Puji TUhan apa kabar hari ini?

Luar biasa puji TUhan ya. Mari kita sama2 belajar jalan salib Tuhan Yesus. Kita baca dari Yakobus 4
judulnya hawa nafsu dan persahabatan dengan dunia, dalam hati saya ada renungan sederhana saya
kalo mengaku kenal Yesus maka saya harus jadikan Dia jalan hidup saya, makanya bukan kebetulan
TUhan berkata begini “Bukan mereka yang berseru TUhan TUhan yang masuk Kerajaan Sorga tetapi
mereka yang melakukan kehendakKu, Yesus berkata kamu tidak bisa ikut Aku, kalau tidak mau pikul
salibKu, orang itu ikut TUhan roh agamawi, hanya status anehnya begini, Yesus sekarang disembah oleh
dunia, maksudnya banyak orang Kristen di seluruh dunia, tapi tidak teruji karna Yesus hadir waktu itu
secara darah daging kita salibkan Dia. Jadi orang yang menyembahNya sekarang kalo bukan karna ROh
Ketaatan andaikata hidup zaman dulu 2000 tahun lalu, anda pasti ikut dengan saya berkata salibkan Dia,
jangan sampai kita mengikut TUhan itu separuh-separuh setengah-setengah atau pilih-pilih seolah2
Yesus itu menu. Dialah satu-satunya jalan, tidak ada jalan lain kepada Bapa kecuali melalui Yesus, berarti
orang yang ikut Yesus harus jadikan Dia jalan hidupnya. Kalau Yesus jalan hidup kita berarti Dia yang
punya hak berkata di awal dan Dia yang punya hak berkata di akhir kita tidak punya hak apa2, makanya
ikut Yesus itu tidak mudah, ikut Yesus itu harus berserah. Seperti kata pujian aku berserah aku berserah
pada Yesus Juruselamat aku berserah, berserahnya orang Kristen tidak sama dengan meditasi, meditasi
itu mengosongkan diri, berserahnya orang Kristen itu berserah pada sesuatu yang kita tau yaitu
firmanNya yang tidak tersembunyi, tapi kita harus berserah seperti Yesus di Getsemani, Bapa bukan
kehendakKu yang jadi ini Anak Allah yang berdoa begini, kalau kita bercermin dengan Yesus
kemungkinan besar banyak doa kita itu salah. Doa kita agak memaksakan diri, kita maunya begini
padahal Yesus sebagai Anak Allah Putera Mahkota Sorga Dia sendiri adalah Allah Dia berkata biar
kehendakMu yang jadi bukan kehendak saya. Makanya kita harus jadikan Yesus jalan hidup kita, kalo
Yesus adalah jalan hidup kita berarti Dia yang punya hak berbicara di depan Dia yang punya hak
berbicara di belakang dan di antaranya kita hidup dalam firman, paham maksud saya berarti Dialah yang
berhak berbicara dalam hidup kita, saya tidak berhak menentukan apa2 atas hidup saya, tapi apakah
dengan menyerahkan diri seperti itu tidak justru siapa yang kehilangan nyawanya karna injil akan
memperolehnya, karna itu kita takut kalo kita berserah diri TUhan akan jadikan hidup kita sia sia, malah
justru sebaliknya orang yang menyerahkan diri sungguh-sungguh pada Tuhan malah justru memperoleh
hidupnya utuh kembali, pernikahannya utuh kembali, sukacitanya utuh kembali, orang yang dengarkan
TUhan lebih daripada dengar suara manusia, akan bahagia di hatinya makanya Yesus berkata
berbahagialah orang yang miskin di hadapan Allah, berbahagialah orang yang lemah lembut,
berbahagialah orang yang murah hati yang suci hatinya berbahagialah engkau jikalau engkau dianiyaya
Karena kebenaran. Jangan pernah jatuh dalam dosa Adam dan Hawa bukan ambil buah “curiga” kalo
nanti kita tu dengar Tuhan kita akan dirugikan, malah sebaliknya setan tau kalo kita dengar firman
Tuhan, kita diberkati katakan Amin. Tuhan apa2 tanya Tuhan, apakah ini kehendakMu terakhir Tanya
Tuhan lagi untuk konfirmasi betulkah kehendakMu di antaranya kita hidup merenungkan firman siang
dan malam, itulah kehidupan orang benar kalo dari definisi atau penjelasan yang saya beri ini banyak
orang ternyata Kristen-kristenan atau ktp kekristenan itu gampang dan susah gampang karna kita tidak
membeli apa2, lebih susah di agama lain yang harus begini begitu untuk membuat Tuhan atau dewanya
bisa menerimanya, harus amal sosial bagaimana itu pun tidak tentu masuk dalam sorga semoga
diterima, kekristenan tidak Yesus di atas kayu salib berkata sudah selesai, susah susah karna sekalipun
keselamatan itu Cuma2 Tuhan meminta pengabdian kita itu sepenuhnya, kalo kita jadikan Dia Tuhan
berarti kita hamba kalo kita jadikan Dia Bapa berarti kita anak siapa dengarkan siapa, doa agamawi
bunyinya begini tuhan dan dewanya dijadikan hambanya, lu brikan yang saya mau, yang saya inginkan.
Dalam Tuhan tidak bisa Yesus tidak bisa dimanipulasi kalau kita ikut Yesus kita di bawah DIa di atas, itu
harus jelas, makanya Yesus mati bukan untuk menciptakan agama baru Yesus mati untuk mengkoreksi
semua agama, dan menciptakan jalan satu-satunya. Anda musti mengerti mengapa Yesus meninggal
dunia pada saat jumat agung itu bukan supaya Dia bisa bangun gereja dengan gedung-gedung yang
indah, tapi gereja di dalam hati dan batin kita, kitalah gerejanya, kitalah mempelai wanitanya, kitalah
umat pilihannya , hidup kita tidak boleh sama dan serupa dengan dunia, bahkan dimulai dari pikiran,
mikir saja tidak boleh sama dengan dunia, makanya itu kalo kita baca Alkitab jangan asal baca jangan
merenungkannya karna keharusan tapi kit abaca karna hanya itu yang bisa cuci otak kita, cuci otak tidak
baik kan, apa lagi cuci mata, tapi taukah otak kita begitu kotor, karna firman Allah perlu mencuci otak
kita, oleh karna itu mari kit abaca sekarang alkitab kita Hawa Nafsu dan Persahabatan dengan Dunia