KUESIONER
PENGARUH MEDIA VIDEO DAN PERMAINAN ULAR TANGGA
DALAM PENINGKATAN PERILAKU ANAK
MENGENAI CUCI TANGAN PAKAI SABUN
DI TK DIAN EKAWATI TAHUN 2017
No. :
Nama :
Kelas :
Umur :
Jenis Kelamin :
2. Saat mencuci tangan sebaiknya tangan kita di cuci menggunakan apa, dik?
a. Sabun dan air mengalir
b. Air saja
c. Sabun saja
10. Selain sebelum makan, kapan lagi kita sebaiknya cuci tangan dengan
sabun?
a. Setelah bermain
b. Setelah memegang bungkus makanan
c. Sebelum bersalaman
11. Setelah bersin atau batuk yang mana yang paling baik untuk dilakukan?
a. Mencuci tangan dengan sabun
b. Mengelap tangan dengan tisu
c. Mengelap tangan ke baju
12. Selain sesudah buang air kecil, kapan lagi kita harus mencuci tangan?
a. Setelah bermain
b. Setelah memegang adik
c. Setelah belajar
13. Setelah memegang binatang kita sebaiknya melakukan?
a. Cuci tangan pakai sabun
b. Cuci tangan
c. Mengelap tangan dengan tisu
15. Apa yang harus kita gosok setelah telapak tangan dalam CTPS?
a. Menggosok sela-sela jari
b. Menggosok ibu jari
c. Membasuh tangan dengan air
16. Setelah kita menggosok sela-sela jari, bagian mana lagi yang selanjutnya
kita gosok?
a. Menggosok ibu jari
b. Meletakan sabun di telapak tangan
c. Menggosok buku-buku jari
17. Setelah menggosok buku-buku jari, bagian mana selanjutnya yang harus
kita gosok?
a. Menggosok kuku jari
b. Mengelap tangan
c. Menggosok ibu jari
18. Setelah menggosok ibu jari secara bergantian, bagian mana lagi yang harus
kita gosok saat mencuci tangan?
a. Mengelap tangan
b. Menggosok telapak tangan
c. Menggosok kuku-kuku jari
19. Bagian mana lagi yang penting kita gosok dengan sabun saat cuci tangan?
a. Siku tangan
b. Lengan tangan
c. Pergelangan tangan
20. Setelah menggosok seluruh permukaan tangan, selanjutnya apa yang harus
kita lakukan, dik?
a. Menggosok sela-sela jari
b. Mengelap tangan
c. Membilas tangan dengan air bersih mengalir dan mengeringkannya
Tanyakan dan beri tanda (X) sesuai jawaban yang diberikan anak
No. Pernyataan S TS
1. Menurut adik mencuci tangan pakai sabun itu hal yang penting.
2. Jika adik ingin makan, adik harus mencuci tangan dengan sabun
terlebih dahulu.
3. Jika adik sudah selesai bermain, adik harus mencuci tangan adik
dengan sabun.
4. Menurut adik jika mencuci tangan dapat mencegah adik terkena
mencret.
5. Menurut adik jika mencuci tangan dapat menjaga kesehatan
adik.
6. Menurut adik jika mencuci tangan cukup hanya dengan sabun.
7. Menurut adik orang dewasa pun perlu cuci tangan pakai sabun
dan air mengalir.
8. Adik bisa terkena kecacingan apabila malas mencuci tangan
dengan bersih.
9. Jika mencuci tangan, sela-sela jari tidak perlu dicuci saat
mencuci tangan.
10. Jika adik mencuci tangan, telapak tangan perlu disabun dan
dibasuh air mengalir saat mencuci tangan.
11. Menurut adik perlu tempat cuci tangan di sekolah
12. Menurut adik cuci tangan dengan bersih tidak bisa mencegah
kita terkena penyakit.
13. Setelah adik memegang binatang tidak perlu cuci tangan dengan
sabun.
14. Jika adik sedang berada disekolah tidak perlu cuci tangan.
15. Jika tangan tidak kotor maka tidak perlu melakukan 7 langkah
cuci tangan.
16. Jika sudah selesai makan maka tidak perlu mencuci tangan
17. Jika melakukan cuci tangan maka tidak perlu mencuci tangan
sesuai langkah-langkahnya.
18. Jika kita akan mencuci tangan cukup dengan sabun saja.
19. Jika adik sudah selesai buang air besar tidak perlu cuci tangan.
20. Seandainya kita sudah cuci tangan dengan sabun maka tangan
kita tidak akan bebas kuman.
Keterangan :
S = Setuju
TS = Tidak Setuju
Tanyakan dan beri tanda (X) sesuai jawaban yang diberikan oleh anak
1. Defenisi Fasilitator
Fasilitator adalah pemandu proses dalam hal ini fasilitator adalah orang
pemahaman yang baik dan buruk misalnya wali kelas, guru bimbingan
pelatihan sebelumnya.
pembahasan
peserta
3. Pengetahuan Fasilitator
dimilikinya adalah:
4. Tempat Pelatihan
Pelatihan ini akan dilakukan di TK Dian Ekawati. Hal ini dilakukan agar
5. Mekanisme Pelatihan
disampaikannya
CTPS atau cuci tangan pakai sabun dapat diartikan sebagai kegiatan
mencuci tangan (kedua telapak tangan) dengan air bersih yang mengalir
2. Tujuan CTPS
Ada beberapa kegiatan yang sebelum dan atau sesudahnya kita harus
berkebun dll)
6. Setelah bermain
Bila tidak cuci tangan dengan sabun maka akan banyak kuman-kuman
2. Pertama, basuh tangan dengan air bersih yang mengalir, ratakan sabun
3. Kedua, gosok punggung tangan dan sela - sela jari tangan kiri dan
6. Kelima, gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan
8. Ketujuh, bilas kedua tangan dengan air yang mengalir dan keringkan.
pengarahan dan gambaran mengenai apa saja yang akan dibahas kemudian
Setelah itu fasilitator akan meminta anak untuk mengulang beberapa hal penting
dan diminta partisipasinya untuk mau menyebutkan apa saja hal yang mampu
diingatnya.
7. Persiapan Umum
kepada anak.
8. Materi
Adapun materi yang akan disampaikan pada media video berisi tentang:
f. Pengertian CTPS
g. Tujuan CTPS
9. Alat Bantu
10. Waktu
Hari/tanggal :-
tujuannya (5 menit).
10. Fasilitator akan menggulang kembali materi yang telah diberikan saat
12. Evaluasi
Sabun
Tujuan :
Video yang disajikan teerdiri dari beberapa video yang materinya telah
disesuaikan dengan materi CTPS dan materi pada media ular tangga. Video yang
Video 1
ditujukan untuk tontonan anak. Dalam video ini menceritakan tentang Jabrik dan
memberikan kue kepada mereka, namun Jabrik tidak mau memakan kue tersebut
karena malas harus mencuci tangan terlebih dahulu. Berbeda dengan Jabrik,
teman-temannya yang lain malah semangat untuk mencuci tangan agar dapat
memakan kue tersebut. Akhirnya melihat hal tersebut Jabrik pun ingin ikut dan
kapan saja waktu yang tepat untuk mencuci tangan, kemudian Elmo akan
menyanyikan tahapan dalam mencuci tangan, dan diakhiri dengan sebuah lagu
Video 2
Berbentuk animasi yang bercerita tentang tiga orang anak yang merupakan siswa
sebuah sekolah. Salah satu dari mereka tangannya kotor karena terjatuh.
Anak tersebut pun memcuci tangannya hanya menggunakan air saja dan
sabun dengan menunjukan sebuah film. Setelah itu pak Guru pun kembali
menjelaskan bagaimana mencuci tangan yang baik dan benar agar kuman-kuman
Kedua video tersebut digabungkan menjadi satu video dengan tujuan untuk
Pada kelompok perlakuan ini fasilitator akan menjelaskan terlebih dahulu apa saja
materi yang terdapat dalam ular tangga. Setelah mereka diberikan pengarahan
dan gambaran tentang apa saja yang akan dibahas kemudian anak akan diajak
untuk bermain ular tangga. Setiap anak akan dibagi menjadi beberapa kelompok.
yang mendapatkan kotak dengan tangga atau ular. Pertanyaan tersebut akan
berkaitan dengan kotak yang mereka dapati, anak akan diminta menjelaskan apa
sambil belajar.
8. Persiapan Umum
9. Materi
Adapun materi yang akan disampaikan pada media ular tangga berisi
tentang:
f. Pengertian CTPS
g. Tujuan CTPS
Hari/tanggal :-
tujuannya (5 menit).
terdekatnya.
(5 menit).
akan ditanyai tentang apa yang ia pahami saat bermain ular tangga
13. Evaluasi
Tujuan :
sambil belajar.
pemain
Aturan main :
siapa yang pertama, siapa yang kedua, dan seterusnya sampai yang
terakhir.
dapat.
6. Setiap biji pemain yang berhenti pada kotak yang terdapat ujung ekor
7. Apabila biji pemain sampai pada kotak yang ada gambar tangganya,
Pada permainan ini peraturan yang berlaku sama seperti permainan ular
tangga pada umumnya, terdiri dari 40 kotak. Tangga pada permainan ini
merupakan reward bila anak melakukan hal yang benar dan mengerti gambar yang
dimaksud. Sedangkan tanda panah merah dianggap sebagai ular dan merupakan
hukuman karena anak melakukan kegiatan yang salah seperti digambar, sehingga
mereka harus turun ke kotak sebelumnya sesuai anak panah pada permainan.
Dimulai dari kotak nomor 1 yang bertuliskan ”START”, pada kotak kedua
ditemukan gambar seorang guru yang sedang menasehati anak muridnya, hal
tersebut merupakan akibat dari tangan anak yang kotor yang ada pada kotak ke
16. Lalu pada kotak ketiga ada gambar cuci tangan dengan sabun, pada kotak
sebagai hal baik yang terjadi bila anak mencuci tangan maka ia akan menjadi anak
yang sehat dan ceria sehingga bisa tetap bermain dengan teman-temannya. Pada
tersebut merupakan akibat buruk yang ditandai dengan panah merah yang berasal
dari kotak ke 12 yaitu anak yang sehabis bermain tidak mencuci tangannya. Hal
tersebut ditandai dengan gambar tersebut di beri garis silang merah. Pada kotak
digambarkan anak yang sedang di toilet dan kesakitan, hal ini menggambarkan
anak yang sedang mencret akibat dari anak tidak mencuci tangan sebelum makan
yang terdapat pada kotak ke 24. Pada kotak ke 14 anak akan menemukan tangga
dimana pada kotak tersebut terdapat gambar langka ketiga dari 7 langkah CTPS.
Tangga pada kota ini akan mengarah ke kotak 17 dimana pada kotak tersebut
terdapat gambar langkah keempat CTPS. Pada kotak ke 22 terdapat gambar anak
yang sedang sakit hal tersebut terjadi karena anak tersebut tidak mau cuci tangan
dengan sabun seperti pada gambar pada kotak ke 25. Selanjutnya pada kotak ke
dengan tangga pada kotak ke 39 yang berisi gambar langkah keenam CTPS.
tangannya yang dihubungkan dengan tangga terhadap guru yang senang melihat
perilaku anak tersebut, hal ini menjelaskan bahwa cuci tangan dengan sabun
merupakan suatu perilaku yang baik bila dikerjakan. Pada kotak ke 31 ada gambar
mengenai langkah ketujuh CTPS yang dihubungkan dengan tangga ke kotak yang
Scale Cronbach's
Scale Mean Variance if Corrected Alpha if
if Item Item Item-Total Item
Deleted Deleted Correlation Deleted
X1 27,40 72,358 ,519 ,945
X2 27,80 69,432 ,706 ,943
X3 27,50 71,737 ,581 ,945
X4 27,35 71,292 ,668 ,944
X5 27,80 71,642 ,483 ,946
X6 27,70 65,168 ,869 ,940
X7 27,45 72,997 ,457 ,948
X8 27,20 71,537 ,592 ,944
X9 27,75 65,461 ,862 ,940
X10 27,10 73,253 ,703 ,944
X11 27,40 72,147 ,545 ,945
X12 27,80 69,432 ,706 ,943
X13 27,70 66,537 ,755 ,942
X14 27,75 65,461 ,862 ,940
X15 27,70 65,800 ,816 ,941
X16 27,10 73,253 ,703 ,944
X17 27,85 69,503 ,736 ,942
X18 27,70 65,800 ,816 ,941
X19 27,20 71,537 ,592 ,944
X20 27,75 70,408 ,582 ,945
Scale Cronbach's
Scale Mean Variance if Corrected Alpha if
if Item Item Item-Total Item
Deleted Deleted Correlation Deleted
Y1 12,65 33,818 ,740 ,928
Y2 12,85 32,555 ,772 ,926
Y3 12,60 34,674 ,645 ,930
Y4 12,70 34,642 ,475 ,932
Y5 12,90 33,779 ,526 ,932
Y6 12,75 34,092 ,543 ,931
Y7 13,05 33,629 ,543 ,931
Y8 12,65 34,766 ,510 ,931
Y9 12,95 32,471 ,752 ,927
Y10 12,75 33,776 ,606 ,930
Y11 12,90 34,095 ,470 ,933
Y12 12,85 32,555 ,772 ,926
Y13 13,00 33,158 ,624 ,930
Y14 12,80 34,168 ,494 ,932
Y15 13,05 33,629 ,543 ,931
Y16 12,95 32,471 ,752 ,927
Y17 12,85 33,397 ,613 ,930
Y18 12,60 34,674 ,645 ,930
Y19 12,90 31,989 ,855 ,925
Y20 12,75 33,776 ,606 ,930
Scale Cronbach's
Scale Mean Variance if Corrected Alpha if
if Item Item Item-Total Item
Deleted Deleted Correlation Deleted
Z1 12,40 38,147 ,532 ,935
Z2 12,60 36,779 ,653 ,933
Z3 12,35 38,555 ,510 ,936
Z4 12,55 38,050 ,451 ,937
Z5 12,55 36,155 ,784 ,931
Z6 12,50 37,421 ,586 ,934
Z7 12,50 38,053 ,472 ,936
Z8 12,60 36,779 ,653 ,933
Z9 12,40 38,147 ,532 ,935
Z10 12,60 36,253 ,744 ,931
Z11 12,70 35,589 ,843 ,929
Z12 12,60 38,042 ,448 ,937
Z13 12,50 37,526 ,566 ,935
Z14 12,65 36,450 ,698 ,932
Z15 12,55 36,997 ,634 ,934
Z16 12,65 37,397 ,537 ,935
Z17 12,50 36,474 ,760 ,931
Z18 12,35 38,555 ,510 ,936
Z19 12,60 35,832 ,819 ,930
Z20 12,65 35,503 ,863 ,929
Reliabilitas dikatakan baik jika memiliki nilai Croanbach’s Alpha > 0,60
Cronbach's N of
Alpha Items
,946 20
Cronbach's N of
Alpha Items
,933 20
Reliability Statistics
Cronbach's N of
Alpha Items
,937 20
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
hasil pretest
.179 54 .000 .876 54 .000
pengetahuan
hasil pretest sikap .146 54 .006 .964 54 .103
hasil pretest tindakan .170 54 .001 .968 54 .160
hasil posttest
.176 54 .000 .918 54 .001
pengetahuan
hasil posttest sikap .196 54 .000 .865 54 .000
hasil posttest tindakan .239 54 .000 .900 54 .000
a. Lilliefors Significance Correction
Descriptive Statistics
N Mean Std. Minimum Maximum
Deviation
hasil pretest
27 9.04 4.014 0 18
pengetahuan
hasil pretest sikap 27 9.63 1.904 6 15
hasil pretest tindakan 27 9.67 2.353 4 14
hasil posttest
27 30.81 3.340 22 36
pengetahuan
hasil posttest sikap 27 16.04 1.480 13 18
hasil posttest tindakan 27 15.07 1.466 11 18
Ranks
N Mean Sum of
Rank Ranks
Negative
0a .00 .00
hasil posttest Ranks
pengetahuan - hasil Positive Ranks 27b 14.00 378.00
c
pretest pengetahuan Ties 0
Total 27
Negative
0d .00 .00
Ranks
hasil posttest sikap -
Positive Ranks 27e 14.00 378.00
hasil pretest sikap
Ties 0f
Total 27
Negative
0g .00 .00
Ranks
hasil posttest tindakan -
Positive Ranks 27h 14.00 378.00
hasil pretest tindakan i
Ties 0
Total 27
a. hasil posttest pengetahuan < hasil pretest pengetahuan
b. hasil posttest pengetahuan > hasil pretest pengetahuan
c. hasil posttest pengetahuan = hasil pretest pengetahuan
d. hasil posttest sikap < hasil pretest sikap
e. hasil posttest sikap > hasil pretest sikap
f. hasil posttest sikap = hasil pretest sikap
Test Statisticsa
hasil posttest hasil posttest hasil posttest
pengetahuan sikap - hasil tindakan -
- hasil pretest pretest sikap hasil pretest
pengetahuan tindakan
b b
Z -4.564 -4.562 -4.560b
Asymp. Sig. (2-
.000 .000 .000
tailed)
a. Wilcoxon Signed Ranks Test
b. Based on negative ranks.
Descriptive Statistics
N Mean Std. Minimum Maximum
Deviation
hasil pretest
27 18.30 11.605 0 40
pengetahuan
hasil pretest sikap 27 10.70 1.750 7 14
hasil pretest tindakan 27 9.22 2.259 5 14
hasil posttest
27 27.48 5.162 20 36
pengetahuan
hasil posttest sikap 27 15.56 1.867 9 18
hasil posttest tindakan 27 14.00 2.370 8 17
Ranks
N Mean Sum of
Rank Ranks
Negative
7a 8.00 56.00
hasil posttest Ranks
pengetahuan - hasil Positive Ranks 18b 14.94 269.00
pretest pengetahuan Ties 2c
Total 27
Test Statisticsa
hasil posttest hasil posttest hasil posttest
pengetahuan sikap - hasil tindakan -
- hasil pretest pretest sikap hasil pretest
pengetahuan tindakan
b b
Z -2.868 -4.469 -4.503b
Asymp. Sig. (2-
.004 .000 .000
tailed)
a. Wilcoxon Signed Ranks Test
b. Based on negative ranks.
Descriptive Statistics
N Mean Std. Minimum Maximu
Deviation m
perubahan
54 15.48 11.792 -14 30
pengetahuan
perubahan sikap 54 5.63 2.366 0 11
perubahan tindakan 54 5.09 1.815 0 9
kelompok anak 54 1.50 .505 1 2
Ranks
kelompok anak N Mean Sum of
Rank Ranks
kelompok pelakuan
27 34.15 922.00
perubahan (UT)
pengetahuan kelompok kontrol (V) 27 20.85 563.00
Total 54
kelompok pelakuan
27 32.26 871.00
(UT)
perubahan sikap
kelompok kontrol (V) 27 22.74 614.00
Total 54
kelompok pelakuan
27 29.35 792.50
(UT)
perubahan tindakan
kelompok kontrol (V) 27 25.65 692.50
Total 54
Dokumentasi Penelitian
ABSTRACT
PHBS (Healthy and Clean Lifestyle) is one of the people’s ways to maintain their
health quality. There are some indicators which become the references to
implement PHBS; one of them is CTPS (hand washing using soap). Good CTPS
conduct can prevent the incidence of diarrhea and ISPA (Upper Respiratory
Infection) which are vulnerable for children. Therefore, it is important to teach
children early about the good and correct CTPS. However, the learning about
health at schools is often delivered using the methods and media which are not
appropriate for children.
The objective of the research is to find out the influence of video and the
board game called snake and ladder to increase children’s behavior toward
CTPS and the difference in the influence of both media. This is a quasi-experiment
with Non-equivalent control group design. The samples of the research are 54
children. The location of the research is at Dian Ekawati Kindergarten, Medan
Tembung Subdistrict.
The research results found out that the snake and ladder media according
to the pretest and posttest results using Wilcoxon test has increased the children’s
knowledge showed by the change in the average scores from 9,04 before the
treatment to 30,81 and p= 0.0001. The attitude has increased with the average
score from 9.63 at the beginning to 16.04 after the treatment and the value of p=
0.0001. The action has improved with the average score from 9.67 to 15.07 and
p= 0.0001. According to the pretest and posttest results, video media has also
influenced the increase in the children’s knowledge from 18,30 to 27,48 with p=
0.004. The attitude has increased with the average score from 10.70 to 15.56 with
p= 0.0001 and the action has improved with the average score from 9.22 to 14.00
with p= 0.0001. It was also found out that snake and ladder media has better
influence on knowledge and attitude than video media according to Mann
Whitney test results. There was no difference found in the influence of both media
on action.
It is recommended that the health agency and education agency develop
the right programs for health education for children. It is also suggested that the
school teach CTPS to the children using the proper media.
10