LAPORAN KUNJUNGAN LAPANGAN

UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM) ESENSIAL

DI PUSKESMAS CILENGKRANG

Disusun Oleh :
Fitriah Nur A’ida 4001210001
Hafizhah Nur Afifah Athina 4001210050
Indah Sari Hafid 4001210025
Indi Royani Purwitasari 4001210039
Muh Fajrin Pattiasina 4001210015
Nadhinda Bulan Chairil 4001210026
Nia Fatimah Zahro 4001210020
Nur Hikmah Lie 4001210024
Nurul Anisa 4001210031
Putri Permata Sari 4001210002
Riesa Dewi Lestari 4001210038

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN DHARMA HUSADA BANDUNG
2022
 KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya
sehingga Laporan Kunjungan Lapangan mengenai “Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)
Esensial” ini dapat selesai dengan tepat waktu. Terwujudnya laporan ini, tidak terlepas dari
bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Gugum Pamungkas,S.KM.,M.KM selaku dosen pengampu pada mata kuliah

Pengantar Administrasi Kebijakan Kesehatan
2. Teman-teman yang telah sabar meluangkan waktunya untuk berdiskusi dalam
menyusun laporan ini.

Dalam laporan ini terdapat beberapa pemaparan hasil kunjungan puskesmas yang telah
kami lakukan beberapa waktu yang lalu. Namun dalam penyusunannya masih terdapat banyak
kekurangan oleh karena itu kritik dan saran yang membangun diharapkan penulis dari semua
pihak, agar kedepannya lebih baik lagi dalam menyusun makalah.
Akhir kata semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, baik itu penulis terlebih
kepada pembacanya.

Bandung, 22 Oktober 2022

Penulis

1
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................................................................. 1

DAFTAR ISI............................................................................................................................. 2
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................................... 3
1.1.Latar Belakang ................................................................................................................. 3
1.2.Tujuan Kegiatan ............................................................................................................... 3
1.3.Manfaat kegiatan .............................................................................................................. 3
BAB II ....................................................................................................................................... 4
2.1.Nama Kegiatan ................................................................................................................. 4
2.2.Tempat dan Waktu Kegiatan ............................................................................................ 4
2.3.Deskripsi Kegiatan ........................................................................................................... 4
BAB III PENUTUP .................................................................................................................. 6
3.1 Kesimpulan....................................................................................................................... 6
3.2 Saran ................................................................................................................................. 6
LAMPIRAN.............................................................................................................................. 7

2
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Kesehatan merupakan bagian terpenting dari pembangunan nasional. Kesehatan sendiri
merupakan salah satu layanan sosial dasar yang harus dipenuhi pemerintah sebagai
kewajibannya untuk menjaga kesejahteraan masyarakat. Tujuan diselenggarakannya
pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup
sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Untuk
menuju tercapainya tujuan pembangunan kesehatan tersebut diselenggarakan berbagai
upaya kesehatan secara menyeluruh dan komprehensif yang meliputi pelayanan promotif,
preventif, kuratif dan rehabilitatif secara berjenjang dan terpadu.
Puskesmas sebagai pelayanan kesehatan dasar pada masyarakat, dalam pelaksanaan
kegiatannya dijalankan dalam bentuk program esensial puskesmas. Namun pada umumnya
program esensial puskesmas ini belum dapat dilaksanakan secara optimal. Adanya
keterbatasan dan hambatan baik di puskesmas maupun masyarakat dalam pelaksanaan
program esensial puskesmas maka untuk mengatasinya harus berdasarkan skala prioritas
sesuai permasalahan yang ada, dengan memanfaatkan potensi yang ada di masyarakat
dengan melakukan pemberdayaan masyarakat.
Puskesmas berhubungan langsung dengan masyarakat maka sangat diperlukan
koordinasi terhadap semua program dan sarana pelayanan kesehatan yang ada di wilayah
kerjanya sesuai dengan kewenangannya serta melaksanakan pembinaan terhadap peran
serta masyarakat dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan.
1.2.Tujuan Kegiatan
Tujuan dari kegiatan ini untuk mengetahui bagaimana program dan pelaksanaan Upaya
Kesehatan Masyarakat (UKM) Esensial di Puskesmas Cilengkrang.
1.3.Manfaat kegiatan
Manfaat dari kegiatan ini mahasiswa mengetahui program dan pelaksanaan UKM
Esensial di Puskesmas Cilengkrang.

3
 BAB II
ISI LAPORAN

2.1. Nama Kegiatan

Kunjungan lapangan ke Puskesmas Cilengkrang Kabupaten Bandung

2.2.Tempat dan Waktu Kegiatan

Kegiataan kunjungan ini dilakukan di Puskesmas Cilengkrang yang berada di wilayah
Kecamatan Cilengkrang Kabupaten Bandung.Waktu dilaksanakan kegiatan ini pada
tanggal 20 Oktober 2022.

2.3.Deskripsi Kegiatan
Kegiatan ini dilakukan dengan mewawancarai Petugas Puskesmas mengenai UKM
(Upaya Kesehatan Masyarakat) Esensial dengan beberapa pertanyaan, sehingga
menghasilkan penjelasan sebagai berikut:
Program atau Upaya Kesehatan Masyarakat Esensial yang terdapat di puskesmas
Cilengkrang terdiri dari Promosi kesehatan, pelayanan kesehatan lingkungan, pelayanan
kesehatan keluarga yang bersifat UKM, pelayanan gizi yang bersifat UKM, pelayanan
pencegahan dan pengendalian penyakit, serta pelayanan keperawatan kesehatan
masyarakat.
Upaya promosi kesehatan yang dilakukan oleh Puskesmas Cilengkrang ini dilakukan
dengan cara dititipkan kesetiap pemegang program, misalkan RPK (Rencana Pelayanan
Kesehatan) promosi kesehatan tentang stunting menitipkan pencegahan stunting kepada
pemegang gizi. Perubahan perilaku masyarakat mengenai program promosi kesehatan di
Puskesmas Cilengkrang mendapatkan sisi perubahan yang bertahap, sehingga sedikit demi
sedikit mereka mampu mengubah perilaku dari yang tidak tahu menjadi tahu dan yang
tidak mau menjadi mau. Perubahan perilaku tersebut didasari oleh kepala desa yang
mampu mengayomi masyarakat sehingga masyarakat dapat mengikuti program promosi
kesehatan dengan efektif dikarenakan pemimpinnya memberikan contoh yang baik.
Salah satu program mengenai kesehatan lingkungan di Puskesmas Cilengkerang ialah
JUMANTIK (Juru Pemantau Jentik), dikarenakan tingginya tingkat angka DBD pada saat
ini maka mereka membentuk grup pemeriksa jentik. Pemeriksaan ini dilakukan seminggu
sekali, lalu hasilnya diserahkan kepada ketua RW masing-masing, dan jika terjadi sesuatu
bisa langsung disampaikan di grup yang sudah dibentuk. Dengan adanya program tersebut
penderita DBD semakin berkurang.
Program pelayanan KIA di puskesmas cilengkrang ini diantaranya ada kelas ibu hamil,
kunjungan rumah dan tindakan pada ibu hamil dan ibu nifas yang beresiko tinggi, P4K
(Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi), Kursus Calon Pengantin
(SUSCATIN), dan ANC Terpadu. Puskesmas ini juga memiliki Program Insidental yaitu
pelacakan kematian neonatus dan ibu. Kegiatan imunisasi di Puskesmas Cilengkrang ini
berjalan dengan baik, untuk kendalanya di karenakan daerah dan penduduk yang sering
keluar masuk sehingga diperlukan kesabaran untuk melakukan lebih intensif.

4
 Pelayanan gizi yang ada di puskesmas ini terdapat di dalam Gedung dan di luar Gedung
contoh yang di dalam Gedung seperti semua ibu hamil dan bayi belita yang mendapatkan
kendala mengenai pertumbuhan dan perkembangannya kita akan di konsultasikan dengan
cara mengumpulkan data balita yang stunting , melakukan pengawasan dengan cara
mengukur dan menimbang dengan secara rutin . sementara itu , untuk kegiatan gizi di luar
Gedung meliputi PMT ( pemberian tambahan makanan pada remaja ), penyuluhan ibu
hamil serta penyuluhan bayi balita, dan kunjungan rumah pada bayi balita. Hampir 80%
kegiatan di puskesmas ini menyangkut dengan program gizi.
Pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit yang ada di puskesmas ini terdapat
di dalam Gedung dan di luar Gedung. Pertama, program dalam Gedung yaitu pencegahan
penyakit yang tidak menular, kita membina kader PTM (penyakit tidak menular) sehingga
mereka bisa mengedukasi kepada masyarakat dengan cara kegiatan posyandu atau
kegiatan pengajian, selain itu melakukan pembinaan bagaimana mendeteksi lebih awal
pada penderita penyakit. Kedua, kegiatan diluar Gedung yaitu memberikan informasi
kepada bidan desa untuk ditindaklanjuti, kemudian pelayanan keperawatan Kesehatan
masyarakat yaitu tugasnya setiap tenaga perawat mempunyai tenaga asuh yang dibina dan
dikunjungi setiap bulannya.
Diadakanya UKM Esensial karena semua bentuk kegiatan program puskesmas ada
pada program UKM, sehingga setiap pemegang program harus merealisasikan agar
masyarakat merasa terlayani, terutama dari sisi preventif. Dalam melakukan kegiatan
UKM esensial ada beberapa kesulitan yang dialami namun dapat segera teratasi karena
adanya kerja sama antar tim, serta masyarakat yang aktif dan mau berpatisipati dalam
program upaya pelayanan Kesehatan masyarakat (UKM).

5
 BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Program atau upaya pelayanan Kesehatan masyarakat esensial yang terdapat di
puskesmas cilengkrang terdiri dari Promosi kesehatan, pelayanan kesehatan lingkungan,
pelayanan kesehatan keluarga yang bersifat UKM, pelayanan gizi yang bersifat UKM,
pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit, serta pelayanan keperawatan kesehatan
masyarakat. Program UKM Esensial di puskesmas Cilengkrang semua berjalan dengan
lancar.

3.2 Saran
Setelah melakukan kunjungan ada beberapa yang harus diperhatikan oleh pihak
puskesmas Cilengkrang seperti penyampaian mengenai materi UKM harus lebih terperinci
lagi, supaya informasi yang diberikan mudah tersampaikan dan membuat inovasi baru
mengenai program-program yang sedang dan akan dilaksanakan oleh Puskesmas
Cilengkrang.

6
LAMPIRAN