk kemungkinan dipasarkan sebagai souvenir
B. Meningkatnya harga jual karena ongkos pembuatan tinggi
C. Perlawanan oleh orang yang menderita alergi
D. Protes keras dari para pecinta binatang
E. Perlunya penanganan yang lebih higienis
70. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/59
Pada awalnya tujuan penggunaan sedotan bambu sebagaimana dinyatakan pada bacaan di atas sama
dengan .........
A. Jual beli gudeg dan panganan lain di kota Yogyakarta
B. Upaya membuat taman hijau di tengah area perkotaan
C. Usaha meja ukiran Jepara di sentra kerajinan kayu ukir
D. Pembuatan cincin berlian di sentra pembuatan perhiasan
E. Penjualan kaos bergambar Borobudur yang dijual di sekitar candi
PEMBAHASAN
SOAL-SOAL SBMPTN BAB 1

1. SBMPTN
1) Generasi hari ini berbeda dengan generasi sebelumnya karena generasi hari ini lahir di tengah
kecanggihan teknologi digital, sehingga mereka dimanjakan game online dan media sosial.
(2) Sejatinya, smart phone mendukung proses belajar-mengajar sehingga proses transfer of
knowledge dan pembinaan karakter dan keterampilan berjalan lancar.(3) Namun, kita juga sering
menjumpai remaja yang berada dalam sebuah forum tanpa berkomunikasi satu dengan yang lain, karena
asyik dengan dunianya sendiri. (4) Meminjam bahasa Don Tapscott (2013), generasi ini adalah generasi
acuh tak acuh.(5) Minat mereka hanya mengenai budaya populer, para pesohor,dan teman-teman mereka
(6) Hal itu menunjukkan bahwa teknologi digital membawa sejumlah dampak positif dan negatif.
 Paragraf di atas berbicara tentang teknologi dan dampaknya bagi penggunanya. Pada kalimat (1)
dan (2) dijelaskan dampak positif dari kemajuan teknologi.
 Selanjutnya, pada kalimat (3) terdapat negasi dari kalimat sebelumnya. Pada kalimat (3), (4), dan
(5) dijelaskan mengenai dampak negatif dari kemajuan teknologi.
 Selanjutnya, rangkaian informasi pada kalimat-kalimat tersebut ditutup dalam bentuk pernyataan
umum yang berupa simpulan pada kalimat (6).
 Kalimat topik merupakan kalimat yang memuat gagasan utama. Kalimat topik berupa kalimat yang
bersifat umum. Pada paragraf tersebut kalimat yang berupa pernyataan umum terdapat pada
kalimat ke 6. Jadi, kalimat topik paragraf tersebut adalah kalimat ke-6.
Jawaban: E
2. SBMPTN
 Pernyataan yang jawabannya tidak ditemukan dalam teks adalah (C) Di manakah generasi sekarang
biasa menggunakan teknologi digital? Pernyataan tersebut tidak sesuai dengan isi teks karena paragraf
pertama menjelaskan dampak kemajuan teknologi dan paragraf kedua menjelaskan pembelajaran.
 A. Apa keuntungan teknologi digital bagi generasi sekarang?
B. Mengapa generasi sekarang berbeda dengan generasi sebelumnya?
 Dua pernyataan tersebut (pernyataan A dan B) dapat kita temukan jawabannya pada kalimat-
kalimat paragraf pertama.
D. Bagaimana pendapat pakar mengenai model pembelajaraan yang ideal?
E. Apa tujuan jangka panjang pembelajaraan bagi siswa?
 Dua pernyataan tersebut (pernyataan D dan E) dapat kita temukan jawabannya pada kalimat-
kalimat paragraf kedua.
Jawaban: C
3. SBMPTN
Kata ganti mereka pada kalimat kelima merujuk pada hal utama di kalimat keempat.
 (4) Meminjam bahasa Don Tapscott (2013), generasi ini adalah generasi acuh tak acuh. (5) Minat
mereka hanya mengenai budaya populer, para pesohor, dan teman-teman mereka.
 Yang menduduki fungsi S pada kalimat keempat adalah generasi ini. Jadi, kata ganti mereka
mengacu pada generasi ini.
Jawaban: B
4. SBMPTN
(7) Menurut Felder dan Soloman (1993),”Pembelajaran di zaman informasi ini mempunyai kecenderungan
gaya belajar aktif, sequential,sensing, dan visual.”(8) fokus pembelajaran adalah pembelajaran seumur
hidup,bukan demi ujian semata. (9) Guru tidak perlu khawatir jika siswa lupa tanggal perisitiwa penting
dalam sejarah,karena mereka dapat mencarinya melalui buku dan web. (10). Guru perlu mengajari mereka
cara belajar yang baik dan mendorong mereka untuk gemar membaca dan menulis.(11) Jadi, yang
terpenting bukan hanya tentang apa yang diketahui ketika mereka lulus, melainkan juga untuk mencintai
pembelajaran seumur hidup.
 Pada pargraf di atas dijelaskan pendapat pakar mengenai model pembelajaran yang ideal,
“Pembelajaran di zaman informasi ini mempunyai kecenderungan gaya belajar
aktif, sequential,sensing, dan visual.” Kalimat-kalimat sesudahnya berupa penjelasan dari gaya
belajar aktif, sedangkan belajar sequential,sensing, dan visual tidak dijelaskan dalam teks.
 Jadi, kelemahan paragraf tersebut (D) gaya belajar sequential,sensing, dan visual tidak dijabarkan.
Jawaban: D

5. SBMPTN
 Gagasan utama merupakan hal utama yang menjadi pokok pembicaraan dalam sebuah teks.
 Gagasan utama paragraf pertama teks tersebut adalah (E) Alasan pemberdayaan rumput laut sebagai
komoditas unggul.
 Paragraf pertama diawali dengan pernyataan umum dan diikuti pernyataan-pernyataan khusus.
Jawaban: E
6. SBMPTN
 Rumput laut menjadi salah satu komoditas penting karena memiliki beberapa keunggulan dari segi
ekonomis. Hal ini dapat kita lihat di alasan-alasan yang dijabarkan pada paragraf pertama.
 Jadi, alasan mengapa rumput laut menjadi komoditas penting karena memiliki nilai ekonomis yang
tinggi.
Jawaban: C
7. SBMPTN
 Simpulan dapat berupa komentar atau pendapat akhir dari isi suatu bacaan, teks, pidato, atau
wawancara. Simpulan juga bisa berupa masalah dan penyelesaiannya. Simpulan harus berupa
pernyataan umum.
 Syarat-syarat simpulan:
1. Sesuai dengan isi bacaan
2. Tidak terlalu umum dan tidak terlalu khusus
3. Ditulis atau disampaikan dengan bahasa yang efektif
 Isi dari teks adalah rumput laut yang menjadi komoditas penting karena memiliki nilai ekonomis yang
tinggi. Indonesia menjadi salah satu negara penghasil rumput laut terbesar di dunia. Oleh karena itu,
denga adanya industri rumput laut ini, diharapkan komoditas ini dapat memakmurkan bangsa.
Jawaban: D
8. SBMPTN
 Untuk mengetahui tujuan dari sebuah penulisan teks, kita harus mengetahui isi utama teksnya atau
gagasan utama teksnya.
 Teks terdiri atas tiga paragraf dan satu tabel. Langkah pertama, kita tentukan gagasan utama masing-
masing paragraf. Selanjutnya, kita tarik kesimpulan isi keseluruhan teksnya.
 Paragraf pertama menjelaskan alasan-alasan mengapa rumput laut menjadi komoditas penting. Pada
paragraf kedua dipaparkan jenis-jenis rumput laut. Paragraf ketiga menjelaskan produksi rumput laut
di dunia dan di Indonesia
 Dari paparan-paparan isi yang ada dapat kita lihat adanya upaya untuk membuktikan bahwa rumput
laut merupakan komoditas yang unggul.
Jawaban: B
9. SBMPTN
 Judul merupakan kunci pembuka makna. Sebuah judul harus bisa memberikan gambaran isi secara
keseluruhan teksnya. Jadi, ketika hendak memberi judul, kita harus tahu benar simpulan isi utama
teksnya.
 Dari paparan isi yang ada di dalam teksnya, judul yang tepat adalah (A) Optimalisasi Pemberdayaan
dan Komoditas Produksi Rumput Laut
Jawaban: A
10. SBMPTN
 Simpulan keseluruhan isi tabel adalah (D) Produksi rumput laut tertinggi di setiap provinsi terjadi pada
tahun 2008.
 Pernyataan (A) tidak sesuai karena soal meminta simpulan keseluruhan, sedangkan pernyataan (A)
hanya antara Sulsel dan NTT.
Pernyataan (B) tidak sesuai karena Bali menempati urutan kelima tingkat produksinya, bukan
keempat.
Pernyataan (C) tidak sesuai karena justru kenaikan produksi rumput laut Sulawesi Tenggara konstan.
Pernyataan (D) tidak sesuai karena produksi rumput laut pada lima provinsi tidak setiap tahun naik.
Bali pada tahun 2007 mengalami penurunan.
Jawaban: D
11. SBMPTN
 Isi utama dari teks tersebut adalah pemberdayaan rumput laut sebagai komoditas unggul. Akan tetapi,
penjelasannya hanya pada alasan dan produksinya, sedangkan bagaimana cara membudidayakan
rumput laut tidak disinggung sedikit pun.
 Jadi yang menjadi kelemahan teks tersebut adalah (E) Cara-cara membudidayakan rumput laut tidak
disinggung sedikit pun.
Jawaban: E
12. SBMPTN
Teks 1
(1) Selain pameran lukisan bertajuk Mengeja Laku Liku Kaliku, komunitas peduli sampah selaku
penyelenggara festival memamerkan berbagai barang yang diproduksi dari sampah sungai, seperti tas,
keranjang, vas bunga, dan lampion. (2) Berbagai seni pertunjukan juga digelar selama ferstival
berlangsung., seperti acara tradisi palang pintu Betawi, atraksi manusia petasan di atas bukit, debus,
kerinding, dan lenong. (3) Bahkan, partisipasi juga dilakukan oleh warga, pengusaha, aktivis dan pelaku
seni lomba, seperti lomba memancing sampah dan lomba mewarnai. (4) Festival semakin semarak dengan
sajian berbagai jajanan tradisional dan kuliner.
(5) Mereka menggelar kegiatan budaya ini untuk meningkatkan kepedulian warga akan Kali
Cisadane. (6) Pinggiran Kali Cisadane dipilih sebagai lokasi acara, karena kondisi sungai sudah sangat
memprihatinkan. (7) Jadi, dengan pameran dan pagelaran seni budaya ini, semua pihak, baik pemerintah,
pengusaha, aktivis dan pegiat lingkungan, pelaku seni, maupun masyarakat luas diajak untuk bersinergi,
peduli, menjaga, merawat, dan melestarikan sungai yang selama ini menjadi sumber kehidupan warga,
termasuk kebutuhan air baku. (8) Warga tepi Kali Cisadane menyambut antusias kegiatan budaya ini.
Apa gagasan utama paragraf 2?
 Paragraf ke 2 membicarakan kegiatan budaya yang diselenggarakan di tepi kali. Kegiatan tersebut
diadakan oleh komunitas peduli sampah. Hal ini bisa kita lihat dari pernyataan utama pada kalimat ke
1 dan diperjelas oleh kalimat-kalimat berikutnya. Jadi, gagasan utama paragraf ke-2 adalah (B)
Komunitas peduli sampah mengadakan kegatan budaya di tepi kali.
Jawaban: B
13. SBMPTN
 Pernyataan yang tidak sesuai dengan teks adalah pernyataan yang tidak terdapat di dalam teks atau
berupa pernyataan yang kontra dengan isi teks.
 Pernyataan A sesuai dengan isi teks terutama paragraf ke 2 pada kalimat ke-5 dan ke-7.
Pernyataan B tidak sesuai dengan teks karena teks tidak membicarakan perihal aktivis lingkungan.
Pernyataan C sesuai dengan teks terutama pada paragraf ke 2.
Pernyataan D sesuai dengan teks terutama pada paragraf ke 2 kalimat ke-6.
Pernyataan E sesuai dengan teks terutama pada paragraf ke 2 kalimat ke-7.
Jawaban: B
14. SBMPTN
 Kata rujukan, ketika berada di kalimat ke-2, merujuk pada hal utama kalimat sebelumnya. Demikian
pula ketika berada di kalimat-kalimat berikutnya. Akan tetapi, ketika kata rujukan tersebut berada di
awal paragraf ke-2, ada dua langkah yang bisa digunakan untuk mencari hal apa kata rujukan tersebut
merujuk. Pertama, kita lihat kalimat terakhir paragraf sebelumnya. Jika ada kata yang dapat mengganti
kata rujukan tadi dan sesuai dengan konteks kalimatnya, bisa jadi itu rujukannya. Kedua, ketika di
kalimat terakhir paragraf sebelumnya tidak ada, berarti kemungkinan besarnya merujuk pada hal
utama/gagasan utama paragraf ke-1.
 Kata mereka pada kalimat (5) jelas-jelas menggantikan komunitas peduli sampah. Hal ini, koheren
dengan isi dan konteks kalimatnya.
Jawaban:A
15. SBMPTN
 Paragraf yang baik harus memiliki kesatuan dan kepaduan, baik dari segi sintaksis maupu
semantisnya, yakni keeratan hubungan antarkalimatnya dan kepaduan hubungan maknanya.
 Paragraf di atas memiliki kelemahan pada kalimat ke-7 paragraf 2 yakni pada penggunaan konjungsi
antarkalimat kata jadi. Penggunaan kata jadi pada kalimat tersebut mengaburkan keeratan dan
kepaduan isi antarkalimat dalam paragraf tersebut. Seharusnya kaya jadi dihilangkan saja.
Jawaban: E
16. SBMPTN
Teks 2
(1) Sebuah studi menunjukkan bahwa, anak yang dibiasakan mendengarkan cerita cerita sejak dini
dan dikenalkan dengan kebiasaan membaca, memiliki perkembangan jaringan otak yang lebih awal. (2)
Sebaliknya, anak yang tidak dikenalkan dengan kebiasaan membaca memiliki perkembangan yang kurang
dari jaringan tersebut. (3) Anak-anak balita dengan topik yang rumit membaca buku untuk mereka,
mengalami perbedaan perilaku dan prestasi akademik dengan anak-anak dengan orang tua yang cenderung
pasif dalam membacakan buku. (4) Menurut sebuah studi baru yang diterbitkan pada dalam jurnal Pediatrics
menemukan perbedaan yang juga terjadi pada aktivitas otak anak.
(5) Peneliti mengamati perubahan aktivitas otak anak-anak usia 3 hingga 5 tahun yang
mendengarkan orang tua mereka membaca buku melalui scanner otak yang disebut functional magnetic
resonance imaging (fMRI). (6) Orang tua menjawab pertanyaan tentang berapa banyak mereka
membacakan cerita untuk anak-anak serta seberapa sering melakukan komunikasi. (7) Para peneliti melihat
bahwa ketika anak-anak sedang mendengarkan orang tua bercerita, sejumlah daerah di bagian kiri otak
menjadi lebih aktif. (8) Ini adalah daerah yang terlibat dalam memahami arti kata, konsep dan memori. (9)
Wilayah otak ini juga menjadi aktif ketika anak-anak bercerita atau membaca. (10) Pada studi ini
menunjukkan bahwa perkembangan daerah ini dimulai pada usia yang sangat muda. (11) Yang lebih menarik
adalah bagaimana aktivitas otak di wilayah ini lebih sibuk pada anak-anak yang orang tuanya gemar
membaca. (12) Membacakan buku untuk anak-anak membantu pertumbuhan neuron daerah ini yang akan
menguntungkan anak di masa depan dalam hal kebiasaan membaca.
Apa judul yang tepat untuk teks 2 tersebut?
 Judul merupakan kunci pembuka makna. Artinya, dengan membaca judul kita sudah memiliki
bayangan isi yang terkandung dalam sebuah teks.
 Pada teks 2 di atas dibicarakan kinerja otak yang mengalami peningkatan seiring dengan kegiatan
membaca atau mendengarkan cerita. Jadi, judul yang tepat adalah (D) Peningkatan Kinerja Otak
Melalui Membaca.
 Jawaban A, B, C, dan E tidak sesuai karena tidak menyinggung peningkatan kinerja otak.
Jawaban: D
17. SBMPTN
 Paragraf pertama memaparkan temuan-temuan penelitian terhadap kinerja otak pada anak yang
membiasakan mendengarkan cerita atau dikenalkan dengan kegiatan membaca. Paragraf kedua
memerinci atau menjelaskan lebih detil hal-hal yang berkaitan dengan temuan penelitian yang berkaitan
dengan apa yang dibicarakan di paragraf pertama. Jadi, hubungan isi antarparagraf dalam teks 2
adalah (B) Paragraf ke-2 memerinci temuan penelitian yang dipaparkan pada paragraf ke-1.
Jawaban: B
18. SBMPTN
 Untuk menarik kesimpulan dari teks, kita harus mengetahui isi informasi utama dari teks tersebut.
Berdasarkan hubungan isi antarparagraf dalam teks-2, dapat kita tentukan bahwa paragraf utam
terletak pada paragraf pertama. Paragraf pertama berbicara tentang paparan temuan penelitian
hubungan kebiasaan mendengarkan cerita dan membaca pada anak dengan peningkatan kinerja otak.
 Jadi, dapat disimpulkan bahwa (D) Kebiasaan anak mendengarkan cerita dan membaca sejak usia
balita berdampak positif untuk perkembangan otak.
19. SBMPTN
 Paragraf pertama memaparkan temuan-temuan penelitian terhadap kinerja otak pada anak yang
membiasakan mendengarkan cerita atau dikenalkan dengan kegiatan membaca. Paragraf kedua
memerinci atau menjelaskan lebih detil hal-hal yang berkaitan dengan temuan penelitian yang berkaitan
dengan apa yang dibicarakan di paragraf pertama.
 Jadi, gagasan utama yang tepat untuk paragraf selanjutnya dari teks tersebut, berdasarkan
kekoherensian hubungan antarparagrafnya adalah (B) Strategi penerapan hasil penelitian untuk
pendidikan anak
Jawaban: B
20. SBMPTN
Teks 3A
Ada pendapat bahwa etos kerja masyarakat Indonesia relatif rendah daripada bangs-bangsa
Asia lainnya, teruama Jepang dan Korea. Pandangan itu diukur berdasarkan kenyataan bahwa tingkat
kemajuan ekonomi bangsa Indonesia relatif lebih rendah daripada kedua negara tersebut. Namun, ada juga
yang membantah pendapat itu dengan menunjukkan bagaimana kerasnya kerja yang dilakukan para petani
dan buruh di pelbagai tempat di Indonesia. Rendahnya tingkat kemajuan bangsa Indonesia itu tidak
berkaitan sama sekali dengan tinggi rendahnya etos kerja, tetapi lebih berkaitan dengan politik ekonomi
pembangunan Indonesia. Kedua pendapat itu jelas mempunyai kekuatan dan kelemahannya masing-
masing, tetapi sukar untuk disangkal bahwa tingkat kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat juga
sangat dipengaruhi etos kerja masyarakat itu.
Teks 3B
Salah satu cara untuk meningkatkan etos kerja adalah menggunakan saluran sistem nilai
paternalistik, yang umumnya dianut oleh bangsa Indonesia. Umumnya pada masyarakat paternalistik,
sistem nilai yang dianut akan lebih mudah berubah apabila perubahan itu dimulai oleh patron yang menjadi
panutan masyarakat itu. Dalam kehidupan masyarakat model-model kehidupan pada dasarnya adalah
tiruan dari model-model kehidupan para pemimpin, baik pemimpin formal maupun informal. Oleh karena
itu, para pemimpin masyarakat, baik pemimpin tingkat rendah maupun tingkat tinggi, dapat menjadikan
dirinya sebagai “alat” tiruan bagi peningkatan etos kerja masyarakat.
Berdasarkan isi teks 3B, kepada siapa penulis berpihak?
 Keberpihakan seorang penulis dapat kita lihat dari apa, siapa, dan bagaimana. Apa dan siapa ini
berkaitan dengan subjek/objek yang dibicarakannya. Bagaimana berkaitan dengan seperti apa
subjek/objek yang dibicarakannya tersebut. Ketika tulisannya bernada (+), bisa diartikan penulis
berpihak terhadap subjek/objek yang dibicarakannya. Akan tetapi, ketika bernada (-), penulis berarti
berpihak pada selain subjek/objek yang sedang dibicarakannya.
 Teks 3B diatas membicarakan salah satu cara meningkatkan etos kerja dengan pemberian contoh,
yakni pemimpin. Nada bicara penulis terhadap pemimpin ternyata (+). Jadi, dapat dikatakan penulis
berpihak pada (D) Pemimpin di Indonesia.
Jawaban: D
21. SBMPTN
 Teks 3A berbicara tentang pendapat-pendapat yang mengaitkan ada tidaknya hubungan antara etos
kerja dan tingkat kemajuan ekonomi.
 Teks 3B berbicara cara meningkatkan etos kerja dengan menunjukkan contoh.
 Jadi, bisa dikatakan perbedaan tujuan penulisan teks 3A dengan teks 3B adalah (B) Teks 3A
berargumentasi, Teks 3B mencontohkan.
Jawaban: B
22. SBMPTN
Informasi apa yang dimuat pada teks 3A, tetapi tidak dimuat pada teks 3B?
 Informasi (A) Sistem nilai memengaruhi etos kerja masyarakat. Informasi ini ada pada kedua teks
tersebut.
Informasi (B)Etos kerja dapat ditingkatkan secara kultural. Informasi ini terdapat di teks 3B kalimat ke-
6.
Informasi (C) Panutan menentukan etos kerja masyarakat. Informasi ini juga terdapat di teks 3B
kalimat ke-7.
Informasi (D) Perubahan etos kerja berpengaruh pada kehidupan. Informasi ini ada pada kedua teks
tersebut.
Informasi (E) Ada hubungan antara etos kerja dan kesejahteraan. Informasi ini hanya ada pada teks
3A kalimat ke-5, sedangkan pada teks 3B tidak disebutkan.
Jawaban: E
23. SBMPTN
 Teks 3A membicarakan pendapat-pendapat mengenai ada tidaknya kaitan antara etos kerja dan
tingkat kemajuan ekonomi. Di akhir paragraf ada pernyataan umum yang berupa simpulan yang tepat
dari pendapat-pendapat yang dikemukakan pada kalimat-kalimat sebelumnya.
 Teks 3B membicarakan salah satu cara meningkatkan etos kerja yakni dengan menunjukkan contoh
yakni pemimpin. Teks ini diakhiri dengan pernyataan umum yang berupa simpulan yang tepat dari
pernyataan-pernyataan sebelumnya.
 Jadi, kedua tes memiliki keunggulan isi (A) Kedua teks sama-sama memberikan simpulan yang tepat.
Jawaban: A
24. SBMPTN
(1) Beberapa waktu belakangan ini, muncul tujuan wisata baru dengan tarif murah yang dikelola
secara mandiri oleh masyarakat di sejumlah daerah di Indonesia. (2) Masyarakat pengelola tempat wisata
mempertahankan tarif masuk murah agar pengunjung tidak jera untuk datang lagi, bahkan
merekomendasikan kepada orang lain untuk datang. (3) Daerah tempat wisata alternatif itu antara lain
berada di Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Bantul, Kabupaten Guung Kidul, Kulon Progo, serta
Kabupaten Magelang dan Klaten di Jawa Tengah. (4) Salah satu paket wisata yang ditawarkan adalah
berkunjung ke kebun kopi dan peternakan kambing etawa. (5) Tujuan wisata ini dapat menjadi alternatif
bagi masyarakat yang ingin mengisi liburan dengan biaya murah.
Pernyataan manakah yang TIDAK sesuai dengan isi teks tersebut?
 (A) Jalan-jalan ke kebun kopi dan melihat peternakan kambing dapat menjadi salah satu tujuan wisata
alternatif. (Sesuai dengan kalimat 4 dan 5)
 (B) Paket wisata yang ditawarkan antara lain rekreasi ke kebun kopi dan peternakan. (Sesuai dengan
kalimat 4)
 (C) Wisata alternatif sampai saat ini masih dikelola oleh masyarakat. (Tidak sesuai dengan teks
karena ada pernyataan “.....sampai saat ini masih”. Pernyataan tersebut bertentangan dengan kalimat
(1) Beberapa waktu belakangan ini, muncul tujuan wisata baru dengan tarif murah yang dikelola
secara mandiri oleh masyarakat di sejumlah daerah di Indonesia).
 (D) Biaya yang dibebankan untuk wisata alternatif tidak sebesar biaya wisata pada tempat biasa.
(Sesuai dengan kalimat 1, 2 dan 5)
 (E) Di beberapa daerah di Pulau Jawa, terdapat daerah tujuan wisata alternatif. (Sesuai dengan
kalimat 3).
25. SBMPTN
 Dalam KBBI
tersirat/ter·si·rat/ v 1 tersimpul (tentang tali-tali jala); 2 ki terkandung; tersembunyi (di dalamnya):
entah apa yang - di dalam hati sanubarinya; kita dapat memahami apa yang - dalam penjelasan
Presiden;
pesan1/pe·san/ n 1 perintah, nasihat, permintaan, amanat yang disampaikan lewat orang lain
Jadi, pesan tersirat merupakan sesuatu yang ingin disampaikan, tetapi tidak secara langsung
disebutkan dalam teksnya.
 Pesan sebuah teks berkaitan dengan isi teks tersebut. Berdasarkan isi, pesan tersirat yang dapat
diambil adalah (E) Tarif wisata perlu dipertimbangkan untuk menarik minat pengunjung. Hal ini dapat
dilihat di kalimat pertama dan kedua, penekanannya ada pada masalah biaya. Hal tersebut diperjelas
di kalimat ke-5.
Jawaban: E
26. SBMPTN
(1) Lima hari sekolah menjadi momentum membangun paradigma baru tentang liburan. (2) Mindset-
nya bukan bebas tanpa kegiatan edukatif. (3) Efektivitas liburan terbatas pada penyinkronan dengan
memberikan kegiatan positif bagi siswa. (4) Jika pembelajaran fokus untuk akademik dan peningkatan
keterampilan, liburan idealnya memadukan program sekolah-rumah dalam perkembangan individual dan
sosial siswa untuk mencapai keseimbangan emosi, intelektual, dan kerohanian siswa. (5) Sekolah, guru,
orang tua, masyarakat, dan institusi terkait seharusnya menyusun ulang program liburan siswa yang salah
satunya berupa kegiatan ekstrakurikuler. (6) Meskipun demikian, sebaiknya kegiatannya tidak mengabaikan
waktu siswa untuk keluarga, teman di luar sekolah, dan kegiatan sosial keagamaan.
 Dalam KBBI
simpulan/sim·pul·an/ n 1 sesuatu yang disimpulkan atau diikatkan; 2 hasil menyimpulkan;
kesimpulan;
kesimpulan/ke·sim·pul·an/ n 1 ikhtisar (dari uraian, pidato, dan sebagainya); kesudahan pendapat
(pendapat terakhir yang berdasarkan pada uraian sebelumnya); 2 keputusan yang diperoleh
berdasarkan metode berpikir induktif atau deduktif
 Simpulan dari sebuah teks harus berdasar pada isi teksnya. Teks di atas membicarakan paradigma
baru tentang hiburan, yakni memadukan program sekolah-rumah dalam perkembangan individual dan
sosial siswa untuk mencapai keseimbangan emosi, intelektual, dan kerohanian siswa.
Jawaban: E
27. SBMPTN
 Ide pokok adalah istilah lain dari gagasan utama. Ide pokok juga dapat diambil dari kalimat utama
(paragraf deduktif-induktif) dan dari jawaban 5W + 1H (paragraf deskriptif-naratif).
 Ide pokok pargraf kedua adalah (C) Sejarah penamaan down syndrome. Hal ini dapat kita lihat dari
kalimat-kalimat yang muncul dalam paragraf, yakni membicarakan riwayat, kejadian dan peristiwa,
atau asal-usul.
Jawaban: C
28. SBMPTN
Pernyataan manakah yang sesuai dengan isi teks di atas ?
 (A)Down syndrome merupakan sejenis penyakit keturunan. Pernyataan tersebut TIDAK sesuai
dengan teks dan bertentangan dengan penjelasan pada paragraf 1.
 (B) Down syndrome selalu muncul ketika terjadi pembuahan benih. TIDAK sesuai
 (C) Down syndrome muncul akibat perkembangan kromosom yang abnormal. SESUAI, penjelasannya
ada di paragraf 1.
 (D) Penyakit Down syndrome memiliki ciri yang sama pada semua penderita. TIDAK sesuai
 (E) Down syndrome dikenal dengan istilah mongoloid karena berasal dari daerah Mongol. TIDAK
sesuai
Jawaban: C
29. SBMPTN
 Ada beberapa poin kunci yang dapat diambil di teks tersebut, yakni globalisasi dan kaitannya dengan
kebudayaan tradisional.
 Jadi, kalimat yang merupakan simpulan dari teks di atas adalah (C) Globalisasi menggerus
kebudayaan tradisional.
Jawaban: C
30. SBMPTN
 Paragraf pertama langsung berbicara dampak era globalisasi dalam kehidupan termasuk aspek
kebudayaan.
 Jadi, gagasan pokok sebelum kedua paragraf di atas adalah (B) Konsep Globalisasi.
Jawaban: B
31. SBMPTN
Mengapa kebudayaan tradisional mengalami erosi di era globalisasi?
 Pertanyaan di atas dapat kita ketahui jawabannya pada paragraf ke-2 kalimat ke-7 menjelaskan poin
D, sedangkan kalimat ke-8 menjelaskan poin C.
Jawaban: C/D
32. SBMPTN
 Gagasan utama paragraf di atas adalah (B) Budaya asing berpengaruh negatif bagi generasi muda.
 Paragraf pertama memiliki kalimat utama yakni kalimat pertama. Gagasan utama diambil dari kalimat
tersebut, yakni dampak negatif dari budaya asing bagi generasi muda, yang diperjelas oleh kalimat 2,
3, 4, dan 5.
Jawaban: B
33. SBMPTN
Manakah pertanyaan yang jawabannya tidak terdapat di dalam teks?
 (A) Benarkah generasi muda banya meniru kebudayaan asing? Jawabannya dapat kita lihat pada
kalimat 6 paragraf 2.
(B) Benarkah generasi muda sekarang tidak lagi memperhatinkan budaya Indonesia? Tidak lagi
memperhatikan berarti sama sekali tidak peduli. Hal ini bertentangan dengan kalimat 11.
(C) Bagaimana seharusnnya sikap generasi muda terhadap budaya asing? Jawabannya dapat kita
lihat pada kalimat 4.
(D) Apa saja budaya asing yang telah masuk Indonesia? Jawabannya dapat kita lihat pada kalimat
6,7, 9.
(E) Mengapa generasi muda Indonesia tidak meminati budaya sendiri? Jawabannya dapat kita lihat
pada kalimat 2.
Jadi jawabannya yang (B) Benarkah generasi muda sekarang tidak lagi memperhatinkan budaya
Indonesia?
Jawaban: B
34. SBMPTN
 Kata tersebut pada kalimat (5) merujuk (D) dampak negatif masuknya budaya asing.
 Kalimat (5) dalam menyikapi hal tersebut, kita harus berupaya menanggulanginya agar jati diri kita
sebagai anak bangsa dan penerus tidak rusak.
 Pada kalimat (5) terdapat kata menanggulangi yang bermakna menghadapi/mengatasi. Apa yang
harus diatasi dalam teks tersebut? Jawabannya dapat dilihat dari informasi utama teksnya yakni
dampak negatif masuknya budaya asing.
Jawaban: D
35. SBMPTN
Apa simpulan teks tersebut? (B) Penyakit stroke disebabkan gangguan aliran darah ke otak.
 Untuk mengetahui kesimpulan teks, kita harus mengetahui isi utama teksnya. Paragraf pertama
menginformasikan penyebab terjadinya stroke.
 Paragraf kedua disebutkan contoh-contoh dan siapa yang cenderung terkena stroke. Hal tersebut
masih ada kaitannya dengan penyebab utama stroke.
 Jadi, pada dasarnya kedua paragraf tersebut membicarakan penyebab orang terkena stroke.
Jawaban: B
36. SBMPTN
Apa gagasan utama yang tidak tepat untuk melanjutkan teks tersebut?
 Paragraf yang sudah muncul menjelaskan konsepsi dan contoh yang memiliki kecenderungan terkena
stroke.
 Kedua paragraf tersebut dapat diteruskan dengan paragraf yang bertema gejala stroke, risiko stroke,
ancaman stroke, atau penanganan stroke.
 Jadi, gagasan utama yang tidak tepat untuk melanjutkan teks tersebut adalah (E) Penelitian stroke.
Jawaban: E
37. SBMPTN
 Simpulan merupakan pernyataan akhir berupa pernyataan umum yang mewakili isi keseluruhan teks.
 Teks 3A membicarakan produk-produk SS yang canggih yang terkoneksi melalui jaringan internet.
 Teks 3B membicarakan produk-produk SS yang canggih dan mengakomodasi kebutuhan keluarga
dengan cara modern.
 Jadi, simpulan kedua teks tersebut adalah (C) Produk SS canggih dan memudahkan kehidupan
manusia.
Jawaban: C
38. SBMPTN
Informasi manakah yang terdapat pada teks 3A tetapi tidak terdapat pada teks 3B?
 (A) Forum SS di Kuala Lumpur Convention Center. Terdapat pada teks 3A kalimat (1).
(B) Kulkas canggih dengan sistem operasi Android. Terdapat pada teks 3B kalimat (2) dan (3).
(C) Mesin cuci yang dikontrol ponsel canggih. Terdapat pada teks 3B kalimat (6).
(D) Kecanggihan produk rumah tangga SS. Terdapat pada teks 3A dan 3B.
(E) Kecanggihan produk ponsel pintar SS. Terdapat pada teks 3A dan 3B.
 Jadi, informasi yang terdapat pada teks 3A tetapi tidak terdapat pada teks 3B adalah (A) Forum SS di
Kuala Lumpur Convention Center.
Jawaban: A
BAB II
EJAAN BAHASA INDONESIA (EBI)

Ejaan meliputi aturan-aturan sebagai berikut:


1. Penulisan huruf
2. Penulisan kata
3. Penulisan unsur serapan
4. Pemakaian tanda baca

1. Penulisan Huruf
 Huruf Kapital
a. Awal kalimat
b. Awal kalimat langsung
c. Hal-hal yang berkaitan dengan keagamaan (nama agama, nama Tuhan/kata ganti untuk Tuhan)
d. Gelar dan jabatan yang diikuti nama diri
e. Penulisan judul
f. Istilah biografi yang diikuti nama diri dan bukan menyebut nama jenis
g. Nama hari, bulan, dan tahun
h. Nama suku, bangsa, dan bahasa
i. Istilah kekrabatan yang digunakan sebagai bentuk sapaan
 Huruf cetak miring
a. Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk menuliskan nama buku, majalah, dan surat kabar yang
dikutip dalam tulisan.
b. Huruf miring digunakan untuk menegaskan atau mengkhususkan huruf, suku kata, kata, atau
kelompok kata.
c. Dipakai untuk menuliskan nama ilmiah atau ungkapan asing, kecuali yang sudah disesuaikan
ejaannya.
2. Penulisan Kata
a. Kata Turunan & Gabungan Kata
1. Kerja sama
Bekerja sama
2. Tanda tangan
Tanda tangani
Menandatangani
3. Antarkota
Antikorupsi
Pascasarjana
Nonblok
Anti-Amerika
Pasca-5 Juli 1997
4. Sapu tangan
Olahraga
Matahari
Kacamata
b. Kata Depan
Penulisan kata depan dipisah dengan kaya yang mengikutinya
Contoh: Di mana dia tinggal?
c. Partikel
1. Partikel –lah, -kah,-tah ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya.
2. Partikel pun harus dipisah dengan kata yang mengikutinya. Akan tetapi, ketika berfungsi
sebagai kata hubung pun harus digabung.
3. Pertikel per harus dipisah ketika bermakna tiap-tiap/setiap.
d. Angka dan lambang bilangan
 < tiga kata harus menggunakan huruf
Contoh: ada seratus orang
 ≥ tiga kata harus menggunakan angka
Contoh: ada 25 orang
 Tidak bisa mengawali kalimat
 Meskipun > tiga kata tetap ditulis dengan angka kalau menjukkan rincian
Contoh: ia membeli 2 sapi, 6 kerbau, dan 12 kambing.
e. Singkatan dan akronim
 Singkatan umumnya dieja
Contoh: MPR S.H. Yth. a.n. cm
 Akronim dibaca dan tidak ada tanda baca
Contoh: ABRI Depkes Pemilu
3. Tanda Baca
a. Titik (.)
Akhir kalimat pernyataan; pemisah jam, menit, dan detik; dalam daftar pustaka; pemisah bilangan
ribuanatau kelipatannya yang menunjukkan jumlah.
b. Koma (,)
Perincian yang lebih dari dua hal, pemisah nama dengan gelar, mengapit keteranga aposisi.
Contoh: Teman saya, Ahmad, pandai sekali.
c. Titik koma (;)
Menandakan bentuk kalimat yang sejajar, dapat menggantikan kata hubung KMS.
Contoh: Malam tambah larut; pekerjaan belum selesai juga.
d. Titik dua (:)
Untuk perincian pada kalimat yang telah selesai.
Misalnya: Adik membeli alat tulis: pensil, pulpen, dan buku.
e. Pisah (─)
Dapat berarti sampai, sampai dengan, atau dapat juga mengapit keterangan di tengah.
Contoh: Jakarta─Merak
08.00─12.00
f. Hubung (-)
Untuk bentuk ulang atau bentuk terikat ketika bertemu dengan angka atau huruf kapital
Contoh: mem-PHK, pasca-7Juli
g. Petik (“....”)
Untuk bentuk kalimat langsung, mengapit judul tulisan, mengapit julukan.
Contoh: Karena warna kulitnya, ia dipanggil “Si Item”.
h. Petik tunggal (‘.....’)
Menunjukkan makna kata atau untuk mengapit petikan di dalam petikan langsung.
Contoh: Politik devide et impere ‘adu domba’ pernah merajalela di negeri ini.
i. Apostrop (‘)
Untuk bentuk singkatan atau pemendekan.
Contoh: 2013 menjadi ‘13
SOAL-SOAL SBMPTN BAB II
1. SBMPTN
(1) Generasi hari ini berbeda dengan generasi sebelumnya karena generasi hari ini lahir di tengah
kecanggihan teknologi digital, sehingga mereka dimanjakan game online dan media sosial.
(2) Sejatinya, smart phone mendukung proses belajar-mengajar sehingga proses transfer of knowledge dan
pembinaan karakter dan keterampilan berjalan lancar.(3) Namun, kita juga sering menjumpai remaja yang
berada dalam sebuah forum tanpa berkomunikasi satu dengan yang lain, karena asyik dengan dunianya
sendiri. (4) Meminjam bahasa Don Tapscott (2013), generasi ini adalah generasi acuh tak acuh.(5) Minat
mereka hanya mengenai budaya populer, para pesohor, dan teman-teman mereka (6) Hal itu menunjukkan
bahwa teknologi digital membawa sejumlah dampak positif dan negatif.
(7) Menurut Felder dan Soloman (1993), ”Pembelajaran di zaman informasi ini mempunyai
kecenderungan gaya belajar aktif, sequential,sensing, dan visual.”(8) fokus pembelajaran adalah
pembelajaran seumur hidup,bukan demi ujian semata. (9) Guru tidak perlu khawatir jika siswa lupa tanggal
perisitiwa penting dalam sejarah, karena mereka dapat mencarinya melalui buku dan web. (10). Guru perlu
mengajari mereka cara belajar yang baik dan mendorong mereka untuk gemar membaca dan menulis.(11)
Jadi, yang terpenting bukan hanya tentang apa yang diketahui ketika mereka lulus, melainkan juga untuk
mencintai pembelajaran seumur hidup.
Kesalahan penggunaan tanda baca koma terdapat pada kalimat …
A. (3) B. (5) C. (7) D. (8) E. (11)
2. SBMPTN
(1) Rumput laut merupakan komoditas unggulan yang memiliki peluang paling besar untuk dapat
mengatasi persoalan kemiskinan. (2) komoditas ini juga diharapkan dapat menjadikan Indonesia sebagai
bangsa yang maju dan makmur. (3) Pernyataan tersebut berdasarkan pada enam alasan berikut. (4)
Pertama, teknik produksi budi daya rumput laut relatif mudah dan murah, risiko gagal panen rendah,
produktivitas tinggi, dan panen bisa dilakukan setiap 45 hari. (5) Kedua, rumput laut dapat diproduksi secara
massal dengan jumlah yang besar. (6) Ketiga, harga jual rumput laut kering cukup tinggi, sekitar
Rp5.000,00-Rp15.000,00/kg. (7) Keempat, rumput laut dengan mudah diproses menjadi bahan jadi untuk
industri farmasi, kosmetik, makanan, dan minuman, serta beragam industri lainnya. (8) Kelima, pasar untuk
rumput laut sangat besar dan terus meningkat. (9) Keenam, rumput laut dapat menyerap banyak tenaga
kerja dan menciptakan lapangan kerja yang besar dan luas.
(10) Istilah rumput laut lebih sering digunakan untuk alga merah dan alga cokelat. (11) Sebagai
sumber alginat, maka alga cokelat banyak hidup di wilayah perairan dingin. (12) Ada beberapa alga cokelat
yang memiliki nilai ekonomis tinggi, yaitu Sargasum dan Laminaria. (13) Alga merah, sebagai sumber
kerajinan dan agar-agar, banyak hidup di wilayah perairan tropis. (14) Alga merah memiliki nilai ekonomis
lebih tinggi ketimbang alga cokelat.
(15) Sebanyak 50% produksi rumput laut dunia berupa rumput laut cokelat, 33% rumput laut merah,
dan 17% rumput laut hijau, (16) Pada 2007 produksi rumput laut merah dunia mencapai 5,9 juta ton. (17)
Dibandingkan dengan tahun 2006, produksi 2007 mengalami peningkatan 11,5%. (18) Cina merupakan
produsen rumput laut merah terbesar di dunia dengan kontribusi sebesar 34%, disusul Indonesia sebesar
29%, lalu Pilipina 25%. (19) Hingga saat ini di Indonesia provinsi penghasil rumput laut terbesar adalah
Sulsel, diikuti NTT, Sulteng, lalu Bali. (20) Berikut ini ditampilkan produksi rumput laut di beberapa provinsi di
Indonesia.
Tabel Produksi Rumput Laut Basah Menurut Provinsi Tahun 2006-2007
Tahun (dalam Ton) Rata-rata %
No. Provinsi
2006 2007 2008 Kenaikan
1. Sulawesi Selatan 433.180 630.741 690.385 27,5
2. NTT 478.144 504.699 566.495 8,9
3. Sulawesi Tengah 170.236 190.073 208.040 10,6
4. Bali 164.687 152.226 170.860 2,3
5. Sulawesi Tenggara 24.380 81.787 89.510 122,5
Kesalahan penggunaan tanda baca ditemukan pada kalimat …
A. (1) B. (2) C. (4) D. (6) E. (7)

3. SBMPTN
Teks 1
(1) Selain pameran lukisan bertajuk Mengeja Laku Liku Kaliku, komunitas peduli sampah selaku
penyelenggara festival memamerkan berbagai barang yang diproduksi dari sampah sungai, seperti tas,
keranjang, vas bunga, dan lampion. (2) Berbagai seni pertunjukan juga digelar selama ferstival berlangsung.,
seperti acara tradisi palang pintu Betawi, atraksi manusia petasan di atas bukit, debus, kerinding, dan lenong.
(3) Bahkan, partisipasi juga dilakukan oleh warga, pengusaha, aktivis dan pelaku seni lomba, seperti lomba
memancing sampah dan lomba mewarnai. (4) Festival semakin semarak dengan sajian berbagai jajanan
tradisional dan kuliner.
(5) Mereka menggelar kegiatan budaya ini untuk meningkatkan kepedulian warga akan Kali
Cisadane. (6) Pinggiran Kali Cisadane dipilih sebagai lokasi acara, karena kondisi sungai sudah sangat
memprihatinkan. (7) Jadi, dengan pameran dan pagelaran seni budaya ini, semua pihak, baik pemerintah,
pengusaha, aktivis dan pegiat lingkungan, pelaku seni, maupun masyarakat luas diajak untuk bersinergi,
peduli, menjaga, merawat, dan melestarikan sungai yang selama ini menjadi sumber kehidupan warga,
termasuk kebutuhan air baku. (8) Warga tepi Kali Cisadane menyambut antusias kegiatan budaya ini.
Pada kalimat nomor berapa terdapat kesalahan penggunaan tanda koma?
A. (1) B. (2) C. (3) D. (6) E. (8)
4. SBMPTN
(1) Lima hari sekolah menjadi momentum membangun paradigma baru tentang liburan. (2) Mindset-
nya bukan bebas tanpa kegiatan edukatif. (3) Efektivitas liburan terbatas pada penyinkronan dengan
memberikan kegiatan positif bagi siswa. (4) Jika pembelajaran fokus untuk akademik dan peningkatan
keterampilan, liburan idealnya memadukan program sekolah-rumah dalam perkembangan individual dan
sosial siswa untuk mencapai keseimbangan emosi, intelektual, dan kerohanian siswa. (5) Sekolah, guru,
orang tua, masyarakat, dan institusi terkait seharusnya menyusun ulang program liburan siswa yang salah
satunya berupa kegiatan ekstrakurikuler. (6) Meskipun demikian, sebaiknya kegiatannya tidak mengabaikan
waktu siswa untuk keluarga, teman di luar sekolah, dan kegiatan sosial keagamaan.
Kalimat yang menggunakan kata nonformal dalam paragraf di atas adalah kalimat .......
A. (1) B. (2) C. (3) D. (4) E. (5)
5. SBMPTN
(1) Down Syndrome adalah suatu kondisi keterbelakangan perkembangan fisik dan mental anak
akibat abnormalitas perkembangan kromosom. (2) Keabnormalan kromosom acapkali terjadi karena
kegagalan sepasang kromosom untuk saling memisahkan diri saat terjadi pembelahan. (3) Down syndrome
disebabkan juga oleh penyimpangan kromosom saat pembuahan. (4) Sebagai perbandingan, bayi normal
dilahirkan dengan jumlah 46 kromosom (23 pasang); sedangkan bayi dengan penyakit down syndrome
mengalami kelebihan kromosom, yaitu 47 kromosom.
(5) Kelainan yang berdampak pada keterbelakangan pertumbuhan fisik dan mental ini pertama kali
dikenal pada tahun 1866 oleh Dr. John Longdon Down. (6) Akibatnya, ciri yang tampak aneh seperti tinggi
badan yang sering kali pendek, kepala mengecil, dan hidung datar menyerupai orang Mongol. (7) Down
syndrome awalnya dikenal dengan istilah mongoloid. (8) Pada akhir tahun 1970-an, para ahli merevisi
nama kelainan pada anak tersebut dengan merujuk penemu pertamanya yaitu Down, dan hingga kini
penyakit ini dikenal dengan istilah down syndrome.
Kata yang penulisannya TIDAK mengikuti kaidah ejaan terdapat pada kalimat ...........
A. (1) B. (2) C. (3) D. (5) E. (6)
6. SBMPTN
Penggunaan konjungsi yang TIDAK tepat terdapat dalam kalimat ............
A. (2) B. (4) C. (5) D. (6) E. (8)
7. SBMPTN
Teks 1
(1) Budaya asing yang masuk ke Indonesia juga membawa dampak negatif dalam kehidupan
generasi muda saat ini. (2) Masuknya budaya asing membuat budaya Indonesia tidak lagi diminati oleh
generasi muda. (3) Bahkan, generasi muda cenderung sudah mulai tidak mengenal budaya kita. (4)
Sebaliknya, generasi muda bisa memilih budaya yang cocok dalam kepercayaan dan keyakinan dalam
kehidupan masyarakat di Indonesia. (5) Dalam menyikapi hal tersebut, kita harus berupaya
menanggulanginya agar jati diri kita sebagai anak bangsa dan penerus bangsa tidak rusak.
(6) Dewasa ini banyak generasi muda yang meniru budaya Barat, seperti berdandan ala selebritis.
(7) Mereka menggunakan pakaian minim dengan bahan yang sangat tipis. (8) Padahal, cara berpakaian
seperti itu sangat tidak dianjurkan oleh kebudayaan kita sendiri. (9) demikian pula gaya rambut yang sering
berganti. (10) Untuk itu, maraknya tindak kejahatan terhadap generasi muda tidak lepas dari pengaruh
budaya asing itu sendiri. (11) Tidak banyak generasi muda yang melestarikan budaya bangsa dengan
mengenakan pakaian yang sopan sesuai dengan kepribadian bangsa dan adat istiadat negara Indonesia.
Kesalahan penggunaan tanda ditemukan pada kalimat …
A. (3) B. (5) C. (6) D. (8) E. (10)

8. SBMPTN
Kalimat manakah yang salah satu katanya ditulis secara tidak tepat?
A. Kekalahan itu diantaranya disebabkan oleh ketidaktahuan peran anggota.
B. Sejak tahun lalu banyak penggemar yang mengikutinya ke mana pun dia pergi.
C. Walau sudah dipancing berkali-kali, tidak sekali pun dia mengajukan pertanyaan.
D. Untuk memasuki ruang studio, satu per satu pengunjung diperiksa petugas.
E. Pada tahun lalu dia mampu menyumbangkan lima medali emas bagi daerahnya.

Pertimbangkan apakah kata atau kalimat yang bercetak tebal pada setiap nomor tidak perlu diperbaiki (A)
atau diganti dengan pilihan lain yang tersedia (B,C,D, atau E).
Angklung adalah alat musik khas Sunda yang terbuat dari bambu. Kata 9’angklung’ berasal dari
bahasa Sunda yang merupakan tiruan bunyi “klung” yang dihasilkan instrumen bambu ini. Alat musik itu
merupakan pengembangan dari alat musik calung yang dimainkan dengan cara digoyang. Maka, cara
menggoyang angklung akan menentukan kuat lemahnya bunyi yang dihasilkan.
UNESCO telah menetapkan angklung sebagai salah satu warisan budaya lisan dan nonbendawi.
Salah satu tempat yang masih melestarikan kebudayaan angklung adalah Saung Udjo. Di sanggar ini tidak
hanya dapat melihat berbagai jenis angklung, tetapi juga belajar proses pembuatan angklung.
9. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 2/39
A. TIDAK PERLU DIPERBAIKI
B. ‘angklung’
C. Angklung
D. “angklung”
E. Angklung

PEMBAHASAN
SOAL-SOAL SBMPTN BAB 2
1. SBMPTN
 Tanda koma (,) yang digunakan secara salah terdapat pada kalimat ke-3 yakni terdapat tanda koma
yang mendahului konjungsi intrakalimat karena.
Jawaban: A
2. SBMPTN
 Kesalahan penggunaan tanda baca ditemukan pada kalimat ke-6, yakni penggunaan kata hubung (-)
yang seharusnya tanda pisah (─) karena menunjukkan sampai atau sampai dengan.
 Rp5.000,00-Rp15.000,00 seharusnya ditulis Rp5.000,00─Rp15.000,00
Jawaban: D
3. SBMPTN
Teks 1
(1) Selain pameran lukisan bertajuk Mengeja Laku Liku Kaliku, komunitas peduli sampah selaku
penyelenggara festival memamerkan berbagai barang yang diproduksi dari sampah sungai, seperti tas,
keranjang, vas bunga, dan lampion. (2) Berbagai seni pertunjukan juga digelar selama ferstival
berlangsung., seperti acara tradisi palang pintu Betawi, atraksi manusia petasan di atas bukit, debus,
kerinding, dan lenong. (3) Bahkan, partisipasi juga dilakukan oleh warga, pengusaha, aktivis dan pelaku
seni lomba, seperti lomba memancing sampah dan lomba mewarnai. (4) Festival semakin semarak dengan
sajian berbagai jajanan tradisional dan kuliner.
(5) Mereka menggelar kegiatan budaya ini untuk meningkatkan kepedulian warga akan Kali
Cisadane. (6) Pinggiran Kali Cisadane dipilih sebagai lokasi acara, karena kondisi sungai sudah sangat
memprihatinkan. (7) Jadi, dengan pameran dan pagelaran seni budaya ini, semua pihak, baik pemerintah,
pengusaha, aktivis dan pegiat lingkungan, pelaku seni, maupun masyarakat luas diajak untuk bersinergi,
peduli, menjaga, merawat, dan melestarikan sungai yang selama ini menjadi sumber kehidupan warga,
termasuk kebutuhan air baku. (8) Warga tepi Kali Cisadane menyambut antusias kegiatan budaya ini.
Pada kalimat nomor berapa terdapat kesalahan penggunaan tanda koma?
 Kesalahan penggunaan tanda koma terdapat pada kalimat (6). Terdapat tanda koma yang mendahului
konjungsi intrakalimat karena. Padahal kata karena tidak boleh didahului atau diikuti tanda koma.
Jawaban: D
4. SBMPTN
1) Lima hari sekolah menjadi momentum membangun paradigma baru tentang liburan. (2) Mindset-
nya bukan bebas tanpa kegiatan edukatif. (3) Efektivitas liburan terbatas pada penyinkronan dengan
memberikan kegiatan positif bagi siswa. (4) Jika pembelajaran fokus untuk akademik dan peningkatan
keterampilan, liburan idealnya memadukan program sekolah-rumah dalam perkembangan individual dan
sosial siswa untuk mencapai keseimbangan emosi, intelektual, dan kerohanian siswa. (5) Sekolah, guru,
orang tua, masyarakat, dan institusi terkait seharusnya menyusun ulang program liburan siswa yang salah
satunya berupa kegiatan ekstrakurikuler. (6) Meskipun demikian, sebaiknya kegiatannya tidak mengabaikan
waktu siswa untuk keluarga, teman di luar sekolah, dan kegiatan sosial keagamaan.
 Menurut KBBI, kata nonformal merupakan kata yang tidak resmi (digunakan bukan dalam
suasana/konteks resmi). Kata ini biasa juga disebut dengan istilah “bahasa pasar” atau bahasa
pergaulan.
 Jika dilihat dari pembentukannya, kata nonformal merupakan kata yang tidak sesuai dengan aturan
yang sah.
 Kalimat yang menggunakan kata nonformal dalam paragraf di atas adalah kalimat (2)
Pada kalimat (2) terdapat kata Mindset-nya yang merupakan bentuk ragam lisan. Jadi, bentuk tersebut
bukan bentuk formal. Seharusnya diganti dengan landasan berpikirnya.
Jawaban: B
5. SBMPTN
1) Down Syndrome adalah suatu kondisi keterbelakangan perkembangan fisik dan mental anak
akibat abnormalitas perkembangan kromosom. (2) Keabnormalan kromosom acapkali terjadi karena
kegagalan sepasang kromosom untuk saling memisahkan diri saat terjadi pembelahan. (3) Down syndrome
disebabkan juga oleh penyimpangan kromosom saat pembuahan. (4) Sebagai perbandingan, bayi normal
dilahirkan dengan jumlah 46 kromosom (23 pasang); sedangkan bayi dengan penyakit down syndrome
mengalami kelebihan kromosom, yaitu 47 kromosom.
(5) Kelainan yang berdampak pada keterbelakangan pertumbuhan fisik dan mental ini pertama kali
dikenal pada tahun 1866 oleh Dr. John Longdon Down. (6) Akibatnya, ciri yang tampak aneh seperti tinggi
badan yang sering kali pendek, kepala mengecil, dan hidung datar menyerupai orang Mongol. (7) Down
syndrome awalnya dikenal dengan istilah mongoloid. (8) Pada akhir tahun 1970-an, para ahli merevisi
nama kelainan pada anak tersebut dengan merujuk penemu pertamanya yaitu Down, dan hingga kini
penyakit ini dikenal dengan istilah down syndrome.
Kata yang penulisannya TIDAK mengikuti kaidah ejaan terdapat pada kalimat (1)
 Pada kalimat (1) kata Down Syndrome seharusnya ditulis dengan “s” kecil. Down syndrome.
Jawaban: A
6. SBMPTN
Konjungsi digunakan secara TIDAK tepat terdapat dalam kalimat (4) konjungsi sedangkan.
 Penggunaan sedangkan tidak tepat karena kalimat tersebut sudah terdapat tanda (;) yang memiliki
fungsi sama dengan kata sedangkan.
Jawaban: B
7. SBMPTN
1) Budaya asing yang masuk ke Indonesia juga membawa dampak negatif dalam kehidupan
generasi muda saat ini. (2) Masuknya budaya asing membuat budaya Indonesia tidak lagi diminati oleh
generasi muda. (3) Bahkan, generasi muda cenderung sudah mulai tidak mengenal budaya kita. (4)
Sebaliknya, generasi muda bisa memilih budaya yang cocok dalam kepercayaan dan keyakinan dalam
kehidupan masyarakat di Indonesia. (5) Dalam menyikapi hal tersebut, kita harus berupaya
menanggulanginya agar jati diri kita sebagai anak bangsa dan penerus bangsa tidak rusak.
(6) Dewasa ini banyak generasi muda yang meniru budaya Barat, seperti berdandan ala selebritis.
(7) Mereka menggunakan pakaian minim dengan bahan yang sangat tipis. (8) Padahal, cara berpakaian
seperti itu sangat tidak dianjurkan oleh kebudayaan kita sendiri. (9) demikian pula gaya rambut yang sering
berganti. (10) Untuk itu, maraknya tindak kejahatan terhadap generasi muda tidak lepas dari pengaruh
budaya asing itu sendiri. (11) Tidak banyak generasi muda yang melestarikan budaya bangsa dengan
mengenakan pakaian yang sopan sesuai dengan kepribadian bangsa dan adat istiadat negara Indonesia.
Kesalahan penggunaan tanda ditemukan pada kalimat (10)
 Pada kalimat (10) tanda koma (,) setelah kata muda seharusnya dihilangkan karena mengakibatkan
terjadinya pemisahan unsur S dan P dalam kalimat tersebut.
Jawaban: E
8. SBMPTN
Kalimat manakah yang salah satu katanya ditulis secara tidak tepat?
 Kalimat yang salah satu katanya ditulis tidak tepat adalah kalimat (A) Kekalahan itu diantaranya
disebabkan oleh ketidaktahuan peran anggota.
 Terdapat kata diantaranya yang seharusnya ditulis di antaranya.
Jawaban: A

BAB III
MORFOLOGI DAN SEMANTIK
1. Morfologi
Morfologi merupakan cabang ilmu linguistik yang mempelajari morfem dan kombinasinya.
 Proses Morfologis
a. Afiksasi: proses bentukan kata dengan cara menggabungkan morfem lainnya. Di antara afiksasi
yang terjadi dalam pembentukan kata, bentuk prefiks me (N)-paling produktif.
me(N):
me-
mem-
men-
meny-
meng-
menge-
Aturan:
1. K, P, T, S : luluh/lebur
2. Konsonan beriring: tidak luluh
Contoh: memproduksi, mengkritik
3. Kata satu suku kata: bom, bor, cor, lap, tik : gunakan bentuk menge-
be(R):
be-
ber-
bel-
Aturan:
Bentuk be- digunakan untuk kata yang berawalan r dan kata yang suku kata awalnya dan
berakhir dengan bunyi er.
Contoh: berenang, bekerja, beternak
b. Reduplikasi: bentukan kata dengan cara pengulangan
c. Komposisi: bentukan kata dengan cara menggabungkan beberapa kata dan memiliki satu
makna , yang termasuk komposisi ini adalah frasa dan kata majemuk.
Frasa:
1. Endosentris:
 atributif, contoh: akan pergi
 koordinatif, contoh: kakek nenek
2. Eksosentris:
Contoh: di Surabaya, ke Jakarta, dari Medan

2. Semantik: Jenis-jenis makna dan istilah


semantik/se·man·tik/ /sémantik/ n Ling 1 ilmu tentang makna kata dan kalimat; pengetahuan mengenai
seluk-beluk dan pergeseran arti kata; 2 bagian struktur bahasa yang berhubungan dengan makna ungkapan
atau struktur makna suatu wicara;
 Jenis Makna
 Macam-macam makna kata
1. Berdasarkan sifat hubungan antara kata dan maknanya
a. Makna Leksikal
Makna leksikal adalah makna kata yang terdapat dalam leksikal (kamus).
Contoh:
kotor/ko·tor/ a 1 tidak bersih; kena noda: pakaian-pakaian -- harus dicuci; 2 banyak
sampahnya (barang bekas, barang busuk, dan sebagainya); jorok; menjijikkan: parit-
parit yang -- akan mendatangkan penyakit; 3 melanggar kesusilaan; tidak patut; keji:
anak yang kurang ajar gemar mengucapkan kata-kata --; 4 tidak mengikuti aturan;
tidak jujur: mereka dapat menang karena bermain --; 5 (berat, isi, gaji, dan
sebagainya) sebelum dikurangi wadah (pajak, dan sebagainya); bruto: berat -- 50 kg,
berat bersih 48 kg.
b. Makna Gramatikal
Makna gramatikal adalah makna kata yang dihasilkan dari proses bentukan kata
secara morfologis.
Contoh:
Mengotori -> terdapat imbuhan me-i yang bermakna ‘membuat jadi’.
2. Berdasarkan ada tidaknya makna tambahan
a. Makna Denotasi: makna kata yang sebenarnya/makna lugas suatu kata.
b. Makna Konotasi: makna kata yang tidak mengacu pada makna sebenarnya (makna
kias)
-konotasi positif -> nilai maknanya yang baik-baik
-konotasi negatif -> bermakna kurang baik (buruk)
3. Berdasarkan aspek semantik
a. Makna ambigu/taksa/ambivalen
Bermakna ganda dalam tataran frasa atau kalimat
Contoh: Adik membawa lima karung beras
b. Polisemi
Makna ganda pada tataran kata
Contoh: Ia tidak bisa jalan karena kakinya terkena bias.
Kami sudah sampai di kaki bukit.
4. Berdasarkan hubungan antara kata yang satu dengan yang lainnya
a. Homonim
Bunyi sama, tulisan sama, makna beda
Contoh: bisa, buku, lurah
b. Homofon
Bunyi sama, tulisan beda, makna beda
Contoh: bank, bang
c. Homograf
Tulisan sama, bunyi beda, makna beda
Contoh: Ia tahu bahwa tahu makanan enak.
d. Hipernim-Hiponim
Bunga: mawar, melati, anggrek -> mawar merah, mawar putih
 Pergeseran makna kata
1. Perluasan
Generalisasi adalah proses pergeseran makna yang menyebabkan makna yang baru
menjadi lebih luas jika dibandingkan makna sebelumnya. Beberapa contoh kata yang
mengalami pergeseran makna generalisasi antara lain:

Kata Makna Dulu Makna Sekarang


Ibu Sebutan orang tua wanita Sebutan wanita yang lebih tua/dihormati
Kepala Bagian tubuh Ketua / Pemimpin
Jurusan Arah tujuan yang hendak ditempuh spesialisasi bidang pendidikan

2. Penyempitan
Spesialisasi adalah proses pergeseran makna yang menyebabkan makna yang baru
menjadi lebih sempit jika dibandingkan makna sebelumnya. Beberapa contoh kata
yang mengalami pergeseran makna spesialisasi antara lain:

Kata Makna Dulu Makna Sekarang


Sarjana Orang yang pandai Orang yang lulus strata-1
Madrasah Sekolah Sekolah berasas Islam
Guru mengajarkan sesuatu pengajar di sekolah

3. Pergeseran
Ameliorasi adalah proses pergeseran makna yang menyebabkan makna yang baru dirasakan
lebih baik atau lebih tinggi jika dibandingkan makna sebelumnya. Beberapa contoh kata yang
mengalami pergeseran makna ameliorasi antara lain:

Kata Dulu Kata Sekarang


Buta Tuna netra
Perempuan Wanita
Beranak Melahirkan

 Istilah
Istilah dalam KBBI dimaknai sebagai berikut
istilah/is·ti·lah/ n 1 kata atau gabungan kata yang dengan cermat meng-ungkapkan makna konsep,
proses, keadaan, atau sifat yang khas dalam bidang tertentu; 2 sebutan; nama: janda muda disebut
dengan – “janda kembang”; 3 kata atau ungkapan khusus;
-- kekerabatan 1 Antr istilah untuk menyebut atau menyapa orang yang terikat kepada diri sendiri
karena hubungan keturunan, darah, atau perkawinan; 2 Ling kata atau frasa yang meng-ungkapkan
anggota suatu kelompok yang secara biologis berhubungan (berkerabat), misalnya kata ayah,
abang, ipar, mertua;
-- khusus istilah yang pemakaiannya dan/atau maknanya terbatas pada bidang tertentu;
-- umum istilah yang menjadi unsur bahasa yang digunakan secara umum;
SOAL-SOAL SBMPTN BAB III

1. SBMPTN
(1) Rumput laut merupakan komoditas unggulan yang memiliki peluang paling besar untuk dapat
mengatasi persoalan kemiskinan. (2) komoditas ini juga diharapkan dapat menjadikan Indonesia sebagai
bangsa yang maju dan makmur. (3) Pernyataan tersebut berdasarkan pada enam alasan berikut. (4)
Pertama, teknik produksi budi daya rumput laut relatif mudah dan murah, risiko gagal panen rendah,
produktivitas tinggi, dan panen bisa dilakukan setiap 45 hari. (5) Kedua, rumput laut dapat diproduksi secara
massal dengan jumlah yang besar. (6) Ketiga, harga jual rumput laut kering cukup tinggi, sekitar Rp5.000,00-
Rp15.000,00/kg. (7) Keempat, rumput laut dengan mudah diproses menjadi bahan jadi untuk industri farmasi,
kosmetik, makanan, dan minuman, serta beragam industri lainnya. (8) Kelima, pasar untuk rumput laut
sangat besar dan terus meningkat. (9) Keenam, rumput laut dapat menyerap banyak tenaga kerja dan
menciptakan lapangan kerja yang besar dan luas.
(10) Istilah rumput laut lebih sering digunakan untuk alga merah dan alga cokelat. (11) Sebagai
sumber alginat, maka alga cokelat banyak hidup di wilayah perairan dingin. (12) Ada beberapa alga cokelat
yang memiliki nilai ekonomis tinggi, yaitu Sargasum dan Laminaria. (13) Alga merah, sebagai sumber
kerajinan dan agar-agar, banyak hidup di wilayah perairan tropis. (14) Alga merah memiliki nilai ekonomis
lebih tinggi ketimbang alga cokelat.
(15) Sebanyak 50% produksi rumput laut dunia berupa rumput laut cokelat, 33% rumput laut merah,
dan 17% rumput laut hijau, (16) Pada 2007 produksi rumput laut merah dunia mencapai 5,9 juta ton. (17)
Dibandingkan dengan tahun 2006, produksi 2007 mengalami peningkatan 11,5%. (18) Cina merupakan
produsen rumput laut merah terbesar di dunia dengan kontribusi sebesar 34%, disusul Indonesia sebesar
29%, lalu Pilipina 25%. (19) Hingga saat ini di Indonesia provinsi penghasil rumput laut terbesar adalah
Sulsel, diikuti NTT, Sulteng, lalu Bali. (20) Berikut ini ditampilkan produksi rumput laut di beberapa provinsi di
Indonesia.
Tabel Produksi Rumput Laut Basah Menurut Provinsi Tahun 2006-2007
Tahun (dalam Ton) Rata-rata %
No. Provinsi
Kenaikan
Diksi yang tidak tepat terdapat pada kalimat ......
A. (1) B. (2) C. (3) D. (5) E. (7)
2. SBMPTN
Teks 3B
Salah satu cara untuk meningkatkan etos kerja adalah menggunakan saluran sistem nilai
paternalistik, yang umumnya dianut oleh bangsa Indonesia. Umumnya pada masyarakat paternalistik, sistem
nilai yang dianut akan lebih mudah berubah apabila perubahan itu dimulai oleh patron yang menjadi panutan
masyarakat itu. Dalam kehidupan masyarakat model-model kehidupan pada dasarnya adalah tiruan dari
model-model kehidupan para pemimpin, baik pemimpin formal maupun informal. Oleh karena itu, para
pemimpin masyarakat, baik pemimpin tingkat rendah maupun tingkat tinggi, dapat menjadikan dirinya
sebagai “alat” tiruan bagi peningkatan etos kerja masyarakat.
Apa makna kata patron pada kalimat (7)?
A. Jiwa pemimpin C. Suri teladan
B. Pola kuasa D. Norma sosial
C. Etos kerja
3. SBMPTN
(1) Lima hari sekolah menjadi momentum membangun paradigma baru tentang liburan. (2) Mindset-
nya bukan bebas tanpa kegiatan edukatif. (3) Efektivitas liburan terbatas pada penyinkronan dengan
memberikan kegiatan positif bagi siswa. (4) Jika pembelajaran fokus untuk akademik dan peningkatan
keterampilan, liburan idealnya memadukan program sekolah-rumah dalam perkembangan individual dan
sosial siswa untuk mencapai keseimbangan emosi, intelektual, dan kerohanian siswa. (5) Sekolah, guru,
orang tua, masyarakat, dan institusi terkait seharusnya menyusun ulang program liburan siswa yang salah
satunya berupa kegiatan ekstrakurikuler. (6) Meskipun demikian, sebaiknya kegiatannya tidak mengabaikan
waktu siswa untuk keluarga, teman di luar sekolah, dan kegiatan sosial keagamaan.
Kata yang TIDAK tepat dalam teks di atas adalah ............
A. Liburan dalam kalimat (1)
B. Penyinkronan dalam kalimat (3)
C. Perkembangan dalam kalimat (4)
D. Terkait dalam kalimat (5)
E. kegiatannya dalam kalimat (6)
4. SBMPTN
(1) Down Syndrome adalah suatu kondisi keterbelakangan perkembangan fisik dan mental anak
akibat abnormalitas perkembangan kromosom. (2) Keabnormalan kromosom acapkali terjadi karena
kegagalan sepasang kromosom untuk saling memisahkan diri saat terjadi pembelahan. (3) Down syndrome
disebabkan juga oleh penyimpangan kromosom saat pembuahan. (4) Sebagai perbandingan, bayi normal
dilahirkan dengan jumlah 46 kromosom (23 pasang); sedangkan bayi dengan penyakit down syndrome
mengalami kelebihan kromosom, yaitu 47 kromosom.
(5) Kelainan yang berdampak pada keterbelakangan pertumbuhan fisik dan mental ini pertama kali
dikenal pada tahun 1866 oleh Dr. John Longdon Down. (6) Akibatnya, ciri yang tampak aneh seperti tinggi
badan yang sering kali pendek, kepala mengecil, dan hidung datar menyerupai orang Mongol. (7) Down
syndrome awalnya dikenal dengan istilah mongoloid. (8) Pada akhir tahun 1970-an, para ahli merevisi nama
kelainan pada anak tersebut dengan merujuk penemu pertamanya yaitu Down, dan hingga kini penyakit ini
dikenal dengan istilah down syndrome.
Kata mongoloid bermakna ......
A. Aliran Mongol
B. Suku Mongol
C. Seperti orang Mongol
D. Sejenis orang Mongol
E. Berasal dari Mongol
5. SBMPTN
(1) Budaya asing yang masuk ke Indonesia juga membawa dampak negatif dalam kehidupan
generasi muda saat ini. (2) Masuknya budaya asing membuat budaya Indonesia tidak lagi diminati oleh
generasi muda. (3) Bahkan, generasi muda cenderung sudah mulai tidak mengenal budaya kita. (4)
Sebaliknya, generasi muda bisa memilih budaya yang cocok dalam kepercayaan dan keyakinan dalam
kehidupan masyarakat di Indonesia. (5) Dalam menyikapi hal tersebut, kita harus berupaya
menanggulanginya agar jati diri kita sebagai anak bangsa dan penerus bangsa tidak rusak.
(6) Dewasa ini banyak generasi muda yang meniru budaya Barat, seperti berdandan ala selebritis. (7)
Mereka menggunakan pakaian minim dengan bahan yang sangat tipis. (8) Padahal, cara berpakaian seperti
itu sangat tidak dianjurkan oleh kebudayaan kita sendiri. (9) demikian pula gaya rambut yang sering berganti.
(10) Untuk itu, maraknya tindak kejahatan terhadap generasi muda tidak lepas dari pengaruh budaya asing
itu sendiri. (11) Tidak banyak generasi muda yang melestarikan budaya bangsa dengan mengenakan
pakaian yang sopan sesuai dengan kepribadian bangsa dan adat istiadat negara Indonesia.
Kata sambung yang salah adalah .......
A. Bahkan pada kalimat (3)
B. Sebaiknya pada kalimat (4)
C. Seperti pada kalimat (6)
D. Padahal pada kalimat (8)
E. Untuk itu pada kalimat (10)
6. SBMPTN
Teks 3A
(1) Perhelatan Forum SS kembali digelar di Kuala Lumpur Convention Center, Malaysia. (2) Acara
ini bertujuan memperkenalkan produk terbaru SS yang dipasarkan di Asia Tenggara. (3) SS telah menjadi
brand dengan pertumbuhan yang cepat di kategori aplikasi rumah tangga dan ponsel pintar. (4) SS
memantau keinginan konsumen untuk menghadirkan produk-produk yang memudahkan kehidupan manusia.
(5) Produk SS yang hadir di tahun ini semuanya terkoneksi. (6) Produk-produk tersebut membangun
ekosisitem yang mampu menghubungkan produk melalui jaringan internet.
Teks 3B
(1) Peserta forum diajak ke ruang pameran tempat seluruh amunisi SS menampilkan produk
unggulan. (2) Salah satu produk yang mendapat sorotan ini adalah kulkas canggih. (3) Kulkas yang diotaki
oleh sistem operasi Android ini mampu mengakomodasi kebutuhan keluarga dengan cara modern. (4) Selain
itu, ada pula televisi terbaru yang dilengkapi dengan teknologi Quantum Dot. (5) Teknologi ini diklaim
menawarkan kualitas gambar realistis dengan desain yang semakin menawan. (6) Perangkat lainya adalah
mesin cuci generasi terbaru yang dapat dikontrol lewat perangkat ponsel.
Kalimat manakah yang maknanya sejajar dengan kata mengakomodasi pada kalimat (3) teks 3B?
A. Panitia menyediakan fasilitas penginapan secara gratis bagi peserta luar kota.
B. Sudah menjadi kewajiban orang tua untuk memenuhi kebutuhan dasar anak
C. Peserta kemah remaja telah memanfaatkan sarana yang tersedia di lokasi
D. Moderator secara maksimal telah mengatur jalannya sidang dengan baik
E. Pimpinan sidang mengambil keputusan berdasarkan saran-saran anggota
7. SBMPTN
Kalimat manakah yang didalamnya terdapat kata yang tidak tepat?
A. Pada kesempatan yang berbahagia ini saya mengucapkan terima kasih kepada hadirin
B. Kepribadian siswa yang satu tidak boleh dibandingkan dengan kepribadian siswa lain
C. Kita harus berusaha secara maksimal untuk mencapai hasil yang gemilang
D. Akan tetapi, akhirnya pemerintah tetap memperoleh hak kepemilikan lahan tersebut.
E. Teggat pengumpulan tugas kelompok belajar kelas XI belum diumumkan guru kami.
8. SBMPTN
Kalimat manakah yang mengandung bentukan kata yang tidak tepat?
A. Para siswa sedang mempraktikkan pelafalan Bahasa Korea
B. Anggota Polres Majalengka menyosialisasikan tata tertib lalu lintas.
C. Pertunjukan tradisional diselenggarakan untuk menyambut para tamu
D. Google bisa menerjemahkan Bahasa Indonesia ke dalam berbagai bahasa lain.
E. Kita perlu mencocokan data kependudukan jika mengurus kartu tanda penduduk.
1
Tren teknologi masa kini yang paling banyak digunakan ialah internet of things (IoT). 2IoT
merupakan sistem internet yang menghubungkan objek fisik dengan manusia. 3Salah satu perusahaan
yang [....] produk bersistem IoT ialah DycodeX. 4Mereka punya produk teknologi berbasis IoT bernama
SmarTernak yang menjadikan sapi sebagai objeknya. 5Sapi tidak dapat memberitahu secara langsung
kepada peternak mengenai kondisinya sehingga harus selalu dicek setiap waktu. 6Hal itu sangat tidak
efisien [...] sebuah peternakan memiliki banyak sapi, “Sapi tersebut sedang sakit atau tidak atau mungkin
saja sedang berahi, kita tidak tahu pasti,” ujar Andri Yadi, Co Founder dan CEO DycodeX. 7Masalah seperti
itu bisa teratasi jika setiap sapi dikalungi sebuah alat.
8
Alat berbentuk kotak kecil yang dikalungkan pada sapi sudah berisi sistem IoT. 9Peternakan yang
sudah menjalankan program SmarTernak ini dapat mendeteksi jika sapi bermasalah. 10Bukan hanya
mengecek sakit atau tidak, peternak juga dapat memantau produktivitas sapi dari gerakannya. 11Jika sehat
namun diam saja, maka sapi sedang tidak produktif. 12Dapat diketahui juga keadaan sapi dari seberapa
serig sapi mengunyah makanannya.
13
”Sapi yang dibebaskan juga bisa kita ketahui keberadaan mereka. 14Kita pasang pagar virtual
sehingga begitu sapi melewati satu koordinat tertentu, walau pagar tidak berbentuk dan tidak kelihatan, alat
ini akan berbunyi dan sapi sudah tahu bahwa dia harus balik lagi. 15Jadi memang seperti menggiring sapi
juga, sebab ada GPS terpasang” papar Andri.
9. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/23
Kata sambung yang tepat untuk melengkapi [....] pada kalimat 6 adalah ......
A. Seandainya
B. Mengingat
C. Jika
D. Untuk
E. Karena
10. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/25
Kata yang paling tepat untuk melengkapi [....] pada kalimat 3 adalah ......
A. Melakukan
B. Mengelola
C. Mengerjakan
D. Menggarap
E. Menyediakan
1
Untuk pertama kalinya, para peneliti di Universitas Pennsylvania mengaitkan penggunaan media
sosial dengan peningkatkan depresi dan kesepian. 2Hal tersebut telah menjadi pembahasan para peneliti
selama bertahun-tahun, tetapi belum banyak kajian yang berhasil menemukan kaitan keduanya.
3
Universitas Pennsylvania melakukan hal yang berbeda, yaitu memusatkan studi tersebut pada tiga media
sosial: Facebook, Snapchat, dan Instagram.
4
Partisipan dibagi ke dalam dua kelompok. 5Kelompok pertama melakukan kebiasaan menggunakan
media sosial, sedangkan kelompok kedua mengakses media sosial hanya 10 menit setiap hari. 6Media
sosial berkaitan dengan media daring yang penggunanya dapat menciptakan konten meliputi blog, jejaring
sosial, dan lain-lain. 7Aktivitas media sosial mereka dipantau selama tiga minggu. 8Setelah itu, para peserta
akan ditanya kembali mengenai beberapa hal, seperti kekhawatiran akan rasa kehilangan, kecemasan,
depresi dan kesepian. 9Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang sangat kuat dan jelas
antara penggunaan media sosial dengan peningkatan depresi dan kesepian. 10Ada dua hal utama yang
membuat media sosial dapat menimbulkan rasa depresi dan kesepian. 11Pertama, media sosial
menimbulkan perbandingan sosial ke arah negatif. 12Seseorang yang akan meraa ditinggalkan atau
dikucilkan saat ia melihat orang lain di media sosial bersenang-senang. 13Kedua, ketika mengakses media
sosial dan menghabiskan setiap menitnya, orang yang candu pada media sosial akan menjauh dari orang-
orang di sekitarnya.
11. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/29
Kata ditanya pada kalimat 8 harus diperbaiki menjadi ...........
A. Menanya
B. Menanyakan
C. Bertanya
D. Ditanyakan
E. Ditanyai
Pertimbangkan apakah kata atau kalimat yang bercetak tebal pada setiap nomor tidak perlu diperbaiki (A)
atau diganti dengan pilihan lain yang tersedia (B,C,D, atau E).
Angklung adalah alat musik khas Sunda yang terbuat dari bambu. Kata 9’angklung’ berasal dari
bahasa Sunda yang merupakan tiruan bunyi “klung” yang dihasilkan instrumen bambu ini. Alat musik itu
merupakan pengembangan dari alat musik calung yang dimainkan dengan cara digoyang. Maka, cara
menggoyang angklung akan menentukan kuat lemahnya bunyi yang dihasilkan.
UNESCO telah menetapkan angklung sebagai salah satu warisan budaya lisan dan nonbendawi.
Salah satu tempat yang masih melestarikan kebudayaan angklung adalah Saung Udjo. Di sanggar ini tidak
hanya dapat melihat berbagai jenis angklung, tetapi juga belajar proses pembuatan angklung.
12. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/37
A. TIDAK PERLU DIPERBAIKI
B. Sebagai
C. Ialah
D. Yaitu
E. Yakni
13. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 1/38
A. TIDAK PERLU DIPERBAIKI
B. Oleh karena itu,
C. Jadi,
D. Sehingga,
E. Maka dari itu,
Pendidikan inklusi merupakan pendidikan yang tidak diskriminatif. Dalam konteks pendidikan inklusi,
anak mempunyai hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan, termasuk anak berkebutuhan khusus
(ABK). Untuk mewujudkan pendidikan inklusi tersebut, pemerintah menetapkan sejumlah sekolah umum
yang wajib menyelenggarakan pendidikan inklusi.
Sekolah penyelenggara pendidikan inklusi adalah sekolah-sekolah umum yang menerima dan
memberikan layanan khusus kepada ABK tanpa diskriminasi. Di sekolah ini, ABK diberi kesempatan yang
sama untuk mengembangkan potensi merreka dan mendapatkan kesempatan untuk belajar dan
bersosialisasi.
Semua anak memiliki hak yang sama dalam mendapatkan pendidikan, tidak terkecuali ABK. Semua
pihak bertanggung jawab untuk memastikan bahwa hak anak tersebut dapat terpenuhi sebagaimana
mestinya. Pihak sekolah, baik kepala sekolah, guru, maupun tenaga kependidikan, berperan penting dalam
mewujudkan terpenuhinya hak pendidikan bagi semua anak tanpa ada [.....].
Melalui pendidikan inklusi tersebut, kita dapat menyukseskan pendidikan untuk semua atau dikenal
dengan EFA (Education For All), yaitu pendidikan yang merata untuk semua lapisan masyarakat tanpa
membedakan suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA). Pendidikan adalah hak setiap warga negara.
Dengan demikian, pendidikan menjadi hak dasar yag harus dimiliki semua anak tanpa terkecuali.
Sementara itu, persepsi atau pandangan masyarakat terhadap ABK perlu diluruskan. Masyarakat
perlu di berikan pemahaman bahwa ABK dapat diterima di sekolah umum.
14. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 3/41
Kata ‘khusus’ pada paragraf 2 memiliki makna yang sama dengan ..........
A. Tertentu
B. Istimewa
C. Terpisah
D. Terencana
E. Terorganisasi
15. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 3/42
Kata yang paling tepat untuk melengkapi [....] pada pargraf 3 adalah .....
A. Pembatasan
B. Pengecualian
C. Pemaksaan
D. Pegurangan
E. Penambahan
16. SBMPTN 2019/UTBK I/TPS Bagian 3/43
Lawan kata ‘diterima’ paragraf 5 adalah .......
A. Dibedakan
B. Diabaikan
C. Dikucilkan
D. Dipisahkan
E. Diserahkan
PEMBAHASAN
SOAL-SOAL SBMPTN BAB 3
1. SBMPTN
 diksi/dik·si/ n Ling pilihan kata yang tepat dan selaras (dalam penggunaannya) untuk
mengungkapkan gagasan sehingga diperoleh efek tertentu (seperti yang diharapkan).
 Pilihan kata yang tidak tepat terdapat pada kalimat ke 3, yakni kata pada. Kata berlandaskan tidak
memerlukan kata pada karena sudah berarti ‘berdasar pada’.
Jawaban: C
2. SBMPTN
 patron/pat·ron/ n 1 pola (pakaian, batik, dan sebagainya); 2 suri (teladan): dasar konsep tradisional
dapat menjadi -- dan skala kebenaran setiap bentuk karya seni;
-- normatif suri (teladan) yang sesuai dengan kaidah atau norma yang berlaku
Jawaban: D
3. SBMPTN
 perkembangan/per·kem·bang·an/ n perihal berkembang;
pengembangan/pe·ngem·bang·an/ n proses, cara, perbuatan mengembangkan:
jadi, perkembangan seharusnya pengembangan.
Jawaban: C
4. SBMPTN
 mongoloid1/mo·ngo·lo·id/ a berhubungan dengan karakteristik yang dimiliki oleh orang-orang ras
Mongol
 jadi, bermakna seperti orang mongol
jawaban: C
5. SBMPTN
 Kata sambung untuk itu seharusnya diganti menggunakan selanjutnya.
Jawaban: E
6. SBMPTN
 akomodasi/ako·mo·da·si/ n 1 sesuatu yang disediakan untuk memenuhi kebutuhan, misalnya
tempat menginap atau tempat tinggal sementara bagi orang yang bepergian
 jadi, kalimat yang sejajar yakni kalimat A. Panitia menyediakan fasilitas penginapan secara gratis
bagi peserta luar kota.
Jawaban: A
7. SBMPTN
 Pilihan kata yang tidak tepat adalah gemilang. Seharusnya diganti dengan kata optimal. Jadi, usaha
maksimal mendapatkan hasil yang optimal.
 maksimal/mak·si·mal/ a sebanyak-banyaknya; setinggi-tingginya; tertinggi
optimal/op·ti·mal/ a (ter)baik; tertinggi; paling menguntungkan:
gemilang/ge·mi·lang/ a 1 bercahaya terang; 2 ki bagus (baik) sekali (tentang hasil suatu pekerjaan
dan sebagainya); cemerlang;
Jawaban: C
8. SBMPTN
 pada kalimat (E) kata mencocokan salah karena seharusnya mencocokkan.
Jawaban: E

Anda mungkin juga menyukai