Anda di halaman 1dari 4

Kerucut T

Kerucut merupakan bangun ruang sisi lengkung yang menyerupai limas segi-
n beraturan yang bidang alasnya berbentuk lingkaran. Kerucut dapat dibentuk
dari sebuah segitiga siku-siku yang diputar sejauh 360°, di mana
sisi siku-sikunya sebagai pusat putaran. Perhatikan Gambar 2.6 . Kerucut B
pada Gambar 2.6 dapat dibentuk dari segitiga siku-siku TOA yang diputar,
P O Q
di mana sisi TO sebagai pusat putaran.
A
1. Unsur-Unsur Kerucut
Gambar 2.6 Kerucut.
Amatilah Gambar 2.7 . Kerucut memiliki unsur-unsur sebagai berikut.
a. Bidang alas, yaitu sisi yang berbentuk lingkaran (daerah yang diraster).
b. Diameter bidang alas (d), yaitu ruas garis AB.
c. Jari-jari bidang alas (r), yaitu garis OA dan ruas garis OB. C
d. Tinggi kerucut (t), yaitu jarak dari titik puncak kerucut ke pusat bidang
alas (ruas garis CO).
e. Selimut kerucut, yaitu sisi kerucut yang tidak diraster.
t
f. Garis pelukis (s), yaitu garis-garis pada selimut kerucut yang ditarik dari
titik puncak C ke titik pada lingkaran.
Hubungan antara r, s, dan t pada kerucut dinyatakan dengan persamaan- A B
persamaan berikut.
Gambar 2.7 Kerucut.
s2 = r2 + t 2 r2 = s2 −t2 t2 = s2 −r2

2. Luas Permukaan Kerucut C


Perhatikan kembali Gambar 2.7 . Jika kerucut tersebut dibelah sepanjang garis CD
dan keliling alasnya, akan diperoleh jaring-jaring kerucut seperti pada Gambar
2.8. Jaring-jaring kerucut pada Gambar 2.8 terdiri atas:
• juring lingkaran CDD' yang merupakan selimut kerucut.
• lingkaran dengan jari-jari r yang merupakan sisi alas kerucut. D D'
Pada Gambar 2.8 , terlihat bahwa panjang jari-jari juring lingkaran sama
dengan s (garis pelukis kerucut). Adapun panjang busur DD' sama dengan
keliling alas kerucut, yaitu 2πr. Jadi, luas selimut kerucut sama dengan luas
juring CDD'.
Luas juring CDD' Panjang busur DD '
=
Luas lingkaran Keliling lingkaran
Luas juring CDD' 2πr Gambar 2.8 : Jaring-jaring kerucut.
=
πs2 2πs
2πr
Luas juring CDD ' = . πs2
2πs
= πrs
Diketahui jari-jari alas Jadi, luas selimut kerucut = πrs.
sebuah kerucut 3,5 cm
dan tingginya 12 cm. Luas permukaan kerucut = luas selimut + luas alas
Jika = πrs + πr2
22
digunakan π= , luas sisi = πr (s + r)
7
kerucut tersebut adalah .... Dengan demikian, pada kerucut berlaku rumus sebagai
a. 132 cm berikut.
b. 154 cm
c. 176 cm Luas selimut kerucut = πrs
d. 198 cm
t s
Luas permukaan kerucut = πr (s + r)
Jawab:
r = 3,5 cm
r
t = 12 cm
s= t 2  r2
= 122  52
= 12,5
Luas sisi kerucut = πr (s + r)
22
= · 3,5 · (12,5 + 3,5)
7
= 176 cm2
Jadi, luas sisi kerucut
tersebut adalah 176 cm2.
Jawaban: c
Soal UAN, 2003
1. Volume Kerucut
Perhatikan Gambar 2.9 . Dapatkah kamu menemukan persamaan antara
gambar(a) dan gambar (b)? Pada dasarnya, kerucut merupakan limas
karena memiliki

(a)
titik puncak sehingga volume kerucut sama dengan volume
1
limas, yaitu 3 kali
(b)
luas alas kali tinggi. Oleh karena alas kerucut berbentuk lingkaran, Gambar 2.9 : Limas dan Kerucut
volume kerucut dinyatakan oleh rumus sebagai berikut.

1
Volume kerucut = x luas alas x tinggi
3
1
= πr2t
3

Anda mungkin juga menyukai