Anda di halaman 1dari 3

REFLEKSI KASUS LAYANAN UNGGULAN

RESIDENSI RS PKU MUHAMMADIYAH BANTUL

Anggota Kelompok:

Aisyah Nur Ramadhani (20161030003)

I Nyoman Roslesmana (20161030022)

Manarul Ulfah (20161030025)

Munifah Ashlihati (20161030028)

Nikma Kurnianingtyas Bekti (20161030030)

PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN RUMAH SAKIT


PROGRAM PASCA SARJANA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

2017
A. DESKRIPSI LAYANAN UNGGULAN RS PKU MUHAMMADIYAH BANTUL

Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul merupakansalah satu amal usaha


Muhammadiyah di bidang Kesehatan. Rumah Sakit yang terletak di kabupaten Bantul ini
mempunyai salah satu layanan unggulan, yaitu Layanan Kesehatan Keliling (LKK).

Selain memiliki Disaster Medical Team, RS PKU Muhammadiyah Bantul juga memiliki
layanan unggulan yang dinamakan dengan layanan Kesehatan Keliling. Jika Disaster
Medical Team merupakan layanan yang lebih berperan di saat terjadinya bencana, maka
Layanan Kesehatan Keliling (LKK) ini lebih dimanfaatkan saat tidak terjadi bencana.
Layanan Kesehatan Keliling (LKK) RS PKU Muhammadiyah Bantul memiliki beberapa
tugas diantaranya adalah tugas mengenai promotif kesehatan, preventif, rehabilitatif,
bahkan home care maupun home visit. Layanan Kesehatan Keliling (LKK) ini biasanya
dimanfaatkan masyarakat saat diadakannya even-even di masyarakat yang membutuhkan
bantuan medis, seperti adanya acara bakti sosial, pemeriksaan masal, ceramah tokoh
besar seperti pada acara hadirnya Prof. Zakir Nik tempo hari, dan masih banyak sekali
even-even lainnya. Sealin even-even tersebut Layanan Kesehatan Keliling (LKK)
memberikan layanan promotif dan preventif kesehatan di masyarakat seperti kampanye
kesehatan, rehabilitatif pasien yang membutuhkan, serta layanan home care pasien
bahkan home visit.

Untuk kegaitan aktif rutin dari Layanan Kesehatan Keliling (LKK) ini adalah bermitra
aktif dengan anggota binaan seperti tukang becak, tukang ojek di daerah PKU Bantul,
pemuda karang taruna desa poncosari dan kretek untuk secara rutin setiap bulannya
mengadakan pelatihan di bidang kesehatan. Selain itu kegiatan pasif dari Layanan
Kesehatan Keliling (LKK) ini juga melayani permintaan-permintaan layanan kesehatan
seperti permintaan dari kabupaten Gunung Kidul. Maka untuk terselenggaranya Layanan
Kesehatan Keliling (LKK) ini PKU Muhammadiyah Bantul menfasilitasi kegiatan
Layanan Kesehatan Keliling (LKK) dengan kendaran bermotor roda dua sehingga lebih
mudah mendatangi daerah yang membutuhkan akses cepat atau sulit terjangkau dengan
kendaraan roda empat.
Namun pelaksanaan Layanan Kesehatan Keliling (LKK) ini belum sepenuhnya
terlaksanakan dengan maksimal. Hal ini terbukti dengan kebutuhan tenaga kesehatan
yang belum terpenuhi dengan baik. Layanan Kesehatan Keliling (LKK) belum memiliki
dokter yang benar-benar bertugas untuk Layanan Kesehatan Keliling (LKK). Maka dari
itu, jika ada panggilan untuk Layanan Kesehatan Keliling (LKK) secara mendadak atau
mendesak, maka Layanan Kesehatan Keliling (LKK) menggunakan tenaga dokter dan
perawat yang bertugas saat itu. Hal inilah yang menjadi kendala terselenggaranya
Layanan Kesehatan Keliling (LKK) secara optimal.

B. REFLEKSI PROGRAM UNGGULAN RS PKU MUHAMMADIYAH BANTUL


Program Layanan Kesehatan Keliling (LKK) ini kami pandang sebagai program rumah
sakit yang sangat baik. Karena dengan Layanan Kesehatan Keliling (LKK) ini rumah
sakit lebih mudah menjangkau masyarakat dimanapun berada dalam berbagai bidang,
seperti dalam hal promotif, preventif, rehabilitative, bahkan home care dan home visit.
Namun belum terselenggaranya program Layanan Kesehatan Keliling (LKK) secara
maksimal dikarenakan kurangnya Sumber Daya Manusia (SDM) tenaga kesehatan yang
memadai, menjadi pekerjaan rumah bagi pihak manajemen rumah sakit untuk mengkaji
kebutuhan tenaga medis yang diperlukan oleh program Layanan Kesehatan Keliling
(LKK) dengan baik. Sehingga program Layanan Kesehatan Keliling (LKK) dapat
dilaksanakan dengan sebaik mungkin dan seoptimal mungkin.

Anda mungkin juga menyukai