BUDIDAYA TANAMAN ANGGUR CUKUP MUDAH

Siapkan cutting (batang stek) anggur yang diambil dari ranting pohon anggur dewasa dan
sudah pernah berbuah. Pilihlah ranting yang sudah berkayu (warna coklat) dan potong-
potong sekitar 10cm s/d 20 cm

Lalu siap kan lah media persemaian harus bebas dari tercampurnya pupuk kandang,
kompos, pupuk kimia dan abu walaupun hanya sedikit. Karena bahan-bahan tersebut dapat
memicu batang stek anggur mati/kering.
Ada beberapa media semai yang biasa digunakan antara lain:
1. Sekam bakar murni
2. Tanah humus murni
3. Campuran tanah merah + pasir bangunan/sungai (1 : 1)
Silahkan pilih media yang paling mudah anda dapatkan di rumah. Khusus sekam bakar
murni, jika anda membelinya di lapak/toko tanaman, sangat dianjurkan mencucinya dulu
sebanyak 3-5 kali bilasan, karena sering didapati sekam bakar yang dijual tersebut telah
tercampur sedikit pupuk kandang, kompos atau abu. Namun walaupun sedikit tetap sangat
beresiko.
Wadah semai yang digunakan sebaiknya ukuran kecil dan transparan, seperti bekas botol /
gelas air mineral. Tujuannya agar mudah mengontrol perkembangan akar.
Selain itu bisa juga dengan menaruh nya di wadah yang cukup besar lalu tutup rapat hingga
2 minggu atau sampai keluar akar nya,seperti contoh gambar di bawah ini.

Selanjut nya gunakan fungisida seperti Antracol 70WP untuk mensterilkan batang stek dari
cendawan/jamur yang merupakan salah satu faktor utama penyebab stek gagal tumbuh.
Selain itu gunakan juga hormon khusus stek seperti Root Up yang sangat optimal
merangsang tumbuhnya akar. Karena banyak kasus dimana batang stek hanya tumbuh
tunas daun namun akar tidak. Sehingga kurang dari 1 minggu setelah bertunas, batang stek
mati kering akibat kehabisan nutrisi.

Teknis menyemai cutting/batang stek anggur:

1.Rendam hingga hanyut/tenggelam seluruh batang stek ke dalam air selama 3-5 jam.
Tujuannya untuk meningkatkan kadar air dalam batang stek. Setelah itu angkat dan
tanginkan.

2.Rendam hingga hanyut seluruh batang stek ke dalam larutan fungisida (dosis 1 gr/liter air)
selama 15 menit. Tujuannya untuk mensterilkan cutting dari cendawan/jamur. Kemudian
angkat dan anginkan.

3.Kerat kulit cutting ± 1cm pada bagian pangkal, lalu oleskan dengan pasta Hormon Root Up
dan biarkan hingga pasta mengering.

4.Masukkan media semai (sekam bakar / tanah humus / tanah merah + pasir) ke dalam pot
atau polybek plastik, Setelah itu tancapkan batang stek anggur, lalu tekan media semai
hingga sepadat mungkin dan siram dengan air hingga seluruh media basah.

5. Kemudian sungkup dengan plastik transparan untuk meminimalisir penguapan. Terakhir,

letakkan stek di lokasi yang teduh dan sejuk, bisa di bawah pohon rindang atau di dalam
rumah.

Teknis perawatan cutting/batang stek anggur:

1.Sejak hari pertama disemai hingga muncul tunas atau akar, letakkan di lokasi teduh dan
sejuk. Lakukan penyiraman (2 x seminggu), namun kelebihan air harus turun tuntas; media
semai tidak boleh becek apalagi menggenang agar tidak mengundang jamur.
2.Cutting akan mulai tumbuh setelah 1 – 2 minggu disemai. Setelah cutting tumbuh tunas
sepanjang 1 cm, segera pindah ke lokasi yang terpapar sinar matahari pagi,Tujuannya untuk
merangsang pertumbuhan tunas menjadi lebih cepat.
3.Setelah tunas mekar menjadi daun sempurna, segera lepas sungkup agar daun tidak
busuk. Sejak sungkup dilepas, penyiraman dilakukan 1-2 hari sekali agar kelembaban media
semai tetap terjaga. Bibit tetap diletakkan di lokasi yang terpapar sinar matahari pagi hingga
siap dipindah ke pot yang lebih besar.
Di bawah ini pohon Anggur yg sudah ber umur 3 bulan dan siap untuk dipindah ke tanah
untuk selanjut nya proses pembuahan nanti nya.