Anda di halaman 1dari 4

Pudarnya Pesona Cleopatra

deweezz.com
Judul Buku : Pudarnya Pesona Cleopatra
Penulis : Habiburrahman El Shirazy
Tebal Buku : 111 halaman
Penerbit : Republika, Jakarta
Tahun Terbit : 2005

Sinopsis

Pudarnya Pesona Cleopatra, novel karangan penulis tersohor Habiburrahman


El Shirazy. Novel ini menceritakan tentang seorang pria yang menjadi tokoh
utamanya. Pria sebagai tokoh utama dalam novel ini dijodohkan dengan
wanita yang bernama Raihana, seorang anak dari teman ibunya.

Raihana bersifat sedikit lebih dewasa dari si pria, usianya pun lebih tua dua
tahun. Ibunya menjodohkan si pria karena mempertimbangkan Raihana
sebagai sosok wanita cerdas, merupakan lulusan terbaik di kampusnya dan
seorang hafidzoh Al-Qur’an.
Namun, walaupun si pria mengagumi kecantikan paras wanita mesir yang
lain, ia tetap menikahi Raihana sebagai wujud bakti kepada ibu tercinta.

Dua bulan setelah pernikahan telah berlalu, namun si pria tak dapat
menumbuhkan rasa cinta kepada Raihana. Ia tak menunjukkan rasa cinta dan
kasih sayang kepada istrinya, dan sudah satu bulan pula mereka tidak tidur
satu ranjang.

Di saat seperti itu Raihana merasa sedih, namun ia harus tetap menjalankan
kewajibannya sebagai seorang istri. Saat usia pernikahan sudah berjalan
hingga satu tahun, Raihana telah hamil. Pada kala itu usia kehamilan Raihana
sudah satu bulan.

Raihana meminta izin untuk tinggal bersama ibunya hingga proses menuju
kelahiran anaknya, lalu suami telah mengizinkan.

Ketika si pria dalam perjalanan dinas bersama rekan kerjanya. Rekannya


yang bernama Pak Agung menceritakan tentang pengalaman pahitnya
menikah dengan wanita Mesir. Dengan seketika, pesona wanita Mesir yang
selalu membayangi si pria mulai pudar.

Pada saat itu si pria langsung teringat dengan istrinya, yaitu Raihana yang ia
tinggalkan di rumah mertua. Si pria langsung pulang lalu mengambil ATM
milik Raihana dan tiba-tiba ia menemukan amplop berwarna pink yang berisi
surat tentang curahan hati Raihana mengenai perlakuan suaminya terhadap
dia.

Dalam surat itu, Raihana menuliskan tentang betapa besar rasa cinta
terhadap suaminya. Di saat itu suaminya baru meluapkan rasa cintanya yang
tertahankan lagi, dengan berlinang air mata ia bergegas menuju rumah
mertuanya untuk bertemu Raihana. Namun, takdir berkata lain, Raihana telah
meninggal akibat pendarahan saat persalinan.

Kelebihan

Penulis menuangkan banyak amanat positif yang patut ditauladani. Salah


satunya yaitu prinsip utama dalam menikahi wanita bukan hanya karena
kecantikan, nasab, maupun hartanya. Namun yang paling penting adalah
iman dan ketaqwaan seorang wanita tersebut.
Kekurangan

Lebih ditujukan kepada para pembaca usia dewasa. Karena jika untuk anak-
anak imajinasinya belum sampai untuk membaca novel seperti ini.

UNSUR INSTRINSIK

1. Tokoh
-Raihanah
-Pak Agung
-Suami Raihana

2. Tema : Perjodohan
3. Alur : Maju
4. Latar
-Tempat : Rumah
-Waktu : Saat Pernikahan
-Suasana : Bahagia

5. Gaya bahasa :Tidak baku

6. Sudut Pandang : Orang Pertama

7. Amanat : cintailah dia saat sudah menjadi halal

UNSUR EKSTRINSIK

1. Latar belakang penulis : ialah membuat penontonnya agar tidak


terjerumus dalam kemaksiatan dan kesesatan dunia.
2. Kondisi social :

Anda mungkin juga menyukai