100
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0
Pan 4.800 9.500 19.100 37.500
-10
Persen Butr Lolos (%)
100
90 no
80 saringan
70
37.5
60
25.4
50
19.1
40
12
30
20
9.52
10
0
9.52 12 19.1 25.4 37.5
30
20
10
0
9.52 12 19.1 25.4 37.5
No batas batas hasil
Saringan bawah atas analisa
37.500 100 100 100
19.100 90 100 88.416
9.500 30 60 17.044
4.800 0 10 2.600
Pan 0 0 0.000 25-4.75
No
Saringan
No batas batas hasil 4.75
Saringan bawah atas analisa 9.5
25 100 100 100 12.5
19 90 100 88.416 19
12.5 20 55 25
9.5 0 15
4.75 0 5
349.3976
Batas Batas Hasil
Bawah Atas Analisa
100 100 37.5-4.75
90 100 No
20 55 Saringan
0 10 23.9 9.52
0 5 28.68 12
19.1
25.4
37.5
2.600 0.000
17.044 88.416
88.416 17.044
2.600
25-4.75
batas batas hasil
bawah atas analisa
0 5
0 15
20 55
90 100
100 100
9.5 12.5 19 25
37.5-4.75
batas batas hasil
bawah atas analisa
0 5
0 10 58.074
20 55 89.77
90 100 100
100 100 100
Pers
70
60
50
40
30 0.149 0
20 Pan 0
10
0
Pan 0.149 0.297 0.590 1.180 2.380 4.800 9.500
Persen Butr Lolos (%)
A volume mould 10
B brt mould 4.65
C brt psr knds gembur 18.90
D brt isi knds gembur 1.425
E brt psr knds padat 20.30
F brt isi knds padat 1.565
rata-rata 1.495
A volume mould 10
B brt mould 4.65
C brt batu knds gembur 19.55
D brt isi knds gembur 1.490
E brt batu knds padat 21.10
F brt isi knds padat 1.645
rata-rata 1.5675
BERAT JENIS AGREGAT HALUS
T1 79
T2 0.3
kadar 0.37831
KADAR AIR AGREGAT HALUS
Tabel 2. Perkiraan kebutuhan air pencampur dan kadar udara untuk berbagai slump dan ukuran nominal
maksimum batu pecah
Air (kg/m3) untuk ukuran nominal agregat maksimum batu pecah
Slump 9.5 12.7 19 25 37.5
(mm) mm mm mm mm mm
Beton tanpa tambahan udara
25-50 207 199 190 179 166
75-100 228 216 205 193 181
150-175 243 228 216 202 190
>175 -
Banyaknya udara dalam 3 2.5 2 1.5 1
beton (%)
Beton dengan tambahan udara
25-50 181 175 168 160 150
75-150 202 193 184 175 165
150-175 216 205 197 184 174
>175
Jumlah kadar udara yang
disarankan untuk tngkat 4.5 4.0 3.5 3.0 2.5
pemaparan sebagai berikut :
ringan (%)
sedang (%) 6.0 5.5 5.0 4.5 4.5
berat (%) 7.5 7.0 6.0 6.0 5.5
Tabel 3. Hubungan antara rasio air-semen (w/c) atau rasio air-bahan bersifat semen {w/(c=p)} dan kekua
Rasio air-semen (berat)
40 0.42 -
35 0.47 0.39 15
30 0.54 0.45 0.600
25 0.61 0.52
20 0.69 0.60
15 0.79 0.70
Tabel 5. Volume agregat kasar per satuanagregat
Volume volumekasar
beton
kering oven per satuan
Ukuran nominal agregat volume beton untuk berbagai modulus kehalusan
maksimum (mm) 2.40 dari agregat
2.60 halus 2.80 3.00
9.5 0.50 0.48 0.46 0.44
12.5 0.59 0.57 0.55 0.53
19.0 0.66 0.64 0.62 0.60
25.0 0.71 0.69 0.67 0.65
37.5 0.75 0.73 0.71 0.69
50.0 0.78 0.76 0.74 0.72
75.0 0.82 0.80 0.78 0.76
150.0 0.87 0.85 0.83 0.81
18.675 20
0.541 0.520
19
INTERPOLASI
2.8 2.9194 3 19 23 25
0.62 0.608 0.60 0.608 0.641 0.658
25
INTERPOLASI
2.8 2.9194 3
0.67 0.658 0.65
INTERPOLASI
19 23 25
0.608 0.641 0.658
INTERPOLASI
23 25
2285.000 2290
PERHITUNGAN CAMPURAN BETON NORMAL DENGAN METODE SNI
No. Data-data
1 Kuat tekan beton pada umur 28 hari (1.64 x 2.5) = 4.1
2 Semen yang digunakan
3 Berat jenis semen
4 Berat kering volume agregat kasar
5 Modulus kehalusan agregat halus
6 Modulus kehalusan agregat kasar
7 Berat jenis SSD agregat halus
8 Berat jenis SSD agregat kasar
9 Absorpsi agregat halus
10 Absorpsi agregat kasar
11 Kadar air agregat halus
12 Kadar air agregat kasar
No Tahapan
13 Slump diminta
14 Agregat kasar yang digunakan dengan ukuran maksimum
15 Perkiraan kebutuhan air pencampur (tabel 2)
16 Rasio air-semen (tabel 3)
17 Kadar semen (15/16)
18 Volume agregat kasar kering oven (tabel 5)
19 Jumlah agregat kasar (18x4)
20 Berat jenis beton basah (tabel 6)
21 Jumlah agregat halus (20-19-17-15)
No. Material
22 Semen (17)
23 Air(15)
24 Agregat halus (21)
25 Agregat kasar (19)
26 Jumlah (20)
Volume Material
27 Semen (22)/((3)x1000)
28 Air ((23)/1000)
29 Agregat kasar (25)/((8)x1000)
30 Agregat halus dengan kadar udara sebesar 1,92%=(1.92/100)
Perhitungan berat campuran 1 m3 beton yang dihitung dengan dua cara perhitungan,
No Material
35 Semen (22)
36 Air (23)
37 Agregat kasar (25)
38 Agergat halus (24)
39 Jumlah
Material
Semen
Air
Agregat Kasar
Superplasticizer
Jumlah
Material
Semen
Air
Agregat Kasar
Superplasticizer
Jumlah
Nilai Satuan
20+4.1 18,7 Mpa
PCC
2.92
2437.1 kg/m3
1.97
2.92
1.473 kg/m3
2.389 kg/m3
1.059 %
0.103 %
0.295 %
2.516 %
Nilai Satuan
25-50 mm
23.00 mm
197 kg/m3
0.54 1
364.006 kg/m3 4.3
0.641 0.4
1563.140 kg/m3
2285 kg/m3
160.854 kg/m3
Per M3 Satuan
364.006 kg/m3 1
197.00 kg/m3 4.3
160.854 kg/m3 0.4
1563.140 kg/m3
2285.000 kg/m3
0.1247
0.197
0.654
0.0192
0.995
0.005 m3
7.084
9.079 kg/m3
Berdasarkan
Berdasarkan
perkiraan
perkiraan masa
volume absolut
beton, kg
bahan-bahan, kg
2.516 %
0.295 %
1602.468 kg/m3
161.329 kg/m3
0.10
1.06
157.209
H KOREKSI LAPANGAN
Setelah
dibagi
Satuan
massa
jenis
124.6596 kg/m3
157.2085 kg/m3
670.7932 kg/m3
109.5423 kg/m3
1062.204 kg/m3
3.14 0.050 0.2
3.14 0.075 0.3
15
0.0053036 MATERIAL DI TAMBAH 15% UNTUK FAKTOR KEAMANAN
28.96 33.30
12.51 14.38
127.48 146.60
12.83 14.76
EAMANAN 209.05
10 SAMPEL
0.0053036
15 SAMPEL
0.0015714