Anda di halaman 1dari 17

INSTALASI JARINGAN KOMPUTER

PADA DINAS KESEHATAN PUSKESMAS PATIHAN


KOTA MADIUN

Frenddy Suci Yogyantoro


Fakultas Teknologi Informatika Universitas Dian Nuswantoro

Abstrak
Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah menghasilkan karya nyata dalam memberikan kemudahan dalam
menciptakan suatu jaringan computer pada Dinas Kesehatan PUSKESMAS Patihan Kota Madiun yang meliputi
masalah-masalah pendataan nama, alamat, umur, nomor asuransi kesehatan, golongan darah, serta riwayat
penyakit pasien agar lebih efisien dalam pencarian data pasien yang bersangkutan. Metode penelitian yang
digunakan adalah metode analisis dan metode perancangan menggunakan topologi star, dimana pada metode
analisis penulis menganalisa kebutuhan dan melalui hasill analisa tersebut penulis merancang tahapan-tahapan
yang akan dilakukan, alasan pemilihan metodologi star karena apabila satu computer yang mengalami
kerusakan dalam jaringan star maka computer tersebut tidak akan membuat mati seluruh jaringan star dan
memudahkan untuk menambah atau mengurangi client yang dipakai. Hasil yang dicapai adalah memudahkan
karyawan atau pegawai pada PUSKESMAS Patihan untuk pendataan nama, alamat, umur, nomor asuransi
kesehatan, golongan darah, serta riwayat penyakit pasien agar lebih efisien dalam pencarian data pasien yang
bersangkutan melalui jaringan computer tersebut.

Kata kunci: Jaringan Komputer, Topologi Star, Data Pasien

Pendahuluan kegiatan. Dalam hal ini manusia


1.1 Latar Belakang Masalah memiliki peran dalam mengelola
Meningkatnya perkembangan suatu data. Namun manusia juga
Ilmu pengetahuan dan Teknologi memiliki keterbatasan kemampuan,
membuat manusia semakin luas akan maka dengan menggunakan peralatan
kebutuhan informasi. Untuk pengolahan data yang berupa
mengimbangi pesatnya perkembangan komputer akan mempermudah dan
teknologi, manusia membutuhkan memperlancar pengelolaan data yang
media penyampai informasi yang dilakukan oleh manusia.
praktis, lengkap, mudah digunakan, Pusat Kesehatan
efektif, dan efisien. Dengan Teknologi Masyarakat atau Puskesmas Patihan
Informasi sebagai media pendamping merupakan pusat pelayanan kesehatan
bagi seseorang atau instansi, tentunya bagi masyarakat di Kecamatan
akan sangat membantu kegiatan Patihan yang beralamat di Jl. Mendut
manusia dalam berbagai segi No. 1 Kota Madiun. Dalam
kehidupan. Saat ini ilmu dan menghasilkan suatu data yang
teknologi mengalami perkembangan diperlukan, proses pendataan
yang cukup pesat. Suatu organisasi masyarakat pada Puskesmas Patihan
yang bergerak dalam bidang apapun masih menggunakan cara
membutuhkan Sumber Daya Manusia konvensional atau manual dan belum
sebagai fungsi dari pelaksana terkomputerisasi yaitu dengan cara
mencatat di dalam buku pasien, 1.2 Rumusan Masalah
sehingga pengarsipan dokumen Berdasarkan penjelasan dari latar
kurang baik, yang meliputi masalah- belakang diatas, maka diperoleh suatu
masalah pendataan nama, alamat, permasalahan, yaitu:
umur, nomor asuransi kesehatan, “Bagaimana membangun jaringan
golongan darah, serta riwayat komputer pada Dinas Kesehatan
penyakit pasien. Sehingga dalam Puskesmas Madiun yang dapat
pembuatan laporan-laporan tersebut menangani masalah-masalah yang ada
kurang efektif dan efisien yang pada pendataan pasien”.
dikarenakan harus mencari data-data
yang tidak terstruktur sehingga 1.3 Batasan Masalah
membutuhkan waktu yang relatif Dalam ruang lingkup puskesmas
lebih lama untuk mengumpukan data- yang begitu kompleks, mengingat
data yang diperlukan. keterbatasan waktu dan untuk
Atas dasar pertimbangan membatasi ruang lingkup penelitian
hal tersebut diatas maka penulis sehingga tidak menyimpang dari
merasa perlu untuk merancang dan permasalahan pokok yang akan
meng instalasi jaringan komputer disampaikan pada laporan ini, maka
pada Pusat Kesehatan Masyarakat penulis membatasi masalah hanya
atau Puskesmas Patihan Kota pada Penginstalasian Jaringan
Madiun. Pemanfaatan jaringan Komputer Pada Dinas Kesehatan
komputer diharapkan dapat Puskesmas Patihan Kota Madiun
memberikan salah satu alternatif yang meliputi masalah-masalah
masukan pemecahan permasalahan pendataan nama, alamat, umur, nomor
untuk mengatasi kelemahan- asuransi kesehatan, golongan darah,
kelemahan yang terjadi guna serta riwayat penyakit pasien.
memperbaiki kinerja yang mampu
memberikan data-data yang 1.4 Tujuan Penulisan Tugas Akhir
diperlukan oleh Pusat Kesehatan Dalam pembuatan laporan Tugas
Masyarakt Patihan secara cepat dan Akhir ini penulis mempunyai tujuan
akurat dalam pembuatan laporan- yaitu terciptanya suatu Jaringan
laporan yang berhubungan dengan Komputer Pada Dinas Kesehatan
data pasien. Sehingga dapat Puskesmas Patihan Kota Madiun
dijadikan bahan pengambilan yang meliputi masalah-masalah
keputusan pimpinan. pendataan nama, alamat, umur,
Berdasarkan permasalahan- nomor asuransi kesehatan, golongan
permasalahan yang terjadi seperti darah, serta riwayat penyakit pasien
tersebut di atas, penulis mengambil agar lebih efisien dalam pencarian
judul “INSTALASI JARINGAN data pasien yang bersangkutan.
KOMPUTER PADA DINAS
KESEHATAN PUSKESMAS 1.5 Manfaat Penulisan Tugas Akhir
PATIHAN KOTA MADIUN”. Hasil dari penulisan Tugas Akhir
ini diharapkan nantinya akan dapat
bermanfaat bagi banyak pihak, computer instalasi adalah memasang
diantaranya : suatu software (perangkat lunak) atau
1. Bagi Perusahaan hardware (perangkat keras) ke dalam
a. Dari hasil penelitian ini suatu system computer agar dapat
diharapkan bisa menjadi bahan digunakan.
masukan bagi puskesmas yang
bersangkutan dalam 2.2 Definisi Jaringan
memanfaatkan teknologi Jaringan computer adalah
informasi yang khususnya pada himpunan “interkoneksi” antara 2
jaringan komputer. komputer atau lebih yang
b. Hasil laporan TA yang berhubungan dengan media transmisi
dilaksanakan oleh mahasiswa kabel atau tanpa kabel (wireless). Dua
diharapkan dapat membantu computer atau lebih dikatakan
dalam menyelesaikan terkoneksi apabila kedua computer
permasalahan. bisa saling bertukar data atau
2. Bagi Akademik informasi, berbagi resource yang
a. Dapat dijadikan bahan referensi dimiliki, seperti file, printer, storage
bagi mereka yang mengadakan atau media penyimpanan (hardisk).
penelitian atau penyusunan Data yang berupa teks, audio, maupun
tugas akhir untuk video bergerak melalui media kabel
dikembangkan lebih lanjut atau tanpa kabel sehingga
dengan permasalahan yang memungkinkan pengguna computer
berbeda. dalam jaringan computer dapat saling
b. Diharapkan berguna bagi bertukar data.
segenap mahasiswa/mahasiswi Di dalam jaringan komputer
akademik Dian Nuswantoro dikenal sistem koneksi antar komputer
sebagai bentuk peran aktif (node), yakni :
akademik dalam menanggapi 1. Peer to Peer
berbagai persoalan yang ada di Peer to peer adalah suatu
luar lingkungan kampus. model jaringan dimana tiap
3. Bagi Penulis komputer dapat memakai sumber
Untuk memenuhi syarat tugas daya (resource) pada komputer
akhir strata satu (S-1) dan untuk lain atau memberikan sumber
membandingkan ilmu yang telah dayanya untuk dipakai oleh
diperoleh selama komputer lain. Metode peer to
peer ini pada sistem Windows
Tinjauan Pustakas dikenal sebagai Workgroup,
2.1 Definisi Instalasi dimana tiap komputer dalam satu
Instalasi berasal dari kata install jaringan dikelompokkan dalam
yang berarti memasang, sehingga satu kelompok kerja.
instalasi dapat diartikan sebagai 2. Client-Server
proses memasang suatu perlengkapan Client-Server adalah suatu
beserta peralatannya agar dapat model jaringan dimana ada satu unit
digunakan. Sementara dalam ilmu komputer yang berfungsi sebagai
server yang memiliki fungsi dapat juga disebut sebagai
memberikan layanan bagi komputer jaringan computer yang
lain, dan klien yang juga hanya membutuhkan router dan saluran
meminta dari server. komunikasi public..

2.2.1 Definisi LAN


Sebuah LAN (Local Area
Network) adalah jaringan yang
dibatasi oleh area yang relatif kecil,
umumnya dibatasi oleh area
lingkungan, seperti sebuah kantor
pada sebuah gedung, atau tiap –
tiap ruangan pada sebuah sekolah.
Biasanya jarak antar node tidak
lebih dari sekitar 200m. Gambar 2.3 : Diagram Wide
Area Network (WAN)

2.2.4 Definisi IP Address


IP Address merupakan
pengenal yang digunakan untuk
memberikan alamat pada tiap-tiap
computer dalam jaringan. Format IP
Address adalah bilangan 32 bit yang
tiap 8 bitnya dipisahkan oleh tanda
Gambar 2.1 Skema Jaringan
titik. Format IP Address dapat
LAN
berupa bentuk biner maupun
decimal. Bentuk yang sering dipakai
2.2.2 Metropolitan Area Network
adalah decimal dengan format
(MAN)
xxx.xxx.xxx.xxx. Bentuk ini dikenal
MAN adalah singkatan dari
dengan dotted decimal dimana xxx
Metropolitan Area Network. Suatu
merupakan nilai dari 1 oktet yang
jaringan dalam suatu kota dengan
berasal dari 8 bit. Contohnya adalah
transfer data berkecepatan tinggi,
192.168.0.1.
yang menghubungkan berbagai
lokasi seperti kampus, perkantoran,
2.3. Definisi Swtich
pemerintahan, dan sebagainya.
Switch adalah sebuah alat yang
menyaring dan melewatkan paket
2.2.3 Wide Area Network (WAN)
data pada sebuah LAN. Switch
WAN atau Wide Area Network
bekerja pada layer data link dan
merupakan suatu jaringan
layer network, sehingga dapat untuk
computer yang mencakup area
protocol apapun. Switch memiliki
yang besar, sebagai contoh yaitu
multi port yang setiap portnya dapat
jaringan computer antar wilayah,
mendukung sebuah workstation dan
kota, atau bahkan Negara. WAN
jaringan Ethernet. Kecepatan dengan console atau dengan GUI
pengiriman data pada switch dapat (Grafic User Interface)
mencapai sampai 1 GBps (Gigabyte menggunakan WinBox.
per second).
2.6 Topologi Jaringan
2.3.1 Managed Switch Topologi Jaringan adalah hal
Managed Switch adalah switch yang menjelaskan hubungan
yang dapat diatur atau geometris antara unsur-unsur dasar
dikonfigurasikan. penyusun jaringan, yaitu node,
link, dan station. Terdapat
2.3.2 Unmanaged Switch bermacam-macam topologi
Unmanage Switch merupakan jaringan yang setiap macamnya
switch yang tidak memiliki memiliki kelebihan dan
pengaturan konfigurasi. Switch ini kekurangan, antara lain :
banyak dipakai karena langsung
dapat digunakan atau Plug ad Play. 2.6.1 Topologi Star
Topologi Star atau bintang
2.4 Definisi Hub merupakan bentuk topologi
Hub merupakan alat jaringan yang berupa konvergensi
penghubung antar computer untuk dari node tengah ke setiap
komunikasi data. Hub biasanya computer klien. Topologi ini
digunakan untuk pembuatan banyak dipakai dalam penerapan
jaringan yang sederhana, misalnya jaringan kantor. Selain itu
untuk beberapa computer dalam kerusakan pada suatu klien tidak
satu grup IP local. mempengaruhi klien lain.

2.5 Definisi Router 2.6.2 Topologi Bus


Router adalah alat yang Topologi Bus merupakan
bertugas untuk mengantarkan paket beberapa node yang dihubungkan
data antar jaringan. Router dengan satu jalur data. Setiap
digunakan untuk menyambungkan perangkat terhubung pada satu
beberapa jaringan sehingga jalur, sehingga setiap node
komunikasi data dapat terjalin melakukan komunikasi data pada
antara jaringan satu dengan jalur tersebut.
jaringan yang lain.
2.6.3 Topologi Ring
2.5.1 Router OS Topologi ring atau disebut
Router OS adalah salah satu dengan topologi cincin merupakan
produk dari Mikrotik. Router OS jaringan yang berbentuk rangkaian
adalah system operasi dan titik node yang masing-masing
perangkat lunak yang digunakan terhubung ke dua titik lainnya
untuk menjadikan computer sehingga membentuk jalur seperti
menjadi router network. cincin.
Pengaturan router dapat dilakukan
2.6.4 Topologi Tree 2.7.2 Ketentuan Kelas Alamat IP
Topologi Tree atau pohon 1. Jika bit pertama dari sebuah
adalah kombinasi antara topologi alamat IP adalah angka 0, ini
star dan bus. Topologi ini terdiri menunjukkan network kelas A.
atas kumpulan topologi star yang 2. Jika bit pertama dari dua angka
dihubungkan dalam satu jalur alamat IP adalah 10, ini
layaknya topologi bus sebagai menunjukkan alamat IP
backbone. network kelas B.
3. Jika bit pertama dari tiga bit
2.6.5 Topologi Mesh alamat IP adalah 110, ini
Topologi Mesh adalah topologi merupakan alamat IP network
yang menyerupai jala yang kelas C.
digunakan pada jaringan LAN,
topologi ini menggunakan salah Metodologi Penelitian
satu dari dua pengaturan koneksi 3.1 Jenis Penelitian
yaitu apakah menggunakan Di dalam pembuatan Tugas
topologi mesh penuh atau parsial. Akhir ini, penelitian yang penulis
lakukan adalah jenis penelitian
2.7 Definisi TCP/IP kuantitatif yaitu penelitian yang
TCP/IP adalah salah satu ilmiah yang sistematis terhadap
perangkat lunak jaringan computer bagian-bagian dan fenomena serta
(networking software) yang hubungan-hubungannya. Hasil dari
terdapat dalam sistem, dan penelitian kuantitatif ini bersifat
dipergunakan dalam komunikasi untuk membuktikan teori-teori
data dalam LAN (local area yang sudah ada sebelumnya.
network) maupun internet. TCP Dengan tujuan inilah, penulis
singkatan dari Transmission berusaha merancang instalasi
Control Protocol dan IP singaktan jaringan computer pada Puskesmas
dari Internet Protocol. TCP/IP Patihan kota Madiun agar dapat
menjadi satu nama karena mempermudah kinerja karyawan
fungsinya selalu bergandengan satu dalam pendataan pasien.
sama lain dalam komunikasi data.
3.2 Kehadiran Peneliti
2.7.1 Format IP Dalam hal ini, penulis
Sebuah alamat IP berisi satu bertindak sebagai peneliti yang
bagian network dan satu bagian secara langsung terjun ke dalam
host, tetapi formatnya tidak sama lapangan sebagai pengumpul data
pada setiap alamat IP. Sejumlah bit penelitian. Di sini peneliti berperan
alamat dipakai disini untuk sebagai partisipan penuh baik
mengindetifikasi host, dan beragam dalam pencarian data maupun
kelas alamat IP. Ada tiga kelas dalam penginstalasian jaringan
utama alamat IP yaitu kelas A, B, computer nanti.
dan C.
3.3 Lokasi Penelitian
Data yang digunakan dalam baik literatur yang berasal dari
penginstalasian jaringan computer buku maupun dari internet.
yang penulis buat, penulis
mendapatkannya dari berbagai 3.6 Analisa Sistem
literatur yang penulis dapatkan dari Analisis sistem adalah
beberapa lokasi sebagai berikut : penguraian dari suatu sistem
a. Perpustakaan Universitas Dian informasi yang utuh ke dalam
Nuswantoro Semarang bagian-bagian komponennya
b. Toko buku Toga Mas Madiun dengan maksud untuk
c. Toko buku Gramedia Madiun mengidentifikasi dan mengevaluasi
d. Internet permasalahan-permasalahan,
hambatan-hambatan yang akan
3.4 Sumber Data terjadi dan kebutuhan yang
3.4.1 Data Primer diharapkan sehingga dapat
Di dalam penelitian ini, penulis diusulkan perbaikannya.
tidak menggunakan Data Primer.
Data primer ialah data yang berasal 3.6.1 Analisa Kebutuhan Data
dari sumber asli atau pertama. Data Data yang akan digunakan
ini tidak tersedia dalam bentuk dalam perancangan jaringan ini
terkompilasi ataupun dalam bentuk berasal dari berbagai sumber
file-file. literatur, yang penulis olah menjadi
sebuah data yang berbentuk buku-
3.4.2 Data Sekunder buku referensi yang relevan dengan
Data sekunder merupakan data keadaan saat ini antara lain :
yang sudah tersedia sehingga kita a. Data untuk teori mengenai
tinggal mencari dan perancangan jaringan,
mengumpulkan. Jika data sekunder antara lain diperoleh dari
dapat kita peroleh dengan lebih buku-buku perancangan
mudah dan cepat karena sudah jaringan yang telah
tersedia, misalnya di perpustakaan, diterbitkan dan juga dari
perusahaan-perusahaan, organisasi- internet.
organisasi perdagangan, biro pusat b. Data Mengenai konsep
statistik, dan kantor-kantor perancangan jaringan
pemerintah. didapatkan dari buku-buku
dari perpustakaan, dan juga
3.5 Metode Pengumpulan Data internet yang telah penulis
Metode Pengumpulan data pelajari.
dalam penelitian ini bertujuan
untuk memperoleh informasi yang
selengkap-lengkapnya. Disini data
dikumpulkan dengan menggunakan 3.6.2 Analisa Hardware&Software
metode literature yaitu mencari dan Analisa hardware penting
memperoleh berbagai informasi dalam hal ini agar program bantu
yang terkait dengan penelitian ini bisa dijalankan dengan maksimal.
Untuk kebutuhan Hardware seperti Pegawai akan sangat
berikut : terbantu dalam mencari
a. Prosessor generasi Intel informasi yang dibutuhkan
Pentium Dual Core keatas masyarakat yang meminta data
b. 2 GB ke atas. tersebut untuk rujukan ke rumah
c. VGA Onboard sakit tanpa harus lama mencari
d. Harddisk 250GB keatas berkas pasien tersebut kesana
kemari, cukup dengan
Sedangkan kebutuhan software mengakses ke jaringan computer
yang sebaiknya digunakan adalah tersebut.
sebagai berikut : 3. Masyarakat umum
a. Operating System Win Masyarakat umum juga
Server 2000, Win XP, Win menjadi pemakai akhir, dengan
Vista, Win 7 tujuan memperkenalkan jaringan
b. Microsoft Excel computer tersebut dan dengan
adanya instalasi tersebut pasien
3.6.3 Analisa Pemakai Akhir atau masyarakat tidak perlu
Pemakai akhir (end user) takut akan kehilangan data dari
merupakan faktor yang sangat pasien tersebut dan tercipta rasa
penting dalam pemakaian jaringan nyaman bagi masyarakat umum.
computer ini, karena jaringan
computer ini dibuat agar bisa Hasil Pembahasan
bermanfaat bagi si pengguna dalam 4.1 Tinjauan Umum
hal ini adalah pemakai akhir (end 4.1.1 Sejarah Puskesmas Di Indonesia
user). Oleh sebab itu, ada beberapa Pusat Kesehatan Masyarakat
jenis pemakai akhir yang nantinya atau yang disingkat dan lebih
akan menggunakan jaringan dikenal di Indonesia dengan
computer ini yaitu sebagai berikut : singkatan Puskesmas, adalah unit
1. Dokter pelaksana teknis (UPT) dinas
Dokter sebagai target kesehatan kabupaten atau kota
pemakai akhir, karena yang bertanggung jawab
dengan adanya jaringan menyelenggarakan pembangunan
computer ini tidak perlu kesehatan di suatu wilayah kerja
membuka berkas-berkas file UPT.Sebagai unit fungsional
yang tempatnya berserakan pelayanan kesehatan terdepan
atau disimpan di tempat dalam unit pelaksana teknis dinas
yang berbeda, cukup kesehatan kabupaten atau kota
mengakses jaringan yang tugasnya dalah
computer yang menyimpan menyelenggarakan sebagian tugas
data pasien tersebut lebih teknis Dinas Kesehatan
praktis dan menghemat Pembangunan Kesehatan yang
waktu. maksudnya adala sebagai
2. Pegawai penyelenggara upaya kesehatan
seperti melaksanakan upaya
penyuluhan, pencengahan dan 1. Sebagai pusat
penanganan kasus-kasus penyakit pengembangan kesehatan
di wilayah kerjanya, secara terpadu masyarakat di wilayah
dan terkoordinasi. kerjanya. Puskesmas berada
ditengah-tengah masyarakat
4.1.2 Visi Dan Misi Puskesmas Patihan yang dengan cepat dapat
Visi pembangunan kesehatan mengetahui keberhasilan
yang diselenggarakan oleh dan kendala yang dihadapi
Puskesmas adala tercapainya dalam pembangunan
Kecamatan Sehat menuju Indonesia kesehatan dan menentukan
Sehat yang melingkupi : target kegiatan yang sesuai
kondisi daerah kerjanya.
1. Lingkungan Sehat, 2. Membina peran serta
2. Perilaku Sehat, masyarakat di wilayah
3. Cakupan Pelayanan kerjanya dalam
Kesehatan yang Bermutu, meningkatkan kemampuan
4. Derajat Kesehatan untuk hidup sehat.
penduduk Kecamatan. 3. Memberikan pelayanan
kesehatan secara
Sedangkan Misi Puskesmas menyeluruh dan terpadu
antara lain : kepada masyarakat di
1. Menggerakkan wilayah kerjanya.
pembangunan berwawasan Maksudnya adalah
kesehatan di wilayah pelayanan kesehatan
kerjanya, diberikan kepada semua
2. Mendorong kemandirian orang tanpa memandang
hidup sehat bagi keluarga golongan, suku, jenis
dan masyarakat di wilayah kelamin, baik sejak dalam
kerjanya, kandungan hingga tutup
3. Memelihara dan usia.
meningkatkan kesehatan
perorangan, keluarga dan 4.1.4 Tugas Puskesmas Patihan
masyarakat beserta Puskesmas merupakan unit
lingkungannya. pelaksana teknis dinas (UPTD)
4. Memelihara dan kesehatan kabupaten atau kota
meningkatkan mutu, yang bertanggung jawab
pemerataan dan menyelenggarakan pembangunan
keterjangkauan pelayanan kesehatan di suatu wilayah.
kesehatan yang Puskesmas sebagai pusat pelayanan
diselenggarakan. kesehatan strata pertama
menyelenggarakan kegiatan
4.1.3 Fungsi Puskesmas Patihan pelayanan kesehatan tingkat
Puskesmas memilik 3 fungi pertama secara menyeluruh,
pokok, yaitu : terpadu dan berkesinambungan,
yang meliputi pelayanan kesehatan membuat specs komputer server
perorang dan pelayanan kesehatan berbeda dengan komputer
masyarakat. Puskesmas melakukan biasanya. Karena online selama 24
kegiatan-kegiatan termasuk upaya jam nonstop dan harus melayani
kesehatan masyarakat sebagai komputer Client maka specs
bentuk usaha pembangunan komputer Server harus lebih bagus
kesehatan. daripada komputer biasanya
Untuk Spesifikasi Komputer
4.1.5 Stuktur Organisasi Server yang digunakan pada Dinas
Bagi suatu organisasi proses Kesehatan Puskesmas Patihan Kota
pengorganisasian merupakan upaya Madiun antara lain :
penentuan yang harus dilakukan 1. Procesor Intel Pentium I3
untuk mencapai tujuan organisasi, 2. Motherboard MSI H77
pembagian kerja secara tepat dapat Express
menentukan mekanisme untuk 3. Memory 4GB DDR 3
mengkoordinasikan aktivitas- Hardisk 1TB
aktivitas perusahaan, salah satu
hasil proses ini adalah struktur 4.2.2 Komputer Client
organisasi ini yang merupakan Komputer client adalah
prosedur formal pengolahan computer yang digunakan untuk
organisasi. melakukan pengelolahan data-data
yang berpusat pada server. Ia hanya
4.2 Perangkat Keras Pendukung dapat mengakses semua data yang
(Hardware) telah disajikan di server. Pada
Pengertian dari hardware atau prinsipnya, client dan server adalah
dalam bahasa indonesia-nya sebuah system yang merupakan
disebut juga dengan nama aplikasi jaringan computer. Setiap
“perangkat keras” adalah salah satu bagian dari jaringan computer
komponen dari sebuah komputer berfungsi meminta dan memberi
yang sifat alat nya bisa dilihat dan layanan servis. Pihak yang
diraba secara langsung atau yang menerima layanan disebut client,
berbentuk nyata, yang berfungsi sedangkan pihak yang memberikan
untuk mendukung proses dan mengirim layanan disebut
komputerisasi. server.
Untuk Spesifikasi Komputer
4.2.1 Komputer Server Client yang digunakan pada Dinas
Komputer Server adalah sebuah Kesehatan Puskesmas Patihan Kota
komputer yang menyediakan Madiun antara lain :
pelayanan atau service tertentu 1. Procesor Intel Pentium
yang berjalan di jaringan, baik DualCore
jaringan internet ataupun intranet. 2. Motherboard Gigabyte
Komputer server pada umumnya 3. Memory 2GB
online atau beroperasi selama 24 4. Hardisk 250GB
jam nonstop. Hal inilah yang
4.2.3 Ethernet Hub Puskesmas Patihan Kota Madiun
Ethernet Hub adalah sebuah memakai NIC yang sudah jadi satu
perangkat titik koneksi umum dari motherboard yang dipakai.
beberapa perangkat dalam jaringan.
Hub umumnya digunakan untuk 4.2.7 Modem
menghubungkan segmen LAN. Modem adalah singkatan dari
Untuk Spesifikasi Hub yang modulator dan demodulator.
digunakan pada Dinas Kesehatan Modulator berfungsi untuk
Puskesmas Patihan Kota Madiun melakukan proses menumpangkan
memakai Merk D-Link 8 Port. data pada sinyal informasi ke
sinyal pembawa agar dapat dikirim
ke pengguna melalui media
4.2.4 Router Network Repeater tertentu, proses ini biasa disebut
Repeater adalah suatu alat yang dengan proses modulasi. pada
berfungsi memperluas jaringan proses ini data dari komputer yang
sinyal WIFI yang belum tercover berbentuk sinyal digital akan
oleh sinyal dari server agar bisa diubah menjadi sinyal analog.
menangkap sinyal WIFI. Jenis-Jenis Modem antara lain :
1. Modem Internal merupakan
4.2.5 Network Bridges sebuah kartu yang
Network Bridge adalah dipasangkan pada slot
komponen jaringan yang motherboard. keuntungan
digunakan untuk memperluas modem ini adalah cara
jaringan atau membuat sebuah pemasangannya mudah dan
segmen jaringan. Network Bridge harganya relatif lebih
beroperasi didalam lapisan data murah.
link pada model OSI. Bridge juga 2. Modem eksternal adalah
dapat digunakan untuk modem yang dipasang
menggabungkan dua buah media diluar komputer, biasanya
jaringan yang berbeda, seperti ditancapkan pada slot USB.
hanya antara kabel UTP dengan 3. Modem yang menggunakan
kabel kabel serat optic. media kabel yaitu
sebuahmodem yang
4.2.6 Wireless Network Interface menggunakan kabel sebagai
Controller media perantaranya (
Kartu Jaringan atau disebut contoh: TV kabel dan
dengan istilah NIC (Network jaringan telepon
Interface Card) atau LAN Card
atau Etherned Card merupakan Untuk Spesifikasi modem
perangkat yang menyediakan yang digunakan pada Dinas
media untuk menghubungkan antar Kesehatan Puskesmas Patihan
komputer. Kota Madiun memakai TP-
Untuk Spesifikasi NIC yang Link TD-W8151N.
digunakan pada Dinas Kesehatan
4.2.8 Networking Cable 4.3 Perangkat Lunak Pendukung
Kabel UTP atau (Software)
kepanjangannya Unshielded Pengertian Software adalah
twisted-pair. Kabel UTP adalah kumpulan data-data elektronik
jenis kabel yang terbuat dari bahan yang tersimpan dan diatur oleh
penghantar tembaga, memiliki computer yang berupa program
isolasi dari plastik dan terbungkus atau instruksi untuk menjalankan
oleh bahan isolasi yang mampu dan mengekskusi suatu perintah.
melindungi dari api dan kerusakan Dalam sebuah computer software
fisik. bisa diibaratkan sebagai jiwanya
computer. Tanpa adanya software,
4.2.9 Tang Crimping sebuah computer hanyalah barang
Alat ini berfungsi untuk mewah yang tidak mempunyai
memasang konektor pada kabel fungsi.
UTP. Selain itu disertai dengan Fungsi Software sendiri adalah
mata pisau untuk mengupas kabel sebagai sarana interaksi antar
dan memotong kabel. Tang pengguna dan perangkat keras.
Crimping dapat mengcrimping 3 Melalui inilah, bahasa manusi
macam jack, yaitu RJ11, RJ12, dan diterjemahkan kedalam bahasa
RJ45. Dan untuk RJ45 mesin sehingga kita bisa mengatur
dipergunakan untuk mengcrimping mesin computer dengan mudah.
kabel LAN. Software atau perangkat lunak
digolongkan menjadi 3 macam,
4.2.10 LAN Tester antara lain :
Alat ini dipergunakan untuk 1. Sistem Operasi adalah
mengecek konektivitas kabel adalah seperangkat program
jaringan. Hasil dari crimpingan yang mengelola sumber
yang tidak benar dapat diketahui daya perangkat keras
dengan mengetes melalui alat atau komputer atau hardware,
tester ini. Urutan dari kabel dapat dan menyediakan layanan
terlihat sesuai dengan lampu LED umum untuk aplikasi
yang menyala pada tester. Indikator perangkat lunak. Sistem
lampu menunjukkan kabel yang operasi adalah jenis yang
terkoneksi pada konektor RJ45. paling penting dari
perangkat lunak sistem
4.2.11 Konektor RJ45 dalam sistem komputer.
Konektor RJ45 dalah konektor 2. Software Pemrograman
yang mempunyai fungsi sebagai Software yang kita
konektor yang digunakan untuk gunaakan untuk
port pada switch hub dan clien. membangun software lain
3. Software Aplikasi hanya
diinstal pada sebuah
computer yang telah
memiliki Sistem Operasi.
Untuk pemakaian Software Gambar 4.2 Jaringan Star
yang akan digunakan pada Dinas Puskesmas Patihan
Kesehatan Puskesmas Patihan Kota
Madiun antara lain : Secara garis besar terdapat dua
1. Untuk Komputer Server tipe jaringan LAN, Peer to Peer
menggunaakan Software dan Client Server yang dimana
Berbayar yaitu Sistem penulis akan menggunakan tipe
Operasi Windows Ultimate jaringan LAN yang client server.
32bit 7 Original. Jaringan Client Server data dilihat
2. Sedangkan untuk Komputer dari nama, yang dimana
Clien menggunakan workstation yang berfungsi sebagai
Freeware menggunakan server menyediakan sumber daya
Windows 7 Ultimate 32bit. yang diberikan kepada tiap-tiap
computer client.
4.4 Perancangan Desain Jaringan Gambar berikut menunjukkan
4.4.1 Skema Perancangan Skema Jaringan LAN pada
Pada instalasi jaringan di Dinas Puskesmas Patihan Kota Madiun :
Kesehatan Pusat Kesehatan
Masyarakat (Puskesmas) Patihan
Kota Madiun, penulis memilih
untuk menggunakan jaringan Local
Area Network (LAN) dan
menggunakan Topologi Star yang
memiliki banyak keuntungan dari Gambar 4.3 Skema Jaringan
segi harga dan efektifitas LAN Puskesmas Patihan
pemakaian. Local Area Network
(LAN) merupakan jenis jaringan 4.4.2 Teknik Instalasi
yang menghubungkan dua atau 4.4.2.1 Crimping
lebih workstation dalam satu Crimping adalah proses dimana
jaringan local yang tidak terlalu sebuah kabel jaringan diproses agar
luas. menjadi sebuah kabel jaringan
Skema Topologi Star pada yang utuh dan sempurna atau
instalasi jaringan di Dinas dengan kata lain crimping itu
Kesehatan Pusat Kesehatan adalah cara membuat kabel
Masyarakat Patihan sebagai berikut jaringan. Di dalam kasus ini
: penulis merancang jaringan kabel
UPT yang memakai jenis kabel
lurus (straight) karena digunakan
untuk Server ke Hub kemudian ke
client, sedangkan untuk kabel
silang (cross) digunakan untuk
menyambungkan PC antar PC ata
Hub antar Hub.
Alat dan Bahan yang perlu
dipersiapkan antara lain :
1. Tang Crimping
2. Kabel UTP
3. Konektor RJ45
4. Tester Kabel Jaringan
5. LAN Card (NIC)
6. 8 Unit PC (1 Server,7 Client)
7. Hub
8. Modem
Gambar 4.4 Susunan Kabel
Tipe Straight
Setelah menyiapkan beberapa
4. Setelah crimping kabel UTP
perlengkapan tersebut, maka
selesai, kemudian kita uji kabel
selanjutnya bisa mengikuti
tersebut apakah bisa digunakan
langkah-langkah awal untuk
atau tidak dengan alat yang
memulai membangun sebuah
bernama LAN Tester. LAN
jaringan pada Dinas Kesehatan
Tester adalah sebuah alat yang
Pusat Kesehatan Masyarakat
digunakan untuk mengecek
Patihan Kota Madiun berikut ini:
kabel UTP yang telah terpasang
1. Langkah pertama, kupas dulu
di konektor RJ45.
kulit dari kabel UTP sepanjang
Caranya cek koneksi kabel
2 cm dan kemudian luruskan
UTP antara lain :
kabel-kabel tersebut dan
a) Gabungkan Kedua LAN Tester
urutkan warna sesuai dengan
(biasanya terpisah). Slot Besar
tipe jaringan. Potong ujung
(atas) untuk lubang konektor
kabel menggunakan crimping
RJ45 sebelah kanan pada . Slot
agar kabel tersebut rata dan
Kecil (atas) untuk lubang
memudahkan untuk
konektor RJ45 yang satunya.
dimasukkan ke dalam konektor
RJ45.
2. Masukkan RJ45 kedalam slot
crimping dan kemudian tekan.
3. Lakukan Pengkabelan sesuai
dengan jaringan yang akan
anda gunakan (straight).

Gambar 4.5 Slot


RJ45+RJ11 pada LAN Tester
b) Masukkan kedua konektor
RJ45 ke dalam slot lubang
(atas) secara berdampingan.
c) Perhatikan tombol On-Off yang 4.5 Konfigurasi Jaringan
ada disebelah kiri. Kemudian 4.5.1 Setting IP Address
nyalakan LAN Tester. IP Address adalah singkatan
d) Lihat dengan cermat angka dari Internet Protocol address,
yang ada pada LAN Tester. yaitu suatu identitas numeric yang
e) Jika semua lampu menyala dilabelkan kepada suatu alat.
(secara bergantian), maka IP Address memiliki dua fungsi
crimping berhasil. Namun, jika antara lain :
ada salah satu lampu yang tidak 1. Sebagai alat identifikasi
menyala, maka ada kesalahan Host atau antarmuka
ketika crimping. jaringan.
2. Sebagai alamat lokasi
jaringan.
Adapun
penyettingan/konfigurasi IP
Address pada seluruh
komputer.yang ada di dalam
jaringan sebagai berikut :
1. Komputer Server
Komputer Server
adalah sebuah komputer
yang menyediakan
Gambar 4.6 Pengetesan pada pelayanan atau service
LAN Tester tertentu yang berjalan di
5. Setelah melakukan jaringan, baik jaringan
pengkabelan dengan baik dan internet ataupun
sudah mengujinya dengan LAN intranet.
Tester, langkah selanjutnya
adalah menancapkan konektor Cara Setting IP Address
kabel UTP ke Slot LAN Card pada computer server :
(dengan rincian satu ke LAN a) Klik Start Menu dan
Card pada PC dan yang satunya klik Control Panel,
pada Hub) yang dimana kabel seperti gambar dibawah
UTP Ujung A straight kabel ini :
UTP Ujung B juga straight.

Gambar 4.5 Control


Gambar 4.7 Pemasangan
Panel
Kabel UTP PC – Hub
b) Setelah itu lihat menu e) Kemudian klik dua kali
Network and Internet pada Internet Protocol
lalu klik View Network Version 4 (TCP/IPv4).
status and task. Terlihat Nah setelah itu pilih
pada gambar berikut : Use the following IP
Addres dan masukkan
IP Address yang anda
inginkan sesuai
ketentuan jaringan anda
seperti, Gatewaynya
atau DNSnya. Setelah
itu tekan OK. Terlihat
Gambar 4.6 Network pada gambar berikut :
and Internet
c) Setelah itu klik Change
Adapter setting. Terlihat
pada gambar berikut :

Gambar 4.9 Skema


Internet Protokol

Gambar 4.7 Change


Adapter Setting
Untuk IP Address
d) Setelah itu klik kanan
Server 168.120.21.1,
pada Local Area
Sedangkan IP Client
Network lalu pilih
168.120.21.2 –
properties. Pastikan
168.120.21.8
Network Adapter tidak
Untuk Subnetmask
didisable. Terlihat pada
tetap sama yaitu
gambar berikut :
255.255.255.0
Penutup
5.1 Kesimpulan
Setelah mempelajari dan
memahami secara mendalam tentang
Instalasi Jaringan Komputer pada
Dinas Kesehatan Puskesmas Patihan
Kota Madiun, maka dapat
disimpulkan :
Gambar 4.8 Local Area
Network
1. Dengan adanya suatu jaringan
computer dapat mempermudah
proses jalannya transfer data.
2. Sistem jaringan computer yang
dirancang adalah sitem
jaringan Local Area Network
(LAN).
3. Peningkatan efisien kerja dapat
teratasi sehingga
memperlancar kinerja
karyawan dalam pengolahan
data yang dibutuhkan.
4. Masih ada metode toplogi lain
selain metode topologi star
yang dapat digunakan dalam
instalasi jaringan computer
tergantung penggunaan dan
dana.
5.2 Saran
Dalam pembuatan tugas akhir ini,
Saran-saran yang dapat penulis
sampaikan adalah sebagai berikut:
1. Untuk tenaga pelaksana dapat
dipersiapkan sejak awal.
Persiapan ini dilakukan dengan
cara mengadakan pelatihan
mengenai bagaimana
pengoperasian computer.
2. Guna mengurangi kesalahan
saat penginputan data
disarankan untuk selalu
melakukan back up data secara
manual.
3. Setting keamanan jaringan
sangat perlu dilakukan untuk
kenyamanan user dalam
penggunaan jaringan tersebut.
Setting ini bisa dilakukan
dengan membuat privacy
menggunakan password,
menginstall antivirus pada
setiap computer dan
mengaktifkan firewall pada
setiap computer.

Anda mungkin juga menyukai