DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BANDAR I
1
13,4% memenuhi -
target
Maret 26,2% Cakupan - -
20,1% memenuhi
target
April 33% Cakupan
26,8% memenuhi
target
Mei 33,5% Cakupan
33,5% memenuhi
target
Juni 41,7% Cakupan
40,2% memenuhi
target
b. Kesembuhan / CDR 90% Januari 100% Cakupan -
100% memenuhi -
target
Februari 100% Cakupan -
100% memenuhi -
target
Maret 100% Cakupan - -
100% memenuhi
target
April 100% Cakupan
100% memenuhi
target
Mei 100% Cakupan
90% memenuhi
target
Juni 100% Cakupan
90% memenuhi
target
2
c. CNR 100% Juni 26% Cakupan Masih ada penderita Meningkatka
48% belum yang berobat ke n kerjasama
memenuhi Rumah Sakit. dengan kader
target TB.
d. Penderita DBD yg ditemukan dan ditangani 100% Mei 100% Cakupan
100% memenuhi
target
e. Penderita malaria yang ditemukan dan 100% Januari-
ditangani Juni Tidak Ada Kasus
100%
f. Cakupan penderita hipertensi yang dilayani 80% Januari 6,8% Cakupan
sesuai standar 6,7% memenuhi
target
Februari 13,5% Cakupan
13,4% memenuhi
target
Maret 20,5% Cakupan
20,1% memenuhi
target
April 27% Cakupan
26,8% memenuhi
target
Mei - -
-
Juni 35% Cakupan Kurangnya Meningkatka
50% belum kesadaran n kerja sama
memenuhi masyarakat tentang dengan kader,
target hipertensi. dokter
praktek
mandiri,
klinik
3
mandiri, dan
bidan desa.
g. Cakupan penderita DM yang dilayani 80% Januari 6,8% Cakupan
sesuai standar 6,7% memenuhi
target
Februari 13,4% Cakupan
13,4% memenuhi
target
Maret 20,2% Cakupan
20,1% memenuhi
target
April 26,9% Cakupan
26,8% memenuhi
target
Mei - -
-
Juni 20% Cakupan Kurangnya Meningkatka
50% belum kesadaran n kerja sama
memenuhi masyarakat tentang dengan kader,
target penyakit DM. dokter
praktek
mandiri,
klinik
mandiri, dan
bidan desa.
h.Cakupan desa/kelurahan mengalami KLB
yang dilakukan Penyelidikan Epdidemiologi
Tidak Ada Kasus
>24 jam
i. Cakupan diare yang ditangani 84% Januari 8% Cakupan
7% memenuhi
target
4
Februari 14% Cakupan
14% memenuhi
target
Maret 22% Cakupan
21% memenuhi
target
April 29% Cakupan
28% memenuhi
target
Mei - -
-
Juni 41% Cakupan
40% memenuhi
target
j. Cakupan balita dengan pneumonia yang 65% Januari 5% Cakupan
ditemukan dan ditangani 5% memenuhi
target
Februari 11% Cakupan
11% memenuhi
target
Maret 17% Cakupan
16,2% memenuhi
target
April 21,7% Cakupan Kesadaran orang tua Meningkatka
22% belum tentang pneumonia n kerja sama
memenuhi masih kurang dan dengan kader,
target kerancuan diagnosa dokter
dengan kasus praktek
BRPN/ISPA. mandiri,
klinik
mandiri, dan
5
bidan desa.
Mei -
-
Juni 20,5% Cakupan
30% memenuhi
target
k. Cakupan desa/kelurahan UCI 85% Januari 8,8% Cakupan
7,08% memenuhi
target
Februari 17,1% Cakupan
14,7% memenuhi
target
Maret 24,4% Cakupan
21,25% memenuhi
target
April 32,7% Cakupan
28,32% memenuhi
target
Mei 38,6% Cakupan
35,4% memenuhi
target
Juni 42,8% Cakupan
42,48% memenuhi
target
2 PROMKES a. Cakupan Desa Siaga Aktif 100% Januari 100% Cakupan
100% memenuhi
target
b. Cakupan Posyandu Purnama 35% Januari 58,3% Cakupan
35% memenuhi
target
6
c. Cakupan Posyandu Mandiri 25% Januari 41,7% Cakupan
25% memenuhi
target
d. Cakupan rumah tangga ber PHBS 88% Mei 95,8% Cakupan
88% memenuhi
target
3 KESLING a. Cakupan institusi dibina 100% Januari 4,76% Cakupan Masih ditemukan Pembinaan
8,3% belum instansi dengan pada kepala
memenuhi kondisi lingkungan instansi
target yang kotor. tentang
kondisi
lingkungan
yang baik.
Februari 38,09% Cakupan
16,6% memenuhi
target
Maret 38,09% Cakupan
24,4% memenuhi
target
April 42,85% Cakupan
33,2% memenuhi
target
Mei 52,38% Cakupan
41,5% memenuhi
target
Juni 61,9% Cakupan
49,8% memenuhi
target
b. Cakupan Sanitasi pada TTU Januari 4,76% Cakupan Masih ditemukan Pembinaan
8,3% belum TTU dengan kondisi pada
memenuhi sanitasi yang buruk. pengurus
target TTU
7
mengenai
kondisi
lingkungan
yang baik dan
ideal.
Februari 38,09% Cakupan
16,6% memenuhi
target
Maret 38,09% Cakupan
24,4% memenuhi
target
April 42,85% Cakupan
33,2% memenuhi
target
Mei 52,38% Cakupan
41,5% memenuhi
target
Juni 61,9% Cakupan
49,8% memenuhi
target
4 GIZI a. D/S 86% Januari 74,57 % Cakupan Kurangnya Kerjasama
86% D/S kesadaran linprog,
kurang masyarakat akan linsek,
dari target manfaat pemantauan meningkatkan
pertumbuhan anak di penyuluhan,
posyandu inovasi
kegiatan,
variasi PMT
Februari 83,34% Cakupan Kurangnya Kerjasama
86% D/S kesadaran linprog,
kurang masyarakat akan linsek,
dari target manfaat pemantauan meningkatkan
8
pertumbuhan anak di penyuluhan,
posyandu inovasi
kegiatan,
variasi PMT
Maret 79,84 % Cakupan Kurangnya Kerjasama
86% D/S kesadaran linprog,
kurang masyarakat akan linsek,
dari target manfaat pemantauan meningkatkan
pertumbuhan anak di penyuluhan,
posyandu inovasi
kegiatan,
variasi PMT
April 77,43% Cakupan Kurangnya Kerjasama
86% D/S kesadaran linprog,
kurang masyarakat akan linsek,
dari target manfaat pemantauan meningkatkan
pertumbuhan anak di penyuluhan,
posyandu inovasi
kegiatan,
variasi PMT
Mei 76,51% Cakupan Kurangnya Kerjasama
86% D/S kesadaran linprog,
kurang masyarakat akan linsek,
dari target manfaat pemantauan meningkatkan
pertumbuhan anak di penyuluhan,
posyandu inovasi
kegiatan,
variasi PMT
Juni 75,24% Cakupan Kurangnya Kerjasama
86% D/S kesadaran linprog,
kurang masyarakat akan linsek,
dari target manfaat pemantauan meningkatkan
9
pertumbuhan anak di penyuluhan,
posyandu inovasi
kegiatan,
variasi PMT
b. N/D 80% Januari 69,23 % Cakupan Ada timbangan Penyuluhan
80% N/D dacin yang kurang waktu
kurang memenuhi standar posyandu,
dari target sehingga hasil pendekatan
penimbangan kurang Keluarga,
valid kunjungan
rumah
Februari 70,64 % Cakupan Ada beberapa anak Penyuluhan
80% N/D dengan kasus waktu
kurang bermasalah dengan posyandu,
dari target nafsu makan pendekatan
Keluarga,
kunjungan
rumah
Maret 67,51 % Cakupan Ada beberapa anak Penyuluhan
80% N/D dengan kasus waktu
kurang bermasalah dengan posyandu,
dari target nafsu makan dan pendekatan
pola makan Keluarga,
kunjungan
rumah
April 65,27% Cakupan Ada beberapa anak Penyuluhan
80% N/D dengan kasus waktu
kurang bermasalah dengan posyandu,
dari target nafsu makan dan pendekatan
pola makan Keluarga,
kunjungan
rumah
10
Mei 66,69% Cakupan Ada beberapa anak Penyuluhan
80% N/D dengan kasus waktu
kurang bermasalah dengan posyandu,
dari target nafsu makan dan pendekatan
pola makan Keluarga,
kunjungan
rumah
Juni 68,06% Cakupan Ada beberapa anak Penyuluhan
80% N/D dengan kasus waktu
kurang bermasalah dengan posyandu,
dari target nafsu makan dan pendekatan
pola makan Keluarga,
kunjungan
rumah
c. BGM/ D <1,5% Januari 0,82 % Cakupan
<1,5% BGM/D
memenuhi
target
Februari 0, 60 % Cakupan
<1,5% BGM/D
memenuhi
target
Maret 0,79% Cakupan
<1,5% BGM/D
memenuhi
target
11
Mei 0,65% Cakupan
<1,5% BGM/D
memenuhi
target
Juni 0,79% Cakupan
<1,5% BGM/D
memenuhi
target
d. Vit A bayi 1-5 tahun 99% Februari 100% Cakupan
99% Vitamin A
sudah
memenuhi
target
e. Gizi buruk mendapat perawatan 100% Januari 100% Cakupan
100% memenuhi
target
Februari 100% Cakupan
100% memenuhi
target
Maret 100% Cakupan
100% memenuhi
target
April 100% Cakupan
100% memenuhi
target
Mei 100% Cakupan
100% memenuhi
target
Juni 100% Cakupan
100% memenuhi
target
f. Pemantauan garam beriodium 97% Februari 99,65% Cakupan
12
97% memenuhi
target
g. Ibu hamil kek mendapat PMT 95% Januari 100% Cakupan
100% memenuhi
target
Februari 100% Cakupan
100% memenuhi
target
Maret 100% Cakupan
100% memenuhi
target
April 100% Cakupan
100% memenuhi
target
Mei 100% Cakupan
100% memenuhi
target
Juni 100% Cakupan
100% memenuhi
target
h. Ibu hamil yang mendapat TTD 98% Januari 8,66 % Cakupan
8,16 % memenuhi
target
Februari 18,72 % Cakupan
16,32 % memenuhi
target
Maret 27,38% Cakupan
24,48 % memenuhi
target
April 34,52% Cakupan
32,64% memenuhi
target
13
Mei 43,18% Cakupan
40,8% memenuhi
target
Juni 50,87% Cakupan
48,96% memenuhi
target
i. Bayi yang mendapat ASI Eksklusif 50% Januari 17,46% Cakupan Pemahaman Peningkatan
50% belum masyarakat tentang koordinasi
memenuhi Asi Eksklusif masih dengan kader
target kurang. dan
masyarakat
untuk
meningkatkan
pengetahuan
tentang ASI
Eksklusif
melalui kelas
ibu hamil,
pertemuan
kader, dan
pertemuan
warga.
Februari 15,7% Cakupan Pemahaman Peningkatan
50% belum masyarakat tentang koordinasi
memenuhi Asi Eksklusif masih dengan kader
target kurang. dan
masyarakat
untuk
meningkatkan
pengetahuan
tentang ASI
Eksklusif
14
melalui kelas
ibu hamil,
pertemuan
kader, dan
pertemuan
warga.
Maret 27,94% Cakupan Pemahaman Peningkatan
50% belum masyarakat tentang koordinasi
memenuhi Asi Eksklusif masih dengan kader
target kurang. dan
masyarakat
untuk
meningkatkan
pengetahuan
tentang ASI
Eksklusif
melalui kelas
ibu hamil,
pertemuan
kader, dan
pertemuan
warga.
April 20,24% Cakupan Pemahaman Peningkatan
50% belum masyarakat tentang koordinasi
memenuhi Asi Eksklusif masih dengan kader
target kurang. dan
masyarakat
untuk
meningkatkan
pengetahuan
tentang ASI
Eksklusif
15
melalui kelas
ibu hamil,
pertemuan
kader, dan
pertemuan
warga.
Mei 27,59% Cakupan Pemahaman Peningkatan
50% belum masyarakat tentang koordinasi
memenuhi Asi Eksklusif masih dengan kader
target kurang. dan
masyarakat
untuk
meningkatkan
pengetahuan
tentang ASI
Eksklusif
melalui kelas
ibu hamil,
pertemuan
kader, dan
pertemuan
warga.
Juni 27,91% Cakupan Pemahaman Peningkatan
50% belum masyarakat tentang koordinasi
memenuhi Asi Eksklusif masih dengan kader
target kurang. dan
masyarakat
untuk
meningkatkan
pengetahuan
tentang ASI
Eksklusif
16
melalui kelas
ibu hamil,
pertemuan
kader, dan
pertemuan
warga.
j. Bayi baru lahir mendapat IMD 50% Januari 41,86% Cakupan Ada kontaindikasi Koordinasi
50% belum beberapa ibu nifas dengan bidan
memenuhi yang tidak bisa PONED dan
target dilakukan IMD. peningkatan
pemahaman
ibu hamil
tentang IMD.
Februari 72,73% Cakupan
50% memenuhi
target
Maret 65,05% Cakupan
50% memenuhi
target
April 69,57% Cakupan
50% memenuhi
target
Mei 71,01% Cakupan
50% memenuhi
target
Juni 73,44% Cakupan
50% memenuhi
target
k. Balita kurus yang mendapat PMT 90% Januari 100% Cakupan
90% memenuhi
target
Februari 100% Cakupan
17
90% memenuhi
target
Maret 100% Cakupan
90% memenuhi
target
April 100% Cakupan
90% memenuhi
target
Mei 100% Cakupan
90% memenuhi
target
Juni 100% Cakupan
90% memenuhi
target
l. Remaja putri yang mendapat TTD 30% Januari - -
TTD -
Februari 100% Cakupan
30% memenuhi
target
Maret - -
-
April - -
-
Mei 100% Cakupan
30% memenuhi
target
Juni - -
-
5 KIA a. Cakupan pelayanan Antenal K1 100% Januari 13,5 % Cakupan
8,3% memenuhi
target
18
Februari 24,6 % Cakupan
16,6% memenuhi
target
19
Mei 43,18% Cakupan
41,65% memenuhi
target
Juni 50,75% Cakupan
49,89% memenuhi
target
c. Cakupan Deteksi Resiko Tinggi oleh 80% Januari 7,56 % Cakupan
tenaga Kesehatan 6,6 % memenuhi
target
Februari 12,42 % Cakupan
13,32 % memenuhi
target
Maret 22,16 % Cakupan
19,98% memenuhi
target
April 31,35% Cakupan Rendahnya Meningkatkan
31,88% belum pemahaman ibu kunjungan
memenuhi hamil dan keluarga rumah dan
target tentang risiko tinggi memotivasi
kehamilan. ibu hamil dan
keluarga
tentang risiko
tinggi
kehamilan.
Mei 35,13% Cakupan Rendahnya Meningkatkan
41,65% belum pemahaman ibu kunjungan
memenuhi hamil dan keluarga rumah dan
target tentang risiko tinggi memotivasi
kehamilan. ibu hamil dan
keluarga
tentang risiko
tinggi
20
kehamilan.
Juni - -
39,96%
d. Cakupan Persalinan oleh Tenaga 100 % Januari 10,77 % Cakupan
Kesehatan 8,3% memenuhi
target
Februari 19 % Cakupan
16,6% memenuhi
target
Maret 30,54% Cakupan
24,99 % memenuhi
target
21
April 41,42% Cakupan
33,32% memenuhi
target
Mei 49,40% Cakupan
41,65% memenuhi
target
Juni 57,38% Cakupan
49,89% memenuhi
target
6. PERKESMA Cakupan desa rawan 80% - -
S
7 UKS a. Cakupanpenjaringansiswakelas I SD / -
MI
b. Cakupanpenjaringansiswakelas I SLTP -
c. Cakupanpenjaringankesehatankelas I -
SLTA
d. CakupanpemeriksaanBerkala -
22
f. cakupan SMP / MTS dg PHBS -
institusi strata utamadanparipurna
23
Februari 100% Cakupan
100% memenuhi
target
24