Anda di halaman 1dari 14

PEMERINTAH KOTA SAWAHLUNTO

DINAS KESEHATAN,PENGENDALIAN PENDUDUK


DAN KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS KAMPUNG TELENG
Alamat : Jl.Stasiun Kereta Api Kel.Pasar Kecamatan Lembah Segar Kota Sawahlunto
Telp. (0754)62116
LAPORAN PERJALANAN DINAS
1. Nama Petugas / Tim : Arpil Jumawal, Liza Nurmaya Dewi, Mulyadi Okfrian
2. Tujuan Perjalanan : Pembinaan dan pemantauan kesehatan kerja
3. Tanggal Perjalanan : 20 Oktober 2018
4. Hasil Kunjungan :
Nama Tempat Usaha/Sarana UKK :
Alamat : KBSS
Jumlah Pekerja : 3 orang
No Nama Alamat Jenis Umur Pendidikan Jenis Pekerjaan
Kelamin ( Th)
1 ASNIBAR P.Elok P 56 SLTP Mengaduk, Merebus, Menjual
2 ASNIDAR P.Elok P 51 SLTP Menjemur, Menggoreng
3 RUZI P.Elok P 33 SLTP Membantu menggoreng

Nama Responden: Asnidar


1. Perkiraan faktor Risiko ;risiko terjadi kebakaran, mata perih dan sesak napas
terhirup asap
2. Alur kerja/produksi ;tepung terigu, tepung aci, seledri, ditambah bleng “Cap Jago”
3. Upaya pengendalian faktor risikko; tidak ada APAR, tidak memakai APD (masker)
4. Kejadian kecelakaan kerja ; belum pernah
5. Kecacatan akibat kerja ; tida ada
6. Kasus kematian ; tidak ada
7. Potensi bahaya di tempat kerja ; terjadi ledakan gas sebagai bahan bakar untuk
menggoreng dan merebus
8. Tanda/gejala potensi bahaya di tempat kerja ; tidak ada
9. Bahan-bahan yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; gas dan minyak goreng
10. Cara kerja yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; berbicara ketika
menggoreng sehingga konsentrasi berkurang
11. Alat keja yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; slang regulator tabung gas
tidak erat atau sudah rusak.
12. Perilaku pekeja ; tidak merokok dll
13. Fasilitas tidur, istirahat ; waktu zuhur istirahat selama 1 jam
14. Pengendalian emosi ; tidak ada pertengkaran
15. Gizi pekerja ; rutin minum jamu setiap hari rabu dan sabtu
16. Alat Pelindung Diri ; tidak ada
17. SOP di tempat kerja ; tidak ada
18. Ergonomi (Sikap kerja); selalu duduk dilantai keramik tanpa alas, mengaduk dan
memipinhkan adonan berulang, duduk terlalu lama, mengangkat beban sampai 30
kg
19. P3K ; betadin
20. Keluhan kesehatan pekerja ; Sakit Pinggang
21. Pengelolaan limbah; limbah dialirkan ke badan air dekat rumah p[roduksi
22. Rekomenasi ; Pemeriksaan kesehatan secara berkala di fasyankes.

Yang Melaporkan

1. Arpil Jumawal ( )

2. Liza Nurmaya Dewi ( )

3. Mulyadi Okfrian ( )
PEMERINTAH KOTA SAWAHLUNTO
DINAS KESEHATAN,PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS KAMPUNG TELENG
Alamat : Jl.Stasiun Kereta Api Kel.Pasar Kecamatan Lembah Segar Kota Sawahlunto
Telp. (0754)62116
LAPORAN PERJALANAN DINAS
1. Nama Petugas / Tim : Arpil Jumawal, Liza Nurmaya Dewi, Mulyadi Okfrian
2. Tujuan Perjalanan : Pembinaan dan pemantauan kesehatan kerja
3. Tanggal Perjalanan : 22 Oktober 2018
4. Hasil Kunjungan :
Nama Tempat Usaha/Sarana UKK :
Alamat : KBSU
Jumlah Pekerja : 3 orang
N Nama Alamat Jenis Umur TB/BB Jenis Pekerjaan
o Sex ( Th)
1 Endang Air dingin L 50 165/79 Menggiling kacang
2 Kasmin Air dingin L 72 165/40 Memotong tahu
3 Dani Air dingin L 30 167/53 Memasak kacang

Nama Responden : Endang


1. Perkiraan faktor Risiko ; Resiko terkena air panas, pengurangan daya peendengaran
karena selalu terpapar suara alat penggiling kacang, kekuranggan cairan karena
selalu terpapar panas, terjadi kebakaran, ledakan gas.
2. Alur kerja/produksi ; kacang dicuci, digiling,dimasak, disaring, ditambahkan ragi
sehingga menggumpal, dilakukan pencetakan dan pemotongan sesuai ukuran yang
diinginkan.
3. Upaya pengendalian faktor risiko; hanya menggunakan celemek plastik dan sepatu
bot.
4. Kejadian kecelakaan kerja ; belum pernah
5. Kecacatan akibat kerja ; tidak ada
6. Kasus kematian ; tidak ada
7. Potensi bahaya di tempat kerja ; terjadi kebakaran, tersiram air panas.
8. Tanda/gejala potensi bahaya di tempat kerja ; tercium bau gas yang menyengat
9. Bahan-bahan yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; kacang yang telah direbus
dan disaring tertumpah mengenai kulit.
10. Cara kerja yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; Merokok saat bekerja
11. Alat kerja yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; mesin giling kacang dan gas
untuk
12. Perilaku pekeja ; disarankan tidak merokok saat bekerja
13. Fasilitas tidur, istirahat ; waktu zuhur/disesuaikan
14. Pengendalian emosi ; tidak ada pertengkaran
15. Gizi pekerja ; -
16. Alat Pelindung Diri ; celemek plastik dan sepatu bot
17. SOP di tempat kerja ; tidak ada
18. Ergonomi (Sikap kerja); berdiri terlalu lama, membawa beban berat dan
membungkuk.
19. P3K ; tidak ada
20. Keluhan kesehatan pekerja ; tidak ada
21. Pengelolaan limbah; limbah dialirkan ke riol kota
22. Rekomenasi ; Pemeriksaan kesehatan secara berkala di fasyankes.

Yang Melaporkan

1. Arpil Jumawal ( )

2. Liza Nurmaya Dewi ( )

3. Mulyadi Okfrian ( )
PEMERINTAH KOTA SAWAHLUNTO
DINAS KESEHATAN,PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS KAMPUNG TELENG
Alamat : Jl.Stasiun Kereta Api Kel.Pasar Kecamatan Lembah Segar Kota Sawahlunto
Telp. (0754)62116
LAPORAN PERJALANAN DINAS
1. Nama Petugas / Tim : Arpil Jumawal, Liza Nurmaya Dewi, Mulyadi Okfrian
2. Tujuan Perjalanan : Pembinaan dan pemantauan kesehatan kerja
3. Tanggal Perjalanan : 24 Oktober 2018
4. Hasil Kunjungan :
Nama Tempat Usaha/Sarana UKK :
Alamat : Aur Mulyo
Jumlah Pekerja : 3 orang
N Nama Alamat Jenis Umur TB/BB Jenis Pekerjaan
o Sex ( Th)
1 Rudi Ridwan Psr Remaja L 48 168/65 Mencampur bahan dll
2 Syafrudin Saringan L 63 Mengisi gas CO2 dll
3 Afrilus Talawi L Mencuci botol dll

Nama Responden : Rudi Ridwan


1. Perkiraan faktor Risiko ; Botol pecah terkena tekanan tinggi gas CO2
2. Alur kerja/produksi ;Botol dicuci, air ditambahkan kaporit, semua bahan air gula,
essence dan zat pewarna dimasukkan, pemberian gas co2 untuk menimbulkan gas
atau gelembung di air limun, pemberian kemasan dan penjualan.
3. Upaya pengendalian faktor risikko; tiak ada, Cuma pakai celemek plasti agar
pakaian tiak basah/lembab
4. Kejadian kecelakaan kerja ; belum pernah
5. Kecacatan akibat kerja ; tida ada
6. Kasus kematian ; tidak ada
7. Potensi bahaya di tempat kerja ; terjadi ledakan tabung gas co2
8. Tanda/gejala potensi bahaya di tempat kerja ; tertela pada indikator gas melebihi
tekanan maksimal exs; gas>100 psi
9. Bahan-bahan yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; iritasi oleh kaporit,
kebocoran gas co2.
10. Cara kerja yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; berbicara ketika menggisi
gas bertekanan tinggi.
11. Alat keja yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; Indikatot tekanan tabung gas
sudah tidak sesuai.
12. Perilaku pekeja ; tidak merokok saat bekerja
13. Fasilitas tidur, istirahat ; waktu zuhur: disesuaikan
14. Pengendalian emosi ; tidak ada pertengkaran
15. Gizi pekerja ; diberikan uang makan
16. Alat Pelindung Diri ; celemek plastik dan sepatu bot
17. SOP di tempat kerja ; tidak ada
18. Ergonomi (Sikap kerja); berdiri terlalu lama, membawa beban berat dan
membungkuk.
19. P3K ; tidak ada
20. Keluhan kesehatan pekerja ; tidak ada
21. Pengelolaan limbah; limbah dialirkan ke riol kota
22. Rekomenasi ; Pemeriksaan kesehatan secara berkala di fasyankes.

Yang Melaporkan

1. Arpil Jumawal ( )

2. Liza Nurmaya Dewi ( )

3. Mulyadi Okfrian ( )
PEMERINTAH KOTA SAWAHLUNTO
DINAS KESEHATAN,PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS KAMPUNG TELENG
Alamat : Jl.Stasiun Kereta Api Kel.Pasar Kecamatan Lembah Segar Kota Sawahlunto
Telp. (0754)62116
LAPORAN PERJALANAN DINAS
1. Nama Petugas / Tim : Arpil Jumawal, Liza Nurmaya Dewi, Mulyadi Okfrian
2. Tujuan Perjalanan : Pembinaan dan pemantauan kesehatan kerja
3. Tanggal Perjalanan : 25 Oktober 2018
4. Hasil Kunjungan :
Nama Tempat Usaha/Sarana UKK : *DEPOT DA HEN*
Alamat : Pasar
Jumlah Pekerja : 3 orang
N Nama Alamat Jenis Umur Jenis Pekerjaan
o Sex ( Th)
1 Yuenes Tiarni (Ines) Pdg,Sibusuk P 28 Manajemen depot, Mengisi
air galon
2 Hendra Pdg,Sibusuk L 14 Mengangkat Galon
3 Irfan Luak Badai L 17 Sopir

Nama Responden : Yuenes Tiarni (Ines)


1. Perkiraan faktor Risiko ; Terhimpit Galon,
2. Alur kerja/produksi ;Galon dicuci, disi dengan air yang sudah disteril alat, kemudian
diberi tutup.
3. Upaya pengendalian faktor risikko; tidak ada
4. Kejadian kecelakaan kerja ; belum pernah
5. Kecacatan akibat kerja ; tidak ada
6. Kasus kematian ; tidak ada
7. Potensi bahaya di tempat kerja ; kena sentrum karena ada kabel alat yang sudah
lapuk.
8. Tanda/gejala potensi bahaya di tempat kerja ; -
9. Bahan-bahan yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; -
10. Cara kerja yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; berbicara dan merokok
ketika menggisi galon.
11. Alat keja yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; -
12. Perilaku pekeja ; merokok saat bekerja
13. Fasilitas tidur, istirahat ; disesuaikan
14. Pengendalian emosi ; tidak ada pertengkaran
15. Gizi pekerja ; -
16. Alat Pelindung Diri ; -
17. SOP di tempat kerja ; tidak ada
18. Ergonomi (Sikap kerja); berdiri terlalu lama, membawa beban berat dan
membungkuk.
19. P3K ; -
20. Keluhan kesehatan pekerja ; tidak ada
21. Pengelolaan limbah; -
22. Rekomenasi ; Pemeriksaan kesehatan secara berkala di fasyankes.

Yang Melaporkan

1. Arpil Jumawal ( )

2. Liza Nurmaya Dewi ( )

3. Mulyadi Okfrian ( )
PEMERINTAH KOTA SAWAHLUNTO
DINAS KESEHATAN,PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS KAMPUNG TELENG
Alamat : Jl.Stasiun Kereta Api Kel.Pasar Kecamatan Lembah Segar Kota Sawahlunto
Telp. (0754)62116
LAPORAN PERJALANAN DINAS
1. Nama Petugas / Tim : Arpil Jumawal, Liza Nurmaya Dewi, Mulyadi Okfrian
2. Tujuan Perjalanan : Pembinaan dan pemantauan kesehatan kerja
3. Tanggal Perjalanan : 26 Oktober 2018
4. Hasil Kunjungan :
Nama Tempat Usaha/Sarana UKK : *DEPOT QUAZIL*
Alamat : Gang III, Kelurahan Tanah lapang
Jumlah Pekerja : 1 orang
N Nama Alamat Jenis Umur Jenis Pekerjaan
o Sex ( Th)
1 Zulkifli Gang III, Kel.Tanah P 51 Manajemen depot, Mengisi
Lapang air galon

Nama Responden : Yuenes Tiarni (Ines)


1. Perkiraan faktor Risiko ; Terhimpit Galon,
2. Alur kerja/produksi ;Galon dicuci, disi dengan air yang sudah disteril alat, kemudian
diberi tutup.
3. Upaya pengendalian faktor risiko; tidak ada
4. Kejadian kecelakaan kerja ; belum pernah
5. Kecacatan akibat kerja ; tidak ada
6. Kasus kematian ; tidak ada
7. Potensi bahaya di tempat kerja ; kena sentrum karena ada kabel alat yang sudah
lapuk.
8. Tanda/gejala potensi bahaya di tempat kerja ; -
9. Bahan-bahan yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; -
10. Cara kerja yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; berbicara dan merokok
ketika menggisi galon.
11. Alat keja yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; -
12. Perilaku pekeja ; -
13. Fasilitas tidur, istirahat ; disesuaikan
14. Pengendalian emosi ; tidak ada pertengkaran
15. Gizi pekerja ; -
16. Alat Pelindung Diri ; -
17. SOP di tempat kerja ; tidak ada
18. Ergonomi (Sikap kerja); berdiri terlalu lama, membawa beban berat dan
membungkuk.
19. P3K ; -
20. Keluhan kesehatan pekerja ; tidak ada
21. Pengelolaan limbah; -
22. Rekomenasi ; Pemeriksaan kesehatan secara berkala di fasyankes.

Yang Melaporkan

1. Arpil Jumawal ( )

2. Liza Nurmaya Dewi ( )

3. Mulyadi Okfrian ( )
PEMERINTAH KOTA SAWAHLUNTO
DINAS KESEHATAN,PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS KAMPUNG TELENG
Alamat : Jl.Stasiun Kereta Api Kel.Pasar Kecamatan Lembah Segar Kota Sawahlunto
Telp. (0754)62116
LAPORAN PERJALANAN DINAS
1. Nama Petugas / Tim : Arpil Jumawal, Liza Nurmaya Dewi, Mulyadi Okfrian
2. Tujuan Perjalanan : Pembinaan dan pemantauan kesehatan kerja
3. Tanggal Perjalanan : 27 Oktober 2018
4. Hasil Kunjungan :
Nama Tempat Usaha/Sarana UKK : *Kerupuk Nasi
Alamat : Air Dingin
Jumlah Pekerja : 3 orang
No Nama Alamat Jenis Umur Pendidikan Jenis Pekerjaan
Kelamin ( Th)
1 ASNIBAR P.Elok P 56 SLTP Mengaduk, Merebus, Menjual
2 ASNIDAR P.Elok P 51 SLTP Menjemur, Menggoreng
3 RUZI P.Elok P 33 SLTP Membantu menggoreng

Nama Responden: Asnidar


1. Perkiraan faktor Risiko ;risiko terjadi kebakaran, mata perih dan sesak napas
terhirup asap
2. Alur kerja/produksi ;tepung terigu, tepung aci, seledri, ditambah bleng “Cap Jago”
3. Upaya pengendalian faktor risikko; tidak ada APAR, tidak memakai APD (masker)
4. Kejadian kecelakaan kerja ; belum pernah
5. Kecacatan akibat kerja ; tida ada
6. Kasus kematian ; tidak ada
7. Potensi bahaya di tempat kerja ; terjadi ledakan gas sebagai bahan bakar untuk
menggoreng dan merebus
8. Tanda/gejala potensi bahaya di tempat kerja ; tidak ada
9. Bahan-bahan yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; gas dan minyak goreng
10. Cara kerja yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; berbicara ketika
menggoreng sehingga konsentrasi berkurang
11. Alat keja yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; slang regulator tabung gas
tidak erat atau sudah rusak.
12. Perilaku pekeja ; tidak merokok dll
13. Fasilitas tidur, istirahat ; waktu zuhur istirahat selama 1 jam
14. Pengendalian emosi ; tidak ada pertengkaran
15. Gizi pekerja ; rutin minum jamu setiap hari rabu dan sabtu
16. Alat Pelindung Diri ; tidak ada
17. SOP di tempat kerja ; tidak ada
18. Ergonomi (Sikap kerja); selalu duduk dilantai keramik tanpa alas, mengaduk dan
memipinhkan adonan berulang, duduk terlalu lama, mengangkat beban sampai 30
kg
19. P3K ; betadin
20. Keluhan kesehatan pekerja ; Sakit Pinggang
21. Pengelolaan limbah; limbah dialirkan ke badan air dekat rumah p[roduksi
22. Rekomenasi ; Pemeriksaan kesehatan secara berkala di fasyankes.

Yang Melaporkan

4. Arpil Jumawal ( )

5. Liza Nurmaya Dewi ( )

6. Mulyadi Okfrian ( )
PEMERINTAH KOTA SAWAHLUNTO
DINAS KESEHATAN,PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS KAMPUNG TELENG
Alamat : Jl.Stasiun Kereta Api Kel.Pasar Kecamatan Lembah Segar Kota Sawahlunto
Telp. (0754)62116
LAPORAN PERJALANAN DINAS
1. Nama Petugas / Tim : Arpil Jumawal, Liza Nurmaya Dewi, Mulyadi Okfrian
2. Tujuan Perjalanan : Pembinaan dan pemantauan kesehatan kerja
3. Tanggal Perjalanan : 24 Oktober 2018
4. Hasil Kunjungan :
Nama Tempat Usaha/Sarana UKK : *Limun Netral*
Alamat : Sikabu
Jumlah Pekerja : 3 orang
N Nama Alamat Jenis Umur TB/BB Jenis Pekerjaan
o Sex ( Th)
1 Rudi Ridwan Psr Remaja L 48 168/65 Mencampur bahan dll
2 Syafrudin Saringan L 63 Mengisi gas CO2 dll
3 Afrilus Talawi L Mencuci botol dll

Nama Responden : Rudi Ridwan


1. Perkiraan faktor Risiko ; Botol pecah terkena tekanan tinggi gas CO2
2. Alur kerja/produksi ;Botol dicuci, air ditambahkan kaporit, semua bahan air gula,
essence dan zat pewarna dimasukkan, pemberian gas co2 untuk menimbulkan gas
atau gelembung di air limun, pemberian kemasan dan penjualan.
3. Upaya pengendalian faktor risikko; tiak ada, Cuma pakai celemek plasti agar
pakaian tiak basah/lembab
4. Kejadian kecelakaan kerja ; belum pernah
5. Kecacatan akibat kerja ; tida ada
6. Kasus kematian ; tidak ada
7. Potensi bahaya di tempat kerja ; terjadi ledakan tabung gas co2
8. Tanda/gejala potensi bahaya di tempat kerja ; tertela pada indikator gas melebihi
tekanan maksimal exs; gas>100 psi
9. Bahan-bahan yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; iritasi oleh kaporit,
kebocoran gas co2.
10. Cara kerja yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; berbicara ketika menggisi
gas bertekanan tinggi.
11. Alat keja yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja ; Indikatot tekanan tabung gas
sudah tidak sesuai.
12. Perilaku pekeja ; tidak merokok saat bekerja
13. Fasilitas tidur, istirahat ; waktu zuhur: disesuaikan
14. Pengendalian emosi ; tidak ada pertengkaran
15. Gizi pekerja ; diberikan uang makan
16. Alat Pelindung Diri ; celemek plastik dan sepatu bot
17. SOP di tempat kerja ; tidak ada
18. Ergonomi (Sikap kerja); berdiri terlalu lama, membawa beban berat dan
membungkuk.
19. P3K ; tidak ada
20. Keluhan kesehatan pekerja ; tidak ada
21. Pengelolaan limbah; limbah dialirkan ke riol kota
22. Rekomenasi ; Pemeriksaan kesehatan secara berkala di fasyankes.

Yang Melaporkan

4. Arpil Jumawal ( )

5. Liza Nurmaya Dewi ( )

6. Mulyadi Okfrian ( )

Anda mungkin juga menyukai