Anda di halaman 1dari 3

Dibuat Oleh :

Rizki Saputra (310117023207)

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER
(STMIK BANJARBARU)
BANJARBARU
2019
Latihan Soal :

1. Jelaskan keunggulan dan kekurangan antara arsitektur sistem basis data terdistribusi dengan
sistem paralel !

 Keuntungan Sistem Paralel


– Pemrosesan yang sangat cepat
– Meningkatkan reliabilitas : Tidak tergantung dengan kerusakan sistem yang lain
– Kinerja meningkat dan kapasitas yang besar

 Kelemahan Sistem Paralel


– Biaya yang meningkat
– Membutuhkan sumber daya yang besar untuk mendukung pemrosesan yang paralel
– Pengelolaan menjadi lebih rumit

2. Jelaskan tentang distributed data storage dan distributed transaction dalam sistem basis data
terdistribusi !

 Database sendiri yang dalam bahasa Indonesianya dikenal dengan nama basis data pada
dasarnya merupakan sebuah kumpulan dari data yang ada pada suatu organisasi,
perusahaan, dan sebagainya. Keseluruhan data tersebut kemudian disimpan dalam storage
trsendiri, yang kemudian bisa digunakan untuk berbagai kepentingan, terutama
kepentingan dalam ekses data

 Distributed Transaction adalah eksekusi program yang mengakses data yang


digunakan bersama di banyak situs, menjamin semua situs yang
terlibat transaksimencapai keputusan konsisten menganai kommit atau abort.
Sebuah transaksi klien menjadi terdistribusi jika ia melibatkan beberapa operasipada bebe
rapa server. Ada dua cara dimana transaksi terdistribusi dibentuk, yakni nested
transaction dan flat transaction. Biasanya transaksi flat atau nested mengaksesobjek yang
berada pada satu server tunggal. Namun, dalam kebanyakan hal, sebuahtransaksi
,apakah itu nested atau flat, akan mengakses objek yang ditempatkan pada server yang
berbeda-beda.
3. bagaimanakah mekanisme dalam menjaga integritas basis data terdistribusi ? jelaskan !

Dalam proses perancangan basis data terdistribusi, harus diperhatikan aspek transparansi,
yaitu interaksi user terhadap basis data merupakan interaksi dengan satu sistem secara utuh.
Transparansi harus terlihat dalam dua hal, yaitu

1. Distribusi: para pengguna harus dapat berinteraksi dengan sistem secara keseluruhan
sebagai satu sistem yang utuh. Kesatuan ini harus ada pada kinerja sistem dan metode
pengaksesan.

2. Perubahan (transaksi): Setiap transaksi (penambahan, penghapusan, atau peng-update-an)


harus mempertahankan integritas antara basis data yang berbeda-beda dalam satu sistem.
Setiap transaksi harus dibagi ke dalam sejumlah subtransaksi, yang tiap-tiap darinya
memberikan pengaruh pada keseluruhan sistem basis data.

Anda mungkin juga menyukai