BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAHTUGAS 2

Nama Mahasiswa : EDI KURNIAWAN

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 041632302

Kode/Nama Mata Kuliah : ADPU4442/Sistem Informasi Manajemen

Kode/Nama UPBJJ : BANDAR LAMPUNG

Masa Ujian : 2022/23.2(2023.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS TERBUKA
1. Pertanyaan: Setelah saudara membaca berita di atas, bagaimana kemudian saudara
mengkonsepkan isu tersebut sehingga menjadi bagian dari ilmu Sistem Informasi
Manajemen ?

Jawaban:

Sistem Informasi Manajemen merupakan sebuah sistem mesin pemakai yang

terintegrasi yang menyediakan informasi untuk menunjang operasi-operasi
manajemen dan fungsi-fungsi pengambilan keputusan di dalam sebuah organisasi.
Sistem tersebut memanfaatkan perangkat keras dan perangkat lunak komputer; dan
prosedur-prosedur manual; model-model untuk analisis, perencanaan, pengawasan
dan pengambilan keputusan dan suatu data base.
Sistem Informasi Manajemen dapat didefinisikan sebagai sistem informasi yang
disusun dengan mempergunakan prosedur-prosedur yang formal, dengan tujuan
memberikan informasi yang relevan kepada para manajer baik itu informasi internal
maupun informasi eksternal pada seluruh tingkat dan seluruh fungsi organisasi yang
bersangkutan, sehingga pengambilan keputusan dapat dilakukan secara efektif.
Sistem informasi Manajemen (SIM) sangat berkaitan erat dengan isu di atas, sebab SIM
pada kasus di atas melibatkan dan berpengaruh terhadap kepentingan orang banyak.
Apalagi menyangkut dengan kesehatan, urusan kesehatan sangat penting dan vital,
tidak seharusnya urusan kesehatan mengalami gangguan yang menyebabkan kacaunya
system informasi. Karena hal ini menyangkut dengan keselamatan nyawa dan
kesehatan masyarakat.

2. Bagaimana pandangan saudara dalam mengaitkan Struktur Informasi Manajemen

dalam isu yang ada dalam berita di atas ? Kemukakan penjelasannya!

Jawaban:

Sistem informasi manajemen (SIM) juga biasa dikenal dengan sebutan

management information system (MIS) merupakan sistem yang direncanakan untuk
mengumpulkan, menyimpan dan menyebarluaskan data berupa informasi yang
dibutuhkan untuk melaksanakan berbagai fungsi manajemen. SIM dirancang untuk
mengubah data dalam bentuk informasi digital. Jadi data tersebut dikumpulkan dan
digunakan untuk mendukung proses pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi.
Singkatnya SIM adalah proses untuk memperoleh data, menganalisis, dan
menyajikannya dengan tujuan untuk mendukung pengambilan keputusan. Bentuk dari
sistem ini adalah perangkat lunak berbasis komputer, seperti yang paling sederhana
adalah lembar excel hingga platform yang lebih kompleks. Ketika data informasi telah
 tersedia secara akurat dan cepat, tentu hal ini berpengaruh pada kinerja sumber daya
manusia. Mau tidak mau sumber daya manusia yang menggunakan sistem ini harus
menyesuaikan sistem kerjanya mengikuti perkembangan teknologi. Dengan sumber
daya yang berkualitas, tentu saja akan berpengaruh pada progres perkembangan
sistem di BPJS.SIM sangat berkaitan erat dengan manajemen informasi kesehatan,
sebab menyangkut kepentingan dan kesehatan masyarakat yang dilayani oleh pihak
BPJS. Sebaiknya ke depannya penyedia layanan membuat atau melakukan langkah
antisipasi terlebih dahulu jika sewaktu-waktu terjadi gangguan semacam ini lagi.

3. Bagaimana saudara mengemukakan jenis-jenis media saluran komunikasi data yang

masuk kategori jalur koneksi fisik/kabel yang secara implisit dibahas dalam berita di
atas?

Jawaban:

Media komunikasi kabel adalah media dimana pesan mengalir melalui media fisik
seperti twisted-pair wire, coaxial cable, atau fiber-optic cable.Biasanya media
komunikasi kabel digunakan untuk jarak atau jangkauan yang dekat. Hal ini disebabkan
oleh keterbatasan jangkau kabel yang digunakan.

4. Bagaimana saudara mengemukakan jenis-jenis media saluran komunikasi data yang

masuk kategori jalur tanpa kabel (wireless) yang secara implisit dibahas dalam berita di
atas?

Jawaban:

Media komunikasi nirkabel adalah media di mana pesan dipancarluaskan melalui

udara seperti sinar infra merah, gelombang mikro, atau satelit. Media informasi
nirkabel lebih sederhana dan tidak membutuhkan saluran kabel yang panjang seperti
media kabel. Media nirkabel mampu menyediakan jaringan yang lebih luas karena
mengandalkan sinar infra merah, gelombang mikro atau satelit. Sehingga dapat
menjangkau hamper semua wilayah yang dapat menerima gelombong mikro ataupun
gelombang satelit. Serta tidak dibatasi oleh keterjangkauan kabel optic