Oleh:
M Rizqi Maulana
1630511037
Menyetujui,
Mengetahui,
Menyetujui,
Mengetahui,
Penulis
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN ............................................... 20
3.1 Analisis Sistem ...................................................................................... 20
3.1.1 Analisis Sistem yang sedang Berjalan ......................................... 20
3.1.2 Analisis Permasalahan Sistem ...................................................... 21
3.1.3 Sistem yang Akan Dibangun......................................................... 22
3.1.4 Analisis Kebutuhan Sistem .......................................................... 23
3.1.5 Sistem Perancangan Sistem .......................................................... 23
BAB IV IMPLEMENTASI PENGUJIAN .................................................... 56
4.1 Implementasi ......................................................................................... 56
A. Implementasi Database .................................................................. 56
B. Implementasi Antar Muka ............................................................... 59
4.2 Pengujian Sistem ................................................................................... 63
BAB V PENUTUP ........................................................................................... 66
5.1 Kesimpulan ........................................................................................... 66
5.2 Saran ...................................................................................................... 66
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 67
LAMPIRAN – LAMPIRAN
iv
DAFTAR GAMBAR
v
Gambar 3.22 Perancangan Antar Muka Buat Shift ........................................... 51
Gambar 3.23 Perancangan Antar Muka Data Jadwal ....................................... 52
Gambar 3.24 Perancangan Antar Muka Tambah Jadwal .................................. 53
Gambar 3.25 Perancangan Antar Muka Detail Jadwal ..................................... 54
Gambar 3.26 Perancangan Antar Muka Pindah Jadwal .................................... 55
vi
DAFTAR SIMBOL
vii
2. Simbol Class Diagram
Symbol Deskripsi
Kelas
Nama_kelas
Kelas pada struktur system
+atribut
+operasi()
viii
3. Simbol Activity Diagram
Simbol Deskripsi
ix
Aktor Orang, proses, atau system lain yang
berinteraksi dengan system informasi
yang akan dibuat diluar system informasi
itu sendiri, jadi walaupun simbol dari
aktor adalah orang, tapi aktor belum
Atau
tentu merupakan orang; biasanya
dinyatakan menggunakan kata benda
diawal frase nama aktor
x
Pesan itipe icall Menyatakan suatu objek menggail
operasi / metode yang ada pada objek lain
atau dirinya sendiri. Arah panah
mengarah pada objek yang memiliki
operasi / metode, karena ini menggil
operasi / metode maka operasi / metode
yang dipanggil harus ada pada diagram
kelas sesuai dengan kelas objek yang
berinteraksi
xi
DAFTAR TABEL
BAB 1 PENDAHULUAN
Tabel 1.1 Waktu Penelititan .............................................................................. 4
xii
Tabel 3.4 Master Shift ....................................................................................... 46
Tabel 3.5 Tabel Jadwal ...................................................................................... 47
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
xiv
BAB 1
PENDAHULUAN
1
2
4. Pencarian data serta filter data memakan waktu cukup lama. Data yang
tertumpuk membuat pencarian serta filter data kurang optimal, hal tersebut
sangat menghambat proses pembuatan informasi serta laporan mengenai shift
kerja.
5. Perubahan shift kerja kerap tidak diketahui oleh sebagian pegawai, karena
penyampaian informasi kepada pegawai hanya menggunakan kertas berupa surat
keterangan, hal tersebut membuat proses lain terganggu, seperti proses produksi
karena proses produksi memerlukan jadwal atau shift kerja.
1.3. Tujuan
Adapun tujuan dibuatnya aplikasi ini antara lain :
1. Membantu PT Amerta Indah Otsuka dalam mengatur shift kerja memlalui
aplikasi manajemen shift kerja yang dapat dijalankan di semua platform
2. Mempermudah proses rekapitulasi data shift kerja PT Amerta Indah Otsuka
melalui aplikasi manajemen shift kerja.
3. Mempermudah proses pencarian informasi sesuai dengan kebutuhan PT
Amerta Indah Osuka.
4. Solusi poin 5 belum disampaikan
5
6
2.2.2. Data i
iMenurut iInmon i(2005:493), idata iadalah isebuah irekaman idari ifakta-
fakta, ikonsep-konsep, iatau iinstruksi i- iinstruksi ipada imedia ipenyimpanan
iuntuk ikomunikasi iperolehan, idan ipemrosesan idengan icara iotomatis idan
ipresentasi isebagai iinformasi iyang idapat idimengerti ioleh imanusia.
Menurut iTurban i(2010, ip41), idata iadalah ideskripsi idasar idari ibenda,
iperistiwa, iaktivitas idan itransaksi iyang idirekam, idikelompokkan, idan
idisimpan itetapi ibelum iterorganisir iuntuk imenyampaikan iarti itertentu.
Menurut iInmon i(2005, ip493), idata iadalah ikumpulan idari ifakta, ikonsep,
iatau iinstruksi ipada ipenyimpanan iyang idigunakan iuntuk ikomunikasi,
iperbaikan idan idiproses isecara iotomatis iyang imempresentasikan iinformasi
iyang idapat idi imengerti ioleh imanusia.
Berdasarkan iteori ipara iahli idiatas idapat idisumpulkan ibahwa, idata
iadalah isebuah ideskripsi idasar i idari ikumpulan ifakta, ikonsep iatau iinstruksi
ipada imedia ipenyimpanan iyang idapat idigunakan iuntuk iproses ikomunikasi
itetapi ibelum iterorganisir imenjadi iinformasi iyang idapat idimengerti ioleh
imanusia.
2.2.3. Informasi
Menurut Gellinas and Dull (2012:12) informasi merupakan data yang
disajikan dalam suatu bentuk yang berguna terhadap aktifitas pengambilan
keputusan.
Menurut Rommey dan Steinbart (2015:4), informasi adalah data yang telah
dikelola dan di proses untuk memberikan arti dan memperbaiki proses pengambilan
keputusan.
Menurut Gelinas dan Dull (2012:19), Ada beberapa karakteristik informasi
yang berkualitas, yaitu:
8
a. Effectiveness
berkaitan dengan informasi yang relevan dan berkaitan dengan proses bisnis
yang di sampaikan dengan tepat waktu, benar, konsistem dan dapat digunakan.
b. Efficiency
informasi yang berkaitan melalui penyediaan informasi secara optimal
terhadap penggunaan sumber daya.
c. Confidentiality
karakteristik informasi yang berkaitan dengan keakuratan dan kelengkapan
informasi serta validitas nya sesuai dengan nilai-nilai bisnis dan harapan.
d. Integrity
karakteristik informasi yang berkaitan dengan perlindungan terhadap informasi
yang sensitif dari pengungkapan yang tidak sah.
e. Availability
suatu karakteristik informasi yang berkaitan dengan informasi yang tersedia
pada saat diperlukan oleh proses bisnis baik sekarang, maupun di masa
mendatang, hal ini juga menyangkut perlindungan sumber daya yang
diperlukan dan kemampuan yang terkait.
f. Compliance
yaitu karakteristik informasi yang berkaitan dengan mematuhi peraturan dan
perjanjian kontrak dimana proses bisnis merupakan subjek nya berupa kriteria
bisnis secara internal maupun eksternal
g. Reliability
karakteristik informasi yang berkaitan dengan penyediaan informasi yang tepat
bagi manajemen untuk mengoperasikan entitas dan menjalankan tanggung
jawab serta tata kelola pemerintahan.
2.2.4. Website
Website imerupakan isebuah ihalaman iberisi iinformasi iyang idapat
idilihat ijika ikomputer iterkoneksi idengan iinternet. iDengan iadanya iwebsite,
isemua iorang idi idunia ibisa imendapatkan idan imengelola iinformasi idengan
iberbagai isumber iyang itersedia idi iinternet. iWebsite isendiri isaat iini ibisa
9
imemuat iberbagai imacam imedia, imulai idari iteks, igambar, isuara ibahkan
ivideo. i(Wahana, i2010)
Website ididefinisikan ioleh iAsropudin i(2013:109) iadalah isebuah
ikumpulan ihalaman iyang idiawali idengan ihalaman imuka iyang iberisikan
iinformasi, iiklan, iserta iprogram iaplikasi.
Menurut iArdhana i(2012:3) iWeb iadalah isuatu ilayanan isajian iinformasi
iyang imenggunakan ikonsep ihyperlink, iyang imemudahkan isurfer i(sebutan
ipara ipemakai ikomputer iyang imelakukan ibrowsing iatau ipenelusuran
iinformasi imelalui iinternet).
Berdasarkan ipengertian idiatas ipenulis imenyimpulkan iWeb iadalah isuatu
ilayanan iatau ikumpulan ihalaman i iyang idapat idi iakses idengan ijaringan
iinternet, ihalama i– ihalaman itersebut iberisi iinformasi, igrafik, ianimasi, iaudio,
ividio, iiklan, iserta iprogram iaplikasi iyang idapat idigunakan ioleh isurfer.
2.2.5. Framework
Framework isecara isederhana idapat idiartikan ikumpulan idari
ifungsifungsi/prosedur-prosedur idan ikelas-kelas iuntuk itujuan itertentu iyang
isudah isiap idigunakan isehingga ibisa ilebih imempermudah idan imempercepat
ipekerjaan iseorang iprogramer, itanpa iharus imembuat ifungsi iatau ikelas idari
iawal. i(Septian, i2011)
2.2.6. Codeigniter
CodeIgniter imerupakan iaplikasi iopen isource iberupa iframework iPHP
idengan imodel iMVC i(Model, iView, iController) iuntuk imembangun iaplikasi
iweb idinamis idengan icepat idan imudah. iCodeIgniter imemiliki idesain idan
istruktur ifile iyang isederhana, ididukung idengan idokumentasi iyang ilengkap
isehingga iframework iini ilebih imudah idipelajari. i
CodeIgniter iini imemungkinkan ipara ipengembang iuntuk imenggunakan
iframework isecara iparsial iatau isecara ikeseluruhan. iArtinya ibahwa
iCodeIgniter imasih imemberi ikebebasan ikepada ipara ipengembang iuntuk
imenulis ibagian-bagian ikode itertentu idi idalam iaplikasi imenggunakan icara
10
2.2.7. XAMPP
Menurut iBuana i(2014:4), i“XAMPP iadalah iperangkat ilunak
iopensource iyang idiunggah isecara igeratis idan ibisa idijalankan idi isemua
isemua ioperasi iseperti iwindows, ilinux, isolaris, idan imac”. iPerangkat ilunak
iyang idimaksud iadalah iApache, iMySQL, iPHP, iPerl. iDengan imenggunakan
iXAMPP imaka itidak iperlu imelakukan iinstalasi idan ikonfigurasi iweb iserver
ikarena iXAMPP iakan imelakukannya isecara iotomatis ipada ikomputer ilokal
ikita. iHuruf iX idi idalam iXAMPP iberarti ibahwa iXAMPP idapat iberjalan idi
ibanyak iplatform, iseperti iWindows, iLinux, idan ilain isebagainya. iHuruf iA
imerupakan ikependekan idari iApache, ihuruf iM ikependekan idari iMySQL,
ihuruf iP ipertama ikependekan idari iPHP idan ihuruf iP ikedua imerupakan
ikependekan idari iPerl.
2. Diagram Class
3. Diagram Package
4. Diagram Sequence
5. Diagram Collaboration
6. Diagram StateChart
7. Diagram Activity
8. Diagram Deployment
Semakin kompleks bentukan sistem yang akan dibuat, maka semakin sulit
komunikasi antara orang-orang yang saling terkait dalam pembuatan dan
pengembangan software yang akan dibuat. Pada masa lalu, UML mempunyai peranan
sebagai software blueprint (gambaran) language untuk analisis sistem, designer, dan
programmer. Sedangkan pada saat ini, merupakan bagian dari software trade (bisnis
software). UML memberikan jalur komunikasi dari sistem analis kemudian designer,
lalu programmer mengenai rancangan software yang akan dikerjakan.
Salah satu pemecahan masalah Object Oriented adalah dengan menggunakan
UML. Oleh karena itu orang-orang yang berminat dalam mempelajari UML harus
mengetahui dasar-dasar mengenai Object Oriented Solving (pemecahan masalah OO).
Tahap pertama, pembentukan model. Model adalah gambaran abstrak dari suatu dasar
masalah. Dan dunia nyata atau tempat dimana masalah itu timbul bisa disebut dengan
domain. Model mengandung obyek-obyek yang beraktifitas dengan saling
mengirimkan messages (pesan-pesan). Obyek mempunyai sesuatu yang diketahui
(atribut /attributes) dan sesuatu yang dilakukan (behaviors atau operations). Attributes
hanya berlaku dalam ruang lingkup obyek itu sendiri (state). Lalu “blue print” dari
suatu obyek adalah Classes (kelas). Obyek merupakan bagian-bagian dari kelas.
1. Use Case Diagram
Diagram Use Case menggambarkan apa saja aktifitas yang dilakukan oleh
suatu sistem dari sudut pandang pengamatan luar. yang menjadi persoalan itu apa
yang dilakukan bukan bagaimana melakukannya. Diagram Use Case dekat
kaitannya dengan kejadian-kejadian. kejadian (scenario) merupakan contoh apa
yang terjadi ketika seseorang berinteraksi dengan system.
13
2. Class Diagram
Diagram Class memberikan pandangan secara luas dari suatu sistem
dengan menunjukan kelas-kelasnya dan hubungan mereka. Diagram Class
bersifat statis; menggambarkan hubungan apa yang terjadi bukan apa yang
terjadi jika mereka berhubungan.
Diagram Class mempunyai 3 macam relationalships (hubungan), sebagai
berikut :
a. Association
Suatu hubungan antara bagian dari dua kelas. Terjadi
association antara dua kelas jika salah satu bagian dari kelas
mengetahui yang lainnya dalam melakukan suatu kegiatan. Di dalam
diagram, sebuah association adalah penghubung yang
menghubungkan dua kelas.
b. Aggregation
Suatu aggregation dimana salah satu kelasnya merupakan
bagian dari suatu kumpulan. Aggregation memiliki titik pusat yang
mencakup keseluruhan bagian. Sebagai contoh : OrderDetail
merupakan kumpulan dari Order.
c. Generalization
Suatu hubungan turunan dengan mengasumsikan satu kelas
merupakan suatu superClass (kelas super) dari kelas yang lain.
Generalization memiliki tingkatan yang berpusat pada superClass.
Contoh : Payment adalah superClass dari Cash, Check, dan Credit.
15
3. Activity iDiagram
Activity iDiagram imenggambarkan iworkflow i(aliran ikerja) iatau
iaktivitas idari isebuah isistem iatau iproses ibisnis iatau imenu iyang iada
ipada iperangkat ilunak. iPerlu idiperhatikan ibahwa idiagram iaktivitas i
imenggambarkan iaktivitas isistem ibukan iapa iyang idilakukan iaktor, ijadi
iaktivitas iyang idapat idilakukan ioleh isistem.
Pada dasarnya Activity Diagram sering digunakan oleh flowchart.
Diagram ini berhubungan dengan diagram Statechart. Diagram Statechart
berfokus pada obyek yang dalam suatu proses (atau proses menjadi suatu
obyek), diagram Activity berfokus pada aktifitas-aktifitas yang terjadi yang
terkait dalam suatu proses tunggal. Jadi dengan kata lain, diagram ini
menunjukkan bagaimana aktifitas-aktifitas tersebut bergantung satu sama
lain.
17
Sebagai contoh, perhatikan proses yang terjadi pada pengambilan uang dari
bank melalui ATM. Ada tiga aktifitas kelas (orang, dan lainnya) yang terkait
yaitu : Customer, ATM, and Bank. Proses berawal dari lingkaran start hitam
pada bagian atas dan berakhir di pusat lingkaran stop hitam/putih pada bagian
bawah. Aktivitas digambarkan dalam bentuk kotak persegi. Lihat gambar di
bawah ini, agar lebih jelas
Contoh gambar Actifity Diagram sebagai berikut :
4. Sequence iDiagram
Diagram isekuen imenggambarkan ikelakuan iobjek ipada iuse icase
idengan imendeskripsikan iwaktu ihidup iobjek idan imessage iyang
idikirimkan idan iditerima iantar iobjek. iUntuk imenggambarkan idiagram
isekuen imaka iharus idiketahui iobjek- iobjek iyang iterlibat idalam isebuah
18
iuse icase ibeserta imetode imetode iyang idimiliki ikelas iyang idiinstansiasi
imenjadi iobjek iitu.
Diagram Class dan diagram Object merupakan suatu gambaran model
statis. Namun ada juga yang bersifat dinamis, seperti Diagram Interaction.
Diagram sequence merupakan salah satu diagram Interaction yang
menjelaskan bagaimana suatu operasi itu dilakukan; message (pesan) apa yang
dikirim dan kapan pelaksanaannya. Diagram ini diatur berdasarkan waktu.
Obyek-obyek yang berkaitan dengan proses berjalannya operasi diurutkan dari
kiri ke kanan berdasarkan waktu terjadinya dalam pesan yang terurut.
Di bawah ini adalah diagram Sequence untuk pembuatan Hotel
Reservation. Obyek yang mengawali urutan message adalah ‘aReservation
Window’.
dari batang kegiatan (activation bar) dari suatu pesan pada lifeline penerima.
Activation bar menerangkan lamanya suatu pesan diproses.
Pada gambar diagram , terlihat bahwa Hotel telah melakukan
pemanggilan diri sendiri untuk pemeriksaan jika ada kamar kosong. Bila
benar, maka Hotel membuat Reservation dan Confirmation. Pemanggilan diri
sendiri disebut dengan iterasi. Expression yeng dikurung dengan “[ ]”, adalah
condition (keadaan kondisi).
Pada diagram dapat dibuat note (catatan). Pada gambar, terlihat seperti
selembar kertas yang berisikan teks. Note bisa diletakan dimana saja pada
diagram UML.
5. Workflow iDiagram
20
21
dimulai dengan membuat bentuk alur sistem secara umum menggunakan usecase
diagram, dilanjutkan dengan membuat detail rancangan aplikasi menggunakan
activity diagram, class diagram dan sequence diagram. Berikut penjelasan sistem
yang akan dibuat.
1. Bagian Pegawai
Pegawai masuk kehalaman aplikasi dengan memasukan nip dan kata sandi
untuk melihat shift kerja, tampilan shift kerja di desain seperti kalender aagar
mempermudah pegawai untuk memahami shift kerja yang di buat, di dalam
kalender terdapat event jadwal dan rincian jadwal. cukup klik tanggal kalender
maka rincian jadwal akan tampil. Rincian jadwal termasuk didalamnya yaitu
nama jadwal, anggota kelompok dan waktu kerja.
2. Bagian Kepegawaian
Bagian kepegawaian masuk kehalaman aplikasi menggunakan nip dan kata
sandi, pada tampilan utama terdapat kalender dan menu setting untuk mengatur
shift kerja. Didalam menu setting, terdapat menu kelola grup dan kelola shift
untuk memudahkan bagian kepegawaian dalam mengatur jumlah grup, jumlah
anggota grup dan shift kerja. Selanjutnya pada kalender terdapat beberapa
proses diantaranya tambah jadwal, ubah jadwal, dan atur lembur.
3. Maneger
Bagian manajer masuk kehalaman website dengan menggunakan nip dan
kata sandi. Seorang manajer dapat melihat seluruh aplikasi shift kerja termasuk
didalamnya detail jadwal dan laporan.
1. Pengguna
Pengguna merupakan menu untuk mengatur hak akses pengguna
terhadap apikasi. Berikut diantaranya beberapa submenu pengguna antara
lain
a. Login Pengguna
Pengguna diharuskan mengisi form login agar dapat mengakses
aplikasi, pengguna dibagi menajdi 3 hak akses yaitu pegawai,
kepegawaian dan manajer.
b. Atur Hak Akses
Pada menu ini, pengguna yang memliki hak akses utama di beri
fitur untuk memberi hak akses yang sama kepada pegawai. Pengguna
dengan hak akses utama juga diberi kewenangan untuk bisa
mematikan akun yang terdapat di aplikasi untuk keamanan aplikasi
tersebut.
2. Pengajuan Form
Pengajuan form merupakan menu untuk mengisi lembar isian dengan
tujuan untuk meminta izin pindah shift kerja. Pindah shift kerja dapat
dilakukan apabila pegawai mendapatkan izin dari manajer. Berikut sub
menu dari pengajuan form :
a. Tambah Pengajuan
Pengajuan form dilakukan oleh pegawai sebagai bahan
pertimbangan agar permohonan pindah shift dapat dilakukan.
b. Validasi Pengajuan
Validasi pegajuan merupakan fitur yang ada pada hak akses
manajer untuk mengatur hasil pengajuan pindah shift oleh pegawai
c. Lihat Hasil Pengajuan
Menu ini merukapan laporann yang diterima oleh pegawai
sebagai bukti pengajuan di terima atau ditolah oleh manajer.
3. Pengolahan Data Grup
Pengelolaan data grup dilakukan dengan membuat kelompok kerja
yang terdiri dari beberapa orang. Dalam menu ini, pengguna dapat
25
Klik event pada kalender yang akan diubah, maka akan muncul
dialog berupa perubahan shift, pilih shift yang di inginkan lalu klik
simpa perubahan.
2. Kebutuhn Non Fungsional
1. Operasional
a. Berjalan di semua device yang terdapat browser dengan spesifikasi
minimun sebagai berikut.
Tabel 3.1 Spesifikasi Perangkat Keras Personal Computer
No. Perangkat Keras Spesifikasi
1. Proccessor Intel(R) Core(TM) i3-6006U
2. Memory 4GB
3. Monitor 15.6", 1366 x 768
4. VGA Intel® HD Graphic
5. Wireless Network Card 100 Mbps
6. Mouse Mouse jenis apapun
7. Keyboard Keyboard jenis apapun
b. Jaringan internet client dengan kecepeatan minimum 100kb/s.
c. Web Server dengan dukungan Apache 2.4, database MySQL, dan PHP
versi 7 atau lebih dan tersedia 1GB free space memory, 1 MySQL, 1
Email Account, 1 FTP Account.
d. Jaringan internet server dengan kecepatan minimum 20mb/s
2. Performa
a. Real Time access database
b. Aplikasi digunakan selama 24 jam per hasi tanpa lag dan rusaak.
c. Koneksi internet minimal 25mb/s agar akses data ke database jadi real
time.
3. Keamanan
a. Sistem dilengkapi dengan username dan password
b. Database dilengkapi dengan password
c. Protocol menggunakan https:
27
Web server
Send NIK,
Password
Get information
1
Router
2
Smartphone Laptop 1
Workstation Printer/Copier/Scanner
kepegawaian, selain itu juga client memberikan data yang nantinya akan diolah
oleh sistem agar dapat diterima kembali menajdi informasi yang sangat beguna.
2. Use Case Diagram
Pada use case diatas, terdapat 3 aktor yaitu pegawai, bagian kepegawaian
dan manajer. Ketiga actor tersebut memliki peran dan tugas masing masing agar
bisnis proses manajemen shift berjalan sesuai kebutuhan. Selain actor, didalam use
case juga terdapat case secara umum diantaranya pengolahan jadwal, pengajuan,
kelola pegawai, pengolahan shift, dan pengolahan grup. Berikut penjelasan detail
mengenai use case diatas.
29
5. Data Jadwal
Use Case : Data Jadwal
Precondition : Pengelolaan jadwal yang di lakukan oleh bagian
kepegawaian untuk terciptannya bisnis proses produksi
yang efisien
Normal Course : Pegawai melihat informasi jadwal yang telah dibuat
oleh bagian kepegawaian sebagai acuan untuk bekerja
Postcondition : adanya informasi jadwal yang yang tersusun rapih serta
nyaman untuk dilihat
B. Kepegawaian
Kepegawaian merupakan aktor yang dapat mengakses jadwal secara penuh.
Kepegawaian mempunyai peran memberi informasi jadwal kepada bagian pegawai.
1. Validasi Pengajuan
Use Case : Validasi pengajuan
Precondition : pegawai mengajukan ajuan untuk mendapatkan shift
dan pindah shift
Normal Course : kepegawaian memberikan izin kepada pegawai untuk
pidah shift sesuai keiginan pegawai
31
2. Kelola Grup
Use Case : Buat grup pegawai
Precondition : jumlah pegawai yang banyak sehingga dibuatlah
kelompok kerja agar lebih effisien dan tratur
Normal Course : kepegawaian mengatur jumlah anggota grup dari setiap
grup yang ada
Postcondition : adanya data pegawai yang tergabung dalam grup.
Adanya rekap yang baik mengenai informasi grup
3. Kelola Shift
Use Case : Buat shift
Precondition : Pengelolaan produksi 24 jam sehari yang
mengharuskan adanya pembagian jadwal dalam satu
hari
Normal Course : Kepegawaian mengelola jumlah shift dalam satu hari,
pengelolaan di mulai dari menentukan nama shift
hinggal waktu shift
Postcondition : Adanya informasi shift untuk mengatur jumlah shift
dalam satu hari,
4. Kelola Jadwal
Use Case : Kelola Jadwal
Precondition : jumlah produksi yang banyak, mengharuskan adanya
manajemen jadwal yang baik agar proses bisnis
bejalan lancar
Normal Course : kepegawaian mengelola jadwal seperti tambah
jadwal, hapus jadwal, ubah shift jadwal, atur lebur
pegawai
32
6. Data Jadwal
Use Case : Data Jadwal
Precondition : Pengelolaan jadwal yang di lakukan oleh bagian
kepegawaian untuk terciptannya bisnis proses
produksi yang efisien
Normal Course : Pegawai melihat informasi jadwal yang telah dibuat
oleh bagian kepegawaian sebagai acuan untuk bekerja
Postcondition : adanya informasi jadwal yang yang tersusun rapih
serta nyaman untuk dilihat
C. Manajer
Manajer merupakan aktor untuk mengawasi semua kegiatan manajemen shift
kerja dimulai dari pengolahan seluruh manajemen shift kerja yang dikerjakan oleh
kepegawaian hingga informasi yang didapat oleh pihak pegawai. Pengawasan yang
dilakukan olah manajer peninjauan laporan apakah bisnis proses manajemen shift
kerj berjalan baik atau tidak.
1. Data Jadwal
Use Case : Data Jadwal
Precondition : Pengelolaan jadwal yang di lakukan oleh bagian
kepegawaian untuk terciptannya bisnis proses produksi
yang efisien
Normal Course : Manajer melihat informasi jadwal yang telah dibuat
oleh bagian kepegawaian sebagai acuan pegawai untuk
bekerja
Postcondition : adanya informasi jadwal yang yang tersusun rapih serta
nyaman, jadwal di buat dalam bentuk kalender supaya
mudah dalam penggunaannya
34
2. Laporan
Use Case : Laporan
Precondition : Sebagai bentuk pertanggung jawaban karena sudah
terlaksananya aktifitas manajemen shift kerja.
Normal Course : Manajer melihat laporan manajemen shift kerja,
laporan di buat dinamis dari waktu hingga field yang
diinginkan.
Postcondition : adanya informasi mengenai laporan jadwal yang yang
tersusun rapih serta nyaman untuk dilihat
3. Activity Diagram
Seluruh aktivitas sistem dari scenario yang terjadi antara pengguna dengan
sistem digambarkkan atau dideskripsikan menggunakan activity diagram berikut
ini :
1. Login
3. Pengajuan Shift
5. Validasi Pengajuan
7. Kelola Shift
8. Kelola Jadwal
4. Class Diagram
Class diagram dibawah ini menggambarkan struktur class pada aplikasi
manajemen shift kerja di PT Amerta Indah Otsuka. Di dalam class diagram
tersebut terdapat 11 class yang saling keterkaitan dengan method yang mendukung
class tersebut. Berikut class diagram aplikasi PT Amerta Indah Otsuka :
5. Sequence Diagram
1. Login
2. Kelola Grup
3. Kelola Shift
4. Tambah Jadwal
A. Konfigurasi
Nama Database : sip
Username : root
Password :-
B. Detail Tabel
1. Tabel Grup
Nama Tabel : grup
Jumlah field :4
Primary Key : id
46
4. Tabel Jadwal
Nama Tabel : jadwal
Jumlah field :5
Primary Key : jadwal_id
Psedocode :
Algoritma login()
Input : username, password
Output : session login true or false
Begin
Username ← inputted usename
Password ← inputted password
Psedocode :
Algoritma create new group data()
Input : group name, group description
Output : have new group data
Begin
group_name ← inputted group name
group_description ← inputted group description
if group_name ≠ NULL and group_description ≠ NULL
get(group_name, group_description)
// get data group
If get(group_name) = NULL
//check matched group name
insert(group_name, group_description)
// create new group data
print “berhasil”
else
print “nama grup sama, hindari penamaan
grup yang sama”
input new group name and group description
else
print “gagal”
endif
end
50
Begin
group_id ← inputted group id
nik ← inputted nik
name ← inputted name
4.1. Implementasi
Implementasi merupakan tahap penerapan aplikasi di intansi terkait apabila
aplikasi yang dibuat telah selesai dan siap dioperasikan. Implementasi aplikasi
manajemen shift kerja ini menggunakan Bahasa pemrograma PHP dengan basis
data MySQL yang dapat digunakan disemua platform sistem operasi dan perangkat
keras. Tetapi untuk pengujian dan implementasi sepenuhnya meggunakan
perangkat keras PC (Personal Computer) dengan sistem operasi Microsoft
Windows 10.
A. Implementasi Database
Implentasi pada perancangan basis data sebelumnya menggunakan basis
data MySQL. Berikut ini adalah screenshoot hasil dari basis data yang dibuat.
1. Tabel Database
56
57
2. Tabel Grup
3. Tabel Jadwal.
2. Kelola Grup
dibuat. Maka untuk dapat membuat jadwal langkah buat grup serta
atur anggota grup harus sudah dilakukan sebelumnya.
yang akan ditukar dengan cara klik nama karyawan setalah kedua
karyawan terpilih klik tombol tukar dan selesai.
3 Atur Anggota Proses atur anggota grup Adanya anggota dari setiap 100%
Grup merupakan proses untuk grup yang dapat dilihat
mengatur setiap secara baik.
karyawan agar terdaftar
di dalam grup yang telah
dibuat sebelumnya.
4 Kelola Jadwal Proses buat jadwal Adanya data jadwal yang 100%
merupakan proses untuk terseusun rapih dengan
mengatur setiap grup format seperti kalender. Di
yang ada supaya terdaftar dalam kalender tersebut
pada jadwal. Pembuatan terdapat data jadwal yang
jadwal dilakukan dengan telah dibuat.
memilih data grup dan
shift.
5 Lihat detail jadwal Proses lihat detail jadwal Ketika jadwal dan shift 100%
merupakan prose untuk terpilih, muncul modal
melihat data jadwal yang mengandung semua
secara menyeluruh informasi mengenai data
meliput dadta grup, data jadwal sesuai dengan
anggota grup, data shift jadwal yang dipilih. Detail
serta waktu. Untuk jadwal meliputi data grup,
melihat data detail jadwal data anggota grup, data
hanya meng klik tanggal shift serta waktu
serta jadwal yang terpilih
dalam kalender
6 Tukar Shift Proses tukar shift Pindah jadwal sesuai 70%
merupakan proses untuk dengan jadwal yang dipilih,
pindah jadwal apabila ada adanya pemberitahuan
karyawan yang ingin kepada setiap karayawan
pindah jadwal. Pindah apabila ada perpindahan
jadwal dapat dilakukan jadwal
dengan cara tukar jadwal
dengan karyawan yang
lain. Untuk dapat
menukar jadwal cukup
pilih data jadwal serta
anggota yang dipilih lalu
tukar jadwal.
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analysis dan perancangan serta implementasi dari
program aplikasi manajent shift kerja untuk PT Amerta Indah Otsuka antara lain
sebagai berikut.
1. Pengolahan data shift kerja menjadi mudah cepat dan akurat, karena adanya
rekap data yang mudah didapat.
2. Mempemudah proses pencarian data yang membantu dalam peroses
pengolahan data seperti pembuatan anggota grup, pembuatan jadwal,
pindah jadwal serta tambah jadwal atau long shift
3. Infomasi yang dihasilkan pegawai jadi lebih cepat dan akurat, serta
mengurangi kesalahan pemberian informasi khususnya informasi mengenai
jadwal kerja.
5.2 Saran
Adapun beberapa saran yang dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi
penulis untuk pengembagangan aplikasi manajemen shift kerja agar lebih baik
atau aplikasi yang sejenis antara lain sebegai berikut.
1. Adanya backup basis data secara berkala agar meminimalisis kehilangan
informasi
2. Update data atau informasi yang dilakukan pada aplikasi serta notifikasi
yang muncul pada aplikasi harus terintegrasi dengan email setiap karyawan
agar setiap karyawan mengetahui ketika ada perubahan jadwal.
66
DAFTAR PUSTAKA
Aditya, & Nur, A. (2010). Jago PHP dan MySQL. Jakarta: Dunia Komputer.
Rosa, A., & M.Shalahuddin. (2014). Rekayasa Perangkat Lunak Struktur dan
Berorientasi Objek. Bandung: Informatika.
Winarmo, E., Zaki, A., & SmithDev. (2014). Pemrograman Web Berbasis
HTML5,PHP dan JavaScript. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
67
BERITA ACARA
KEGIATAN WAWANCARA TENTANG PERMASALAHAN PROSES KERJA DI PT
AMERTA INDAH OTSUKA
Pada hari Senin tanggal 21 Januari 2019 betempat di ruang rapat PT Amerta Indah Otsuka di
selengarakan proses wawancara atau diskusi tentang permasalahan bisnis proses saat ini.
Pembimbing Lapangan
Rudy Budiana
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUKABUMI
Jl. R. Syamsudin, S.H. No 50 Sukabumi website:www.teknikinformatika.ummi.ac.id/
Terakreditasi B – No. SK : 4586/SK/BAN-PT/Akred/S/XII/2017
FORMULIR BIMBINGAN
PENYUSUNAN LAPORAN PENELITIAN KERJA PRAKTIK
TAHUN AKADEMIK 2018/2019
Begin
Username ← inputted usename
Password ← inputted password
Begin
group_id ← inputted group id
nik ← inputted nik
name ← inputted name
Document Viewer
Turnitin Originality
Report
Processed on: 16-Apr-2019 10:37 WIB
ID: 1113347982
Word Count: 254
Submitted: 1
Similarity by Source
Similarity Index Internet Sources: 3%
Publications: 0%
3% Student Papers: 0%
https://www.turnitin.com/newreport_classic.asp?lang=en_us&oid=1113347982&ft=1&bypass_PT=1 1/1
4/16/2019 Turnitin
Document Viewer
Turnitin Originality
Report
Processed on: 16-Apr-2019 09:51 WIB
ID: 1113310119
Word Count: 514
Submitted: 1
Similarity by Source
Similarity Index Internet Sources: 5%
Publications: 0%
5% Student Papers: 0%
https://www.turnitin.com/newreport_classic.asp?lang=en_us&oid=1113310119&ft=1&bypass_cv=1 1/2
4/16/2019 Turnitin
pekerjaan. 3. Data – data riwayat pekerjaan tidak tersimpan dengan baik. 1.3
Tujuan Kerja Praktik Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam pembuatan laporan
kerja praktik ini adalah : 1. Mempermudah pihak CV dalam melakukaan pendataan
pekerjaan. 2. Mempermudah pegawai dalam menemukan lokasi pekerjaan. 3.
Meningkatkan keamanan dalam penyimpanan data CV. 1.4 Batasan Masalah Agar
penyusunan kerja praktik ini tidak menyimpang dari pokok permasalahan yang
dibahas, maka ruang lingkup pembahasan dibatasi pada : 1. Pendataan pekerjaan
untuk pegawai.
2. Penempatan Lokasi Pekerjaan Pegawai CV.Amerta Indah Otsuka 3. Data
data pekerjaan CV Amerta Indah Otsuka 1.5 Teknik Pegumpulan data
Adapun metode pengumpulan data yang dilakukan penulis yaitu : 1.5.1
Observasi Metode ini digunakan dimana penulis melakukan pengamatan
langsung atau melihat langsung proses yang sedang berjalan dilokasi kerja
praktik yaitu di CV. Amerta Indah Otsuka Sukabumi yang berlokasi di
Jl.Cisaat Cibaraja Kabupaten Sukabumi Jawa Barat. 1.5.2 Wawancara
Metode wawancara digunakan dimana penulis mendapatkan informasi
dengan cara bertanya langsung kepada narasumber. Narasumber tersebut
merupakan pemilik dari CV. Amerta Indah Otsuka Sukabumi. Wawancara
tersebut bertujuan untuk mengetahui aplikasi seperti apa yang diinginkan
oleh pihak CV. 1.5.3 Studi Pustaka Studi pustaka dilakukan untuk
pengumpulan data dengan cara membaca jurnal untuk mendapatkan bahan
tambahan yang bersifat teoritis yang dapat menunjang dalam penyusunan
laporan Kerja Praktik dan pembuatan program. 1.6 Tempat dan Waktu
Penelitian Kerja Praktik Tempat dan waktu penelitian kerja praktik
dilakukan di CV. Amerta Indah Otsuka Sukabumi yang berlokasi di Jl.Cisaat
Cibaraja Kabupaten Sukabumi Jawa Barat. Kerja Praktik ini dilaksanakan
dalam waktu kurang lebih 4 bulan, dimulai dari bulan Januari sampai
dengan bulan April 2018. Tabel 1.1 Gantt Chart Penelitian Januari Februari
Maret April NO Aktivitas 2019 2019 2019 2019 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3
4 Observasi dan 1 Wawancara ke Instasi 2 Pengumpulan Data 3
Pembimingan Laporan 4 Perancangan 5 Pembuatan Aplikasi 6 Implementasi
dan Pengujian
https://www.turnitin.com/newreport_classic.asp?lang=en_us&oid=1113310119&ft=1&bypass_cv=1 2/2
4/16/2019 Turnitin
Document Viewer
Turnitin Originality
Report
Processed on: 16-Apr-2019 10:05 WIB
ID: 1113320166
Word Count: 2355
Submitted: 1
Similarity by Source
Similarity Index Internet Sources: 7%
Publications: 2%
6% Student Papers: 0%
BAB II TINJAUAN UMUM INSTANSI DAN LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Umum
Instansi 2.1.1 Profil PT. Amerta Indah Otsuka Nama Instansi : Amerta Indah Otsuka
Didirikan : Tahun 2016 Tipe : Swasta Alamat : Jl. Cisaat Cibaraja Kab/Kota :
Kabupaten Sukabumi Propinsi : Jawa Barat 2.1.2 Sejarah Singkat PT. Amerta Indah
Otsuka PT. Amerta Indah Otsuka didirikan tahun 2016 berlokasi di Jl. Cisaat-
Cibaraja Kabupaten Sukabumi Propinsi Jawa Barat, PT ini bergerak dalam bidang
konstruksi dan komputer engineering, Berawal dari kecerdasan sang pendiri yakni
bpk. Dede, M.kom melihat peluang bisnis di jaman sekarang ini yang sangat
berkembang pesat dalam teknologi komputer, PT Amerta Indah Otsuka ini
menangani pekerjaan seperti pemasangan tiang internet ataupun konstruksi
konstruksi lain yang berhubungan dengan teknologi komputer. Sesuai dengan visi
dari PT Amerta Indah Otsuka yakni “Menjadi Perusahaan Terkemuka” PT senantiasa
terus berkembang dalam memberikan pelayanan terhadap konsumen maupun
kualitas para pekerjanya. 2.1.3 Visi, Misi, dan Tujuan PT. Amerta Indah Otsuka
Sukabumi 1. Visi “Menjadi Perusahaan Terkemuka” 2. Misi 1. Melayani konsumen
dengan propesional 2. Inovasi berkelanjutan 2.1.4 Struktur Organisasi 2.1.5
Arsitektur Teknologi Di dalam PT. Amerta Indah Otsuka admin menggunakan laptop
dengan spesifikasi sebagai berikut : No Perangkat Keras Spesifikasi 1 Processor
AMD QuadCore A6 7310- 2.3Ghz 2 VGA VGA RADEON R4 3 Memory 4 GB DDR 4 4
Printer Epson K-100 5 Harddisk 500 GB 2.1.6 Sistem yang sedang berjalan 1.
Proses bisnis Proses bisnis yang sedang berjalan di PT. Amerta Indah Otsuka
Sukabumi, yaitu : 1. Pegawai memberikan data diri kepada admin. 2. Admin
mengolah data pegawai. 3. Admin menyimpan data pegawai dalam dokumen
ataupun folder. 4. Admin
https://www.turnitin.com/newreport_classic.asp?lang=en_us&oid=1113320166&ft=1&bypass_PT=1 1/5
4/16/2019 Turnitin
https://www.turnitin.com/newreport_classic.asp?lang=en_us&oid=1113320166&ft=1&bypass_PT=1 2/5
4/16/2019 Turnitin
sebagai syarat dijalankan use case ini. 2.) Extends Relasi use case tambahan
kesebuah use case dimana use case yang ditambahkan dapat berdiri sendiri walau
tanpa use case tambahan itu, mirip dengan prinsip inheritance pada pemrograman
berorientasi objek, biasanya use case tambahan memiliki nama depan yang sama
dengan use case yang ditambahkan. 3.) Generalization/inheritance antara use case
Hubungan generalisasi dan spesialisasi (umum- khusus) antara dua buah use case
dimana fungsi yang satu adalah fungsi yang lebih umum dari lainnya. 2. Class
Diagram Rosa dan M. Shalahudin (2014:141), diagram kelas atau class diagram
menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan
dibuat untuk membangun sistem. Kelas memiliki apa yang disebut atribut dan
method atau operasi. Berikut penjelasan atribut dan method : 1. Atribut merupakan
variable-variabel yang dimiliki oleh suatu kelas. 2. Operasi atau method adalah
fungsi-fungsi yang dimiliki oleh suatu kelas. 3. Activity Diagram Rosa dan M.
Shalahudin (2014:161), diagram aktivitas atau activity diagram menggambarkan
workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sebuah sistem atau proses bisnis
atau menu yang ada pada perangkat lunak. Yang perlu di perhatikan disini adalah
bahwa diagram aktivitas menggambarkan aktivitas sistem bukan apa yang
dilakukan aktor, jadi aktivitas yang dapat dilakukan oleh sistem 4. Collaboration
Diagram Collaboration diagram menggambarkan interaksi antar objek seperti
sequence diagram, tetapi lebih menekankan pada peran masing-masing objek dan
bukan pada waktu penyampaian message. Setiap message memiliki sequence
number, di mana message dari level tertinggi memiliki nomor 1. Messages dari level
yang sama memiliki prefiks yang sama. 2.Basis Data/Database Winarno dan Ali Zaki
(2014:102), database merupakan suatu tempat untuk menyimpan data yang
jenisnya beraneka ragam. Keuntungan menyimpan data di database adalah
kemudahan dalam penyimpanan dan menampilkan data karena dalam bentuk tabel.
2.2.3 Bahasa Pemrograman 1. PHP Menurut Arief (2011 :43) PHP adalah Bahasa
server- side –scripting yang menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web
yang dinamis. Karena PHP merupakan server-side- scripting maka sintaks dan
perintah-perintah PHP akan diesksekusi diserver kemudian hasilnya akan dikirimkan
ke browser dengan format HTML. 2. MySQL Menurut Kustiyahningsih (2011:145),
“MySQL adalah sebuah basis data yang mengandung satu atau jumlah tabel. Tabel
terdiri atas sejumlah baris dan setiap baris mengandung satu atau sejumlah
tabel.Tabel terdiri atas sejumlah baris dan setiap baris mengandung satu atau
sejumlah tabel”. 3. HTML Menurut Sibero (2011c:19) “Hyper Text Markup Language
atau HTML adalah bahasa yang digunakan pada dokumen web sebagai bahasa
untuk pertukaran dokumen web”. Dokumen HTML terdiri dari komponen yaitu tag,
elemen dan atribut. Tag adalah tanda awal < dan tanda akhir > yang digunakan
sebagai pengapit suatu elemen. Elemen adalah nama penanda yang diapit oleh tag
yang memiliki fungsi dan tujuan tertentu pada dokumen HTML. Elemen dapat
memiliki elemen anak dan juga nilai. Elemen anak adalah suatu elemen yang
berada didalam elemen pembuka dan elemen penutup induknya. Nilai yang
dimaksud adalah suatu teks atau karakter yang berada diantara elemen pembuka
dan elemen penutup. Atribut adalah properti elemen yang digunakan untuk
mengkhususkan suatu elemen. Elemen dapat memiliki atribut yang berbeda pada
tiap masing- masingnya. 4. CSS Menurut Wahyu Sya’ban (2010 :37) “Cascading
Style Sheet (CSS) merupakan salah satu bahasa pemograman web untuk
mengendalikan beberapa komponen dalam sebuah web sehingga akan lebih
terstruktur dan seragam”. CSS dapat mengendalikan ukuran gambar, warna bagian
tubuh pada teks, warna tabel, ukuran border, warna border, warna hyperlink, warna
mouse over, spasi antar paragraf, spasi antar teks, margin kiri, kanan, atas, bawah,
dan parameter lainnya. CSS adalah bahasa style sheet yang digunakan untuk
mengatur tampilan dokumen. Dengan adanya CSS
https://www.turnitin.com/newreport_classic.asp?lang=en_us&oid=1113320166&ft=1&bypass_PT=1 3/5
4/16/2019 Turnitin
memungkinkan kita untuk menampilkan halaman yang sama dengan format yang
berbeda. Untuk saat ini terdapat tiga versi CSS, yaitu CSS1, CSS2, dan CSS3. CSS1
dikembangkan berpusat pada pemformatan dokumen HTML, CSS2 dikembangkan
untuk memenuhi kebutuhan terhadap format dokumen agar bisa ditampilkan di
printer, sedangkan CSS3 adalah versi terbaru dari CSS yang mampu melakukan
banyak hal dalam desain website. CSS2 mendukung penentuan posisi konten,
downloadable, huruf (font), tampilan pada tabel (table layout) dan media tipe untuk
printer. Kehadiran versi CSS yang kedua diharapkan lebih baik dari versi pertama.
30 CSS3 juga dapat melakukan animasi pada halaman website, diantaranya animasi
warna hingga animasi 3D. Dengan CSS3 desainer lebih dimudahkan dalam hal
kompatibilitas websitenya pada smartphone dengan dukungan fitur baru yakni
@media query. Selain itu, banyak fitur baru pada CSS3 seperti: multiple
background, borderradius, drop-shadow, border-image, CSS Math, dan CSS Object
Model 5. JavaScript Winarno dan Ali Zaki (2014:129), JavaScript adalah bahasa
scripting client side yang sangat popular, karena bisa dipakai di HTML, web, untuk
server, PC, laptop, tablet, ponsel, dan lainnya. Hampir semua programmer web
menggunakan JavaScript untuk memberi efek pemrograman di halaman. JavaScript
tidak hanya berdiri sendiri, tapi JavaScript juga menjadi dasar yang bisa digunakan
untuk teknologi lainnya seperti Ajax, jQuery, dan jQuery Mobile. 2.2.4 Perangkat
Lunak Yang Digunakan 1. XAMPP Alan Nur Aditya (2010:16) mendefinisikan XAMPP
adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan
kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri
sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database,
dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl.
Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache,
MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public License dan
bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat melayani
tampilan halaman web yang dinamis. 2. CodeIgnter CodeIgniter adalah sebuah web
application network yang bersifat open source yang digunakan untuk membangun
aplikasi php dinamis. CodeIgniter menjadi sebuah framework PHP dengan model
MVC (Model, View, Control) untuk membangun website dinamis dengan
menggunakan PHP yang dapat mempercepat pengembang untuk membuat sebuah
aplikasi web. Selain ringan dan cepat, CodeIgniter juga memiliki dokumentasi yang
super lengkap disertai dengan contoh implementasi kodenya. Dokumentasi yang
lengkap inilah yang menjadi salah satu alasan kuat mengapa banyak orang memilih
CodeIgniter sebagai framework pilihannya. Karena kelebihan-kelebihan yang dimiliki
oleh CodeIgniter, pembuat PHP Rasmus Lerdorf memuji CodeIgniter di frOSCon
(Agustus 2008) dengan mengatakan bahwa dia menyukai CodeIgniter karena “it is
faster, lighter and the least like a framework.” 3. Sublime Sublime Text adalah
aplikasi editor untuk kode dan teks yang dapat berjalan diberbagai platform
operating system dengan menggunakan teknologi Phyton API. Terciptanya aplikasi
ini terinspirasi dari aplikasi Vim, Aplikasi ini sangatlah fleksibel dan powerfull.
Fungsionalitas dari aplikasi ini dapat dikembangkan dengan menggunakan sublime-
packages. Sublime Text bukanlah aplikasi open source dan juga aplikasi yang dapat
digunakan dan didapatkan secara gratis, akan tetapi beberapa fitur pengembangan
fungsionalitas (packages) dari aplikasi ini merupakan hasil dari temuan dan
mendapat dukungan penuh dari komunitas serta memiliki linsensi aplikasi gratis.
Sublime Text mendukung berbagai bahasa pemrograman dan mampu menyajikan
fitur syntax highlight hampir di semua bahasa pemrogramman yang didukung
ataupun dikembangkan oleh komunitas seperti; C, C++, C#, CSS, D, Dylan, Erlang,
HTML, Groovy, Haskell, Java, JavaScript, LaTeX, Lisp, Lua, Markdown, MATLAB,
OCaml, Perl, PHP, Python, R, Ruby, SQL, TCL, Textile and XML.
https://www.turnitin.com/newreport_classic.asp?lang=en_us&oid=1113320166&ft=1&bypass_PT=1 4/5
4/16/2019 Turnitin
https://www.turnitin.com/newreport_classic.asp?lang=en_us&oid=1113320166&ft=1&bypass_PT=1 5/5
4/16/2019 Turnitin
Document Viewer
Turnitin Originality
Report
Processed on: 16-Apr-2019 14:07 WIB
ID: 1113467931
Word Count: 1404
Submitted: 1
Similarity by Source
Similarity Index Internet Sources: 7%
Publications: 0%
3% Student Papers: 5%
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem
merupakan analisa prosedur yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan akan
data suatu sistem yang sedang berjalan di suatu intansi. Analisis sistem bertujuan
untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah
apa saja yang dihadapi sistem untuk dapat dijadikan usulan perancangan sistem.
3.1.1 Analisis sistem yang sedang berjalan 1. Prosedur Sistem Berjalan Adapun
analisis prosedur dari sistem pengolahan data yang sedang berjalan di PT.Amerta
Indah Otsuka sebagai berikut : 1. Prosuder pendataan pegawai 1. Pegawai
menyerahkan data diri. 2. Admin menyimpan data diri pegawai salam satu folder 2.
Prosedur Pendataan Pekerjaan 1. Admin membuat surat tugas. 2. Admin
Menyimpan surat tugas Pada folder.
3. Pegawai Menerima Surat Tugas. 4. Pegawai menyerahkan hasil pekerjaan.
5. Admin menyimpan data pekerjaan pada folder. 20 2. Workflow sistem yang
sedang berjalan Gambar 3.1 Wokflow sistem yang sedang berjalan 3
.1. 2 Analisis Permasalahan Sistem yang berjalan saat ini belum mempunyai
aplikasi pendataan pekerjaan, sehingga sulit bagi para pegawai dalam menemukan
lokasi pekerjaan dikarenakan surat tugas yang diberikan hanya berupa alamat dari
lokasi pekerjaan tersebut, juga laporan-laporan pekerjaan belum tersimpan dengan
baik. 3.1.3 Pemecahan Masalah Melihat beberapa masalah yang dihadapi tersebut,
maka diusulkan pemecahan masalah sebagai berikut: 1. Perusahaan seharusnya
menyediakan aplikasi pendataan pekerjaan untuk menentukan lokasi pekerjaan
agar para pegawai dapat
https://www.turnitin.com/newreport_classic.asp?lang=en_us&oid=1113467931&ft=1&bypass_PT=1 1/3
4/16/2019 Turnitin
menemukan lokasi pekerjaan dengan mudah seperti diberikan koordinat dari lokasi
pekerjaan. 2. Perusahaan seharusnya menyediakan laporan hasil pekerjaan yang
lebih rinci serta mudah untuk diakses ketika pegawai ataupun direktur perusahaan
ingin melihat laporan pekerjaan yang sudah selesai.
3.1.4 Analisis Kebutuhan Sistem Analisis kebutuhan sistem dilakukan untuk
mengetahui apa saja yang dibutuhkan oleh sistem. Kebutuhan sistem yang
dibutuhkan dalam pembuatan aplikasi pendataan pekerjaan yaitu sebagai berikut.
1. Data yang dibutuhkan 1. Login admin : username, password. 2. Data pegawai :
nama, alamat, pendidikan, keahlian, alamat email. 3. Data pekerjaan : nama
pegawai, keahlian, lokasi pekerjaan, tugas, tanggal mulai.
4. Data laporan pekerjaan : nama pegawai, keahlian, lokasi, tugas, tanggal mulai,
tanggal selesai, foto. 2. Form yang dibutuhkan Form yang dibutuhkan dalam
aplikasi ini antara lain: 1. Form login 2. Form menu utama 3. Form input data
pegawai 4. Form data pekerjaan 5. Form input surat tugas 6. Form surat tugas 3.
Analisis Kebutuhan Perangkat Keras Untuk membangun suatu aplikasi maka
diperlukan perangkat keras yang dapat mendukung proses kerja dari aplikasi itu
sendiri. Spesifikasi perangkat keras yang digunakan oleh pegawai perusahaan
yaitu: Tabel 3.1 Perangkat keras yang digunakan pegawai perusahaan No
Perangkat Keras Spesifikasi 1 Processor AMD QuadCore A6 7310- 2.3Ghz 2 VGA
VGA RADEON R4 3 Memory 4 GB DDR 4 4 Printer Epson K-100 5 Harddisk 500 GB
3.1.5 Sistem yang Diusulkan 1. Perancangan Prosedur yang Diusulkan 1. Prosedur
pendataan pegawai 1. Pegawai menyerahkan data diri. 2. Admin menyimpan data
diri pegawai ke database. 2. Prosedur Pendataan Pekerjaan 1. Admin membuat
surat tugas.
2. Admin Menyimpan surat tugas ke database. 3. Pegawai Menerima Surat Tugas.
4. Pegawai menyerahkan hasil pekerjaan. 5. Admin menyimpan data pekerjaan ke
database. 2. Workflow Sistem yang Diusulkan Gambar 3.2 Wokflow sistem usulan
3.2 Perancangan Sistem 3.2.1 Perancangan Proses Perancangan proses pada
aplikasi pendataan pekerjaan di PT Amerta Indah Otsuka Sukabumi menggunakan
Unified Modeling Languange yang meliputi. 1. use case diagram 2. class diagram 3.
activity diagram 4. sequence diagram
1. Use case diagram Gambar 3.3 Use case diagram aplikasi pendataan pekerjaan
2. Skenario use case Scenario masing masing use case pada use case diatas, yaitu
: A. Admin Admin merupakan actor yang berperan menerima dan mengolah data
informasi 1. Data Pegawai Use Case : Data Pegawai Precondition : Adanya
sekumpulan data data pegawai PT. Amerta Indah Otsuka. Normal Course : Data
data pegawai tersimpan dalam satu file atau folder. Potcondition : Data data
pegawai tersimpan dalam database. 2. Data Surat Tugas Use Case : Data Surat
Tugas Precondition : Adanya sekumpulan data data dari surat tugas pekerjaan.
Normal Course : Data data dari surat tugas tersimpan dalam satu file atau folder.
Postcondition : Data data dari surat tugas tersimpan dalam database. 3. Data
Pekerjaan Use Case : Data Pekerjaan Precondition : Adanya sekumpulan data data
dari pekerjaan yang sudah selesai. Normal Course : Data data dari riwayat
pekerjaan tersimpan dalam satu file atau folder. Postcondition : Data data dari
riwayat pekerjaan tersimpan dalam database. 4. Laporan Pekerjaan Use Case :
Laporan Pekerjaan Precondition : Adanya laporan dari pekerjaan yang sudah
selesai dari pegawai sebagai bentuk tanggung jawab. Normal Course : Admin
membuat laporan sesuai yang diberikan oleh pegawai. Postcondition : Seluruh
laporan tersimpan dalam database dan akan lebih mudah untuk di akses. 3 Class
diagram Gambar 3.4 Class diagram aplikasi pendataan pekerjaan 4. Activity
diagram Gambar 3.5 Activity diagram mengelola data pegawai Gambar 3.6 Activity
diagram mengelola data pekerjaan Gambar 3.7 Activity diagram mengelola surat
tugas 5. Collaboration Diagram Gambar 3.8 Collaboration diagram pendataan
pekerjaan 3.2.2 Perancangan Basis Data Nama database : KP_Pendataan Jumlah
tabel : 4 1. Nama tabel : tbl_admin Kunci utama : id_dmin Jumlah field : 3 Tabel
3.2 Tabel Admin Field Name
https://www.turnitin.com/newreport_classic.asp?lang=en_us&oid=1113467931&ft=1&bypass_PT=1 2/3
4/16/2019 Turnitin
https://www.turnitin.com/newreport_classic.asp?lang=en_us&oid=1113467931&ft=1&bypass_PT=1 3/3
4/16/2019 Turnitin
Document Viewer
Turnitin Originality
Report
Processed on: 16-Apr-2019 14:06 WIB
ID: 1113467738
Word Count: 1488
Submitted: 1
Similarity by Source
Similarity Index Internet Sources: 3%
Publications: 0%
3% Student Papers: 2%
'label' => 'Email', 'rules' => 'required'], ['field' => 'nomor_hp', 'label' =>
'Nomor HP', 'rules' => 'numeric'], ]; return $rules; } public function
tampil_data() { $this->db->select('tbl_pegawai.*, tbl_keahlian.id_keahlian
AS keahlian_id_keahlian, tbl_keahlian.keahlian'); $this->db-
>join('tbl_keahlian', 'tbl_pegawai.keahlian_id_keahlian =
tbl_keahlian.id_keahlian'); $this->db->from('tbl_ pegawai'); $query = $this-
>db->get(); return $query->result(); } public function getById ($id) {
return $this->db->get_where($this->tabel, ["id_pegawai" => $id])->row();
} public function pilih_peg($id) { $this->db->select('tbl_pegawai.*,
tbl_keahlian.id_keahlian AS keahlian_id_keahlian, tbl_keahlian.keahlian');
$this->db->join('tbl_keahlian', 'tbl_pegawai.keahlian_id_keahlian =
tbl_keahlian.id_keahlian'); $this->db->from('tbl_pegawai'); $this->db-
>where('tbl_pegawai.id_pegawai', $id); return $this->db->get()->row(); }
public function simpan() { $input = $this->input->post(); $this->nama =
$input['nama']; $this->jenis_kelamin = $input['jk']; $this-
>keahlian_id_keahlian = $input['keahlian']; $this->alamat =
$input['alamat']; $this->pendidikan = $input['pendidikan']; $this-
>alamat_email = $input['alamat_email']; $this->nomor_hp =
$input['nomor_hp']; $this->db->insert($this->tabel,$this); } public function
update() { $input = $this->input->post(); $this->id = $post["id_pegawai"];
$this->nama = $post["nama"]; $this->keahlian =
$post["keahlian_id_keahlian"]; $this->alamat = $post["alamat"]; $this-
>pendidikan = $post["pendidikan"]; $this->alamat_email =
$post["alamat_email"]; $this->nomor_hp = $post["nomor_hp"]; $this->db-
>where('id_pegawai',$this->id); $this->db->update($this->tabel, $this); }
public function hapus($id) { return $this->db->delete($this->tabel,
array("id_pegawai" => $id)); } function get_keahlian(){ $query = $this->db-
>query('SELECT * FROM tbl_keahlian'); return $query->result(); } } 2.
Halaman Data Pegawai Gambar 4.2 Halaman Data Pegawai Controller : public
function data_pegawai() { $data['pegawai'] = $this->Pegawai_model-
>tampil_data(); $this->load->view('header'); $this->load->view('navigasi');
$this->load->view('v_pegawai', $data); $this->load->view('footer'); } public
function edit($id = null) { if (!isset($id)) redirect('pegawai'); $pegawai =
$this->Pegawai_model; $validation = $this->form_validation; $validation-
>set_rules($pegawai->rules()); $data['keahlian'] = $this->Pegawai_model-
>get_keahlian(); if ($validation->run()) { $pegawai->edit(); $this->session-
>set_flashdata('success', 'Berhasil disimpan!!!'); } $data["pegawai"] =
$pegawai->getById($id); if (!$data["pegawai"]) show_404(); $this->load-
>view('header'); $this->load->view('navigasi'); $this->load-
>view('v_edit_pegawai', $data); $this->load->view('footer'); } public
function hapus($id=null) { if (!isset($id)) show_404(); if ($this-
>Pegawai_model->hapus($id)){ redirect('pegawai/data_pegawai'); } } public
function cetak($id=null) { $data["pegawai"] = $this->Pegawai_model-
>getById($id); $this->load->view("cetak", $data); } } Model : public
function tampil_data() { $this->db->select('tbl_pegawai.*,
tbl_keahlian.id_keahlian AS keahlian_id_keahlian, tbl_keahlian.keahlian');
$this->db->join('tbl_keahlian', 'tbl_pegawai.keahlian_id_keahlian =
tbl_keahlian.id_keahlian'); $this->db->from('tbl_ pegawai'); $query = $this-
>db->get(); return $query->result(); } public function getById ($id) {
return $this->db->get_where($this->tabel, ["id_pegawai" => $id])->row();
} public function update() { $input = $this->input->post(); $this->id =
$post["id_pegawai"]; $this->nama = $post["nama"]; $this->keahlian =
$post["keahlian_id_keahlian"]; $this->alamat = $post["alamat"]; $this-
>pendidikan = $post["pendidikan"]; $this->alamat_email =
$post["alamat_email"]; $this->nomor_hp = $post["nomor_hp"]; $this->db-
>where('id_pegawai',$this->id); $this->db->update($this->tabel, $this); } public
function hapus($id) { return $this->db->delete($this->tabel,
https://www.turnitin.com/newreport_classic.asp?lang=en_us&oid=1113467738&ft=1&bypass_PT=1 2/5
4/16/2019 Turnitin
https://www.turnitin.com/newreport_classic.asp?lang=en_us&oid=1113467738&ft=1&bypass_PT=1 3/5
4/16/2019 Turnitin
https://www.turnitin.com/newreport_classic.asp?lang=en_us&oid=1113467738&ft=1&bypass_PT=1 4/5
4/16/2019 Turnitin
https://www.turnitin.com/newreport_classic.asp?lang=en_us&oid=1113467738&ft=1&bypass_PT=1 5/5
M Rizqi Maulana
Data Diri
No Telepon : 085863570429
Email : rizqimaulana69@gmail.com
Pendidikan
Sekolah Dasar (SD) : SD Negeri 5 Caringin