Anda di halaman 1dari 4

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEMHAN

PUSDIKLAT MANAJEMEN PERTAHANAN

KERANGKA ACUAN KEGIATAN SEMINAR

KURSUS DASAR MANAJEMEN PERTAHANAN ANGKATAN XII TA. 2019

TEMA : “CYBER DEFENCE”

KEMENTERIAN : Kementerian Pertahanan RI


NEGARA/LEMBAGA
UNIT ORGANISASI : Badiklat Kemhan
SUB UNIT ORGANISASI : Pusdiklat Manajemen Pertahanan
PROGRAM KEGIATAN : Kursus Dasar Manajemen Pertahanan Angkatan XII TA.
2019 dengan Tema “Cyber Defence”

1. Latar Belakang. Kemajuan teknologi informasi pada era globalisasi membawa


dampak yang besar bagi kehidupan sehari-hari. Berbagai kegiatan pemerintahan
baik sipil maupun militer tidak terlepas dari ketergantungan penggunaan teknologi
tersebut. Dengan kemajuan teknologi yang berkembang cukup pesat,
memungkinkan setiap orang memiliki akses terhadap sumber informasi.
Konsekuensinya, masyarakat dapat dengan bebas mengakses informasi umum
maupun informasi penting yang seharusnya bukan merupakan konsumsi publik,
informasi penting tersebut sengaja diambil oleh orang-orang yang tidak
bertanggungjawab dengan tujuan untuk memberikan manfaat dan informasi
terhadap kelompok tertentu yang ingin mengacaukan sistem informasi maupun
mencuri data informasi yang ada di Indonesia, baik di lingkungan sipil atau militer.
Berangkat dari kondisi tersebut, data informasi milik Kementerian
Pertahanan dan TNI yang merupakan informasi rahasia tentang pertahanan
negara harus dilindungi dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Oleh

karena…
2

karena itu diperlukan sebuah doktrin yang khusus mengatur tentang keamanan
informasi milik Kemhan dan TNI tersebut sebagai payung hukum dan langkah
pengambilan keputusan. Kemudian dengan doktrin yang ada dilanjutkan dengan
pembangunan sistem keamanan terpadu yang mengacu pada isi doktrin tersebut.
Untuk mendukung langkah itu, diperlukan SDM dari personel Kemhan dan TNI
yang handal dan profesional untuk mengawakinya. Penggabungan dari doktrin,
sistem keamanan terpadu dan SDM yang mengawaki dapat disebut juga dengan
cyber defence. Dalam rangka menghadapi ancaman dan tantangan baik dari
dalam maupun dari luar negeri terhadap sistem keamanan informasi Kemhan dan
TNI, maka diperlukan kualitas SDM di lingkungan Kemhan dan TNI dalam bidang
cyber defence guna mewujudkan keamanan informasi Kemhan dan TNI.

2. Maksud dan Tujuan.

a. Maksud. Maksud dari menyelenggarakan Seminar Susdasjemen


Pertahanan Angkatan XII TA 2019 dengan tema Cyber Defence adalah
untuk mengembangkan wawasan pengetahuan tentang cyber defence
yang terjadi saat ini dan bagaimana kita sebagai personel di lingkungan
Kemhan TNI untuk menyikapinya dalam rangka pertahanan negara.

b. Tujuan. Terwujudnya personel yang memiliki wawasan yang lebih luas


dan komprehensif dalam memahami pengetahuan tentang cyber defence
sehingga dapat mengembangkan diri untuk berperan aktif mendukung
pertahanan negara melalui cyber defence.

3. Ketentuan Umum.
a. Dasar.
1) Surat Perintah Kapusdiklat Jemenhan Badiklat Kemhan Nomor:
Sprin/119/I2/08/2019 tanggal 22 Januari 2019 tentang Perintah
untuk mengikuti kursus Dasar Manajemen Pertahanan Angkatan XII
TA. 2019.

2) Surat Perintah…
3

2) Surat Perintah Kapusdiklat Jemenhan Badiklat Kemhan Nomor:


Sprin/176/III/2019 tanggal 1 Maret 2019 tentang Perintah
menyelenggarakan kegiatan Seminar untuk kursus Dasar
Manajemen pertahanan Angkatan XII TA.2019.
menyelenggarakan…

b. Deskripsi Singkat. Kursus Dasar Manajemen Pertahanan (Susdasjmen


Han) Angkatan XII TA. 2019 dengan tema seminar “Cyber Defence”
merupakan kursus untuk memberikan pengetahuan tentang dasar-dasar
manajemen pertahanan dikaitkan dengan tema seminar yang diambil
tentang Cyber Defence adalah bagaimana tentang pelaksanaan cyber
defence di lingkungan Kemhan TNI.

c. Wawasan Pengetahuan. Setelah mengikuti seminar ini peserta diharapkan


memiliki wawasan pengetahuan tentang cyber defence dalam rangka
upaya pertahanan negara.

d. Indikator Keberhasilan. Setelah mengikuti seminar ini peserta diharapkan:


1) Mengetahui tentang apa itu cyber defence
2) Mengetahui bagaimana upaya pertahanan negara melaui cyber
defence;
3) Mengetahui regulasi dan pelaksanaan cyber defence di Indonesia,
lingkungan Kemhan TNI.

4. Materi Bahasan.
a. Pengetahuan tentang Cyber Defence
b. Regulasi dan pelaksanaan Cyber Defence di Indonesia, Kemhan & TNI
c. Sistem Informasi Pertahanan Negara (Sisfohanneg) Kemhan

5. Metode. Metode yang digunakan dalam pembelajaran adalah ceramah, diskusi


interaktif/tanya jawab.

6. Pelaksanaan Seminar…
4

6. Pelaksanaan Seminar.
a. Hari : Rabu , 10 April 2019
b. Pukul : 08.30 s.d. selesai
c. Tempat : Lt.5 Gd. Jend. LB. Moerdani
Pusdiklat Manajemen Pertahanan Badiklat Kemhan
Jl. Jati No.1 Pondok Labu Jakarta Selatan.
d. Peserta : Jumlah peserta 64 orang terdiri dari :
1) Kapusdiklat Jemenhan Badiklat Kemnhan
2) Kabid Pusdiklat Jemenhan
3) Widyaswara Pusdiklat Jemenhan
4) Kasubid/Kasubag Pusdiklat Jemenhan
5) Siswa Susdasjemen Han XII
6) Perwakilan Siswa Suspim Jemenhan XIV
7) Perwakilan Siswa Susjemen Rengarhan XLVIII
8) Perwakilan Siswa Susjemen Litbanghan Tk Muda XIX

7. Penutup. Demikian Kerangka Acuan Kegiatan pada Seminar Kursus Dasar


Manajemen Pertahanan angkatan XII T.A. 2019, sebagai acuan dalam
pelaksanaannya.

Jakarta, April 2019

Ketua Seminar

S.A. Yudhistianto, S.E.,M.M.


Mayor Chb NRP 1100018800675

Anda mungkin juga menyukai