(1) Keberhasilan kita hari ini dan hari kemarin merupakan keberhasilan guru dan kedua orang tua kita
yang dengan susah payah telah membesarkan dan membimbing kita, sehingga kita bisa meraih apa
yang kita miliki hari ini.
(2) Pendidikan yang mereka ajarkan kepada kita, sungguh sangat berarti.
(3) Darah mereka yang mengalir di tubuh kita. Menjadi penguat dan penyegar hidup kita. Kasih sayang
yang mereka tumpahkan, telah menjadi butiran-butiran mutiara yang tak ternilai harganya.
(4) Oleh karena itu,berbaktlah kepada orang tua dan guru-guru.
(5) Beranikan diri untuk bersimpuh dipangkuan mereka untuk meminta maaf dan berdoa.
(6) Bapak ibu guru dan hadirin yang saya cintai inilah yang saya bisa ungkapan, semoga bermanfaat
bagi kita sekalian. Mohon maaf bila ada kesalahan.
5. Inti dari kutipan teks di atas adalah...
A. berbakti kepada orang tua D. kebaikan orang tua
B. mengenang jasa orang tua E. orang tua dan anak
C. mengenal perjuangan orang tua
6. Poin yang harus ada dalam penutup, kecuali ….
A. Kesimpulan D. ungkapan pembuka
B. ungkapan penutup E. salam penutup
C. ungkapan terima kasih
7. Kalimat yang mengandung ajakan (persuasif) da pada nomor ….
A. 1 dan 2 D. 2 dan 3
B. 3 dan 4 E. 4 dan 5
C. 5 dan 6
Kutipan teks ceramah di bawah ini untuk menjawab soal nomor
[….]
Makana berpengawet berpengaruh buruk bagi kesehatan kita. Jika dikonsumsi terus menerus akan
mengakibatkan kerusakan system pernapasan, kanker hati, kanker paru-paru, dan lain-lan.
[….]
Setibanya pak Usman di restoran kecil sepulang dari sekolah, Larasati segera memulai pembicaraan.
“Sebelum membicarakan soal Diah, saya perlu menjelaskan menggapa saya tidak mau membicarakan
hal ini di sekolah karena saya ingin yang saya bicarakan adalah masalah yang harus diselesaikan dengan
kacamata kemanusiaan, bukan kedinasan”
“Saya khwatir , keinginan bapak untuk mempersulit Diah itu karena kebencian bapak terhadap saya.
Selama ini orang kan tahu saya sangat perhatin terhadap Diah. Dia anak yang lemah pak, sudah mengalami
berbagai cobaan hidup, sering murung karena menerima beban yang terlalu banyak dalam hidupnya.”
A. sabar dan penyayang C. penuh perhatian dan tegas E. tegas dan pemberani
14. Kedudukan tokoh Pak usman dan Larasati dalam kutipan cerpen di atas adalah...
Bacalah penggalan cerpen di bawah ini untuk menjawab soal nomor 15-17.
Dengan tergesa Ersa menaiki bus yang nyaris meninggalkan suasana yang kurang nyaman
baginya. Dari kejauhan terdengan sayup suara “… penumpang bus Gemilang Asauntuk
segera memasuki kendaraan…”. Hati Ersa agak tenang karena dia sudah berada di
dalamnya. “Mudah-mudahan sore nanti aku bisa berada di acara itu,” harapnya dalam hati.
15. Latar waktu dan tempat pada penggalan cerpen tersebut adalah …
17. Sudut pangang yang di gunakan pada penggalan cerpen di atas adalah …
C. Orang ketiga
Perhatikan kutipan teks cerpen berikut ini untuk menjawab soal nomor 18-20.
“Perampok!” seru kadirin dalam hati ketika sebuah mobil berkaca gelap tiba-tiba memotong jalan
dan memaksa meminggirkan sepeda motornya. Ketakutan yang teramat sangat sekonyong-konyong
mencekam perasaannya. Segera setelah itu ia melihat dua orang pria berkaca mata hitam keluar dari
dalam mobil, menghampirinya dan menegurnya dengan suara dalam
C. Dalam mobil
19. konflik yang terjadi pada Kadirin dalam kutipan teks cerpen di atas adalah ..
A. takut melihat dua orang pria berkaca mata hita keluar dari mobil
B. takut karena dia mengira akan dirampok oleh dua orang pria berkaca mata hitam
C. takut karena dihampiri dan ditegur dua orang berkaca mata hitam bersuara dalam
D. pendeskripsian ceritanya dilakukan dengan lugas sehingga pembaca mudah memahami cerita