Anda di halaman 1dari 16

KONSEP TINGKAT PERUBAHAN, DERIVATIF DAN

KEMIRINGAN SUATU KURVA

o KONSEP TINGKAT PERUBAHAN KURVA

Perubahan merupakan hal yang pokok dalam konteks ini maka, untuk
menunjukannya diperlukan suatu symbol khusus. bila varibel X berubah dari nilai X0 ke
nilai baru X1 maka perubahan diukur dengan perbedaan X1 –X0. Karena itu penggunaan
symbol Δ (bahasa yunani, huruf besar delta berarti perbedaan ) untuk menunjukan

perubahan , kita tulis Δx = x1-x0. Juga diperlukan cara untuk menunjukan nilai fungsi f(x)
pada berbagai nilai x. Penggunaan baku adalah menggunakan notasi f(xi) untuk
menyatakan nilai f(x) bila x = xi . jadi , untuk fungsi f(x) = 5 + x2 kita peroleh f(0) = 5 + 0 2 =
5 ; dengan cara yang sama f(2) = 5 + 22 = 9 dan seterusnya.
Jika X berubah dari nilai awal X0 ke nilai baru (X0+ Δx) maka nilai fungsi Y=f(x)

berubah dari f(x0) ke f(x0+ Δx). Perubahan dalam y /unit perubahan x dapat ditunjukan
oleh hasil bagi perbedaan (Didference Quontient).

Δy = f (X0+ Δx) – f (X0)


Δx Δx
Hasil bagi ini , yang mengukur rata-rata tingkat perubahan y, hanya dapat dihitung bila kita
mengetahui nilai x, atau x0, dan besarnya perubahan x, atau Δx. Yakni Δy / Δx adalah

fungsi dari x(0) dan Δx


o KONSEP DERIVATIF (TURUNAN)
o DERIVATIF DAN KEMIRINGAN SUATU KURVA

Konsep kemiringan suatu kurva tak lain adalah konsep geometris dari konsep
derivative. keduanya berhubungan dengan gagasan mengenai marginal yang begitu luas
penggunaannya dalam ilmu ekonomi.

Dalam gambar diatas, ditunjukan suatu kurva biaya total C, yang merupakan grafik
fungsi sederhana C=f(Q) .Misalkan kita anggap Q0 sebagai tingkat output awal yang
daripadanya suatu kenaikan output diukur, maka titik yang relevan dalam kurva biaya
berada pada A. Bila output dinaikkan menjadi Q0 + ΔQ= Q2 Biaya akan naik dari C0 ke C0 +
ΔC = C2 ; jadi ΔC/ ΔQ = (C2- C0)/( Q2- Q0). Secara geometris ini adalah perbandingan dari
dua segmen garis EB/AE, atau kemiringan dari garis AB. Perbandingan khusus ini
mengukur tingkat perubahan rata-rata – biaya marginal rata-rata untuk ΔQ tertentu yang
terlihat pada gambar – dan menunjukan hasil bagi perbedaan. dengan demikian ia adalah
fungsi nilai Q0 dan jumlah perubahan ΔQ.
DIFERENSIASI PARSIAL

Diferensiasi Parsial Adalah Turunan Dari Suatu Fungsi Yang Terdiri Dari
Beberapa variabel, dan penyelesaiannya dilakukan bagian demi bagian. Sebuah fungsi yang
hanya mengandung satu variable bebas hanya akan memiliki satu macam turunan. Apabila
y = f(x) maka turunannya hanyalah turunan y terhadap x dengan kata lain y ‘ = dy/dx.
Sedangkan jika sebuah fungsi mengandung lebih dari satu variable bebas maka turunannya
akan lebih dari satu macam pula, sesuai dengan jumlah macam variable bebasnya.Jadi, jika
sebuah fungsi mempunyai n macam variable bebas maka ia akan memiliki n macam
turunan jika y = f(x,z) maka akan terdapat dua macam turunan, yaitu turunan y terhadap x
atau ∂ y/∂x dan turunan y terhadap z atau ∂y/∂z.
KONSEP LIMIT DAN KONTINUITAS

o PENDAHULUAN

o LIMIT
o KONTINUITAS DAN KESINAMBUNGAN
DIFERENSIAL FUNGSI DENGAN SATU VARIABEL BEBAS

o TINGKAT PERUBAHAN DAN DERIVATIF


Tingkat perubahan rata-rata dari suatu fungsi Y=f(x) adalah perubahan pada variable
terikat Y yang diakibatkan oleh perubahan satu unit dalam variable bebas x. Dalam
Fungsi linier kemiringan kurvanya adalah konstan atau sama pada domain fungsi
tersebut. Dimana tingkat perubahan variable Y adalah akibat dari perubahan variable
x selalu sama disepanjang garis lurus tersebut.

o FUNGSI DENGAN SATU VARIABLE BEBAS


Lambang yang sering digunakan dalam matematika untuk merepresentasikan
tingkat perubahan adalah symbol huruf Delta = Δ. Dengan demikian ΔX berarti
perubahan dalam variable X sedangkan ΔY berarti perubahan dalam variable Y.
Tingkat perubahan rata-rata dari suatu fungsi f(x) adalah perbandingan antara
perubahan variable Y terhadap variable X, Maka dapat dituliskan.
Δ𝑦 f(X + Δ𝑥)
=
Δ𝑥 Δ𝑥

o KAIDAH-KAIDAH KALKULUS DIFERENSIASI: FUNGSI DENGAN


SATU VARIABEL BEBAS
 FUNGSI KONSTAN
Jika y = f(x) = k, dimana k adalah suatu konstanta maka dy/dx=0

 FUNGSI PANGKAT
Jika y = f(x) = xn, dimana n adalah bilangan nyata maka dy/dx = n Xn-1

 KONSTANTA KALI DENGAN FUNGSI PANGKAT


Jika Y=f(x) = kXn , dimana k adalah suatu konstanta maka dy/dx = n kX n-1
PENJUMLAHAN ATAU PENGURANGAN DARI SUATU

FUNGSI
Jika 𝑦 = f(x) ± g(x), dimana f dan g dapat di diferensiasikan maka dy/dx=
f(x)’ ± g(x)

HASIL KALI FUNGSI


Jika y = u.v dimana u = f(x) dan v = g(x), maka dy/dx = u.v’ + u’.v

HASIL BAGI
𝑢′ .𝑣−𝑣 ′ .𝑢
Jika y=u/v dimana u= f(x) dan v = g(x), maka dy/dx = 𝑣2

FUNGSI YANG DIPANGKATKAN


Jika Y = [f(X)]n dimana n adalah bilangan nyata dan x dapat didiferensiasikan
maka dy/dx =n [f(X)]n-1 . f(x)’

FUNGSI INVERS
Jika Y = f(x) dan x= g(X). Fungsi kebalikan yang dapat dideferensiasikan
maka dx/dy= 1/(dy/dx) = 1/f(x)

FUNGSI EKSPONENSIAL
𝑑𝑦
𝑦 = 𝑒𝑥 → = 𝑒𝑥
𝑑𝑥

𝑦 = 𝑒 𝑓(𝑥) → dy/dx = [𝑒 𝑓(𝑥) ]f’(x)

𝑑𝑦
𝑦 = 𝑏𝑥 → = 𝑏 𝑥 ln 𝑏
𝑑𝑥

𝑦 = 𝑏 𝑓(𝑥) → dy/dx = [𝑏 𝑓(𝑥) ]ln b.f ’(x)

Anda mungkin juga menyukai