PORTOFOLIO

PROGRAM KELUARGA BINAAN

KESEHATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN UMSU
Copy Right September 2014 FK UMSU

All rights reserved.

Tahun
2014

Identitas Pemilik
Nama

: Bonita Iravany Putri

NPM

: 1308260132

Kelurahan/Desa

: Jln rawa Gang Tani 1 no3

Nama KT

: dr. Yulia afrina nasution

Nama DPL

: dr. Desi Isnayanti

Kelompok

: B 11

Nama Teman Kelompok :

1. Alfi Syahri Pinem
2. Dinda Seruni
3. Dita Khairunisa
4. Nola Agina Ginting

Page
1

DAFTAR ISI
Kata pengantar......................................................................

Rencana Kegiatan ................................................................

Hasil Kegiatan .....................................................................

Dokumentasi Kegiatan ........................................................

Refleksi diri ..........................................................................

11

Catatan aktivitas .................................................................

12

Masukan Dan Saran.

13

Lampiran.

14

Daftar Pustaka.

18

KATA PENGANTAR
Page
2

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang selalu melimpahkan rahmat, bimbingan dan
hidayah-Nya kepada kita. Shalawat berangkai salam kepada junjungan kita Nabi
Muhammad SAW yang telah menjadi suri tauladan dan menunjukan akhlakul karimah
kepada umatnya.
Berkat bimbingan dari DPL, motivasi orang tua, dan kerjasama dari teman
sekelompok akhirnya portofolio kegiatan ini dapat terselesaikan.. Portofolio ini didasari
oleh kegiatan Keluarga Binaan Kesehatan yang merupakan salah satu program
pembelajaran yang diterapkan pada blok ini. Salah satu tujuan dari kegiatan ini adalah
mahasiswa fakultas kedokteran UMSU dapat memperoleh pembelajaran yang aktif dengan
langsung terjun ke masyarakat dan melakukan perubahan Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat (PHBS) dan melakukan Kemampuan Keterampilan Dasar (KKD) pada keluarga
binaan agar menjadi lebih baik lagi selain itu, program ini juga menjadi landasan untuk
meningkatkan pembelajaran kedokteran klinis yang juga bermanfaat untuk penulis agar
memiliki kemampuan dasar yang dapat dipergunakan dalam profesinya kelak.
Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang membantu dan
yang terkait di dalam kegiatan ini. Semoga Program akan semakin lancar dan besar harapan
portofolio kegiatan KBK ini bermanfaat. Amin.

Medan, 28 Januari 2015

Bonita Iravany Putri

RENCANA KEGIATAN
Pada blok Respirasi ini kami sekolompok menyepakati bahwasannya kami
akan lebih membahas tentang indikator Cuci Tangan Pakai Sabun.Hal ini juga telah
disetujui oleh DPL kami saat kami mendiskusikannya.
Page
3

Mencuci tangan dengan benar adalah merupakan tindakan pencegahan

penularan penyakit dan juga tindakan sanitasi yang bermanfaat bagi
kesehatan.Mencuci tangan hendaklah jangan hanya menggunakan air saja,tetapi juga
harus menggunakan sabun dan lebih baik apabila menggunakan air kran atau air yang
mengalir serta menggunakan sabun cair.
Waktu yang tepat untuk mencuci tangan yaitu(1):
1. Setiap kali tangan kita kotor (setelah memegang uang,memegang
binatang,berkebun,dll)
2. Setelah buang air besar
3. Setelah menceboki bayi atau anak
4. Sebelum makan dan menyuapi anak
5. Sebelum memegang makanan
6. Setelah bersin,batuk,membuang ingus
7. Setelah pulang dari bepergian
8. Sehabis main diluar atau sehabis memegang benda
Mencuci tangan yang benar harus menggunakan sabun dan dibawah air yang
mengalir.Sedangkan menurut Depkes (2009) langkah-langkah teknik mencuci tangan
yang benar adalah sebagai berikut(2).
1. Basahi tangan dengan air dibawah kran atau air mengalir
2. Ambil sabun cair secukupnya untuk seluruh tangan
3. Gosokkan kedua telapak tangan.Gosokkan sampai ke ujung jari
4. Telapak tangan kanan menggosok punggung tangan kiri (atau sebaliknya)
dengan jari-jari saling engunci (berselang-seling) antara tangan kanan dan
kiri.Gosok sela-sela jari tersebut.Lakukan sebaliknya
5. Letakkan punggung jari satu dengan punggung jari lainnya dan saling
mengunci
6. Usapkan ibu jari tangan kanan dengan telapak kiri dengan gerakan
berputar.Lakukan hal yang sama dengan ibu jari tangan kiri
7. Gosok telapak tangan dengan punggung jari tangan satunya dengan gerakan
kedepan,kebelakang dan berputar.Lakukan sebaliknya
8. Pegang pergelangan tangan kanan dengan tangan kiri dan lakukan gerakan
memutar.Lakukan pula untuk tangan kiri
9. Bersihkan sabun dari kedua tangan dengan air mengalir
10.Keringkan tangan dengan menggunakan tissue dan bila menggunakan
kran,tutup kran dengan tissue
Kami memilih untuk lebih membahas masalah cuci tangan dengan sabun
kepada keluarga Pak Bustami karena kami merasa bahwa keluarga Pak Bustami perlu
edukasi yang lebih lanjut tentang pentingnya mencuci tangan dengan sabun dan
kapan saja harus mencuci tangan serta bagaimana cara cuci tangan yang baik dan
benar.Agar Keluarga Pak Bustami bisa lebih mau lagi untuk menjaga kesehatannya
Page
4

dengan salah satu caranya yaitu mencuci tangan dengan sabun dan menerapkannya
didalam kehidupan sehari-hari.
Pengetahuan dari Keluarga Pak Bustami tentang Cuci tangan juga sangat
mempengaruhi,maka dari itu kami juga akan mencari tahu sebanyak apa pengetahuan
tentang cuci tangan yang diketahui keluarga Pak Bustami.
Untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan keluarga Pak Bustami tentang cui
tangan itu bagaimana,kami akan melakukan wawancara dengan beberapa pertanyaan
yaitu :
1. Apa tujuan dari mencuci tangan yang ibu ketahui?
2. Bagaimana cara ibu mencuci tangan? Apakah cukup hanya dengan air saja?
3. Menurut ibu sabun tipe apa yang cocok untuk dipakai?
4. Apakah ibu tahu,penyakit apa saja yang bisa dikaitkan dengan perilaku
mencuci tangan?
5. Apakah keluarga ibu pernah terkena penyakit tersebut?
6. Kapan-kapan saja ibu melakukan cuci tangan?
7. Air apa yang ibu gunakan untuk membilas tangan yang dicuci?
8. Apakah ibu selalu menggunakan sabun jika mencuci tangan?
9. Apakah didaerah tempat tinggal ibu sudah pernah diadakan penyuluhan
mengenai langkah-langkah mencuci tangan?
10.Apakah anak-anak kecil dikeluarga ibu sudah diajarkan cara mencuci tangan?
Kami berharap dari hasil wawancara yang kami lakukan kepada keluarga Pak
Bustami,kami bisa mengetahui sejauh mana pengetahuan keluarga tersebut tentang
cuci tangan dan apa masalah yang dihadapi oleh keluarga Pak Bustami,agar kami
juga bisa memberikan edukasi dan solusi yang pas dan bisa membantu dari apa yang
kurang diketahui keluarga Pak Bustami.

Berdasarkan diskusi kelompok,kami nantinya akan membantu keluarga Pak

Bustami dengan cara memberikan Penyuluhan Cuci tangan dengan sabun.Terutama
menggunakan sabun cair.
Kami akan melakukan penyuluhan dengan menggunakan alat media agar lebih
membantu yaitu kami menggunakan Video cara mencuci tangan agar keluarga Pak
Bustami lebih paham dan mengerti dengan penyuluhan yang kami lakukan.Kami juga
akan mempraktek kan serta mengajarkan secara langsung bagaimana cara mencuci
tangan dengan sabun kepada keluarga Pak Bustami serta anak-anak kecil yang ada
dirumah Pak Bustami.
Kami juga akan menyuruh untuk mengulangi lagi agar kami tahu apakah Keluarga
Pak Bustami sudah paham dan tau bagaimana cuci tangan yang benar.
Page
5

HASIL KEGIATAN
Alhamdulillah pada pertemuan pertama kami bisa melaksanakan apa yang
kami rencana kan yaitu melakukan wawancara dan melihat secara langsung
bagaimana cara mencuci tangan yang dilakukan oleh keluarga Pak Bustami.
Berikut adalah hasil wawancara kami dengan Ibu Ratna :
Kami : Apa tujuan dari mencuci tangan yang ibu ketahui?
Ibu : Mencuci tangan sangat penting bagi kesehatan dan menjaga kesehatan kita
Kami : Bagaimana cara ibu mencuci tangan?Apakah cukup hanya dengan air saja?
Ibu : Digosok-gosok telapak tangan,dan harus menggunakan sabun juga.
Page
6

Kami : Menurut ibu sabun tipe apa saja yang cocok dipakai?
Ibu : Ya seperti yang diiklan TV itu sabun cair itu.
Kami : Apakah ibu tahu penyakit apa saja yang bisa dikaitkan dengan perilaku
kebiasaan mencuci tangan?
Ibu : Seperti penyakit lambung,diare dan cacingan.
Kami : Apakah keluarga ibu pernah terkena penyakit tersebut?
Ibu : Sejauh ini sih tidak ada,tetapi mungkin saja pernah ada penyakit yang diderita
dan ada hubungannya tetapi masih belum menyadarinya.
Kami : Kapan-kapan saja ibu melakukan cuci tangan?
Ibu : Setiap kita akan memegang makanan,ya 3x sehari
Kami : Air apa yang ibu gunakan untuk membilas tangan yang dicuci?
Ibu : Air bersih dari kamar mandi,ngambilnya pakai gayung.Karena dirumah ini
tidak ada air kran untuk mencuci tangan
Kami : Apakah ibu selalu menggunakan sabun saat mencuci tangan?
Ibu : Tidak,paling jika hanya mau makan saja dan sehabis memegang benda-benda
kotor
Kami : Apakah didaerah sini pernah diadakan penyuluhan cuci tangan?
Ibu : Pernah,biasanya yang mengadakan para perusahaan sabun yang melakukan
promosi barang jualannya didaerah sini
Kami : Apakah anak-anak kecil dikeluarga ibu sudah diajarakan cara mencuci
tangan?
Ibu : Sudah diajari,mereka juga diajarkan disekolahnya.Namun mereka jarang
melakukannya karena malas.
Dari wawancara yang kami lakukan kepada keluarga Pak Bustami bahwa
menurut kami masih kurang terpenuhi pengetahuan dan sarana untuk Cuci tangan
yang benar di keluarga Pak Bustami.Yaitu karena keluarga Pak Bustami jarang
menggunakan sabun untuk mencuci tangan dan juga air yang digunakan pun masih
belum bersih.Dan juga sabun yang digunakan untuk cuci tangan juga tidak berupa
sabun cair yaitu sabun batang yang dimana sabun tersebut juga digunakan untuk
mandi.Serta keluarga Pak Bustami belum terlalu paham kapan saja seharusnya perlu
dilakukan cuci tangan itu.
Maka dari itu pada pertemuan kedua kami melakukan penyuluhan terhadap
keluarga Pak Bustami tentang bagaimana mencuci tangan yang benar,kami
melihatkan video tentang cara mencuci tangan yang benar yaitu 7 langkah.Sungguh
Page
7

disayangkan keadaan dirumah Pak Bustami sangat sepi,hanya ada Ibu Ratna dan
beberapa keponakannya,anggota keluarga yang lain sedang pergi kerja.Sementara
tetangga yang lain sedang sibuk semua karena disana ada acara Maulid Nabi.Hal ini
terjadi karena kami tidak bisa datang pada jadwal yang telah kami janjikan karena
ada perubahan jadwal kuliah.
Alhamdulillah respon Ibu Ratna dan keponakannya sangat antusias saat
melihat video tentang cuci tangan yang benar.Mereka sangat senang dan semangat
melihat video tersebut dan secara refleks pun mereka mengikuti gerakan yang ada
divideo itu.Setelah selesai melihat video pun kami mempraktekkan juga secara
langsung dengan menggunakan air dan sabun cair yang memang kami berikan untuk
keluarga Pak Bustami.Alhamdulillah mereka langsung ingat bagaimana cara cuci
tangan yang benar.Selain itu kami juga memberikan edukasi lebih banyak lagi
tentang cuci tangan yang benar dan kapan saja seharusnya melakukan cuci tangan
dan melakukan feed back.Kami juga menanyakan beberapa keluhan yang
berhubungan dengan respirasi kepada Ibu Ratna,dan Alhamdulillah tidak ada
dijumpai gejala-gejala tersebut.

DOKUMENTASI

Page
8

Page
9

REFLEKSI DIRI
Alhamdulillah pada blok ini masih seperti sebelumnya,saya merasa sudah
cukup dalam segi bahasa yang digunakan kepada keluarga Pak Bustami dan segi
penampilan juga kesopanan dalam berinteraksi.
Hanya pada blok ini saya merasa kurang di penepatan janji untuk datagan kunjungan
dengan keluarga Pak Bustami dikarenakan jadwal yang bertukar secara mendadak.
Dan juga pada blok ini kami belum bisa memberikan solusi terhadap masalah yang
dikeluhkan oleh keluarga Pak Bustami yaitu tentang kurang pedulinya pemerintah
terhadap air bersih didaerah tempat mereka tinggal.

Page
10

CATATAN AKTIVITAS
Blok 9
Hari
Kamis

Tanggal

Uraian Aktivitas

15 Januari 2015

Bertemu DPL
Diskusi Hal apa yang akan dibahas pada blok ini

Senin

19 Januari 2015

- Pertemuan pertama dengan keluarga Pak Bustami

- Melakukan wawancara
- Melakukan Pemeriksaan Fisik

Sabtu

24 Januari 2015

Pertemuan kedua dengan Keluarga Pak Bustami

Melakukan penyuluhan

Page
11

MASUKAN DAN SARAN

Saran saya sebaiknya tidak ada lagi pertukaran jadwal yang mendadak di blok
selanjutnya,karena itu bisa menggangu jadwal kunjungan KBK.
Dan juga saya berharap bahwa di daerah tempat kami melakukan KBK bisa diadakan
penyuluhan bersama dengan pihak Kampus FK UMSU tentang bagaimana cara cuci
tangan yang benar dengan menggunakan sabun,agar masyarakat sekitar mengetahui
cara cuci tangan yang benar.

Page
12

EVALUASI EKSTERNAL TEMAN SATU KELOMPOK

Nama :

NPM

................................................................
No
1.
2.

HAL

Persiapan
Melakukan pendekatan kepada pihak terkait

0 1 2 3 4

Sikap dan tingkah laku

Menunjukkan kedisplinan (datang tepat waktu)
Menunjukkan kesiapan mengikuti kegiatan
Menunjukkan penampilan rapi dan sikap sopan kepada
keluarga binaan (dibuktikan dalam foto kegiatan)
Mampu melakukan komunikasi yang efektif
Menunjukkan sikap bersungguh-sungguh dalam mengikuti
semua kegiatan
JUMLAH

Keterangan :
0 : tidak melakukan
1 : melakukan kurang dari 40
2 %
: melakukan 40-60 %
3 : melakukan 60-80 %
4 : melakukan 80-100 %

Jumlah Nilai
----------------- X 100 = ................
24

NILAI :

Medan,........................................2014
Penilai

Nama

Page
13

EVALUASI DIRI SENDIIRI

Nama :

NPM

................................................................
No
1.
2.

HAL

Persiapan
Melakukan pendekatan kepada pihak terkait

0 1 2 3 4

Sikap dan tingkah laku

Menunjukkan kedisplinan (datang tepat waktu)
Menunjukkan kesiapan mengikuti kegiatan
Menunjukkan penampilan rapi dan sikap sopan kepada
keluarga binaan (dibuktikan dalam foto kegiatan)
Mampu melakukan komunikasi yang efektif
Menunjukkan sikap bersungguh-sungguh dalam mengikuti
semua kegiatan
JUMLAH

Keterangan :
0 : tidak melakukan
1 : melakukan kurang dari 40
2 %
: melakukan 40-60 %
3 : melakukan 60-80 %
4 : melakukan 80-100 %

Jumlah Nilai
----------------- X 100 = ................
24

NILAI :

Medan,........................................2014
Penilai

Nama

Page
14

EVALUASI EKSTERNAL (KELUARGA BINAAN)

Nama
Alamat

:.........................................................
:

.........................................................
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Persiapan
Melakukan pendekatan kepada keluarga

HAL

0 1 2 3 4

Sikap dan tingkah laku

Menunjukkan kedisplinan (datang tepat waktu)
Menunjukkan kesiapan mengikuti kegiatan
Menunjukkan penampilan rapi dan sikap sopan kepada
keluarga binaan
Mampu melakukan komunikasi yang efektif
Menunjukkan sikap bersungguh-sungguh dalam mengikuti
semua kegiatan
JUMLAH

Keterangan :
0 : tidak melakukan
1 : melakukan kurang dari 40
2 :%melakukan 40-60 %
3 : melakukan 60-80 %
4 : melakukan 80-100 %

Jumlah Nilai
----------------- X 100 = ................
24

NILAI :

Medan,........................................2014
Penilai

Nama

Page
15

CHECK LISTSURVEI PHBS DI TATANAN RUMAH TANGGA

No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Indikator
Perilaku
Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan
Bayi diberi ASI ekslusif
Penimbangan balita/bayi
Ketersediaan air bersih
Cuci tangan pakai sabun
Ketersediaan jamban sehat
Memberantas jentik nyamuk
Mengkonsumsi buah dan sayur
Melakukan aktifitas fisik setiap hari
Tidak merokok di dalam rumah

Daftar Pustaka
Page
16

Ya

Tidak

(1) Rahmawat Eni , Proverawati Atikah . PHBS Perilaku Hidup Bersih dan Sehat .
Nuha Medika ; Yogyakarta , Januari 2012
(2) www.Depkes.go.id

Page
17