Buku adalah gudang ilmu dan

membaca adalah kuncinya.

Membaca merupakan kunci

dalam proses belajar. Seseorang
yang memiliki kemampuan
membaca yang baik, maka ia
akan dapat menyerap berbagai
macam pengetahuan. Hal ini
penting untung meningktakan
kesempatan orang tersebut
dalam memperbaiki
kehidupannya.
Berikut adalah beberapa
tokoh sukses yang gemar
membaca.
Aku Gemar Membaca

1
1. Ir. Soekarno

Bapak proklamator kemerdekaan Indonesia

yang sekaligus merupakan Presiden Pertama RI
ini gemar membaca buku sejak muda. Ketika
anak – anak yang lain bermain, Bung Karno
justru mengejar ilmu pengetahuan di samping
pelajaran sekolah.
Bagi Bung Karno, membaca bisa
membuatnya seperti bertemu dengan orang –
orang besar dan mendengarkan pemikiran –
pemikiran mereka. Kesukaannya membaca
itulah yang mengantarkan beliau menjadi
pejuang nasional.
Aku Gemar Membaca

2
2. B. J. Habibie

Tokoh yang terkenal jenius dan sukses dalam

bidang ilmu pengetahuan dan penerbangan ini
mengaku sejak kecil sudah menjadi orang yang kutu
buku. Berbagai buku ia baca khususnya yang
menyangkut bidang ilmu teknik maupun ilmu alam.
Presiden RI yang ke tiga ini terbiasa menghabiskan
waktu di kamarnya sambil membaca buku. Lewat
buku pulalah, Habibie menemukan banyak hal yang
terbuka wawasannya, hingga akhirnya beliau
menjadi sosok manusia yang cerdas. Tak hanya
cerdas, ia juga mendedikasikan seluruh hidupnya
untuk menjadi manusia yang bermanfaat bagi bangsa
dan negara.
Aku Gemar Membaca

3
3. Abdurrahman Wahid

Abdurrahman Wahid alias Gus Dur merupakan

cendikiawan Islam sekaligus Presiden RI yang ke-4 yang
memiliki pengetahuan luas dan merupakan satu – satunya
Presiden yang menguasai banyak bahasa termasuk bahasa
Inggris. Sejak kecil dalam kesehariannya Gus Dur memunyai
kegemaran membaca dan rajin memanfaatkan perpustakaan
ayahnya juga rutin mendatangi perpustakaan umum. Ketika
usia lima tahun ia telaj lancar membaca Al Quran karena
diajari mengaji saat serumah dengan kakeknya KH. Hasyim
Asyari. Pada usia belasan sudah akrab dengan majalah, surat
kabar, novel, dan buku – buku serius. Ia membaca di mana
saja, apa saja, tanpa mengenal tempat. Di rumah maupun di
tempat menunggu bus ia tetap membaca. Tak ada buku,
potongan koran pun ia baca.
Bacaannya luas, tak sekedar kajian keagamaan ia
membaca semua karya William Faulkner, novel – novel Ernest
Hemingwey, puisi Edgar Allan Poe dan John Done serta buku
– buku lainnya. Ia senang berdiskusi dengan mahasiswa dan
kaum cendikiawan di kedai – kedai kopi kota Kairo. Kedai –
kedai kopi baginya merupakan sekolah untuk
menyempurnakan pengetahuan Bahasa Arab juga debat –
debat intelektualnya.

Aku Gemar Membaca

4
4. Ahmad Fuadi

Ahmad Fuadi adalah seorang penulis novel Best Seller

Negeri 5 Menara yang berasal dari Maninjau, Sumatera Barat.
Ia juga merupak pendiri yaysan Komunita Menara, yang mana
yayasan sosial ini digunakan untuk membantu pendidikan
bagi masyarakat yang ekonominya rendah dan kurang
mampu.
Lulusan Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor ini
adalah sosok yang memunyai hobi membaca. Tak heran
karena kegemarannya membaca buku ia meraih berbagai
macam beasiswa untuk melanjutkan pendidikannya ke luar
negeri, yang merupakan impiannya sejak masih duduk di
bangku SMA.
Aku Gemar Membaca

5
 Berikut adalah beberapa penghargaan beasiswa yang
pernah diraih oleh Ahmad Fuadi:
a. Indonesian Cultural Foundation Inc Award, 2000 - 2001
b. Columbian College of Arts and Siences Award, The
George Washington University, 2000 – 2001
c. Beasiswa Fulbright, Program Pascasarjana, The George
Washington University 1999 – 2001
d. Beasiswa British Chevening, Program Pascasarjana,
University of London, London 2004 – 2005
e. Longlist Khatulistiwa Literary Award 2010
f. Penulis dan Fiksi Terfavorit, Anugerah Pembaca Indonesia
2010.
g. Penulis Buku Fiksi Terbaik, Perpustakaan Nasional
Indonesia 2011
h. Liputan6 Award, SCTV untuk Kategori Pendidikan dan
Motivasi 2012
5. Maudy Ayunda

Aku Gemar Membaca

6
 Siapa yang tak kenal Maudy Ayuda? Artis muda yang
banyak membintangi film – film layar lebar sekaligus seorang
penyanyi. Dengan talentanya yang begitu banyak siapa
menyakngka Maudy Ayunda juga gemar membaca.
Sejak usia tiga tahun ia sudah belajar membaca buku.
Orang tua Maudy Ayunda sengaja tidak menyediakan televisi
di rumahnya. Sebagai gantinya, Maudy Ayunda kecil sering
menghabiskan waktu untuk permainan yang melibatkan
banyak gerak dan membaca buku. Baginya buku adalah
teman baiknya.
Antusiasmenya dalam membaca membuat bintang film
Habibie dan Ainun 3 itu jatuh cinta pada dunia literasi. Pada
usia 10 tahun, Maudy bahkan sudah mulai menulis cerita
yang akhirnya dipoles lagi dan akan diterbitkan sebagai buku
anak bergambar dengan judul “ Kina and Her Fluffy Bunny”.
Tidak mengherankan karena kegemarannya membaca
buku, ia mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan
pendidikan S2 ke luar negeri yankni ke Stanford University.

Aku Gemar Membaca

7
 Sudahkah Kamu Membaca Hari Ini???

Judul Paraf
Buku Banyaknya
No Hari/Tanggal Orang
yang Halaman Guru
tua
Dibaca

Aku Gemar Membaca