BAB I

PERSAMAAN EKSPONEN
A. DEFINISI PERSAMAAN EKSPONEN

Persamaan adalah sebuah kalimat terbuka yang menyatakan hubungan

sama dengan (=).Istilah eksponen berarti suatu petunjuk dari pangkat pada
mana suatu variabel harus dipangkatkan. Bentuk pangkat seperti x3 atau x5,,
eksponennya berupa konstanta, tetapi tidak ada alasan mengapa kita tidak
dapat mempunyai eksponen berupa variabel, misalnya 3x atau 3t, dimana angka
3 harus dipangkatkan dengan pangkat yang berubah-ubah (berbagai nilai x) f
(x) = 2x disebut fungsi eksponensial karena variabelnya, x, adalah eksponen.
Jadi, persamaan eksponen adalah suatu persamaan perpangkatan yang
pangkatnya mengandung variabel sebagai peubah.

B. BENTUK-BENTUK UMUM EKSPONEN

a. Persamaan Eksponen Sederhana
1. Jika af(x) = 1, maka f(x) = 0 dengan a > 0 dan a ≠ 1
2. Jika af(x) = ab, maka f(x) = b dengan a > 0 dan a ≠ 1
3. Jika af(x) = ag(x), maka f(x) = g(x) dengan a > dan a≠ 1
4. Jika af(x) = bf(x) , maka f(x) = 0 dengan a, b > 0 dan a, b ≠1
5. Jika af(x) = bg(x) , maka log af(x) = log bg(x) dengan a, b > 0 dan a,b ≠
1
6. Jika f(x)g(x) = 1, maka ada tiga langkah penyelesaian yaitu :
 f(x) = 1
 f(x) = -1, syarat g(x) genap
 g(x)= 0, syaratf(x) ≠ 0
7. jika f(x)ax = g(x)a(x), maka ada tiga langkah penyelesaiannya, yaitu:
 f(x) = g(x)
 f(x) = -g(x), syarat h(x) adalah genap
 h(x) = 0 syarat f(x), g(x) ≠ 0

1
 8. jika f(x)g(x) = f(x)h(x), maka ada empat langkah penyelesaian, yaitu:
 g(x) = h(x)
 f(x) = 1
 f(x) = -1, syarat g(x) dan h(x) genap atau ganjil
 f(x) = 0, syarat g(x) dan h(x) positif
b. Persamaan Eksponen Tak Sederhana
1. Jika p(ax)2+q(ax)+r = 0, maka ada dua penyelesaian, yaitu:
 Misalkan ax dengan variable lain (selain variable pada soal)
 Faktorkan persamaan

C. SIFAT UMUM EKSPONEN

Jika a dan b bilangan rill, p dan q bilangan rasional, maka berlaku
hubungan sebagai berikut :
1) ap × aq = ap+q
2) ap : aq = ap-q
3) (ap )q = ap.q
4) (ab )p = ap . bp
𝑎 𝑎𝑝
5) (𝑏)p = (𝑏𝑝 )
1
6) a-p = 𝑎𝑝 (a ≠ 0 )
1
7) ap = 𝑎−𝑝
𝑝 𝑞
8) 𝑎 𝑞 = √𝑎𝑝

D. CONTOH SOAL
a. Bentuk persamaan eksponen sederhana.
1. Bentuk persamaan : Jika af(x) = 1, maka f(x) = 0 dengan a > 0 dan a ≠ 1
Soal (1) :
Tentukan himpunan penyelesaian dari 35x-10 =1
Penyelesaiannya :

2
 35x-10 =1
35x-10 30
5x-10 = 10
5x = 10
X=2
Soal (2) :Tentukan himpunan penyelesaian dari 22x²+3x-5 = 1
Penyelesaiaannya :
22x²+3x-5 = 1
22x²+3x-5 = 20
2x2+2x-5 = 0
(2x+5) (x-1) = 0
2x+5 = 0 | x-1 = 0
X = -²⁄₅ | x=1

2. Bentuk persamaan : Jika af(x) = ab, maka f(x) = b dengan a > 0 dan a ≠
1
Soal (1) :
Tentukanlah himpunan dari persamaan 33x-2 = 81

Penyelesaiannya:
 Bentuk persamaan diatas merupakan bentuk persamaan
eksponen sederhana. jadi himpunan penyelesaiain nomor 1
dapat dicari dengan menyamakan pangkat ruas kiri dengan ruas
kanan. Sehingga penyelesaiannya akan menjadi seperti berikut:
Jika af(x) = ab, maka f(x) = b.33x-2 = 81
 Selanjutnya, kita samakan basis antara dan ruas kiri dan ruas
kanan. Karena ruas basis kiri adalah 3, maka kita ubah 81.
33x-2 = 34 (basis dapat dicoret karena sudah sama)
3x-2 = 4
3x = 6
X=2

3
 Jadi, himpunan penyelesian dari persamaan eksponen tersebut adalah x = 2

Soal (2) : Tentukan himpunan penyelesaian dari

persamaan 52x-1 = 625

Penyelesaiaannya :
5 2x-1 = 625

5 2x-1 = 53
2x-1 = 3
2x =4
x =2

3. Bentuk persamaan : Jika af(x) = ag(x), maka f(x) = g(x) dengan a > dan
a≠ 1
Soal (1) : tentukan penyelesaian dari persamaan
eksponensial berikut ini 22x-7 =81-x

Penyelesaiannya :
 Langkah pertama yaitu menyamakan basis pada kedua ruas [
ruas kanan dan ruas kiri ] seperti berikut :
22x-7 = 81-x
22x-7 =(23)1-x
22x-7=23-3x
 Setelah basisnya telah sama,maka dengan mudah kita dapat
menentukan nilai x nya seperti berikut ini :
2x-7 = 3-3x
5x=10
X=2

Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah x=2

4
Soal (2) :

Tentukan himpunan penyelesaian dari 9x²+x = 27x²-1

Penyelesaiannya :

 Langkah pertama yaitu menyamakan basis pada kedua ruas [

ruas kanan dan ruas kiri ] seperti berikut :

9x²+x = 27x²-1

3 2(x²+x) = 3 3(x²-1)

 Setelah basisnya telah sama,maka dengan mudah kita dapat

menentukan nilai x nya seperti berikut ini :

3 2(x²+x) = 3 3(x²-1)
2 (x2+x) = 3 (x2-1)
2x2 + 2x = 3x2 – 3
x2 – 2x – 3 = 0
(x – 3) (x + 1) = 0
x=3 x = -1

4. Bentuk persamaan : Jika af(x) = bf(x) , maka f(x) = 0 dengan a, b > 0

dan a, b ≠1
Soal (1) : Tentukanlah himpunan penyelesaian dari
persamaan 6x-3 = 9x-3
Penyelesaiannya :

6 x-3 = 9 x-3

x-3 = 0

x =3

Jadi Himpunan penyelesaiannya adalah 3

5
 Soal (2) :
Tentukanlah himpunan penyelesaian dari 7x²-5x+6 = 8x²-5x+6
Penyelesaiannya :

x²-5x+6 = 0

(x-6) (x+1) = 0
x=6 x = -1
Jadi himpunan penyelesaiannya adalah -1 dan 6

5. Bentuk persamaan : Jika f(x)g(x) = 1, maka ada tiga langkah

penyelesaian yaitu :
 f(x) = 1
 f(x) = -1, syarat g(x) genap
 g(x)= 0, syaratf(x) ≠ 0

soal :

tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan 3x+2+3x =10

Penyelesaian :

3x+2+3x = 10

3x(32+1) = 10

3x(10) =10

3x=30

x=0

b. Bentuk persamaan eksponen tak sederhana

1. Bentuk persamaan :
Soal (1) :
tentukan himpunan penyelesaiaan dari 22x – 2x+3 + 16 = 0

6
Penyelesaiannya :

22x – 2x.23 + 16 = 0

Misalkan 2x = p, maka persamaannya menjadi

P2 – 8p + 16 = 0
(p-4) p-4) =0
p =4

Untuk p = 4, jadi
2x = 4
2x = 22
x =2

Jadi HP = { 2 }

Soal (2) :
Tentukan himpunan penyelesaian dari 22x-2x+3+16 =0
Penyelesaiannya :

22x-2x+3+16 = 0
2x2−2x.23 +16=0
Dengan memeisalkjan 2x = p, maka persamaan menjadi :
p2 - 8p+16 = 0
(p – 4) (p – 4) = 0
P=4
Untuk p = 4 → 2x = 4
2x = 2
x=2
jadi HP ={ 2}

7
 GLOSARIUM

Eksponen : bentuk perkalian dengan bilangan yang sama yang

diulang-ulang

Variable : Objek penelitian atau yang menjadi titik fokus

Konstanta : suatu nilai tetap yang berawalan dengan variable

yang beubah-ubah

Pangkat : perkalian antara suatu bilangan itu sendiri

Ruas : bagian antara satu tempat

Himpunan : kumpulan benda atau objek yang dapat

didefenisikan dengan jelas

Rasional : hal yang biasa dilakukan dengan hal yang ada

Rill : nyata, asli

Sifat : rupa dan keadaan yang tampak pada suatu benda

8
 INDEKS

Eksponen,1

Variable,1

Konstanta,1

Pangkat,2

Ruas,3

Himpunan,4

Rasional,6

Rill,6

Sifat,6

9
 DAFTAR PUSTAKA

Arnellis, 2016 aljabar dan trigonometri KENCANA

Bondan,alit, 2004 matematika universitas gelora aksara pratama

Strewat,james. Kalkulus salemba teknika

Chiyang, alpha2006 dasar-dasarmatematika ekonomi Erlangga

Alpha,1989 dasar-dasar matematika ekonomi Erlangga

10
LAMPIRAN

11