K-13 K
e
s
l
Kela
a
s
matematika wajib XI
FUNGSI KOMPOSISI
tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut.
1. Memahami definisi fungsi dan sifat-sifat fungsi.
2. Memahami cara menentukan grafik fungsi dan bukan fungsi.
3. Memahami operasi aljabar pada fungsi.
4. Memahami definisi fungsi komposisi dan sifat-sifatnya.
(f o g
)oh
=fo
(g o
h)
foI
=I o
7.
f=f
sif
I(x) = x u y
At
sat
Gd at x y
kO
iket p
Misalkan ahu p x te
M
i tia Benar
se
PO
6. f o Diagra
m
sis
g Di x y
ketA
Hui n gsi Salah
i
Sem
Subtitusi
is i fu ua y
setia
F diketahui
e fin p1x
1. D Garis vertikal
i kOMP Osisi x)
( f o g) (x) = f(g(x)) . Definis 2. grA = f( Selalu 1 titik sah
5 fik fun y
gsi
> 1 titik tidak sah
i
As
x=
Garis horizontal
3.
er
f(y
f(x) + sif
OP
g(x) At
Df + g = D Selalu 1 titik sah
(f+g) f un
4.
f ∩ Dg (x)
gs > 1 titik tidak sah
∩Dg (f-g) (x) i
= Df f x y
Df − g
(x) x) ( x ) f (x) Injektif / 1- 1
-g ( g f(a) = f(b) maka a=b
f(x) ) (fg) g( x )
- g(x
(x)
x y
f Dg Df ∩ Dg | g ≠ o Bi
∩ je Surjektif / pada
kt Ada x maka f(x) = y
=D if
f
D fg 1- 1
pada
1
A. Definisi Fungsi
Fungsi adalah aturan yang merelasikan setiap elemen himpunan domain X tepat dengan
satu elemen kodomain Y. Perhatikan diagram berikut.
X Y X Y X Y
Gambar 3 bukan fungsi, karena tidak setiap elemen himpunan X berelasi. Selain itu, ada
pula elemen himpunan X yang mempunyai relasi lebih dari satu dengan elemen himpunan
Y.
Contoh Soal 1
X Y X Y X Y
(1) (2) (3)
2
Pembahasan:
X Y
X Y
Fungsi karena
setiap anggota domain direlasikan
dengan tepat satu anggota kodomain
X Y
Oleh karena setiap relasi dapat dinyatakan dalam bentuk himpunan pasangan berurutan,
maka fungsi juga dapat dinyatakan dalam bentuk yang sama. Perhatikan contoh berikut.
3
Contoh Soal 2
Contoh Soal 3
Selidikilah gambar-gambar grafik berikut, apakah termasuk fungsi dari x, fungsi dari
y, atau bukan fungsi!
4
y y
A B
y
y
x x
C D
Pembahasan:
Pilihan A
y
Bukan fungsi dari y karena garis horizontal selalu memotong di lebih dari satu titik.
5
Pilihan B
Bukan fungsi dari x karena garis vertikal selalu memotong di lebih dari satu titik.
Pilihan C
y
6
Pilihan D
y
Bukan fungsi dari x karena garis vertikal selalu memotong di lebih dari satu titik.
Bukan fungsi dari y karena garis horizontal selalu memotong di lebih dari satu titik.
C. Sifat-sifat Fungsi
a. Fungsi Injektif (Satu-Satu)
Fungsi yang merelasikan elemen himpunan X ke Y disebut fungsi injektif atau satu-satu,
jika setiap elemen himpunan X direlasikan dengan elemen himpunan Y yang berbeda.
Dengan notasi matematika, dapat dinyatakan bahwa untuk setiap f(x1) = f(x2) maka x1= x2.
Bentuk diagram dari fungsi injektif dapat diperlihatkan pada gambar di bawah ini.
X Y X Y
Gambar 4 Gambar 5
7
Gambar 5 bukan fungsi injektif karena ada elemen himpunan X yang direlasikan dengan
elemen yang sama pada himpunan Y.
Contoh Soal 4
Contoh Soal 5
f ( a ) = f (b )
a2 = b 2
a2 = b 2 {ruas kiri dan kanan diakar pangkat dua}
a=b
Jadi, a belum tentu sama dengan b, sehingga f(x) bukan fungsi injektif.
8
X Y X Y
Gambar 6 Gambar 7
Contoh Soal 6
( y)=( y)
3
g 3 3
3
1
g ( )
3
y = y3
g ( y)= y
3
Contoh Soal 7
x +1
Apakah fungsi g( x ) = merupakan fungsi surjektif?
x −1
Pembahasan:
Fungsi g(x) bukan fungsi surjektif karena untuk g(x) = 1 tidak ada nilai x yang
memenuhi. Perhatikan penjabaran berikut!
9
x +1
=1
x −1
x + 1= x − 1
1 = −1 {pernyataan yang salah}
c. Fungsi Bijektif
Fungsi yang merelasikan elemen himpunan X ke Y disebut fungsi bijektif apabila fungsi
tersebut merupakan fungsi injektif (satu-satu) sekaligus fungsi surjektif (pada). Perhatikan
diagram berikut ini!
X Y X Y X Y
Contoh Soal 8
10
Langkah 2: Pembuktian f(x) adalah fungsi surjektif
Misal y ∈ R, maka 3
y +1 ∈ R.
Misal x = 3
y +1 , maka:
( ) ( y + 1)
3
f 3 y +1 = 3 −1
f( 3 y + 1) = y + 1− 1
f( 3 y + 1) = y
Dengan demikian f(x) fungsi pada karena terdapat x = 3 y +1 sehingga f(x) = y
Oleh karena f(x) adalah fungsi satu-satu dan fungsi pada, maka f(x) adalah fungsi
bijektif.
Contoh Soal 9
(f + g )( x ) = f ( x ) + g( x )
= 6000 + 600 x + 7000 + 400 x
= 13000 + 1000 x
Jadi, total biaya yang dikeluarkan keluarga Andi dan Budi setelah menggunakan jasa
taksi A dan taksi B untuk x km adalah 13000 + 1000x.
11
E. Definisi Operasi Fungsi
Jika f suatu fungsi dengan domain Df , dan g suatu fungsi dengan domain Dg , maka pada
operasi aljabar penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian dapat dinyatakan
sebagai berikut.
1. Jumlah f dan g ditulis f + g didefinisikan sebagai (f + g)(x) = f(x) + g(x) dengan domain
Df + g = Df ∩ Dg.
2. Selisih f dan g ditulis f − g didefinisikan sebagai (f − g)(x) = f(x) − g(x) dengan domain
Df − g = Df ∩ Dg.
3. Perkalian f dan g ditulis f × g didefinisikan sebagai (f × g)(x) = f(x) × g(x) dengan
domain Df × g = Df ∩ Dg.
f f f (x)
4. Pembagian f dan g ditulis didefinisikan sebagai (x) = dengan domain
g g g(x)
D f = Df ∩ Dg − { x | g( x ) = 0} .
g
Contoh Soal 10
x +1
Jika f(x) = x2 − 1, g(x) = x −1 , dan h( x ) = . Tentukan operasi-operasi fungsi
2x +1
berikut beserta domainnya!
a. (f + g)(x)
b. (f – h)(x)
c. (g ∙ h)(x)
Pembahasan:
a. (f + g )( x ) = f ( x ) + g( x ) = x 2 − 1+ x − 1
Df = { x | x ∈ R}
Dg = { x | x ∈ R , x − 1 ≥ 0} = { x | x ∈ R , x ≥ 1}
Df + g = Df ∩ Dg = { x | x ∈ R , x ≥ 1}
b. x +1
(f − h)(x) = f ( x ) − h( x ) = x 2 − 1−
2x +1
Df = { x | x ∈ R}
1
Dh = { x | x ∈ R , 2 x + 1 > 0} = x | x ∈ R , x > −
2
1
Df − h = Df ∩ Dh = x | x ∈ R , x > −
2
12
x +1
c. ( g ⋅ h)( x ) = g( x ) ⋅ h( x ) = (
x −1 )
2x +1
Dg = { x ∈ R | x − 1 ≥ 0} = { x ∈ R | x ≥ 1}
1
Dh = x ∈ R | x > −
2
Dg×h = Dg ∩ Dh = { x | x ∈ R ,x ≥ 1}
F. FUNGSI KOMPOSISI
Salah satu operasi antarfungsi adalah fungsi komposisi.
Contoh Soal 11
L(r ) = π r 2
L(10t − 0 , 2t 2 ) = π (10t − 0 , 2t 2 )2
L(t ) = π (10t − 0 , 2t 2 )2
Masalah di atas menunjukkan proses subtitusi fungsi kedalam fungsi. Secara umum, jika
f dan g adalah dua fungsi sehingga g(x) adalah domain dari f, maka komposisi fungsi g
dilanjutkan fungsi f dapat dinotasikan dengan fg (f komposisi g atau f bulatan g) dan
dapat didefinisikan sebagai berikut.
(f g)(x) = f(g(x))
Domain dari (f g)(x) adalah hasil irisan dari domain fungsi hasil komposisi dengan domain
g(x).
13
Contoh Soal 12
4
Jika f ( x ) = dan g( x ) = x − 2 , tentukanlah hasil komposisi berikut beserta
2x −1
domainnya!
a. (f g)(x)
b. (g f)(x)
Pembahasan:
a. (f g )( x ) = f ( g( x ) ) = f ( )
x −2 =
4
2 ( )
x − 2 −1
Domainnya adalah {x ∈ R | x – 2 > 0} atau {x ∈ R | x > 2}, sedangkan domain dari
g(x) adalah {x ∈ R | x ≥ 2}.
Dengan demikian domain dari (fg)(x) adalah:
Df g = { x ∈ R x ≥ 2} ∩ { x ∈ R x > 2}
Df g = { x ∈ R x > 2}
b. (gf)(x) = g(f(x))
4
g ( f ( x )) = g
2 x − 1
4
= −2
2 x − 1
4 − 2(2 x − 1)
=
2x −1
−4 x + 6
=
2x −1
−4 x + 6 1 3
Domainnya adalah x ∈ R ≥ 0 atau x ∈ R < x ≤ , sedangkan
2x −1 2 2
1
domain dari f(x) adalah x ∈ R x ≠ . Dengan demikian domain dari gf adalah
2
1 3 1 1 3
x ∈R < x ≤ ∩ x ∈R x ≠ = x ∈R < x ≤ .
2 2 2 2 2
14
Contoh Soal 13
x
Fungsi F ( x ) = mengubah satuan x inci ke satuan kaki. Y(x) mengubah satuan x
12
kaki ke dalam yard. Jelaskan pengertian dari (Y F)( )!
Pembahasan:
(Y F)(x) = Y(F(x))
x inci dimasukkan ke F untuk mendapatkan satuan kaki, x kaki dimasukkan ke Y untuk
mendapatkan satuan yard. Dengan demikian Y(F(x)) berarti mengubah satuan inci ke
satuan yard.
Contoh Soal 14
Hukum permintaan dan penawaran menyatakan bahwa jika banyak barang yang
akan dijual meningkat, maka harga pasar akan turun. Asumsikan harga pasar p dan
banyak barang yang akan dijual x. Harga pasar dapat dinyatakan dalam fungsi:
1
p = 3000 − x
2
Asumsikan bahwa biaya produksi membuat x barang dinyatakan dengan fungsi C(x)
= 2000 + 10x dan besar pendapatan dari penjualan x unit dinyatakan dengan R(x) =
100x.
a. Nyatakan biaya sebagai fungsi dari harga p
b. Nyatakan pendapatan sebagai fungsi dari harga p
c. Nyatakan keuntungan sebagai fungsi dari harga p
Pembahasan:
a. Untuk menyatakan biaya produksi (C(x)) sebagai fungsi dari p, maka langkah
pertama adalah kita nyatakan x dalam p.
1
3000 − x = p
2
x = 6000 − 2 p
15
Dengan demikian biaya produksi dalam p dapat dinyatakan C(p) = 62000 –
20p.
b. R(x) = 100x
R(6000 – 2p) = 100(6000 – 2p)
= 600000 – 200p
Jadi, jika R dinyatakan dalam p maka diperoleh R(p) = 600000 – 200p.
c. Keuntungan (U) dapat dinyatakan sebagai berikut.
U(p) = R(p) – C(p)
= 600000 – 200p – (62000 – 20p)
= 538000 – 180p
Contoh Soal 15
f ( g(x) ) = x − 1
g(x) − 2 = x − 1
g(x) − 2 = ( x − 1)2
g(x) = 2 + ( x − 1)2
g(x) = x 2 − 2 x + 3
Jadi, g(x) = x2 − 2x + 3.
Contoh Soal 16
16
u +1
Misal 3 x − 1 = u → x = , maka:
3
2
u + 1 u + 1
g(u ) = + 2
3 3
2
x + 1 x + 1
g( x ) = + 2
3 3
2
x + 1 x + 1
Jadi, g( x ) = + 2 .
3 3
Contoh Soal 17
( g f )( x ) = 3 x 2 + 6 x + 9
g ( f ( x )) = 3 x 2 + 6 x + 9
g( 4 x 2 + 8 x ) = 3 x 2 + 6 x + 9
17
G. Sifat-sifat Komposisi
a. Sifat 1
Diketahui f, g, dan h suatu fungsi. Jika Rh ∩ Dg ≠ ∅ ; Rg ∩ Df ≠ ∅ ; maka pada operasi
komposisi fungsi berlaku sifat asosiatif, yaitu sebagai berikut.
f (g h) = (f g) h
Contoh Soal 18
1
Jika f(x) = x2 – 1, g(x) = x +1 , dan h(x) = , maka tentukanlah:
x
a. f (g h)(x)
b. (f g) h(x)
Pembahasan:
1
a. g ( h( x ) ) = g
x
1
= +1
x
x +1
=
x
Dengan demikian diperoleh:
x +1
f ( g h)( x ) = f
x
2
x +1
= −1
x
x +1
= −1
x
1
=
x
b. f ( g( x ) ) = f ( x +1 )
( )
2
= x +1 −1
=x
18
Dengan demikian diperoleh:
((f g) h )( x ) = (f g)( h( x ))
1
= (f g )
x
1
=
x
Jadi, kesimpulannya (f g) h = f (g h).
b. Sifat 2
Diketahui f suatu fungsi dan I merupakan identitas. Jika RI ∩ Df ≠ ∅, maka terdapat sebuah
fungsi identitas yaitu: I(x) = x, sehingga berlaku sifat identitas, yaitu sebagai berikut.
f I=I f=f
Contoh Soal 19
c. Sifat 3
Jika f dan g adalah fungsi yang yang berjenis sama (fungsi satu-satu, fungsi pada, atau
fungsi bijektif ), maka f g dan g f pun memiliki sifat yang sama dengan pembentuknya.
19
Contoh Soal
(f g )( x ) = f ( g( x ) )
= 4 g( x ) − 3
= 4( x 3 − 1) − 3
= 4 x3 − 7
Akan dibuktikan (f g)(x) = 4x3 – 7 adalah fungsi injektif dan fungsi surjektif.
Pembuktian (f g)(x) adalah fungsi injektif:
(f g )( x1 ) = (f g )( x 2 )
4 x13 − 7 = 4 x 23 − 7
4 x13 = 4 x 23
x1 = x 2
y +7
Terdapat x, y ∈ R dengan x = 3
4
3
y +7
(f g )( x ) = 4 3 −7
4
y +7
= 4 −7
4
=y
20